KLASIS SORONG

JEMAAT BUKIT SION KLAWASI

MEZBAH KELUARGA
Tanggal 10 - 16Desember 2021

Minggu, 10 Januari 2021

1. Persiapan Ibadah : Persiapan hati, tempat ibadah dan perlengkapan ibadah.
2. Lagu Pembukaan oleh Anak : Hari Ini Kurasa Bahagia

3. Damai di hati… kemuliaan bagi Allah . Betapa baiknya Tuhan bagi kita
sekeluarga, sehingga melewati hari ini dengan segala tanggungjawab yang
telah kita dilakukan secara baik. Mari, saya ajak semua berdiri dan memulai
ibadah kita puji Tuhan dari Nyanyian Rohani No 3 :1 “Hormat Bagi Allah
Bapa”
4. Doa pembukaan : oleh Anak
Dalam Kasih-Mu ya Tuhan, kami terus di berkati, di sertai, di jagai, dilindungi
dalam seluruh hidup, kerja dan pelayanan kami. Dan di dalam kasihMu, kami
terus bersyukur dalam doa dan penyembahan sebagai keluarga Allah. Saat ini
kami hendak beribadah, biarlah ibadah kami terjadi seturut kehendakMu dan
menjadi persembahan yang berkenan bagiMu Tuhan, Amin.
5. Pujian oleh Anak : mari kita memuji Tuhan sekali lagi dari Nyanyian Rohani
No 3 : 2 “Hormat Bagi Raja Sorga”
6. Doa dan pembacaan Alkitab : oleh Bapak
Ya Tuhan Allah, kami sekeluarga akan membaca dan merenunugkan Firman-
Mu, berkati dengan Roh Kudus agar kami mengerti maksudMu bagi kami,
Amin.
7. Pembacaan Alkitab terambil dari : RATAPAN 3:22-24
8. Renungan dalam pujian :
TIADA BERKESUDAHAN
Tiada berkesudahan kasih setiaMu Tuhan
Slalu baru rahmatMu bagiku
Hari berganti hari, tetap ku lihat kasihMu
Tak pernah berakhir di hidupku.
Ref… Tuhan Yesus baik, sungguh amat baik
Untuk selam-lamanya, Tuhan Yesus baik.

KASIH YESUS LEBIH DARI SEMUA

Kasih Yesus lebih dari semua, lebih dalam dari lautan
Dan lebih lebar dari samudra, kasih Yesus ebih dari smua.
Tiada kasih yang lebih abadi, tiada kasih lebih sempurna.
Tiada kasih yang lebih suci dari kasih Yesus Tuhanku.
 BAPA ENGKAU SUNGGUH BAIK.
Bapa Engkau sungguh baik, kasihMu melimpah di hidupku
Bapa ku bertrima kasih berkatMu hari ini yang Kau sediakan bagiku
Ref……….Ku naikkan syukurku, buat hari yang Kau bri.
Tak habis-habisnya kasih dan rahmatMu.
Slalu baru dan tak pernah terlambat pertolonganMu
Besar setiaMu di spanjang hidupku.
9. Persembahan Syukur Oleh Ibu :
Mari memberi persembahan syukur sambil kita menyanyi Pujian
TRIMAKASIH TUHAN
Trimakasih Tuhan, untuk kasih setiaMu,
Yang kualami dalam hidupku.
Trimakasih Yesus untuk kebaikanMu sepanjang hidupku.
Ref……… Trimakasih Yesusku, buat anugrah yang Kau bri
Sbab hari ini Tuhan adakan syukur bagiMu.
10. Doa syafaat : oleh Anak (Doa Bapa Kami)

11. Berkat : oleh ibu

Anugrah Tuhan Yesus Kristus, kasih Allah dan Persekutuan Roh Kudus
menyertai kita sekalian, Amin..

Senin, 11 Januari 2021

1. Lagu Pembukaan oleh Bapak : mari semua disilahkan berdiri dan kita memuji
Tuhan dari Ny Kidung jemaat no 451:1 “Bila Yesus Berada ditengah
Keluarga”

2. Doa pembukaan oleh Bapak :

Ya Tuhan Allah di dalam Yesus Kristus yang begitu baik bagi kehidupan
kami, ketika sepanjang hari ini kami melakukan seluruh aktivitas kami, kami
tahu Engkau ada di tengah-tengah kehidupan kami sehingga semua hal boleh
berjalan dengan baik,dan ketika malam telah menjadi bagian kami, kami tidak
lupa untuk bersyukur kepada-Mu. Kiranya Engkau memberkati dan menyertai
ibadah kami dari awal sampai berkahir dengan baik menurut kehendakMu,
Amin.. Disilhakan Duduk
3. Pujian oleh Bapak : kita memuji Tuhan dari Ny Kidung jemaat no 451:2 “Bila
Yesus berkuasa di Tengah Keluarga”

4. Doa pemabacaan: oleh Anak

Tuhan, kami sekeluarga akan membaca dan merenungkan firmanMu, bri kami
hikmat, tuntun kami dalam KuasaMu, agar kami mengerti maksudMu untuk
kami laksanakan dalam seluruh kehidupan kami, dalam nama Tuhan Yesus,
kami berdoa. Amin.. Mari kita baca bersama firman Tuhan: KEJADIAN 39:1-
23

