Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY.

F DENGAN GANGGUAN
SISTEM PENCERNAAN THYPOID DI UPTD PUSKESMAS RANCAH

I. PENGKAJIAN
A. Identitas Pasien
Nama : Ny. F
Umur : 28 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Dadiharja
Pekerjaan : Ibu RT
Status : Kawin
Diagnose : Typoid
No. RM :-
Tgl. Masuk : 19 Maret 2020

B. Penanggungjawab Jawab
Nama : Tn. M
Umur : 31 tahun
Alamat : Dadiharja
Hubungan dengan pasien : Suami

C. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama
Klien mengatakan panas
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Klien datang ke Puskesmas dengan keluhan demam sejak 3 hari yang
lalu, mual, tidak nafsu makan.
Sebelumnya klien sudah memeriksajkan dirinya ke dokter terdekat tapi
tidak ada perubahan, lalu keluarga membawanya ke Puskesmas
Kecamatan Banjarsari
3. Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien pernah mengalami panas dan mual tapi tidak sampai dibawa
kerumah sakit apalagi sampai dirawat.
4. Riwayat Penyakit Keluarga
Dalam keluarga tidak ada yang menderita penyakit menurun dan
menular.

D. Pola Aktivitas
No Jenis Aktivitas Di Rumah Di Puskesmas

1 a. Nutrisi :
 Frekuensi Makan 3X/ Hari 3X/ Hari (sedikit-sedikit)
 Jenis Makan Nasi, lauk pauk & Bubur
 Keluhan sayur
Napsu Makan Berkurang
-

b. Minum
 Jumlah
Klien mengatakan
 Jenis ±800-1200ml minum berkurang 1-2
 Frekuensi gelas air putih
Air Putih
 Keluhan
4-8 gelas / hari
Selama sakit klien
- dianjurkan diet rendah
protein dan garam

Eliminasi:

a. BAB
 Frekuensi 1-2 X sehari 1X Sehari
 Warna Kuning tengguli Kuning tengguli
 Bau
Khas Khas
 Konsistensi
Lembek Lembek
 Keluhan
- Klien jarang BAB
b. BAK:
 Frekuensi ±600 ml/ hari 2-3X sehari
 Warna Kuning jernih Kuning jernih
 Bau
Khas Khas
 Keluhan
- -

Istirahat Tidur:

 Tidur Malam 6-7 Jam 5-6 Jam

 Tidur Siang 2-3 Jam ± 1-2 Jam


 Keluhan - sering terbangun tengah
malam karena mual

Personal Hygien

 Mandi 2X sehari Di Waslap

 Gosok Gigi 2X sehari 1X sehari


 Keramas 3X seminggu Belum Pernah
 Gunting Kuku 1X seminggu Dilakukan oleh keluarga
 Gsnti Pakaian
2X sehari Dilakukan oleh keluarga
 Keluhan
- -

Aktivitas Klien mengatakan klien hanya tiduran saja


selalu beraktifitas dan apabila ingin
secara mandiri setiap melakukan sesuatu
harinya. dibantu oleh keluarga

E. Keadaan Umum
1. Suhu : 38,2oC
2. Nadi : 84 x/menit
3. TD : 120/80 mmHg
4. RR : 22 x/menit
5. BB : 50 kg
6. TB : 155 cm
F. Pemeriksaan Fisik
1. Kesadara Umum : Sedang
2. Kesadaran : Composmentis, E4 V5 M6
3. Cepalo caudal
a. Kepala : mesochepal, rambut hitam, lurus, bersih
b. Mata : konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik
c. Hidung : simetris, tidak ada polip dan tidak terdapat secret
d. Mulut : tidak ada stomatitis, bibir tidak sianosis, mukosa
bibir kering
e. Telinga : bentuk simetris, pendengaran masih baik, tidak ada
serumen
f. Leher : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
g. Dada :
I : bentuk simetris, tidak ada retraksi dinding dada
P : dalam batas normal dan tidak ada kardiomegali
P : jantung dan paru-paru berbatas tegas
A: suara nafas bersih, vesikuler, tidak ada suara nafas
tambahan seperti ronchi maupun wheezing
h. Abdomen :
I : bentuk supel, tidak ada ascites
A: peristaltic usus 13x / menit
Pk: suara tympani
Palp: tidak ada nyeri tekan
i. Genitalia: tidak dipasang DC
j. Anus : tidak ada hemoroid
k. Ekstremitas :
Atas : terpasang infus RL 20 tpm ditangan kiri sejak tanggal 19
Maret 2020, tidak ada gangguan pergerakan, tidak ada
edema
Bawah : tidak ada edema,tidak ada keterbatasan gerak
E. Pemeriksaan Penunjang
Hasil Lab tanggal 19 Maret 2020
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai rujukan
Hemoglobin 11,7 L gr % 12 – 16
Leukosit 16.210 H / mm3 4.000 – 10.000
Trombosit / AT 266.000 H / mm3 150.000 – 400.000
Hematokrit 38,8 kol% 40 – 54
Widal ST H 1
/320 Negatif
Widal ST O 1
/160 Negatif
Gula sewaktu 93 mg/dL 70 – 105

Therapy
Infuse RL 20 tpm
Sanficillin 3 x 1000 mg / V
Acran 3 x 2 ml / IV
Paracetamol 3 x 500 mg / oral
Antacid syr 3 x II cth / oral
Curcuma 3 x 1/ oral
Diet bubur halus

