MAKALAH BIOTEKNOLOGI KONVESIONAL DAN

MODIFIKASI MAKANAN PADA PEMBUATAN DONAT KENTANG

TAHUN PELAJARAN 2021 – 2022
Disusun untuk memenuhi tugas Mata Pelajaran Biologi, Kimia dan Prakarya

Disusun oleh :

Kelompok 5;
Ilham Muhammad Muntoha
Ghazi Alfathan Defit
Ghina Syakirah
Syarief Kemalsyah Hariandja
Zahra Nabilah
 KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat
nya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan ini, yang berjudul :

“ Pengaruh Faktor Luar Terhadap Proses Pertumbuhan dan Perkembangan ”

Terimakasih juga saya ucapkan kepada Ibu Rena yang telah membimbing saya
dengan baik secara moral maupun materi. Saya menyadari, bahwa laporan yang saya
buat masih jauh dari kata sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun
penulisannya. Oleh karena itu, saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari semua pembaca guna menjadi acuan agar saya bisa menjadi lebih
baik lagi di masa mendatang. Semoga laporan ini bisa membantu menambah wawasan
dan membawa manfaat bagi pembaca sekalian.

Jakarta, 6 Agustus 2021

Syarief Kemalsyah Hariandja

 i
DAFTAR ISI

LAPORAN

KEGIATAN ......................................................................................................................................................... i

KATA

PENGANTAR ............................................................................................................................................................

..i DAFTAR

ISI ........................................................................................................................................................................... i

BAB I ( PENDAHULUAN )
1. Latar
belakang.............................................................................................................................................................. 1
2. Rumusan
masalah ....................................................................................................................................................... 1 3.
Tujuan
penilitian ......................................................................................................................................................... 1 4.
Manfaat
penelitian ....................................................................................................................................................... 1

BAB II ( TINJAU PUSAKA )

1. Landasan
teori ............................................................................................................................................................. 2 2.
Fakta-
fakta .................................................................................................................................................................. 2
3.

Hipotesis ................................................................................................................................................................
..... 2

BAB III ( METODE PENELITIAN )

1. Jenis
penelitian ............................................................................................................................................................ 3
2. Variabel
 penelitian ...................................................................................................................................................... 3 3.
Alat dan bahan
penelitian ............................................................................................................................................ 3 4. Waktu
dan tempat pelaksanaan ................................................................................................................................... 3
5. Cara kerja
penelitian ................................................................................................................................................... 3 6.
Cara pengambilan
data ................................................................................................................................................ 4

BAB IV ( HASIL DAN PEMBAHASAN )

1. Data dan fakta yang
diperoleh ..................................................................................................................................... 4 2. Pengolahan
data dan analisis penelitian ...................................................................................................................... 5

BAB V ( PENUTUP )
1.
Kesimpulan ............................................................................................................................................................
..... 6 2.
Saran .....................................................................................................................................................................
...... 6

DAFTAR PUSTAKA & LAMPIRAN ................................................................................................................................ 7

i
BAB I
PENDAHULAN

I.1 Latar Belakang

Salah satu ciri makhluk adalah tumbuh dan berkembang setiap waktunya.
Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran yang bersifat kuantitatif dan
irreversible,sedangkan perkembangan adalah proses menuju kedewasaan seperti
bertambahnya fungsi alat tubuh yang dapat dicapai melalui tumbuh, kematangan dan
belajar atau peningkatan kemahiran dalam penggunaan tubuh (Sacharin, 1996).

Ada 2 faktor yang mempengaruhi proses pertumbuhan dan perkembangan, yaitu

faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal merupakan faktor yang berasal dari
dalam mahluk hidup itu sendiri (hormon dan gen), yang dapat mempengaruhi
pertumbuhan dan perkembangan nya. Sedangkan faktor eksternal merupakan faktor dari
lingkungan yang dapat mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan suatu mahluk
hidup. Contoh dari faktor eksternal antara lain adalah cahaya, air, udara, zat hara, suhu,
dan kelembapan.
I.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah merupakan hal pokok dalam suatu pembahasan agar

penelitian yang dilakukan dapat mencapai tujuan yang di harapakan, rumusan
masalah pada penelitian ini, adalah :
1. Faktor eksternal apa saja kah yang mempengaruhi pertumbuhan dan
perkembangan pada kacang hijau?
2. Apa pengaruh media tanam pada proses pertumbuhan dan perkembangan kacang
hijau?

I.3 Tujuan penelitian

Untuk mengetahui maksud dari penelitian ini, maka perlu adanya sasaran
yang akan dicapai. Tujuan dibuat nya makalah ini adalah :
1. Menemukan jawaban atas rumusan masalah, beserta dengan data
yang faktual. 2. Mendapatkan pemahaman atas topik yang dibahas.

I.4 Manfaat penelitian

Manfaat bagi penulis

Dengan dilakukan nya penelitian atas pengaruh faktor eksternal terhadap
tumbuhan kacang hijau, penulis dapat pengalaman dalam membuat laporan karya ilmiah,
mendapatkan pemahaman lebih atas materi perkembangan dan pertumbuhan yang
dibahas dan menambah wawasan.

Manfaat bagi pembaca

Pembaca dapat mengetahui pengaruh faktor eksternal media tanam terhadap
pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau yang dilengkapi dengan data
yang faktual.
1
BAB II
TINJAU PUSAKA

II.1 Landasan teori

Konsep Pertumbuhan dan Perkembangan
Pertumbuhan (growth) adalah perubahan yang bersifat kuantitatif, yaitu
bertambahnya jumlah, volume, massa dan ukuran pada tingkat sel, organ, maupun
individu. Suatu mahluk hidup tidak hanya bertambah besar secara fisik, melainkan juga
dalam ukuran dan struktur organ-organ tubuh dan otak.
Perkembangan (development) bersifat kualitatif dan irreversible. Perkembangan
proses terspesialisasi sel yang menyangkut berkembang sedemikian rupa sehingga
masing-masing organ dapat memenuhi fungsinya (deferensiasi). Perkembangan
merupakan proses progresif, terarah, dan terpadu.

II.2 Fakta-fakta
Kacang hijau (Vigna radiata)
 Kacang hijau adalah sejenis palawija yang dikenal luas di daerah tropika. Tumbuhan
yang termasuk suku polong-polongan (Fabaceae). Berikut klasifikasi kacang hijau :
∙ Kingdom : Plantae
∙ Divisi : Spermatophyta
∙ Sub Divisi : Angiospermae
∙ Kelas : Dicotyledoneae
∙ Ordo : Rosales
∙ Famili : papilionaceae
∙ Genus : Vigna
∙ Spesies : Vigna radiata

II.3 Hipotesis
Perbedaan media tanam berpengaruh pada proses pertumbuhan dan
perkembangan tumbuhan. Tumbuhan kacang hijau yang akan di tanam di media tanam
tanah akan bertumbuh lebih cepat dan berkualitas dibanding tumbuhan kacang hijau yang
akan di tanam di media tanam kapas.

2
BAB III
METODE PENELITAN

III.1 Jenis penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen. Metode ini dilakukan
dengan melakukan manipulasi terhadap objek penelitian melalui variabel dalam
lingkungan yang terkontrol.

III.2 Variabel penelitian

Macam-macam variabel yang mempengaruhi penelitian ini adalah :
∙ Variabel bebas : Media tanam kacang hijau (tanah dan kapas).
∙ Variabel terikat : Pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau (tinggi
tanaman). ∙ Variabel kontrol : Jenis tanaman (kacang hijau), intensitas cahaya
matahari dan air.

III.3 Alat dan bahan bahan yang digunakan dalam penelitian

 Alat yang digunakan :
1. Sendok bekas
2. Kamera hp
3. Alat tulis
4. Penggaris
5. Watering can
Bahan yang digunakan :
1. 2 buah wadah bekas
2. 24 butir biji kacang hijau
3. Tanah
4. Kapas
5. Sedotan

III.4 Waktu dan tempat pelaksanaan penelitian

Waktu : Jumat, 24 Juli 2021 - Jumat, 6 Agustus 2021
Tempat : Rumah

III.5 Cara kerja penelitian

Cara kerja penilitian diadakan adalah sebagai berikut :
1. Sediakan alat dan bahan
2. Basahi kapas
3. Tempatkan media tanam (wadah 1 tanah, wadah 2 kapas)
4. Masukan 12 biji ke masing-masing wadah
5. Tempatkan kedua botol di tempat yang terkena cahaya matahari dengan
seimbang 6. Siram tanaman 2 kali sehari
7. Ukur pertumbuhan tanaman setiap hari, tambahkan sedotan untuk support
jika perlu 8. Catat data yang diperoleh di buku tulis
9. Foto tanaman di hari terakhir penelitian, sebagai bukti dokumentasi penelitian

3
III.6 Cara pengambilan data
Data diambil dari hasil pengamatan dan pengukuran pertumbuhan tumbuhan kacang hijau selama
periode penelitian (7 hari). Data yang diperoleh kemudian dicatat dan dokumentasikan.