5. Renungan : oleh Anak

“KASIH SETIA TUHAN MELAMPAUI KEADAAN KITA”
Keluarga yang diberkati Tuhan.. Kisah seorang tokoh yang bernama Yusuf,
pasti tidak asing lagi bagi kita. Sebelum saya lanjut dengan renungan,
bolehkah saya minta seorang dari kita menceritakan secara singkat tentang
kisah Yusuf pada bagian firman yang telah kita baca (Boleh diceritakan
kembali oleh seorang Anak).
Keluarga yang diberkati Tuhan, Yusuf adalah anak dari Yakub. Yusuf juga
adalah anak yang di kasihi melebihi saudara-saudaranya oleh Yakub, Yusuf
begitu diperhatikan oleh ayahnya sampai-sampai Yusuf dibuatkan jubah yang
maha indah, melihat ini saudara-saudaranya menjadi benci dan iri kepadanya.
Rasa benci dan iri saudaranya ini, membuat mereka sepakat untuk menjual
Yusuf sampai akhirnya ia ada pada rumah Potifar seorang Mesir pegawai
istana Firaun. Di rumah Potifar,Tuhan selalu menyertai pekerjaan Yusuf
sehingga ia selalu berhasil dalam pekerjaannya. Melihat semuanya itu, Yusuf
mendapat kasih tuannya dengan diserahkan segala kekuasaan dan segala
miliknya diatur oleh Yusuf. Akan tetapi keadaan itu tidak berjalan lama, sebab
istri Potifar terus menggoda Yusuf untuk berbuat dosa, namun Yusuf tidak
menanggapinya, sampai pada akhirnya Yusuf dijebak dan kemudian
dipenjarakan atas kesaksian yang tidak benar oleh istri potifar. Kasih setia
Tuhan selalu menyertai setiap orang yang taat melakukan kehendak-Nya dan
ini sekali lagi dirasakan oleh Yusuf, didalam penjarapun kasih setia Tuhan
terus menyertainya. Dari firman Tuhan saat ini kita belajar bahwa kasih setia
Tuhan melampaui seluruh keadaan hidup kita, sebab kasih setia-Nya akan
terus menyertai kehidupan setiap orang yang berpegang pada perintah-Nya,
hidup menurut kehendak-Nya dan terus mempercayakan hidup ini hanya pada
Tuhan. Kalau Yusuf terus disertai Tuhan dalam setiap keadaan hidupnya
bahkan selalu dibuat berhasil seluruh pekerjaannya oleh Allah, maka kitapun
juga akan merasakan dan menikmati hal yang sama, tetap teguhkan iman kita
kepada Tuhan serta terus melakukan kehendak-Nya dalam hidup kita. Amin
6. Pujian oleh Ibu: mari kita memuji Tuhan merespon renungan firman Tuhan
dan sekaligus menyatakan syukur lewat pemberian persembahan, ingat Allah
mengasihi orang yang memberi dengan sukacita, Ny Rohani no 132:1-2 “Ya
Tuhan, MurahMu Baka”

7. Doa syafaat: oleh ibu

Segala syukur hanya bagi-Mu Tuhan yang telah menyertai kami sekeluarga
dengan kasih setia-Mu yang tidak pernah berkesudahan. Trimakasih Tuhan
karena firman-Mu terus menjadi kekuatan bagi hidup kami ditengah-tengah
situasi dan kondisi yang kian sulit oleh berbagai pergumulan yang kami
hadapi, namun 1 hal yang kami percaya kasih dan setia-Mu akan terus serta
kami, seperti Yusuf yang disertai Tuhan.
Bersama kami berdoa untuk kehidupan keluarga kami, sebagai orang tua,
suami-istri tetapi juga sebagai anak-anak, saudara bersaudara dalam hidup
keluarga, seringkali kami tidak mewujudkan hidup dalam kasih Tuhan, kami
mohon ampun Tuhan bagi kami, supaya hidup kami menjadi contoh dan
teladan bagi lingkungan dimana kami tinggal, kerja, sekolah, dan persekutuan
hanya untuk memuliakan Tuhan. Bersama juga kami berdoa buat lingkungan
dimana kami ada, sekeliling kami ada yang seiman tetapi juga tidak seiman,
Tuhan kiranya berkati dan serta setiap mereka yang ada disekeliling kami,
agar kami hidup saling menghargai dan menghormati. Kami juga berdoa
untuk para pemimpin kami, baik pemerintah maupun gereja. Tuhan kiranya
memberkati dan kasih setia Tuhan menyertai kehidupan para pemimpin kami.
dalam segala kebijakan dan keputusan yang dibuat, biarlah semuanya itu ada
dalam kehendak Tuhan, agar terus mendatangkan dan menghadirkan damai
sejahtera Allah bagi umat. Tuhan , melewati malam ini dalam tidur kami,
kiranya Tuhan menjaga kami dalam kasih-Mu dan biarlah kasih-Mu juga yang
akan terus menyertai seluruh kehidupan kami. ini doa kami ya Tuhan, jawab
menurut cara, kehendak dan waktu-Mu. Didalam nama Tuhan Yesus, kami
berdoa. Amin

8. Berkat : oleh ibu

Semua disilakan berdiri dan memohon berkat Tuhan, kita memuji Tuhan dari
Ny Rohani No 19 “Berkati dan Lindungi Kami Hu” (Dalam sikap Doa)
 Selasa, 12 Januari 2021

1. Pembukaan Oleh Bapak:

Damai di keluarga.........Kemuliaan bagi Allah
Kita patut bersyukur kepada Tuhan, karena Dia mengasihi kita, sehingga kita
dapat beribadah, memuji nama Tuhan dan mendengarkan Firman Tuhan.
Untuk menyambut kemuliaan Tuhan dalam ibadah ini, Disilakan Berdiri dan
menyanyi dari dalam
Nyanyian Dua Sabat Lama No. 136:1 “Jam Sembahyang Yang Kudus”
Jam sembahyang yang kudus
Bila engkau keluh pada Tuhan yang tau kesusahanmu,
Dengan hati beriman biar pergi segra
Kelak kau rasa sentosa, Duduk disitulah
Reff ; Bersembahyanglah pada Bapa-Nya,
Dengan nama Yesus turut kehendak-Nya.(2x)

