Prinsip Fotovoltaik besaran yang diindera adalah cahaya. Cahaya yang diubah menjadi
tegangan antara dua bahan berbeda susunannya.
Prinsip Piezoelektris besaran yang diindera menyebabkan perubahan tegangan V dan
muatan Q yang ditimbulkan oleh sejenis kristal.
Prinsip Elektromagnetik besaran yang diindera mengubah fluks magnetis yang kemudian
mengibas suatu tegangan.
Prinsip Kapasitif perubahan besaran yang diindera menyebabkan perubahan kapasitas.
Prinsip Induktif perubahan besaran yang diindera menyebabkan perubahan induktif.
Prinsip Fotokonduktif besaran yang diindera mengubah hantaran (conductive) atau
rambatan (resistace) bahan semi penghantar melalui perubahan cahaya yang mengenai
bahan tersebut.
Prinsip Reluktif besaran yang diindera diubah menjadi perubahan tegangan ac sebagi akibat
perubahan lintasan reluxtan diantara dua atau lebih komponen ketika rangsangan ac
diterapkan pada sistem kumparan tersebut.
Prinsip Potensiometer besaran yang diindera diubah menjadi perubahan menjadi perubahan
kedudukan kontak geser pada suatu elemen hambatan.
Prinsip Resistif perubahan besaran yang diindera diubah menjadai perubahan hambatan
suatu elemen.
Prinsip Ukur Regangan besaran yang diindera diubah menjdai perubahan hambatan sebagai
akibat adanya regangan, biasanya pada dua atau empat cabang suatu jembatan wheatstone.
Prinsip Termoelektris besaran yang diindera adalah suhu dan tranduser bekerja atas dasar
efek Seeback, efek Thomson atau efek Peltier.
Contoh Pengaplikasian Sensor:
Sensor LDR
Contoh Aplikasi LDR sebagai sensor cahaya diantaranya: Rangkaian alarm, indikator,
counter (penghitung), fungsi potensiometer.
Sensor Tekanan
Contonya yaitu pemantau cuaca, pesawat terbang, dan pengukur tekanan ban
Sensor Suara (MIC KONDENSER)
Contoh pengaplikasian sensor ini adalah yang bekerja pada system robot. Aplikasi mikrofon
adalah pada system audio, sebagai sensor suara dan pada system telekomunikasi telepon
seluler.
Passive Infared Sensor (PIR)
Contoh penerapan Sensor ini dalam kehidupan sehari-hari dapat dilihat di Mal-Mal besar.
Disana mungkin terdapat Pintu yang akan terbuka dengan otomatis ketika ada manusia
hendak melintasi pintu tersebut. Kemungkinan besar pintu itu adalah mengaplikasikan
Sensor ini.
Sensor warna TCS230
contoh aplikasinya adalah alat pendeteksi warna yang diantaranya dapat digunakan untuk
mendeteksi warna cat pada mobil.
Sensor Kecepatan (RPM)
Untuk mengukur suatu getaran mesin dibutuhkan suatu tranduser getaran yang berfungsi
untuk mengolah sinyal getaran menjadi sinyal lain, dalam hal ini sinyal listrik.. Tranduser
getaran yang umum digunakan adalah velocity pickups, accelerometer dan non-contact
pickups. Masing¬masing tranduser tersebut mempunyai keuntungan dan kerugian dalam
aplikasinya. Tidak ada satupun tranduser yang dapat memberikan semua kebutuhan
pengukuran yang diperlukan, sehingga kita harus memilih tranduser yang paling cocok untuk
pekerjaan yang akan kita lakukan. Prinsip kerja dari tranduser ini berdasarkan hukum fisika
bahwa ” apabila suatu konduktor digerakkan melalui suatu medan magnet, atau jika.suatu
medan magnet digerakkan melalui suatu konduktor, maka akan timbul suatu tegangan induksi
pada konduktor tersebut. Apabila transducer ini ditempatkan pada bagian mesin yang
bergetar, maka tranduser inipun akan ikut bergetar, sehingga kumparan yang ada di dalamnya
akan bergerak relatif terhadap medan magnet akan menghasilkan tegangan listrik pada ujung
kawat kumparannya. Sinyal listrik yang dihasilkan sebanding. dengan kecepatan getaran mesin
tersebut. Dengan mengolah/ mengukur dan menganalisa sinyal listrik dari tranduser, maka
getaran mesin dapat diukur.
Transduser Ultrasonik dan Sensor Pyroelectric Sebagai Alat Bantu Pendeteksi Objek Untuk
Penderita Tunanetra
Penderita tunanetra yang menggunakan bantuan tongkat atau anjing untuk mobilitasnya
tidak dapat mendeteksi objek yang sejajar dengan kepalanya, serta tidak dapat mengetahui
posisi orang lain di sekitarnya. Alat bantu tunanetra ini menggunakan transduser ultrasonik
untuk mendeteksi objek yang ada di hadapan pengguna, sensor pyroelectric untuk
mendeteksi keberadaan orang lain, dan mikrokontroler sebagai pengendali sistem.
Pengguna alat ini dapat mengetahui objek yang ada di hadapannya dari bunyi yang
dihasilkan oleh earphone, sedangkan keberadaan manusia dapat diketahui melalui getaran
yang dihasilkan oleh motor DC.