Anda di halaman 1dari 9

Sistem

Inde ra Mata

kelompok C (grup B)
-Flynn -Barend
-Jennifer -Regio
-Rhendy
A. Aksesoris Mata
a. Alis : bulu kaku dan kasar d. Otot mata : terdiri dari 2
yang mampu melindungi pasang otot rektus dan 1
mata dari tetesan pasang otot sadak untuk
keringat/air. menggerakkan mata secara
b. Orbita : lekukan tulang yg vertikal, horizontal dan
berisi bola mata menyilang.
c. Air mata : + garam, e. Kelopak mata : kulit yang
mukosa dan lisozim untuk dapat melindungi mata dari
membasahi permukaan kekeringan dan debu.
mata dan mempertahankan f. Bulu mata : rambut kaku
kelembapannya pada ujung kelopak mata
untuk mengurangi intensitas
cahaya yang masuk ke mata.
B. Struktur Mata
1. Lapisan luar bola mata 3. Lensa
-Tunika fibrosa: lapisan terluar, keras struktur bikonveks, bening, bersifat elastis,
-Sklera: Tersusun dari jaringan ikat fibrosa, berada di belakang pupil
memberi bentuk pd bola mata, tempat 4. Rongga Mata
perlekatan otot ekstrinsik ruang anterior berisi aqueous humor,
-Kornea: mentransmisi & memfokuskan cahaya ruang posterior berisi vitreous humor
2. Lapisan tengah bola mata 5. Retina (Selaput Jala)
-Koroid: terpigmentasi untuk mencegah -Bagian Luar : terpigmentasi & menyimpan vit. A
refleksi internal bekas cahaya, -Bagian Dalam: lapisan jaringan saraf dari sel-sel
mengandung banyak pembuluh darah batang dan sel-sel kerucut.
-Badan Siliari: Mengandung pembuluh darah -Lutea Makula: area berkas berwarna kekuningan
& otot bersilia yg berfungsi terletak agak lateral dari pusat.
dalam akomodasi penglihatan -Fovea Sentralis: pelekukan sentral lutea makula,
-Iris : Terdiri atas jaringan ikat, & otot untuk (bintik kuning) + sel kerucut, - sel batang,
mengendalikan diameter pupil bertindak sbg pusat visual mata
-Pupil: Ruang terbuka pada iris yang dilalui -Saraf Mata: terbentuk dr akson sel-sel ganglion
cahaya -Bintik Buta: bagian yg tdk + fotoreseptok
Struktur
Mata
C. Mekanisme Melihat
1. Cahaya yang dipantulkan oleh benda
ditangkap oleh mata, kemudian menembus -Mata normal: Mata yang dapat memfokuskan
(emetropia) cahaya tepat pada bintik kuning.
kornea dan diteruskan melalui pupil.
-Titik jauh: Jarak benda terjauh yg masih dapat
2. Intensitas cahaya yang telah diatur oleh dilihat dengan jelas.
pupil diteruskan menembus lensa mata ke -Titik dekat: Jarak benda terdekat yang masih
retina. dapat dilihat dengan jelas.
3. Daya akomodasi lensa mata mengatur
cahaya, agar jatuh tepat di bintik kuning
retina.
4. Pada binting kuning, impuls cahaya
disampaikan oleh saraf optik ke otak.
5. Cahaya yang disampaikan ke otak akan
diinterpretasikan, sehingga kita bisa
memahami dengan jelas apa yg sebenarnya
sedang kita lihat
Video
Mekanisme
Melihat
Adaptasi mata terhadap
gelap dan terang
penyesuaian penglihatan secara otomatis terhadap intensitas cahaya
yang memasuki retina saat bergerak dari tempat gelap ke tempat
terang, atau sebaliknya.
Adaptasi gelap maksimum 20 menit dan adaptasi terang sekitar 5 menit.
Dalam cahaya terang, semua rodopsin yang ada akan terurai dengan
cepat dan hanya tersisa sedikit untuk membentuk potensial aksi dalam
sel batang. Sintesis rodopsin dan iodpsin memerlukan vitamin A
sedangkan vitamin B dibutuhkan untuk mendukung fungsi sempurna
retina dan jaringan saraf. Pupil berfungsi sebagai jalan masuknya cahaya
ke mata. Pupil mata akan membesar jika dalam kondisi gelap dan akan
mengecil jika dalam kondisi terang.
Terima kasih sudah
mendengarkan
presentasi kami!

Anda mungkin juga menyukai