2. Doa Pembukaan Oleh Bapak :

“Tuhan Yesus yang baik kami bersyukur di malam hari ini, karena sepanjang
hari Tuhan sudah menjaga dan pelihara kehidupan keluarga kami, saat ini
kami berkumpul untuk beribadah, kiranya ibadah ini terjadi didalam nama
Bapa, Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus, kasih karunia dan Damai
sejahtera dari pada-Mu menyertai keluarga kami. Amin

3. Pujian :Ny.DSL No. 136: 2 “Jam Sembayang Yang Kudus Tuhan telah
berpesan”
Jam sembahyang yang kudus,
Tuhan telah berpesan, mana dua atau tiga
Berhimpun senang,
Maka Aku hadirlah dipertengahannya
Sungguh hati terhibur, Duduk disitulah
Reff ; Bersembahyanglah pada Bapa-Nya
Dengan nama Yesus turut kehendak-Nya.(2x).(disilakan duduk)..
4. Doa Dan Baca Alkitab : Oleh Anak
Tuhan Yesus kami mau membaca dan merenungkan firman-Mu, tuntun dan
pimpinlah kami dalam Roh dan hikmat-Mu agar apa yang kami baca dan
renungkan bersama di malam hari ini boleh kami melakukannya dalam
kehidupan setiap saat, Demi Allah firman yang hidup kami berdoa. Amin.

5. Pembacaan Alkitab : MATIUS 18 : 12 – 14

6. Renungan : Oleh Ibu
Kasih Allah Tak Berkesudahan Dalam Hidup Manusia
Persekutuan yang diberkati Tuhan…..Ada sebuah pertanyaan yang hendak
kita renungkan bersama yaitu; siapakah kita ini sehingga Tuhan begitu peduli
akan hidup dan kehidupan kita? siapakah kita sehingga Tuhan mau datang
kedalam dunia untuk berkorban, menderita dan mati bagi kita?.
Kitab injil Matius 18 : 12 – 18 mau mengajarkan kita untuk dapat memahami
tentang“Kasih Allah Tak Berkesudahan Dalam Hidup Manusia”.
Ada 3 hal yang disampaikan dalam teks ini untuk kita renungkan bersama –
sama, yaitu :
Hal yang pertama : Allah mengasihi setiap orang yang percaya
kepada‟Nya. Allah mengasihi seluruh dunia, Allah mengasihi kita, dan Allah
mengasihi setiap keluarga – keluarga Kristen. Kasih Allah itu digambarkan
seperti gembala dan 100 ekor dombanya. 100 ekor domba berharga di mata
sang gembala. Yang tersesat sekalipun sangatlah berharga di mata Allah.
Domba yang hilang dan yang tidak hilang semuanya berharga di mata Tuhan,
artinya : kita semua berharga di mata Allah, untuk itulah Yesus datang, hidup,
menderita, sengsara dan mati, bukan saja karena dosa kita tetapi telebih itu Ia
tidak menghendaki satu diantara manusia binasa. Tuhan mau kehidupan setiap
orang percaya hidup dalam suka cita dan damai sejahtera bersama dengan-
Nya.
Hal yang kedua : Allah dalam Yesus Kristus selalu mencari dan
menyelamatkan setiap orang percaya yang dalam perjalan hidup dan kerjanya
tersesat, hilang dan tidak tau arah jalan yang harus di tempuh. Domba yang
hilang menggambarkan hidup setiap orang percaya, yang tersesat dan hilang
serta tidak dapat menemukan jalannya kembali jika tidak di cari oleh sang
gembalanya. Begitu pula hidup kita di tengah – tengah keadaan dan situasi
dunia saat ini. Hanya Allah yang sanggup membawa kita kembali kepada-
Nya. Ia tahu apa yang kita perlukan, Ia mengenal siapa kita, siapa keluarga
kita, Tuhan mengerti apa yang selalu membuat kita tersesat dalam menjalani
hidup ini, untuk itulah Ia selalu datang dan mencari kita selaku orang percaya
untuk membawa kita kepada persekutuan dengan‟Nya dalam menjalani setiap
proses hidup dan kerja kita, agar tidak jatuh dan tersesat dalam mengahadapi
situasi dan kondisi dunia saat ini.
Hal yang ketiga : sebagai orang percaya kita hidup dalam kebahagiaan dan
damai sejahtera atas kehendak Tuhan, artinya Allah selalu kehendaki
umat‟Nya hidup dalam kebehagiaan dan damai kerena Ia mengasihi kita.
pertanyaan perenungan : bagaimana caranya agar kehendak Allah terus terjadi
dalam hidup dan kerja kita salaku orang percaya?. Amin
7. Persembahan: Ny. Roh. No 147 : 1 “Kuasa-Mu Ya Pengasihan”

8. Doa Syafaat : Oleh Bapak

Tuhan Allah Bapa yang kekal kudus, terima kasih atas firmanMu yang boleh
kami terima. Sadarkan kami bahwa Tuhan selalu setia mengajar, menasehati,
menegur bahkan menuntun dan melindungi kami. Kiranya kami juga di
dalam hidup ini menyenangkan hati Tuhan melalui perbuatan kami yang
bertanggung jawab atas lingkungan hidup kami.
Kiranya Bapa berkenan menolong kami , supaya kami selalu hidup saling
menghargai dan mengasihi orang-orang yang berjerih lelah untuk kebahagiaan
keluarga ini.
Kami mohon berkatMu juga bagi setiap orang yang berjuang demi
kemanusiaan di dunia ini, tolonglah dan berkati mereka.
O Tuhan Bapa kami, Majikan dari semua pekerja- pekerja yang baik; setiap
malam kami selalu mengingat tugas-tugas yang tidak sempat kami selesaikan.
Ampuni kami karena rencana-rencana yang kami buat tapi tidak
melaksanakannya.
Ampuni kami karena janji-janji kepada diri sendiri tetapi tidak memegangnya.
Ampuni kami karena janji-janji kepada orang lain tetapi tidak menepatinya.
Ampuni kami karena tugas-tugas yang kami mulai tapi tidak
menyelesaikannya.
Tolong kami supaya kami jangan menunda pekerjaan atau menunda
mengambil keputusan hingga besok, kalau itu seharusnya dilakukan hari ini.
Tolong kami hidup sedemikian rupa, sehingga kapanpun panggilanMu datang,
di pagi hari, di siang hari, atau di malam hari, Engkau mendapati kami setia.
Sekarang ya Tuhan, beri kami istirahat bagi tubuh dan damai bagi jiwa;
supaya kami dapat bangun di pagi hari menjadi pekerja yang lebih baik dan
hamba yang lebih setia bagiMu.Semua ini kami mohon demi kasihMu. Amin.

