1.ILHAM MUSHOWWIR
2.FITRIA HASANAH
3.NADILA BELLIANI P
4. TIARA FIVI A
5. PUTRI INDAH W
2. Pemilihan lokasi industri yang didasarkan pada biaya angkutan terendah. Dikemukakan
pertama kali oleh ….
(A) Alfred Weber
(B) Everett lee
(C) Christaller
(D) August Losch
(E) Ullman
5. Rencana tata ruang wilayah dengan penghijauan tanaman bakau dan kayu api sangat cocok
pada kawasan ….
(A) agraris
(B) pesisir
(C) pertanian
(D) perkotaan
(E) jalur transportasi
6. Berikut di bawah ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi potensi desa, kecuali ….
(A) keadaan lingkungan geografis
(B) jumlah penduduk
(C) pola desa
(D) jenis dan tingkat kesuburan tanah
(E) luas tanah
8. Wilayah potensi erosi di Provinsi Jawa Barat merupakan contoh konsep region ….
(A) fungsional
(B) formal
(C) nodal
(D) sistemik
(E) tematik
10. Interaksi spasial yang terjadi antara wilayah pedesaan – kota dapat diamati secara langsung melalui
….
12. Daerah pusat usaha (CBD) di Indonesia selalu ditandai dengan keberadaan ….
(A) bangunan perkantoran
(B) bangunan rumah sakit
(C) bangunan industri
(D) bangunan pertokoan dan pasar
(E) bangunan sekolah
13. Tempat sentral yang berhirarki 3 (K =3) dalam teori heksagonal Christaller merupakan
situasi ….
(A) administrasi yang optimum
(B) lalu lintas yang optimum
(C) jumlah penduduk yang optimum
(D) luas lahan yang optimum
(E) pasar yang optimum
14. Jenis penggunaan tanah yang utama di perkotaan pada umumnya adalah ….
(A) permukiman
(B) industri
(C) jasa pelayanan
(D) jasa perdagangan
(E) perkantoran
15. Pola permukiman desa mempunyai karakteristik pola yang masih mempertahankan kondisi
biofisiknya, dan sangat dipengaruhi oleh ….
(A) tingkat perkembangan desa
(B) tingkat pengetahuan penduduk
(C) tingkat urbanisasi
(D) keadaan alamiah setempat
(E) tingkat sosial ekonomi
16. Untuk mengurangi atau menghilangkan ketergantungan atas barang-barang industri yang
harus diimpor dilakukan strategis industrialisasi yang disebut ….
(A) pengembangan kawasan industri
(B) pengembangan kawasan berikat
(C) pengembangan lingkungan industri kecil
(D) peningkatan industri subtitusi impor
(E) peningkatan ekspor
18. Jenis industri yang berorientasi pada tenaga kerja adalah industri ….
(A) semen
(B) pupuk
(C) rokok
(D) kertas
(E) baja
19. Pangkal Pinang dan Timika merupakan kota yang tumbuh dengan dukungan kegiatan ….
(A) perkebunan
(B) pariwisata
(C) industri
(D) pelabuhan
(E) pertambangan
20. Upaya untuk memperkecil dampak negatif tingginya pertumbuhan penduduk kota dan
meluasnya permukiman di daerah pinggiran adalah ….
(A) mengembangkan industri di pinggiran kota
(B) memperkecil dampak pencemaran lingkungan
(C) menata ulang tata ruang wilayah kota
(D) mengembalikan fungsi penggunaan lahan
(E) mengurangi jumlah pengangguran di kota
21. Faktor utama yang menyebabkan interaksi berimbang antara wilayah kota dan desa di
kawasan pinggiran kota adalah ….
(A) lokasi strategis
(B) pertumbuhan industri
(C) kekuatan ekonomi
(D) jarak fisik dan sosial
(E) tingkat pendidikan
23. Dampak positif akibat pembangunan jalan tol di berbagai tempat di Indonesia adalah
peningkatan ….
(A) akulturasi budaya
(B) pendidikan masyarakat
(C) pemerataan pendapatan
(D) pertumbuhan wilayah
(E) pemerataan kesejahteraan
24. Kota Pematang Siantar berkembang pesat menjadi kota terbesar kedua di Sumatra Utara
setelah Kota Medan karena didukung oleh ….
(A) jalur lintas Medan-Danau Toba
(B) produksi hasil pertanian
(C) perkembangan perdagangan
(D) produksi hasil perkebunan
(E) peningkatan hasil industri
25. Pola interaksi antarwilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi, menunjukkan
perbedaan keruangan akibat variasi ….
