Anda di halaman 1dari 1

Berkat Dari Pernikahan

Karena kita adalah anak, maka kita memperoleh janji dan berhak memiliki status sebagai pewaris
dari segala yang dimiliki oleh Allah.

Galatia 4:7

Jadi kamu bukan lagi hamba, melainkan anak; jikalau kamu anak, maka kamu juga adalah ahli-ahli
waris, oleh Allah.

Roma 8:14-17

Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah. Sebab kamu tidak menerima roh
perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang
menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Roh itu bersaksi
bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah. Dan jika kita adalah anak, maka
kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang
akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan
Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia.

Janji ini adalah personal, YA! Tetapi status akan berubah pada saat seseorang menemukan pasangan
hidup yang dinikahinya.

Alasan yang paling masuk akal adalah karena mereka bukan lagi dua melainkan satu daging.

Kejadian 2:24

Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya,
sehingga keduanya menjadi satu daging.

Sehingga akan berlaku hukum ini:

1Petrus 3:7

Demikian juga kamu, hai suami-suami, hiduplah bijaksana dengan isterimu, sebagai kaum yang lebih
lemah! Hormatilah mereka sebagai teman pewaris dari kasih karunia, yaitu kehidupan, supaya
doamu jangan terhalang.

Ini berlaku untuk kedua belah pihak! Karena mereka bukan lagi dua melainkan satu. Yang luar biasa
adalah berkat atau warisan dari dua orang yang disatukan akan dinikmati oleh masing-masing, jadi
setiap personal akan menikmati double portion blessing dan inheritance. Ini adalah suatu kenyataan
luar biasa yang akan terjadi melalui pernikahan.

God bless!!

Anda mungkin juga menyukai