9. Menyanyi : Ny. Roh.No 147 : 2 & 3 “Telah Kau Cari” (Ayat 3 Berdiri)

10. Berkat : Oleh Ibu.

“Kiranya, Anugerah, selamat dan sejahtera dari Tuhan Yesus Kristus dan
persekutuan dengan Roh Kudus menyertai, menjaga dan memelihara
kehidupan kita mulai saat malam hari ini dan sampai selama – lamanya.
Amin.”
 Rabu, 13 Januari 2021

1. Pembukaan :Oleh Ibu

Damai di keluarga...........Kemuliaan bagi Allah
Kita patut menghormati Tuhan dalam setiap kehidupan, sebab Ia Tuhan yang
telah menjaga serta pelihara kehidupan kita sapanjang hari ini. Oleh sebab itu
bersyukurlah kepada Tuhan, karena Dia telah mengasihi kita, untuk itu
marilah kita beribadah di malam ini, memuji dan memuliakan-Nya serta
mendengarkan Firman-Nya.
Untuk menyambut dan menghormati kemuliaan Tuhan dalam ibadah
ini,Disilakan Berdiri dan menyanyi dari dalam :
Nyanyian Rohani No. 3 : 1 “Hormat Bagi Allah Bapa”

2. Doa Pembukaan :Oleh Anak.

Dengan nama Bapa, Anak dan Roh Kudus kami peralaskan ibadah di malam
hari ini terjadi menurut kasih dan sayang-Mu. Amin.

3. Menyanyi :Ny.Roh. No. 3 : 2 “Hormat bagi Raja Sorga (duduk)

4. Doa dan Baca Alkitab :Oleh Anak.

Mari kita berdoa, Tuhan Yesus yang maha baik di malam ini kami mau
membaca dan merenungkan kebenaran firman‟Mu, pimpin tuntun hati dan
pikiran kami agar apa yang kami baca boleh di pahami dan dapat di
lakukakan. Demi kristus kami bermohon. Amin.
5. Pembacaan Alkitab : YOHANES 5 : 1 – 18

