Anda di halaman 1dari 2

Nama : Wisnu Adhi Nugraha

NIM : 2020015346

Kelas : 3D

a). Nama Aksesoris : Jaranan/ Kuda Lumping

b). Filososi Aksesoris :

Kita pasti familiar dengan salah satu tarian atau pertunjukan tradisional yang bernama Kuda Lumping.
Kuda lumping adalah sebuah tarian atau pertunjukan tradisional yang menggunakan properti anyaman
berbentuk kuda. Uniknya, para penari Kuda Lumping kebanyakan dirasuki kekuatan gaib. Gak heran
dong kalau penarinya bisa makan beling atau benda-benda gak lazim lainnya

Kuda Lumping ternyata tidak hanya ada di satu daerah di Indonesia aja lho. Sebutan Kuda Lumping
biasanya lebih populer di Jawa Barat, sedangkan sebutan Kuda Lumping di Banyuwangi adalah Jaranan
Buto, Jaran Kepang di Surabaya, Jathilan di Yogya dan Jawa Tengah, dan Jaranan Sang Hyang di Bali.
Prinsipnya sama aja, sama-sama menari di atas kuda buatan. Kuda Lumping sudah ada sejak masa
kerajaan Hindu yang berkembang di Indonesia silam. Pada masa itu tarian digunakan sebagai sarana
komunikasi dengan para leluhur. Gak heran kalau di tiap upacara-upacara keagamaan pasti
menggunakan tarian yang mengandung unsur magis. Karena sudah ada sejak zaman kerajaan Hindu,
Kuda Lumping dianggap sebagai sebuah kesenian kuno yang masih ada hingga kini.

Tarian Kuda Lumping akan mencapai puncaknya ketika ada salah satu penarinya yang mulai kerasukan
hal gaib. Biasanya kerasukan roh yang dipercaya sebagai roh nenek moyang. Makanya diperlakukan
dengan baik. Pada saat sang penari Kuda Lumping ini kerasukan, ia akan melakukan hal-hal yang tidak
sanggup dicapai logika orang sehat. Misalnya, tiba-tiba si penari akan kebal dari pukulan atau goresan
berbagai senjata tajam. Selain itu, si penari juga akan memiliki kekuatan untuk tahan dari cambukan.
Yang paling kita sering lihat sih, penari yang sudah kerasukan itu akan memakan beling atau silet tanpa
terluka sedikitpun. Mungkin kita semua akan merasa ketakutan saat satu atau lebih penari sudah
kerasukan. Tanpa kita sadari ternyata tarian atau pertunjukan ini memiliki makna yang mendalam bagi
kehidupan manusia. Gak heran kalau Kuda Lumping masih sering dipertunjukkan di beberapa daerah.

Di daerah Ponorogo, kehadiran roh yang masuk ke tubuh salah satu penari yang membuatnya menjadi
bringas dan jahat disebut sebagai warok. Lawannya adalah gemblakan. Pertandingan antara warok dan
gemblakan tidak bisa terelakkan pada tarian Kuda Lumping ini. Pertandingan antara warok dan
gemblakan ini digambarkan sebagai sifat-sifat manusia. Baik dan jahat ada di situ semua.

Sedangkan peristiwa kerasukan tersebut dimaknai dengan adanya kekuatan besar yang ada di luar
kendali manusia. Manusia dibekali akal selama hidupnya dan akal tersebut yang akan digunakan untuk
menjadi sebaik-baiknya manusia. Tentunya semua yang terjadi pada manusia atas kehendak-Nya. Lalu
muncullah rasa pasrah kepada Tuhan berikut dengan kepercayaannya. Selain itu masuknya roh ke tubuh
manusia menjadi suatu pengingat bagi manusia akan adanya kehidupan selanjutnya setelah kehidupan
dunia.

Karena Kuda Lumping sudah ada sejak zaman kerajaan Hindu, kuda-kudaan dimaknai sebagai simbol
kekuatan, keberanian dan pantang menyerah. Tiga hal tersebut yang menjadi penting dalam kehidupan
manusia. Sedangkan warna kuda tersebut juga memiliki arti, seperti putih sebagai simbol kesucian
pikiran, merah sebagai simbol keberanian dan hitam sebagai sifat yang buruk.

c). Alat dan Bahan Pembuat :

1. Cuter

2. Penggaris

3. Pensil

4. Lem

5. Kardus

d). Proses Pembalutan :

1. Pertama, membuat sketsa kuda lumping

2. Kedua, potong sesuai dengan sketsa

3. Ketiga, lem bagian yang disambung

4. Keempat, hasil

Anda mungkin juga menyukai

  • Tugas
    Tugas
    Dokumen2 halaman
    Tugas
    Wisnull AN
    Belum ada peringkat
  • Pbsi
    Pbsi
    Dokumen1 halaman
    Pbsi
    Wisnull AN
    Belum ada peringkat
  • Tugas
    Tugas
    Dokumen2 halaman
    Tugas
    Wisnull AN
    Belum ada peringkat
  • Tugas
    Tugas
    Dokumen2 halaman
    Tugas
    Wisnull AN
    Belum ada peringkat
  • A. