A (8 TH)
DENGAN MASALAH KESEHATAN DHF
DIRUANG ANYELIR RSUD KOTA BOGOR
Disusun Oleh:
NURJANAH
NIM: 0432950921058
RSUD KOTA BOGOR
I. Biodata
A. Identitas Klien
1. Nama/Nama panggilan : An.A
4. A g a m a : Islam
5. Pendidikan : SD
Infus RL 30 tpm
1. Ayah
a. N a m a :Tn.Irwan Hendriawan
b. U s i a : 38 th
c. Pendidikan : SLTA
e. A g a m a :Islam
2. Ibu
a. N a m a :Ny.Suci Kurniawati
b. U s i a :36 th
e. Agama : Islam
Riwayat Keluhan Utama :Pasien dibawa ke RSUD Kota Bogor pada tanggal 13/01/2022
karena demam sudah 4 hari disertai mual,muntah,nyeri perut skala nyeri 4 (0-10),tidak mau
makan minum,nyeri sendi,lemas, Sakit kepala dan mimisan,setelah dilakukan pengkajian dan
pemeriksaan didapatkan Suhu tubuh 380C, Nadi 120x/mnt, TD 110/70, R 28x/mnt,spo2 98%, BB
42 kg, extremitas hangat,
Keluhan Pada Saat Pengkajian Tgl 17/01/2022: Nyeri perut, Mual,belum napsu makan, lemas,
sakit kepala
B. Riwayat Kesehatan Lalu (khusus untuk anak usia 0 – 5 tahun) saat ini klien berusia 8 th
1. Prenatal care
Komplikasi yang dialami oleh ibu paa saat melahirkan dan setelah melahirkan : (-)
3. Post natal
¤ Genogram
Ket : perempuan
Laki-laki
Klien
IV. Riwayat Immunisasi (imunisasi lengkap)
Fre
NO Jenis immunisasi Waktu pemberian kue Reaksi setelah pemberian
nsi
1. BCG Usia 1bln I
2. DPT (I,II,III) Usia 2 bln,usia 3bln,4 bln III Demam
3. Polio (I,II,III,IV) Usia 4 bln,Usia 9 bln III
4. Campak Usia 9 bln I
5. Hepatitis Usia 2 bln,ds III
A. Pertumbuhan Fisik
1. Berat badan : 42 kg
2. Tinggi badan :130 cm.
3. Waktu tumbuh gigi umur 7 bulan
B. Perkembangan Tiap tahap
Usia anak saat
1. Berguling : 7 bulan
2. Duduk : 8 bulan
3. Merangkak : 8 bulan
4. Berdiri : 9 tahun
5. Berjalan : 11 bulan
6. Senyum kepada orang lain pertama kali :3 bulan
7. Bicara pertama kali : 4 bulan ,dengan menyebutkan : Mengoceh
8. Berpakaian tanpa bantuan : 5 th
VI. Riwayat Nutrisi
- Support sistem dalam keluarga : anak lebih dekat dengan ibu,tapi keputusan tertinggi ada
di ayah
- Kegiatan keagamaan : Sholat, Mengaji
B. Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
C. Eliminasi (BAB&BAK)
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
E. Olah Raga
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
F. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
G. Aktifitas/Mobilitas Fisik
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
H. Rekreasi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Perasaan saat sekolah Klien senang saat sekolah Selama di rawat di RS,
