Anda di halaman 1dari 3

1.

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Jakarta merupakan ibu kota negara Indonesia, dimana industri dan teknologi
berkembang dengan pesat. Hal ini mengakibatkan Jakarta memiliki laju
perkembangan perekonomian yang tinggi. Oleh karena itu banyak orang dari
berbagai daerah yang pergi ke Jakarta untuk mencari pekerjaan.

Fenomena urbanisasi menjadi permasalahan di Ibukota. Hal ini dapat dilihat


dari data statistic kependudukan di Jakarta.

Tahun
Indikator

Kepadatan
Penduduk
(jiwa/km2)
Tabel 1.1 Kepadatan Penduduk di Jakarta Tahun

1.2. Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka perumusan masalah
yang dibahas dalam proposal laporan kerja praktik ini antara lain sebagai berikut:
1. Bagaimana prosedur pelaksanaan pekerjaan struktur balok dan kolom pada
proyek pembangunan Rumah Susun Sewa Pasar Rumput ?
2. Bagaimana perhitungan penulangan balok dan kolom pada proyek pembangunan
Rumah Susun Sewa Pasar Rumput ?

1.3. Maksud dan Tujuan


Adapun tujuan daripada kerja praktik pada proyek pembangunan Rumah Susun
Sewa Pasar Rumput adalah:
1. Memahami dan mengidentifikasi prosedur pelaksanaan pekerjaan struktur balok
dan kolom pada proyek pembangunan Rumah Susun Sewa Pasar Rumput.
2. Mampu menganalisis perhitungan struktur balok dan kolom pada proyek
pembangunan Rumah Susun Sewa Pasar Rumput dengan peraturan beton SNI
03-2847-2013 dan membandingkan hasilnya dengan pelaksanaan di lapangan.

1.4. Metode Pengumpulan Data


Dalam menyelesaikan laporan kerja praktik ini, metode pengumpulan data yang
dipakai dalam penulisan ini adalah sebagai berikut:
1. Data Primer
Data primer adalah data yang didapatkan secara langsung, yang dapat dilakukan
dengan observasi atau peninjauan secara rutin dan langsung pada proyek
pembangunan Rumah Susun Sewa Pasar Rumput dan mengadakan wawancara
serta konsultasi dengan pihak-pihak terkait seperti pada pihak pengawas
lapangan, pelaksana, konsultan umum, dan tukang.

2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh secara tidak langsung seperti gambar
kerja, rencana kerja dari konsultan perencana/pelaksana yang kemudian
disesuaikan dengan kebutuhan laporan, dan dari literatur yang berkaitan dengan
tinjauan yang dibahas dalam laporan.

1.5. Ruang Lingkup Pembahasan


Mengingat ruang lingkup dalam pekerjaan di lapangan sangat luas sedangkan
waktu kerja praktik yang terbatas, maka tidak dimungkinkan untuk meninjau secara
keseluruhan pelaksanaan proyek tersebut. Untuk itu, ruang lingkup dalam
pembahasan dibatasi pada pelaksanaan pekerjaan balok dan kolom serta melakukan
perhitungan struktur balok dan kolom.

1.6. Sistematika Penulisan


Dalam penyusunan penulisan laporan kerja praktik akan dibagi menjadi bab
dengan pembahasan sebagai berikut:
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini berisi pembahasan mengenai latar belakang, maksud dan tujuan, metode
pengumpulan data, ruang lingkup penulisan, dan sistematika penulisan.
BAB 2 GAMBARAN UMUM PROYEK
Bab ini berisikan mengenai data-data umum dan data teknis proyek, struktur
organisasi proyek, dan jadwal pelaksaan pekerjaan proyek.
BAB 3 LANDASAN TEORI
Bab ini menguraikan informasi yang bersifat umum, landasan teori tentang topik
yang akan ditinjau pada kerja praktik yang biasanya berasal dari literatur yang
terpercaya.
BAB 4 RENCANA TINJAUAN PELAKSANAAN PEKERJAAN
Bab ini berisikan penjelasan secara detail persiapan dan pelaksanaan proyek serta
membahas mengenai kendala yang dihadapi dalam pembangunan proyek.

BAB 5 RENCANA PERHITUNGAN STRUKTUR BETON ATAS


Bab ini berisi penjelasan tentang pembebanan pada balok dan kolom, perhitungan
penulangan balok dan kolom, serta selanjutnya dilakukan rekapitulasi untuk
membandingkan hasil analisis dengan kenyataan di lapangan.
BAB 6 DAFTAR PUSTAKA
Bab ini berisi daftar sumber acuan yang digunakan dalam penulisan laporan kerja
praktik.

Anda mungkin juga menyukai