6. Renungan : Oleh Ibu

Kasih Yesus Sungguh Nyata Bagi Kehidupan Manusia
Setiap orang percaya haruslah menyadari tiap –tiap hari dalam hidup dan
kehidupannya, bahwa kasih Yesus sungguh nyata bagi kehidupan kita hari
lepas hari. Mengapa? Karena setiap proses hidup dan kehidupan orang
percaya selalu di pimpin dan di tuntun oleh kasih dan naugerah Tuhan. Kasih
Yesus sanggup merubah segala sesuatu dalam hidup kita, kasih Yesus
sanggup memberikan apapun yang diharapkan oleh setiap orang percaya, apa
yang kita gumuli bertahun –tahun lamanya. Apa yang kita gumuli dan apa
yang kita inginkan. Pertanyaan perenungan bagi kita di malam ini apakah
sebagai orang percaya kita sudah menghargai Kasih Yesus dalam kehidupan
keluarga kita.
Mari kita belajar mengenai kasih Yesus yang dialami oleh seorang yang telah
menderita sakit selama 38 tahun. Ia mengharapkan pertolongan sesamanya, ia
bergumul dan berjuang tiap – tiap hari mengharapkan kesembuhan, ia
mengharapkan supaya dapat hidup dan menikmati kehidupan ini seperti
sesamanya. Ia mengharapkan bahwa dalam penderitaan itu ada kasih dari
sesamanya, ada kasih dari mereka yang mau menolongnya, tetapi hal itu tidak
ditemukannya sampai Yesus bertemu dengan dia setelah 38 tahun lamanya
menderita sakit.
Ada 3 peristiwa yang hendak kita belajar serta renungkan bersama di malam
ini yaitu :
Peristiwa yang pertama, terdapat pada ayat 1 – 4, menceritakan tentang
suatu tempat di Bait Allah, yaitu pintu gerbang domba, di tepi kolam betesda.
Di sana berkumpul banyak orang – orang yang sakit, seperti: ada orang buta,
orang timpang dan orang lumpuh yang selalu menantikan goncangan air
kolam itu. Mereka berada pada pergumulan yang mengharapkan akan
kesembuhan dan mujizat Tuhan terjadi dalam hidup dan kehidupan mereka.
Mereka bergumul terus tentang masalah – masalah hidup dan masa depan
mereka. Mereka merupakan orang – orang yang tidak dapat melakukan
sesuatu tanpa bantuan orang lain. Dengan keadaan dan kondisi ini, sehingga
mereka terus bergumul tentang siapakah yang sanggup merubah hidup mereka
dan dapat menyembuhkan mereka. Diantara orang – orang ini, ada juga
seorang yang sudah 38 tahun lamanya sakit dan menjadi lumpuh, ia terbaring
dan menantikan kesembuhannya tiap – tiap hari. Di malam ini kita belajar
bahwa banyak orang di sekeliling kita mengalami juga penderitaan dan
kesakitan yang sama. Pertanyaan siapakah yang mau peduli dengan mereka?
Apakah selaku orang percaya kita peduli dengan penderitaan dan kesakitan
orang lain? Ataukah kita acuh tak acuh serta bosan untuk menolong orang
lain?.
Peristiwa kedua, terdapat pada ayat 5 – 8 bercerita tentang, perhatian
Yesus yang tertuju pada seorang yang sudah 38 tahun lamanya sakit. Yesus
tahu siapa orang ini, Yesus kenal siapa dia dalam penderitaannya, Yesus tidak
mencari informasi dari para murid – murid-Nya mengenai orang ini. Tetapi
Yesus tahu dialah yang sangat membutuhkan jamahan tangan Tuhan. “ Yesus
bertanya kepadanya : maukah engkau sembuh?‟‟ lalu jawabnya : “Tuhan,
tidak ada orang yang menurunkan aku ke dalam kolam itu, ia merasa bahwa
dirinya membutuhkan pertolongan dari orang lain namun disatu sisi banyak
orang juga yang datang dengan berbagai pergumulan untuk dapat
disembuhkan. Ada niat yang ia tunjukkan dan dari niat dan harapan inilah
yang menjadi alasan kuat mengapa perhatiaan Yesus tertuju kepadanya. kasih
Yesus sungguh nyata bagi setiap kehidupan orang percaya, dalam kodisi
 dimana orang lain tidak saling mengasihi dan saling menolong, kasih Yesus
selalu datang untuk menolong kita yang terus menaruh harap dan kasih
kepada TUHAN.
Peristiwa yang ke tiga, terdapat pada ayat 9 – 15, orang yang sembuh itu
tidak tahu siapa yang menyembuhkannya. Ia lupa karena girangnya, Ia tidak
berterima kasih lagi. Tetapi pada ayat 14 – 15, disitu diceritakan ketika ia
bertemu dengan Yesus di Bait Allah, Yesus menegurnya supaya tidak boleh
berbuat dosa lagi. Ia jangan lupa diri bahwa ada tangan Tuhan yang telah
menolongnya. Ia harus tahu mengucap syukur dalam hidupnya.
Persekutuan yang di berkati Tuhan dari ketiga peristiwa diatas kita di ajarkan
satu hal penting dalam menjalani hidup yaitu :
Yesus menghendaki agar setiap orang hidup saling mengasihi, saling
memperhatikan dan saling mempedulikan seorang akan yang lain, agar wujud
kasih Yesus terus hadir dalam kehidupan setiap orang percaya untuk saling
menolong satu dengan yang lain.
Kasih Yesus sungguh nyata bagi kehidupan kita hari lepas hari dilihat dari
bagaimana cara kita belajar untuk terus bersyukur dan berterima kasih atas
apa yang Ia kerjakan bagi kita. Kasih Yesus sungguh nyata bagi kehidupan
kita agar sebagai orang percaya kita diajarkan untuk tidak lagi hidup dalam
keberdosaan dunia. Amin

7. Persembahan: Ny. Roh. 119 : 1 . “Jemaat Memuji Tuhannya”

8. Doa Syafaat : Oleh Bapak

Tuhan Allah Bapa kami, terima kasih karena kami boleh belajar akan
kebenaran firmanMu. Firman yang memberikan kepastian dalam setiap hari-
hari hidup kami, supaya dalam melangkah di dunia, kami tidak terantuk dan
jatuh. Kiranya oleh RohMu yang kudus kami dapat berjalan di dalam
kebenaran FirmanMu supaya kami dapat dengan hikmat menghargai tanah
yang Tuhan sudah ciptakan untuk kami.
O Tuhan Bapa kami, kami mengucapkan terima kasih kepadaMu atas semua
hal yang menggembirakan yang kami alami hari ini.
Kami mengucapkan terima kasih kepadaMu atas setiap kebaikan orang yang
telah kami terima.
Kami mengucapkan terima kasih kepadaMu atas setiap ucapan terima kasih
ataupun kata- kata hiburan yang telah kami terima.
Kami mengucapkan terimakasih atas apa saja hari ini yang membuat kami
merasa dibutuhkan,berguna dan dihargai.
Kami mengucapkan terimakasih kepadaMu atas teman ataupun kenalan baru
yang kami jumpai.
 Kami mengucapkan terima kasih kepadaMu atas setiap cobaan yang telah
berhasil kami atasi dan atas setiap kesempatan melayani yang datang kepada
kami.
Terimalah ya Tuhan, segala sesuatu yang telah kami lakukan hari ini yang
sesuai dengan kehendakMu, dan ampunilah kami atas hal- hal yang tidak
menurut kehendakMu.
Berilah kiranya kami tidur yang tenang dan damai dalam persekutuan yang
sempurna denganMu dan sesama kami manusia. Kiranya ada hari esok bagi
kami. Demi Yesus Kristus Juruselamat kami memohon, Amin.

9. Menyanyi : Ny.Roh No. 162 : 1 . “Ya Tuhan, Kiranya” (berdiri)

10. Berkat : Oleh Bapak.
“Kami telah selesai dengan ibadah ini kami mohon berkat sayang Tuhan
Menyertai dan melidungi kehidupan kami di malam hari ini dengan selamat
dan sejahatera .Amin.”

Kamis, 14 Januari 2021

1. Pembukaan :Oleh Ibu

Damai di keluarga…….. kemulian bagi Allah,
Puji dan syukur kepada Tuhan sang kepala Gereja atas kasih dan anugerah
yang Ia nyatakan dalam kehidupan kita, sehingga sebagai keluarga kristen kita
dapat berhimpun di malam ini untuk beribadah kepada-Nya, dan untuk
memulai ibadah saat ini, Disilakan berdiri dan menyanyi dari dalam :
Nyanyian Rohani No. 4 : 1 & 2 “Kudus, kudus, kuduslah”

2. Doa Pembukaan :Oleh Anak.

Tuhan Yesus kami mau beribadah untuk itu kami bermohon, kiranya ibadah di
malam ini dari awal, pertengahan sampai pada akhinya boleh terjadi menurut
kehendak Tuhan, di dalam nama Bapa, Anak dan Roh Kudus kami berdoa.
Amin.