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

IV.1 Data dan fakta yang diperoleh selama penelitian

Tabel pertumbuhan dan perkembangan kacang hijau ( rata-rata).
Tanggal Pertumbuhan & Perkembangan Kacang Hijau

Tanah Kapas Keterangan

(Pertumbuhan) (Pertumbuhan) (Perkembangan)

25 Juli 2021 0 cm 0 cm Muncul kecambah (tanah)

26 Juli 2021 1 cm 0 cm Muncul kecambah (kapas)

 28 Juli 2021 4,5 cm 2 cm Muncul daun ( kapas & tanah)

4 Agustus 2021 9,5 cm 7,25 cm Tanaman sempurna

6 Agustus 2021 11,5 cm 9 cm Hasil akhir

Grafik pertumbuhan kacang hijau

4
IV.2 Pengolahan data dan analisis hasil penelitian

Pendahuluan
Data yang disajikan di tabel dan grafik adalah rata-rata yang diperoleh dari 12
tanaman per media tanam. 5 biji kacang hijau di media tanam kapas tidak tumbuh,
sehingga berefek pada nilai rata-rata nya. Hal tersebut akan di bahas lebih lanjut di
pengolahan dan analisis data per media tanam.
Tanaman yang ditanam di tanah
12 /12 biji kacang hijau yang di tanam di media tanah tumbuh secara sukses, dan
dari data yang diperoleh dapat dilihat bahwa rata-rata panjang tanaman kacang hijau yang
di tanam di media tanah lebih tinggi dari pada di media kapas. Hal tersebut terjadi karena
kandungan zat hara yang ada di dalam tanah sangat membantu pertumbuhan tumbuhan
kacang hijau.

Tanaman yang ditanam di kapas

7/12 biji kacang hijau yang di tanam di media kapas tumbuh secara sukses, dan
5/12 sisanya tidak. Dari data yang diperoleh juga menunjukkan bahwa rata-rata panjang
tanaman kacang hijau yang di tanam di media kapas lebih tinggi dari pada di media tanah.
Tapi, rata-rata tinggi kacang hijau yang tumbuh secara sukses di media kapas jauh diatas
media tanah. Data yang diambil di hari terakhir penelitian adalah sebagai berikut :
∙ Rata-rata tinggi kacang hijau yang tumbuh secara sukses di media tanah :
15,8 cm ∙ Rata-rata tinggi kacang hijau yang tumbuh secara sukses di media
kapas : 11,5 cm

Hal tersebut terjadi karena kapas lebih efisien dalam menyerap air dibanding
tanah, dan juga bisa dipengaruhi oleh lebih sedikitnya kompetisi di media tanam
 kapas.

5
BAB V
PENUTUP

V.1 Kesimpulan
Hasil penelitian pengaruh media tanam terhadap pertumbuhan dan perkembangan
tanaman kacang hijau, menunjukkan bahwa benar media tanam dapat mempengaruhi laju
dan kualitas pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan kacang hijau. Data menunjukkan
bahwa biji kacang hijau yang di tanam di media kapas lebih cepat dan pesat proses
pertumbuhan nya, namun hanya 7/12 biji, sisanya tidak. Sedangkan biji kacang hijau yang
di tanam di media tanah lebih lambat proses pertumbuhan nya, namun 12/12 bijinya
tumbuh dan perkembangan nya pun lebih berkualitas.

Hal tersebut terjadi karena kapas lebih efisien dalam menyerap air dibanding tanah,
tapi tanah mengandung lebih banyak zat hara dari pada kapas. Faktor lain yang dapat
mempengaruhi eksperimen ini adalah lebih sedikitnya kompetisi di media kapas. 5/12 biji
tidak tumbuh, jadi 7/12 yang tumbuh dengan sukses memiliki lebih sedikit saingan dari
pada 12/12 biji yang tumbuh di media tanam tanah.

V.2 Saran
Biji kacang hijau seharusnya di rendam terlebih dahulu, agar kita dapat mengetahui
mana biji yang mungkin akan bertumbuh dengan baik.
 6
DAFTAR PUSTAKA

Sacharin, 1996. Prinsip Keperawatan Pediatrik. Jakarta: EGC

Wikipedia. Kacang Hijau

https://id.wikipedia.org/wiki/Kacang_hijau

LAMPIRAN

Dokumentasi hari terakhir penelitian :