Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

KEWIRAUSAHAAN

IDENTIFIKASI PELUANG BISNIS

Disusun Oleh :
Kelompok 4

Aida Royani NIM. 11194761920184

Eria Wienty Rahayu NIM. 11194761910349

Muhammad Akhzani Fadhli NIM. 11194761920206

Nadia Chitania NIM. 11194761920211

Riskia Wulan Ramadeni NIM. 11194761920221

Riskia Fajrianoor NIM. 11194761920512

Sarifah Laila NIM. 11194761920224

Wina Annisa NIM. 11194761920230

PROGRAM STUDI SARJANA FARMASI


FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS SARI MULIA
BANJARMASIN
2022
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI ............................................................................................................................. ii


BAB I PENDAHULUAN ......................................................................................................... ii
1.1 Latar Belakang Masalah ..............................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah .......................................................................................................1
1.3 Tujuan Masalah ...........................................................................................................2
BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................................................................3
2.1 Landasan Teori .................................................................................................................3
BAB III PENUTUP ...................................................................................................................9
3.1 Kesimpulan .....................................................................................................................10
3.2 Saran ..............................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................................11

ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Peluang usaha adalah suatu kejadian dimana sesorang atau sekelompok
mendaptkan suatu kesempatan untuk menjalankan suatu usaha atau bisnis.
Sebuah peluang usaha itu, esensinya adalah asas manfaat. Semua kondisi
yang di tawarkan kepada anda, adalah penawaran terhadap sebuah aktifitas
bisnis yang pantas untuk anda geluti dan tentu saja bisa memberikan
keuntungan yang luar biasa kepada anda.
Perlu juga di garis bawahi, bahwa peluang usaha baru adalah sebuah
ruang kreasi yang independent dan mandiri. Peluang usaha juga bukanlah
sebuah kegiatan yang ikut-ikutan demi mengikuti sebuah trend dan gaya
hidup semata. Seorang wirausahawan harus memiliki pemikiran kreatif dan
inovatif untuk mendapatkan hasil yang maksimal supaya tidak ada kendala
dalam membuka usaha dan pemilihan bisnis yang tepat dengan modal yang
dimiliki oleh calon wirausahawan. Banyak peluang yang di siasiakan,
sehingga berlalu begitu saja karena tidak semua orang dapat melihat peluang
dan yang melihatpun belum tentu berani memanfaatkan peluang tersebut
hanya seorang wirausahawan yang dapat berpikir kreatif serta berani
mengambil risiko itulah yang dengan tanggap dan cepat memanfaatkan
peluang. Peluang usaha yang telah di ambil tentu akan memiliki konsekuensi
bagi pengambil keputusan jika berhasil dapat dikatakan mendapat
keuntungan, namun jika gagal maka itu bagian dari resiko yang harus di
hadapi. Namun demikian, hal itu dapat dijadikan pengalaman yang sangat
berharga.
1.2 Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang di atas akan dibahas tentang hal-hal yang
berkaitan dengan strategi pasar sebagai berikut :
1. Cara membaca peluang bisnis
2. Membuka peluang bisnis
3. Menentukan bisnis yang akan dijalankan
4. Menjalankan bisnis

1
1.3 Tujuan Masalah
Dari makalah ini diharapkan nantinya pembaca dapat memahami hal-hal
yang berkaitan dengan strategi pasar
1. Untuk mengetahui cara membaca peluang bisnis.
2. Untuk mengetahui cara membuka peluang usaha.
3. Untuk mengetahui bagaimana cara menentukan bisnis yang akan
dijalankan.
4. Untuk mengetahui bisnis yang dijalankan.