3. Pujian :Ny.Roh. No. 4 : 4 “Kudus, kudus, kuduslah, Tuhan MahaKuasa”

(disilahkan duduk)
4. Doa dan Pembacaan Alkitab :Oleh Ibu.
Tuhan kami mau membaca dan merenungkan kebenaran firman-Mu, namun
kami sadar sebagai manusia kami penuh dengan kekurangan dan keterbatasan
untuk memahami kebenaran firmanMu, tolonglah kami Roh dan Hikmat-Mu
 agar kami dapat memahami dan mampu melakukan firman-Mu dalam hidup
dan kerja kami hari lepas hari. Di dalam Tuhan Yesus kami bermohon. Amin

5. Pembacaan Alkitab : YOHANES 15 : 12

6. Renungan : Oleh Ibu

KASIH YANG MENGHASILKAN BUAH
Jika berbicara mengenai kasih berarti kita berbicara mengenai suatu perasaan
sayang yang di nyatakan dalam kehidupan setiap hari bagi siapa saja, entah
itu sayang antara orang tua dan anak, antara suami dan istri dan juga antara
sesama orang percaya. Orang percaya yang memiliki kasih adalah orang
percaya yang sabar, murah hati dan tidak cemburu artinya : kasih itu harus
menghasilkan buah yang membawa setiap orang percaya untuk ada dalam
perubahan hidup. Tema kita berbunyi “Kasih Yang Menghasilkan Buah”
ada 2 bagian penting yang kita belajar dari bacaan malam ini yaitu :
Bagian yang pertama : kasih yang menghasilkan buah dilihat dari
bagaimana cara kita memelihara persekutuan didalam TUHAN, artinya
sebagai orang percaya apabila kita mengatakan bahwa kita memiliki kasih
itu berarti kita mampu untuk taat melakukan segala perintah Tuhan dalam
hidup dan kerja kita.
Bagian yang kedua : kasih yang menghasilkan buah dilihat dari bagaimana
cara kita saling mengasihi sesama artinya disaat orang percaya mampu
untuk saling mengasihi sesama berarti tanpa kita sadari bahwa Tuhan juga
senantiasa terus mengasihi kehidupan kita tiap – tiap hari. Dengan
mengasihi sesama kita diajarkan untuk terus setia melakukan segala
perintah yang Tuhan tetapkan dalam kehidupan kita. Amin

7. Persembahan: Ny. Roh. 132 : 1 “Ya Tuhan Mura-Mu Baka”

8. Doa Syafaat : Oleh Bapak

Ya Tuhan Allah, Bapa kami yang ada di dalam Sorga, segala syukur patut
kami persembahkan kepadaMu karena kasih dan berkatMu yang tidak pernah
berkesudahan. Terimakasih karena Bapa berkenan memelihara dan
melingkupi hidup kami dengan kasihMu. Teguhkanlah iman harap kasih kami
ya Roh Kudus, biarlah nyata dalam hidup kami kehadiranMu yang berkuasa.
Bapa kami yang di sorga, berkati kiranya orang-orang yang pada malam ini
memerlukan berkatMu.
Berkati kiranya orang-orang yang jauh dari rumah dan jauh dari keluarga dan
teman-teman, dan orang-orang yang sendirian dan kesepian waktu kegelapan
malam mulai tiba.
 Berkati kiranya orang- orang yang telah membuat kesalahan hari ini dan
merasa menyesal sekarang.
Berkati kiranya orang-orang yang bersedih, yang kesepian di dalam hati yang
sangat mencekam.
Berkati kiranya orang-orang yang sakit hati, yang merasakan malam ini
sangat lambat dan panjang.
Berkati kiranya orang-orang yang bekerja dengan kami setiap hari.
Berkati kiranya semua teman kami, kiranya mereka selalu setia kepada kami
dan kami kepada mereka.
Berkati kiranya orang-orang yang kami kasihi, kiranya tidak ada hal yang
membuat kami renggang dari mereka.
Berkati kiranya keluarga kami di rumah ini, kiranya seperti FirmanMu,
dimana dua atau tiga orang berkumpul dalam namaMu, Engkau ada di tengah-
tengah kami.
Berkati kiranya kami masing-masing. Engkau lebih mengetahui kebutuhan
kami daripada kami sendiri. Ulurkan kiranya tanganMu untuk memenuhi
kebutuhan kami.
Berkati kiranya kami saat di pembaringan, agar kami dapat bangun dalam
kemurahan kasihMu yang selalu baru setiap pagi. Demi kasih setiaMu Bapa,
dalam Yesus Kristus dengan kekuatan Roh Kudus, kami mohon. Amin.

9. Menyanyi : Ny.Roh No. 132 : 4 & 5 “Kar‟na Kesukaan Kerja”

(Ayat Berdiri)

10. Berkat : Oleh Bapak.

Kami sudah beribadah dan akan mengakhiri ibadah ini. Kami mohon
Anugerah Tuhan Yesus Kristus dan Kasih Allah Bapa dan Persekutuan
dengan Roh Kudus, kiranya menyertai serta memberkati kami semua dari
sekarang terus kekal selama-lamanya. Amin.