2. Waktu luang (sebelum covid) banyak klien merasa sedih karena
3. Perasaan setelah teman bermain. hanya berbaring ditempat
rekreasi tidur, aktifitas sehari-hari
4. Waktu senggang klg Klien sangat senang saat dibantu oleh ibu klien.
5. Kegiatan hari libur hari libur, karena orang tua
nya ada dirumah,dan sering
diajak pergi main / rekreasi
oleh orang tua
XI. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum : Baik
2. Kesadaran : Compos mentis
3. GCS : 15
4. Tanda – tanda vital :
a. Tekanan darah : 110/70 mmHg
b. Denyut nadi : 96 x / menit
c. Suhu : 36,8. o C
d. Pernapasan : 22 x/ menit
5. Berat Badan : 42 kg
6. Tinggi Badan : 130 cm
7. Kepala
Inspeksi
Keadaan rambut & Hygiene kepala : Bersih tapi agak lepek
a. Warna rambut : Hitam
b. Penyebaran : Merata
c. Mudah rontok : Tidak
d. Kebersihan rambut : Bersih
Palpasi
Benjolan : ada / tidak ada : Tidak ada
Nyeri tekan : ada / tidak ada : Tidak ada, tapi klien mengeluh pusing dan
sakit kepala
8. Muka
Inspeksi
9. Mata
Inspeksi
e. Posisi mata :
Simetris / tidak : Simetris
Palpasi
Data lain :
11. Telinga
Inspeksi
Data lain :-
12. Mulut
Inspeksi
a. Gigi
- Keadaan gigi : Bersih
- Karang gigi / karies : Tidak ada
- Pemakaian gigi palsu : Tidak pakai
b. Gusi
Merah / radang / tidak : Tidak ada perdarahan
c. Lidah
Kotor / tidak : Bersih
d. Bibir
- Cianosis / pucat / tidak : Tidak
- Basah / kering / pecah : Kering dan pecah
- Mulut berbau / tidak : Tidak
- Kemampuan bicara : Normal
Data lain :
13. Tenggorokan
a. Warna mukosa :
b. Nyeri tekan : Tidak ada
c. Nyeri menelan : ya
14. Leher
Inspeksi
Palpasi
Palpasi
Perkusi
Data lain :
16. Jantung
Palpasi
Perkusi
17. Abdomen
Inspeksi
a. Motorik
- Pergerakan kanan / kiri : Simetris
- Pergerakan abnormal : Tidak ada
- Kekuatan otot kanan / kiri : 5/5
- Tonus otot kanan / kiri : Kuat
- Koordinasi gerak : Terkoordinasi
b. Refleks
- Biceps kanan / kiri : kuat
- Triceps kanan / kiri : kuat
c. Sensori
- Nyeri : sendi terasa nyeri
- Rangsang suhu : positif
- Rasa raba : positif
Ekstremitas bawah
a. Motorik
- Gaya berjalan :
- Kekuatan kanan / kiri : 5/5
- Tonus otot kanan / kiri : tonus otot kaki kuat
:
= Laboratorium
Ivfd RL 30 tpm
Injeksi OMZ 1 x 40 mg
Injeksi Ondancentron 3 x 4 mg
Injeksi Kalnex 3 x 5 mg
Diet ML
ANALISA DATA
NO DATA MASALAH ETIOLOGI
1 DS:
• Klien mengeluh pusing Hipertermia (D.0130) Virus Dengue
dan sakit kepala
Viremia
DO:
Vital Sign Pengaktifan komplek Imun
• Suhu Tubuh :380C, antibody
Nadi 120x/mnt,
TD 110/70,
R 28x/mnt,
Virus mengeluarkan zat
spo2 98%, (Bradikinin,serotin thrombin,
• Muka terlihat kemerahan Histamin)
• Kulit teraba hangat
• Tachikardia Merangsang PGE2 di
hypothalamus
Thermoregulasi instabil
HIPERTERMIA
DO : Permeabilitas membrane
• Klien tampak meringis meningkat
bila di tekan daerah
epigastrium Kebocoran plasma
• Skala nyeri 4 (0-10)
• Bersikap protektif (mis. Ke Extravaskuler
Waspada, posisi
menghindari nyeri) Hepar
• Frekuensi nadi Hepatomegali
Tanda vital Penekanan Intra Abdomen
NYERI AKUT
3 DS
• Klien mengeluh nyeri Intoleransi aktivitas (D.0056) Virus Dengue
sendi dan badan rasanya
lemah Viremia
• keluhan bertambah
setelah Pengaktifan komplek Imun
beraktivitas(pusing,napas antibody
terasa sesak)
Virus mengeluarkan zat ,
DO Aktivasi komplemen system C3
• Klien terlihat lemah
dan C5 terjadi pelepasan
• Klien tampak lebih
anafilatoksin dan serotonin
banyak berbaring di
tempat tidur,saat duduk
Sistem Bone dan Integument
terlihat sesak
(B6)
• Aktifitas klien dibantu
oleh keluarga Suplai nutrisi ke
• ADL dibantu oleh
jaringan perifer menurun
perawat dan keluarga
Kelemahan otot
Intoleransi aktivitas
INTERVENSI KEPERAWATAN
NO DIAGNOSA TUJUAN DAN INTERVENSI
KEPERAWATAN KRITERIA HASIL
1 Hipertermi Termoregulasi Manajemen Hipertermi