2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Landasan Teori


a. Pengertian Peluang Usaha
Peluang usaha adalah kesempatan atau waktu yang tepat yang
seharusnya di ambil atau dimanfaatkan bagi seseorang wirausahawan
mendapat keuntungan. banyak peluang yang di siasiakan, sehingga berlalu
begitu saja karena tidak semua orang dapat melihat peluang dan yang
melihatpun belum tentu berani memanfaatkan peluang tersebut. hanya seorang
wirausahawan yang dapat berpikir kriatif serta berani mengambil risiko itulah
yang dengan tanggap dan cepat memanfaatkan peluang.Peluang usaha yang
telah di ambil tentu akan memiliki konsekuensi bagi pengambil keputusan.
jika berhasil dapat dikatakan mendapat keuntungan, namun jika gagal maka
itu bagian dari resiko yang harus di hadapi. Namun demikian, hal itu dapat
dijadikan pengalaman yang sangat berharga.
b. Unsur-Unsur Peluang Usaha Baru
Sebelum memulai sebuah usaha, seorang wirausahaan haruslah
memperhatikan beberapa hal. Hal-hal tersebut diantaranya adalah:
1. Lihat karakter usaha anda dan sesuaikan dengan karakter pribadi anda.
Tujuannya untuk melihat apakah karakter dasar anda sesuai dengan
karakter usaha anda.
2. Lihat apakah anda menyukai usaha tersebut.Hal ini merupakan syarat
mutlak bahwa seseorang harus menyukai usaha yang akan digelutinya.
Kenyataan menunjukkan bahwa rasa suka pada usaha akan membuat
seseorang lebih giat, tekun, dan pantang menyerah dalam
menjalankannya sehingga nantinya akan membuahkan hasil yang baik.
Disini, memulai usaha dari hobi bisa menjadi pertimbangan anda, karena
hobi biasanya merupakan suatu hal yang disukai, maka hobi bisa
berpotensi menjadi usaha yang berhasil tentunya dengan berbagai

3
tambahan analisa lainnya.
3. Lihat apakah anda mampu menjalankan usaha tersebut sangat penting
bagi kita untuk mengukur kemampuan diri dengan tujuan untuk melihat
apakah kita mampu menjalankan usaha tersebut. Kita bisa mengukur
kemampuan kita dengan mengadakan beberapa analisa atau riset
sederhana mengenai usaha tersebut, kemudian hasilnya dibandingkan
dengan kemampuan kita
4. Kebutuhan akan sumber penemuan
Sebelum memulai sebuah usaha, ada baiknya kita melakukan
pengamatan tentang kebutuhan pasar terhadap produk yang akan kita
geluti. Pengamatan ini sangat berguna bagi panjang atau tidaknya umur
usaha yang akan digeluti.

5. Membuat inovasi baru


Hal yang dilakukan oleh seorang wirausaha adalah melakukan inovasi
yang dapat dilakukan untuk sebuah produk yang akan dijalani.
6. Sesuai keahlian
Usaha yang dilakukan berdasarkan keahlian yang dimiliki hasilnya akan
lebih memuaskan seorang usahawan.
7. Menyesuaikan dengan kebutuhan sekitar
Menyesuaikan kondisi usaha yang akan dijalani dengan kebutuhan
sekitar akan berpengaruh pada permintaan pasar, khususnya pasar-pasar
terdekat yang mudah digapai.
8. Memanfaatkan koneksi dan relasi
Koneksi dan relasi yang kita miliki juga sangat berguna, baik dalam hal
promosi maupun pengembangan usaha.
9. Mengamati kecenderungan-kecenderungan
Melakukan pengamatan terhadap kecenderungan-kecenderungan yang
terjadi pada pasar juga akan sangat membantu untuk memperbaiki
kegiatan usaha yang baru saja dimulai.
10. Mengamati kekurangan-kekurangan produk dan jasa yang ada.

