Anda di halaman 1dari 2

ANAK DURHAKA

1. Bu Rani = ( Ibunya Adit dan Dinda) -> Repa


2. Pak Reno = ( Ayahnya Adit dan Dinda) -> Alfath
3. Adit = (anak ke -1 / anak yang nakal) -> Abet
4. Dinda = (anak ke -2 / anak yang baik -> Sri
5. Mira = (Pembantu) -> Nadia
6. Doni = (Dokter) -> Rifa

Sebuah keluarga yang kaya raya dengan 2 orang anak dan sepasang suami istri beserta
pembantunya. Orang tua mereka sibuk dengan pekerjaannya dan tidak sering ada di rumah,
sehingga anak mereka jadi terlantar dan salah satu anak mereka menjadi nakal.
Pagi hari bibi mempersiapkan makanan.
Mira : (menaruh makanan)
Dinda : Ayah sama ibu kemana Bi?
Mira : Sudah pergi Non, sejak pagi tadi.
Adit : Pagi-pagi seperti ini Bi emangnya apa yang di cari mereka.
Dinda : Jangan begitu.
Adit : Halah diam kamu
Dinda : Mungkin ayah sama ibu ada urusan pekerjaan.
Adit : Penting mana anak sama pekerjaan. Sudahlah aku pergi. (sambil berjalan
keluar).
Hari-hari terus berlalu begitupun dengan tingkah laku Adit yang semakin hari
semakin kasar.
Suatu malam orang tua mereka ada di rumah tak lama kemudian Adit pun datang.
Rani : Dari mana saja kamu Nak?
Adit : Bukan urusan Ibu!
Rani : Ibu peduli sama kamu Nak.
Pak Reno : Kami peduli kok sama kamu.
Adit : Halah sudah lah, tidak usah peduli kepadaku. Kalian hanya peduli pekerjaan,
pekerjaan terus.
Pak Reno : Jaga bicaramu kami ini orang tuamu.
Adit : Kalian sama aja. (sambil pergi)
Dinda : (pergi ke kamar Bibi)
Mira : Kenapa ko menangis?
Dinda : Ka Adit pergi ke luar Bi!
Mira : Ya sudah biarkan kakakmu tenang.
Ditengah malam ada kabar dari rumah sakit bahwa Adit kecelakaan.
Suara telepon pun berdering.
Mira : Halo dengan siapa dari mana ada apa?
Doni : Kami dari rumah sakit mengabarkan bahwa saudara Adit kecelakaan dia berada
di rumah sakit (Juanda).
Mira : Apa (kadet) terima kasih untuk informasinya kami akan segera ke sana.
Doni : Iya Bu, sama-sama kami tunggu kehadirannya secepatnya.
Rani : Ada apa Bi?
Mira : Tadi dapat berita bahwa Den Adit kecelakaan.
Rani : Yang benar Bi! Sekarang Adit dimana?
Mira : Sekarang Den Adit ada di rumah sakit (Juanda)
Pak Reno : Sekarang kita semua ke sana.
Setelah sampai di rumah sakit Dinda menanyakan kepada dokter.
Dinda : Dok, dimana ruangan pasien yang bernama Adit?
Doni : Dia ada diruang UGD.
Sesampai di ruang UGD Mida dan Pak Reno kaget.
Pak Reno : Kenapa dia bias kecelakaan, Dok?
Doni : Dia terjatuh dari motor akibat kebut-kebutan.
Aditpun sadar dari pingsannya.
Rani : Adit gimana kamu gak apa-apa?
Adit pun terdiam.
Pak Reno : Nah Adit ini akibat kamu melawan orang tua jadi ini akibatnya.
Doni : Ayah mu benar kamu jangan melawan orang tua.
Adit : Iyah ayah ibu aku minta maaf.
Semenjak kejadian itu Adit menjadi berbakti lagi kepada ayah dan ibunya.

Kesimpulan :
 Jadi sebagai orang tua kita jangan terlalu mempentingkan pekerjaan, kalau terlalu
mempentingkan pekerjaan anak kita tidak akan terurus

Anda mungkin juga menyukai