(L.14134) Setelah Observasi
( D.0130) dilakukan intervensi - Identifikasi penyebab hipertermi
Berhubunga keperawatan 3 x 24 - Monitor suhu tubuh
n dengan jam diharapkan suhu
- Monitor haluaran urine
Proses tubuh pasien dalam
Terafeutik
rentang normal
penyakit dengan kriteria hasil : - Sediakan lingkungan yang dingin
- Menggigil - Longgarkan / lepaskan pakaian
menurun , tandar 5 - Berikan cairan oral
- Kulit merah Edukasi
menurun , standar 5 - Anjurkan tirah baring
-Takikardia menurun, Kolaborasi
standar 5 - Kolaborasi pemberian cairan dan elektrolit intravena
- Suhu tubuh
membaik, standar 5
n
2 Senin, 17 2 17.00 Managemen nyeri S:
01-2022 (I.08238) - Klien mengatakan
Observasi pusing dan sakit kepala
sudah berkurang
- Mengidentifikasi lokasi,
- Klien mengatakan nyeri
karakteristik, durasi, Nurjanah
perut berkurang
frekuensi, kualitas, O:
Intensitas nyeri - Klien tampak masih
- Mengidentifikasi skala meringis bila di sentuh
nyeri daerah epigastrium
- Skala nyeri 3 (0-10)
- Mengidentifikasi factor
- Gelisah berkurang
yang memperberat dan
memperingan nyeri - Frekuensi nadi menurun
Terafeutik A:
- Mengontrol lingkungan Masalah nyeri berhubungan
yang memperberat dengan agen pencedera
fisiologis belum teratasi
rasa nyeri (mis: suhu
P:
ruangan, kebisingan)
Intervensi dilanjutkan
- Memfasilitasi istirahat
- Mengidentifikasi skala
dan tidur
nyeri
- Mengidentifikasi
Edukasi
factor yang
- Menjelaskan
memperberat dan
penyebab, periode dan
memperingan nyeri
pemicu nyeri
- Melakukan Kolaborasi
- Mengajarkan tehnik
pemberian analgetik
non farmakologis
- Memonitor intensitas
untuk mengurangi
nyeri dengan
nyeri
menggunakan skala
Kolaborasi
- Memonitor durasi
- Melakukan Kolaborasi
dan frekuensi nyeri
pemberian analgetik
- Mendokumentasikan
hasil pemantauan
Pemantauan nyeri
(I.08242)
Observasi
- Mengidentifikasi
factor pencetus dan
pereda nyeri
- Memonitor kualitas
nyeri
- Memonitor lokasi dan
penyebaran nyeri
- Memonitor intensitas
nyeri dengan
menggunakan skala
- Memonitor durasi dan
frekuensi nyeri
Terafeutik
- Mengatur interval
waktu pemantauan
sesuai dengan kondisi
pasien
- Mendokumentasikan
hasil pemantauan
Edukasi
- Menjelaskan tujuan
dan prosedur
pemantauan
- Menginformasikan
hasil pemantauan
4 4 Managemen perdarahan S
( I.02040) - Klien mengatakan tidak
Observasi ada tanda tanda
- Mengidentifikasi perdarahan
penyebab perdarahan O
- Klien terlihat lemah Nurjanah
- Memonitor terjadinya
- Munculnya Petechie di
perdarahan (sifat dan
daerah kulit
jumlah)
- Hasil lab tgl 18/01/2022
- Memonitor nilai HB, Ht Hb : 11.4
sebelum dan sesudah Ht : 35,5
kehilangan darah Trombo 50 rb
- Memonitor TD, dan Leukosit 6530
parameter Vital sign
hemodinamik - TD : 110/70 mmHg
- Memonitor intake dan - Nadi : 88 x / menit
output cairan - Suhu :36,3. o C
- Memonitor koagulasi - Pernapasan: 20x/mnt
A
darah (pt, apt, TR,
fibrinogen) Masalah Risiko perdarahan
- Memonitor tanda dan Berhubungan dengan
gejala perdarahan gangguan koagulasi teratasi
masif P
Terafeutik Pertahankan intervensi
- Mempertahankan - Memonitor terjadinya
akses IV perdarahan (sifat dan
edukasi jumlah)
- Menjelaskan tanda - Memonitor nilai HB,
tanda perdarahan Ht sebelum dan
- Menganjurkan melapor sesudah kehilangan
jika menemukan tanda darah
perdarahan - Memonitor TD, dan
- Menganjurkan parameter
membatasi aktifitas hemodinamik
Kolaborasi - Memonitor intake
- Melakukan kolaborasi dan output cairan
pemberian cairan - Mempertahankan
- Melakukan kolaborasi akses IV
pemberian tranfusi - Menjelaskan tanda
darah,jika perlu tanda perdarahan
- Menganjurkan
melapor jika
menemukan tanda
perdarahan
- Menganjurkan
membatasi aktifitas
- Melakukan kolaborasi
pemberian cairan
- Melakukan kolaborasi
pemberian tranfusi
darah,jika perlu