4
Pengamatan terhadap produk atau jasa juga adalah hal terpenting yang
harus dilakukan oleh usahawan agar kekurangan pada produk atau jasa
yang dihasilkan dapat diperbaiki. Sehingga hasil yang memuaskan dapat
dihasilkan.
11. Pemanfaat produk dari perusahaan lain Memanfaatkan produk dari
perusahaan lain juga dapat dilakukan untuk menjadi bahan pembantu
dalam produk atau jasa yang dihasilkan.
12. Usaha Warisan
Sebuah usaha juga dapat merupakan sebuah usaha yang dilakukan
secara turun temurun.
13. Ikut-ikutan
Sebuah usaha yang ditekuni oleh seorang usahawan juga dapat
merupakan joinan bersama partner. Atau usaha yang diajak oleh partner
lainnya untuk menekuninya bersama-sama.
14. Coba-coba
Usaha juga dapat ditemui dengan coba-coba pada mulanya.
c. Masalah dan Solusi
Setiap usaha yang akan baru dibangun pastinya akan memiliki
berbagai jenis masalah. Dan setiap masalah yang ada juga terdapat solusi yang
ditawarkan. Berikut pembahasan mengenai masalah dan solusi bagi sebuah
usaha baru.
1. Masalah
Masalah dalam Peluang Usaha Baru adalah sebagai berikut:
a) Kurangnya objektivitas
b) Kurangnya kedekatan dengan pasar
c) Pemahaman kebutuhan teknis yang tidak memadai
d) Diabaikannya kebutuhan financial
e) Kurangnya diferensiasi produk
f) Pemahaman terhadap masalah-masalah hukum yang tidak
memadai

5
2. Modal
Biasanya orang yang hendak mulai usaha selalu
mengkambinghitamkan modal. “Modalnya dari mana?” Padahal, ada
banyak cara mendapatkan modal. Dan lagi modal itu tidak melulu soal
uang, modal itu juga bisa berupa ide, berupa tenaga, dan lainnya.
Beberapa masalah yang sering ditemui dalam pencarian modal
antara lain :
a) Kurangnya ketajaman bisnis (misal : tidak jeli melihat peluang,
tidak dapat mengadaptasi masalah dengan baik)
b) Kurangnya pengalaman bisnis
c) Harus dapat mengidentifikasi lebih dahulu kebutuhan modal
(baik secara finansial maupun berupa mesin)
d) Harus ada proyeksi laba dan proyeksi mengenai tingkat
pengembalian investasi
e) Harus ada identifikasi tujuan dari penggunaan modal usaha
3. Solusi
a) Mempertahankan sikap objektivitas dan selalu mencari gagasan
bagi produk atau jasa.
b) Dekat dengan segmen pasar yang ingin dimasuki.
c) Memahami persyaratan teknis dari produk atau proses.
d) Menelusuri secara mendetail kebutuhan finansial bagi
pengembangan dan produksi.
e) Mengetahui kendala hukum yang diterapkan pada produk atau
jasa.
f) Menjamin bahwa produk atau jasa menawarkan keuntungan
tertentu yang membedakannya dari pesaing.
g) Melindungi gagasan kreatif melalui hak paten, hak cipta, merek
dagang dan merek jasa.

6
d. Manfaat Berwirausaha
Sebelum mendirikan bisnis, setiap calon wirausahawan harus
mempertimbangkan manfaat mejadi pemilik bisnis, yaitu:
1. Peluang untuk mengendalikan nasib sendiri. Mendirikan sesuatu bisnis
memberikan kebebasan dan peluang pada wirausahawan untuk mencapai
sasaran yang penting baginya.
2. Kesempatan melakukan perubahan. Semakin banyak wirausahawan
yang memulai bisnis karena melihat kesempatan untuk membuat
perubahan.
3. Peluang untuk menggunakan potensi sepenuhnya. Bisnis yang dimiliki
wirausahawan merupakan alat untuk pernyataan dan aktualisasi diri.
4. untuk meraih keuntungan tanpa batas. Meskipun uang bakan daya
dorong utama bagi wirausahawan, keuntungan dari bisnis mereka
penting sebagai faktor motivasi.
5. Peluang melakukan sesuatu yang anda sukai. Kebanyakan wirausahawan
yang telah berhasil dalam bisnis tertentu karena mereka tertarik dan
menyakai pekerjaan tersebut.
e. Tips Menentukan Alternatif Pilihan Bisnis
Setelah membaca uraian di atas ternyata hobi dan kompetensi Anda
belum juga dianggap sebagai peluang bisnis, Anda membutuhkan masukan
ide-ide jenis usaha lainnya. Untuk mendapat ide-ide tersebut maka Anda
perlu menyimak dan mencermati beberapa hal berikut ini :
1. Cita-cita
Salah satu cara memunculkan ide kegiatan bisnis dapat diperoleh
dari keinginan atau cita-cita pribadi. Berbekal kemauan yang keras untuk
menjadi seorang pebisnis, anda akan melihat segala peluang yang
terbuka. Cita-cita merupakan dorongan yang kuat yang dapat melahirkan
sesosok pebisnis handal. Selain itu, cita-cita yang dimiliki dapat
diumpamakan tombol power, Jika tombol tersebut diaktifkan maka
segala peluang dapat timbul secara cepat di otak anda.