Jumat, 15 Januari 2021

1. Pembukaan :Oleh Ibu

Damai di keluarga……….Kemuliaan bagi Allah
Bersyukur kepada Tuhan yang penuh Kasih, karena oleh Cinta dan sayang-
Nya, sehingga kita bisa berkumpul kembali untuk beribadah di malam ini.
 Untuk memulai ibadah di malam ini. Disilahkan Berdiri dan menyanyi dari
dalam :
Nyanyian Rohani No. 5 : 1 “Hai Makhluk Allah Hu Besar”

2. Doa Pembukaan :Oleh Bapak.

Syukur bagi Tuhan, Allah kami yang hidup, yang telah menjaga serta pelihara
kehidupan kami dari pagi matahari terbit hingga sampai malam ini. Kasih dan
sayang Tuhan tidak pernah berkesudahan bagi kehidupan kami sehingga pada
malam ini kami berkumpul untuk beribadah dan menyembah-Mu. Untuk itu
kami peralaskan Ibadah di malam ini boleh terlaksana berdasarkan kasih dan
kehendak Tuhan. Amin.
3. Menyanyi :Ny.Roh. No. 5 : 7 “Hai Mahkluk Sekalian” (duduk)

4. Doa dan Baca Alkitab :Oleh Anak.

Tuhan kami mau membaca dan merenungkan kebenaran firman-Mu, kami
sadar sebagai manusia kami penuh dengan kekurangan dan keterbatasan untuk
memahami kebenaran firman-Mu, untuk itu kami bermohon kiranya Roh-Mu
yang kudus memampukan kami dengan hikmat dan pengertian agar kami
dapat memahami dan mampu melakukan firman‟Mu dalam kehidupan kami
hari lepas hari. Di dalam Tuhan Yesus kami berdoa. Amin.
5. Pembacaan Alkitab : MAZMUR 63 : 4

6. Renungan : Oleh Ibu

KERINDUAN AKAN KASIH SETIA TUHAN
Berbicara mengenai kerinduan berarti berbicara tentang suatu keinginan dan
harapan. Setiap orang percaya memiliki sebuah harapan dalam hidup dan
kerja tiap – tiap hari. Dengan adanya harapan sebagai orang percaya kita
diajarkan untuk dapat mengandalkan Tuhan tiap – tiap hari. Tema kita
berbunyi : “Kerinduan akan kasih setia Tuhan” Pertanyaan Diskusi :
Apa yang keluarga pahami mengenai kerinduan akan kasih setia Tuhan dalam
hidup dan kerja tiap – tiap hari?
Apakah selaku orang percaya kita memiliki kerinduan akan kasih setia Tuhan
dalam kehidupan kita?
Bagaimana cara kita mengexpresikan kerinduan kita akan kasih setia Tuhan
dalam hidup dan kerja kita?
Mengapa sebagai orang percaya kita perlu memiliki kerinduan akan kasih
setia Tuhan dalam kehidupan kita?
Persekutuan yang di berkati Tuhan dari bagian diskusi kita malam ini kita
belajar satu hal penting mengenai kerinduan akan kasih setia Tuhan, yaitu :
 Dalam menjalani kehidupan di era yang modern dapat kita lihat bahwa
kehadiran berbagai kesulitan, ancaman dan problematika hidup sering kali
menjadi suatu media yang terus mengarahkan setiap kita untuk terus bisa
mengandalkan Tuhan dalam hidup dan kerja. Tanpa kita sadari bahwa
kehadiran berbagai kesulitan, ancaman dan problematika hidup selalu menjadi
peran yang penting untuk sebuah proses pertumbuhan rohani setiap orang
percaya, agar bisa menghargai kasih setia Allah dalam kehidupan keluarga.
Bacaan kita malam ini merupakan suatu penegasan yang mengajarkan setiap
kita untuk bisa megandalkan kasih setia Tuhan dengan bermegah dala
menjalani hidup tiap – tiap hari.
7. Persembahan: Ny. Roh. No. 76 : 1 Tuhanku berkatMu limpah

8. Doa Syafaat : Oleh Bapak

Ya Tuhan, Allah, Pencipta langit dan bumi, terpujilah namaMu, terpujilah
kuasaMu, keagunganMu mengatasi cakrawala.
Trima kasih Tuhan, karna kasih setiaMu selalu menuntun kami dengan
kebenaran dan mengajarkan kami melakukan apa yang Engkau kehendaki.
Namun Engkaulah yang mengetahui ketaatan hati kami.
Ya Tuhan, Allah Bapa kami, ampuni kami karena kegagalan – kegagalan
kami hari ini.
Ampuni kami karena gagal dalam menguasai diri, sehingga kami mengatakan
atau melakukan hal-hal yang tidak seharusnya kami katakan atau lakukan.
Ampuni kami karena gagal dalam disiplin pribadi, sehingga kami lambat
dalam menyelesaikan tugas kami, padahal seharusnya kami melakukannya
dengan sekuat tenaga dan kesanggupan.
Ampuni kami karena gagal dalam kepatuhan kami kepadaMu, sehingga kami
lebih peka kepada kehendak kami daripada kehendakMu.
Kami mengucap terimakasih kepadaMu atas segala sesuatu yang baik, yang
kami peroleh dan alami hari ini.
Kami mengucapkan terima kasih kepadaMu atas kekuatan yang Engkau
berikan hari ini, yang membuat kami mampu mengalahkan pencobaan-
pencobaan.
Kami mengucapkan terimakasih atas pertolonganMu, yang telah
menggerakkan hati kami untuk melayani ataupun memberi kepada orang lain.
Kami mengucapkan terimakasih kepadaMu atas setiap kata hiburan kepada
orang lain, yang telah Engkau mampukan kami untuk melakukannya.
Sekarang Bapa kami, kami serahkan kembali ke dalam tanganMu segala tugas
dan beban kami hari ini, dengan segala suka dan dukanya, terimalah kebaikan
 apapun yang telah kami lakukan dan ampunilah dosa apapun yang telah kami
kerjakan.
Demi Yesus Kristus, Tuhan kami. Amin.

9. Berkat : Oleh Bapak.

Menyanyikan Ny. Rohani 19 : BERKATI DAN LINDUNGI KAMI HU

Sabtu, 16 Januari 2021

1. Pembukaan :Oleh Ibu

Damai di keluarga………… Kemuliaan bagi Allah,
Puji dan syukur terus kita panjatkan kepada Tuhan yang maha kuasa, karena
oleh pertolongan‟Nya kita semua boleh berada dalam keadaan yang sehat
sampai saat malam ini, untuk itu dengan ungkapan syukur kita di malam ini,
kita hendak beribadah bersama memulikan Tuhan, Disilakan Berdiri dan
menyanyi dari dalam :
Ny.Roh No. 94 : 1

2. Doa Pembukaan :Oleh Anak.

Tuhan Yesus kami mau beribadah, kiranya Tuhan memberkati ibadah kami ini
dari awal sampai berakhirnya boleh terlaksana dengan baik. Didalam nama
Tuhan Yesus kami berdoa . Amin.

3. Menyanyi :Ny. Rohani 94 : 2 (disilahkan duduk)

4. Doa Baca Alkitab :Oleh Ibu.

Mari kita berdoa, Tuhan kami rindu mendengar sabda firman-Mu, namun
sebelum kami baca dan merenungkannya kami mohon hikmat dan pengertian
yang bersal dari pada-Mu menerangi setiap batin hati kami. Demi kristus
firman yang hidup kami berdoa. Amin.

5. Pembacaan Alkitab : MAZMUR 40 : 11

6. Renungan : Oleh Ibu

BERJALAN DI DALAM KASIH SETIA TUHAN
 Perjalan kehidupan setiap orang percaya terkadang di perhadapkan dengan
berbagai persoalan hidup. Adapun persoalan yang sering kita hadapi antara
lain : masalah kehidupan sosaial, ekonomi dan budaya adat istiadat, terkadang
sebagai orang percaya kita cenderung terjebak dengan persoalan dari segi
sosial dan ekonomi. Banyak diantara kita yang sedang bergumul dengan
keadan sosial lingkungan dimana kita berada, dan juga ekonomi dalam
kehidupan keluarga, kedua bagian sering kita hadapi sehingga terjadi
ketidakadilan dalam kehidupan setiap orang percaya. Mazmur 40 : 11
Berbunyi : “Keadilan tidaklah Kusembunyikan dalam hatiku, Kesetiaan-
Mu dan Keselamatan dari pada-Mu kubicarakan, kasih-Mu dan
Kebenaran-Mu tidak kudiamkan kepada jemaah besar”. Artinya setiap
orang percaya tidak akan pernah tahu dengan pasti apa yang akan kita alami di
kemudian hari atau setiap orang percaya tidak pernah tahu apa yang akan
terjadi di hari esok, namun melalui firman di malam ini kita belajar bahwa
Tuhan yang memberi kasih dan setia-Nya akan terus berjalan bersama kita
yang adalah umat ciptaan-Nya yang mulia. Berjalan di dalam kasih setia
Tuhan dapat di percayai sekalipun kita akan diperhadapakan dengan berbagai
persolan hidup baik susah ataupun senang. Pertanyaan perenung bagi kita
apakah sebagai orang percaya kita mampu berjalan didalam kasih setia Tuhan
dalam menghadapi berbagai persolan hidup. Amin

7. Persembahan: Kidung Jemaat 407 : 1 TUHAN KAU GEMBALA KAMI

8. Doa Syafaat : Oleh Bapak

Tuhan, Allah Bapa kami, trimakasih atas FirmanMu dan trimakasih atas
kejadian kami dalam kasihMu,kehendakMu dan rencanaMu. Tuntun kami ya
Roh Kudus, agar hidup kami menjadi kemuliaan bagi namaMu. Semangatilah
kami dengan hikmatMu ya Tuhan, agar apapun yang kami kerjakan, kami
kerjakan dengan gembira dan benar.
Ya Tuhan Allah, Bapa kami, kami mengucapkan terima kasih atas segala
sesuatu yang terjadi atas diri kami hari ini, sebab kami tahu bahwa dalam dan
melalui semua yang terjadi Engkau mengasihi kami dengan kasih yang abadi.
Kami juga mengucapkan terima kasih kepadaMu atas kesedihan dan sukacita,
atas tawa dan air mata, atas keluhan dan nyanyian.
Kami mengucapkan terimakasih kepadaMu atas setiap keberhasilan yang
membuat kami merasa bangga, dan atas setiap kegagalan yang membuat kami
rendah hati dan yang menolong kami untuk tidak lupa bahwa kami
memerlukanMu.
Kami mengucap terima kasih kepadaMu atas sukacita yang akan selalu
menjadi kenangan indah bagi kami, dan kami mengucapkan terima kasih
 kepadaMu atas kegalauan hati yang membuat kami datang kepadaMu sebab
kami tidak punya tempat lain untuk mengeluh.
Bapa di sorga, apapun yang terjadi atas kami, termasuk pergumulan kami
tentang …………………………..
Beri kami setiap waktu, kepastian bahwa Engkau mengatur segala sesuatu
untuk kebaikan. Dan beri kiranya supaya malam ini kami membaringkan diri
dan beristirahat dalam kedamaian. Demi nama Yesus Kristus Tuhan kami,
Amin.

9. Menyanyi : KJ 407 : 2 KAU PENGAWAL YANG SETIA

(disilahkan berdiri)

10. Berkat : Oleh Bapak.

Kasih Allah terus menyertai dan membekati kehidupan kita semua dan
firman-Nya terus menerangi kehidupan kita mulai dari malam ini terus kekal
dan sampai selama – lamanya .Amin.”