(A) jumlah penduduk dan kelancaran komunikasi
(B) kelancaran transportasi dan komunikasi
(C) jumlah penduduk dan jarak dari pusat kota
(D) kelancaran transportasi dan kemajuan teknologi
(E) kemajuan teknologi dan jarak dari pusat kota
26. Pola keruangan permukiman desa di Pulau Kalimantan adalah ….
(A) memusat di daerah pertanian
(B) menyebar di daerah pertanian
(C) memanjang mengikuti sungai
(D) melingkar mengikuti danau
(E) memanjang mengikuti garis pantai
27. Faktor yang perlu diperhatikan dalam penentuan lokasi industri adalah ….
(A) jarak rata-rata
(B) jumlah penduduk
(C) aksesibilitas
(D) biaya angkut minimum
(E) bahan baku utama
28. Apa unsur utama yang menghambat perkembangan desa swadaya dalam konteks
pengembangan wilayah?
(A) relief kasar dan pertanian dominan
(B) relief datar dan sistem ekonomi subsisten
(C) perbukitan dan kemandirian ekonomi tinggi
(D) dataran rendah dan pertanian homogen
(E) morfologi seragam dan akses terisolasi
29. Menurut Bintarto, salah satu tolok ukur yang digunakan dalam menentukan kebijakan
pembangunan wilayah adalah besarnya interaksi antara wilayah satu dan lainnya. Jika dua
pasang daerah berdekatan berjumlah penduduk sama, tetapi salah satunya memiliki imteraksi
lebih kecil, kondisi tersebut disebabkan oleh ….
(A) tingkat pendidikan lebih rendah
(B) tingkat pendapatan yang lebih rendah
(C) sarana transportasi lebih lancar
(D) jarak yang lebih jauh
(E) tingkat kemiskinan yang lebih parah
30. Fungsi kota dalam konsep “Central Place” dari Christaller adalah pusat ….
(A) permukiman
(B) perdagangan
(C) perkantoran
(D) pelayanan
(E) pemasaran
31. Teori pusat pertumbuhan yang dikemukakan oleh Perroux menekankan pada segi ….
(A) geografinya
(B) ekonomi
(C) sosial
(D) pertahanan
(E) penduduk
32. Wilayah sekitar suatu kota yang merupakan tempat tinggal penduduk yang melakukan
mobilitas harian ke kota, tanpa menginap, disebut ….
(A) sub-urban
(B) sub-urban fringe
(C) urban fringe
(D) rural urban fringe
(E) rural
33. Teori yang membahas tentang lokasi industri dan syarat-syaratnya adalah teori ….
(A) Christaller
(B) Losch
(C) Weber
(D) Von Thunen
(E) Central Place
34. Salah satu kota peninggalan kolonial Belanda yang berasal dari kegiatan perkebunan adalah
….
(A) Magelang
(B) Semarang
(C) Yogyakarta
(D) Subang
(E) Padang
35. Kegiatan berikut ini yang tergolong ke dalam industri ekstraktif, kecuali ….
(A) perkebunan
(B) pariwisata
(C) perikanan
(D) peternakan
(E) pertambangan
38. Sebagian besar untuk penempatan pusat-pusat pertumbuhan, dilakukan adaptasi terhadap
teori ….
(A) Walter Christaller
(B) Perroux
(C) Bondeville
(D) Gabungan antara Walter Chirstaller, Perroux dan Bondeville
(E) Walter Chirstaller dan Perroux
39. Industri semen merupakan jenis industri yang lokasinya terikat pada ….
(A) pasar
(B) bahan baku
(C) upah buruh
(D) penghematan eksternal
(E) modal
43. Dalam geografi dikenal adanya konsep wilayah, daerah, region dan kawasan. Objek di bawah
ini yang tepat disebut kawasan adalah ….
(A) dataran rendah
(B) meander sungai
(C) hutan lindung
(D) laut dangkal
(E) danau kawah
45. Sebagai dasar untuk penempatan pusat-pusat pertumbuhan dilakukan adaptasi terhadap teori
….
(A) Walter Christaller
(B) Perroux
(C) Boudenville
(D) Gabungan antara Walter Christaller, Perroux dan Boudenville
(E) Walter Christaller dan Perroux
46. Desa adalah suatu kesatuan hukum dimana bertempat tinggal suatu masyarakat yang
berkuasa mengadakan pemerintah sendiri, adalah definisi desa menurut ….
(A) R. Bintarto
(B) S. D. Misra
(C) Grunfeld
(D) Sutardjo Kartodikusumo
(E) Northarm
49. Berikut ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi potensi desa, kecuali ….
(A) keadaan lingkungan geografis
(B) jumlah penduduk
(C) pola desa
(D) jenis dan tingkat kesuburan
(E) luas tanah
50. Berdasarkan potensi fisik dan non fisiknya, desa dibedakan atas ….
(A) agraris, sedang berkembang, dan maju
(B) tradisional, transisi, dan maju
(C) pertanian, nelayan, dan perkebunan
(D) industri, nelayan, agraris
(E) agraris, sedang berkembang, dan terbelakang