7
2. Underpressure
Kadang kala ide timbul pada saat seseorang dalam keadaan
tertekan. Ide tentang jenis usahapun dapat ditimbulkan karena posisi
terpojok oleh suatu keadaan. Seorang kepala keluarga akan berusaha
mencari ide untuk mendapatkan penghasilan agar keluarganya dapat
terus lestari dan hidup makmur. Misalnya, seorang ibu rumah tangga
yang hanya mengandalkan pendapatan dari suami berpikir untuk
mencari tambahan. Dari ketertekanan tersebut akan timbul ide untuk
menjalankan bisnis tertentu. Tentunya usaha yang menambah
penghasilan keluarga.
3. Pengembangan produk yang sudah ada
Menciptakan produk baru berdasarkan pengembangan dari produk
yang sudah ada merupakan ide bagus untuk dijadikan sebagai lahan
bisnis. Dengan karakteristik seperti itu produk anda akan menjadi
incaran para konsumen. Karena secara otomatis produk yang anda
hasilkan merupakan “perbaikan serta pengembangan” dari produk
sebelumnya. Anda akan mendapat penghasilan yang berlimpah. Sebab,
perusahaan anda merupakan leader dalam produk tersebut. Namun,
jangan terlena dengan kondisi tersebut. Para pesaing bersiap mengekor
kesuksesan anda dengan meniru produk laris tersebut. Sebelum terjadi
hal seperti itu maka anda perlu melakukan tindakan antisipasi. Di mana
antispiasi tersebut terkait dengan perlindungan hukum agar karya anda
tidak bisa ditiru seenaknya.
4. Prospek pasar
Melihat suatu gaya hidup yang sedang menggejala dapat pula
dijadikan sebagai ide bisnis. Dengan begitu usaha bisnis anda akan
banyak menarik minat pembeli, sebab produk yang anda tawarkan
merupakan sesuatu yang sedang diminati. Misalnya, saat ini pengguna
telepon genggam sangat banyak jumlah, mulai dari anak usia sekolah
dasar hingga orang tua. Permintaan akan pulsa sangat tinggi. Dengan

8
demikian berbisnis pulsa pun dapat dijadikan sebagai alternatif berbisnis.
Setelah itu carilah tempat yang strategis untuk memulai bisnis tersebut.

9
BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa pengusaha
adalah seseorang yang memiliki ide baru untuk produk atau jasa dan
mengambil tindakan dengan memulai bisnis mereka sendiri. Mereka
ambisius dan bersedia untuk memikul tanggung jawab untuk usaha,
termasuk modal yang dibutuhkan untuk start-up. Keberhasilan seorang
wirausaha untuk mengembangkan bisnisnya tergantung pada
kecerdasan, imajinasi, dan kekuatan keinginan individu yang
bersangkutan. Sedikit keberuntungan diperlukan, tetapi dapat
diargumentasikan bahwa tidak ada keberuntungan mengubah visi
menjadi realita lebih berupa kerja keras, di samping imajinasi dan
kemampuan yang mampu merubah karir individu menjadi sukses.
(Rachbini, 2001 :100).
3.2 Saran
Dari makalah ini, penulis mempunyai saran untuk pembaca, yaitu
kembangkan ide dan kreatifitas yang dimiliki agar tercipta sebuah
inovasi baru yang bermanfaat untuk masyarakat.

10
DAFTAR PUSTAKA

Rachbini, Didik J, 2001. Pembangunan Ekonomi & Sumber Daya Manusia.


Gramedia Widiasarana Indonesia.

11

Anda mungkin juga menyukai