F. Analisa Data
No Hari/tgl/jam Data Fokus Masalah Etiologi
1. 19 Maret Ds : Hipertermi Infeksi
2020 a. Klien mengatakan salmonella
10.00 WIB badan terasa thiposa
panas
b. Klien mengatakan
kadang pusing

Do :
a. RR 22x/menit
b. TD 120/80
mmHg
c. S 38,2oC
d. N 84x/menit
e. Akral teraba
2. 19 Maret hangat Resiko
2020 nutrisi Intake in
10.00 WIB Ds : kurang dari adekuat
a. Klien mengatakan kebutuhan
mual, tidak nafsu
makan
b. Klien mengatakan
hanya mampu
menghabiskan ± 4
sendok dari porsi
yang disediakan,
minum ± 2-3
gelas saja / hari
Do :
a. Klien tampak
lemas
b. Mukosa bibir
kering
c. Klien tidak
menghabiskan
makanannya
G. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Hipertermi b.d. infeksi salmonella thiposa
2. Resiko nutrisi kurang dari kebutuhan b.d. intake in adekuat

RENCANA TINDAKAN
No Dx Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Rasional
1 1 Setelah dilakukan 1. Monitor TTV Untuk mengetahui
tindakan keperawatan keadaan umum
selama 2 x 24 jam pasien.
diharapkan hipertermi
berkurang dengan 2. Pantau Untuk mengetahui
kriteria hasil : dehidrasi seberapa berat
a. Suhu tubuh dalam hipertermi yang
rentang normal dirasa pasien
b. Nadi dan RR dalam
rentang normal 3. Anjurkan Untuk menurunkan
c. Tidak ada pusing keluarga untuk suhu pasien
memberikan
kompres pada
lipat paha dan
aksila
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan 4. Berikan Untuk mencegah
selama 2 x 24 jam antipiretik hipertermi
diharapkan nutrisi sesuai program
terpenuhi secara
2 2 adekuat dengan kriteria 1. Monitor TTV Mengetahui
hasil : keadaan umum
a. Mampu pasien
mengidentifikasi
kebutuhan nutrisi 2. Motivasi Meningkatkan
b. Tidak ada rasa mual pasien supaya pengetahuan
c. Nafsu makan makan sedikit- tentang nutrisi
kembali normal sedikit tapi sehingga nafsu
d. Tidak terjadi sering dan makan dapat
penurunan BB yang menjelaskan bertambah
berarti pentingnya
nutrisi yang
dibutuhkan
tubuh

3. Pengelolaan Untuk menambah


nutrisi : semangat makan
ketahui pasien
makanan
kesukaan
pasien

4. Anjurkan Kebersihan mulut


pasien untuk dapat meningkatkan
selalu oral nafsu makan
hygiene

H. IMPLEMENTASI
Tanggal No Implementasi Respon Klien Paraf
22 Maret 2020 1 1. Memonitor TTV TD :
10.30 WIB 120/80mmhg
N : 84 x/menit
S : 38,2oC
10.40WIB RR : 20 x/menit
2. Memonitor dehidrasi - haus
10.45WIB 3. Menganjurkan - Keluarga
keluarga untuk memberikan
memberikan kompres kompres
hangat pada lipat hangat
12.00WIB paha dan aksila

4. Memberikan - Klien minum


paracetamol tab 500 parasetamol
mg/oral
22 Maret 2020
10.30WIB 2 1. Memonitor TTV TD :
120/80mmhg
N : 84 x/menit
S : 38,2oC
11.30WIB RR : 20 x/menit

2. Memotivasi pasien - Klien


supaya makan sedikit bersedia
tapi sering dan mencoba
menjelaskan makan
11.40WIB pentingnya nutrisi sedikit-sedikit
yang dibutuhkan tapi sering

3. Pengelolaan nutrisi :
memonitor makanan - Klien
11.45WIB kesukaan klien menyukai
makanan
yang pedas
4. Menganjurkan pasien
untuk selalu oral - Klien mau
hygiene melakukan
oral hygiene
I. EVALUASI
Tanggal No Evaluasi
23 Maret 2020 1 S : klien mengatakan pusing berkurang tapi demam
08.00WIB masih naik turun
O : TD 120/80 mmHg
N 80 x/menit
S 37oC
RR 20 x/menit
A : masalah teratasi sebagian
P : lanjutkan intervensi 1, 2, 4
24 Maret 2020 2 S : klien mengatakan sudah tidak mual lagi tapi nafsu
09.00WIB makan belum kembali
O : klien hanya makan ¼ dari porsi yang disediakan
rumah sakit
A : masalah teratasi
P : lanjutkan intervensi 2, 4

25 Maret 2020 S : klien mnegatakan sudah tidak pusing dan tidak


08.30WIB demam lagi
O : TD 110/80 mmHg
N 82 x/menit
S 36,7oC
RR 20 x/menit
A : masalah teratasi
P : anjurkan untuk minum obat secara teratur

26 Maret 2020 S : klien mengatakan sudah tidak mual lagi dan


08.30WIB nafsumakan sudah kembali seperti semula
O : klien mampu menghabiskan porsi yag disediakan
rumah sakit
A : masalah teratasi
P : berikan informasi tentang diit yang sesuai

Anda mungkin juga menyukai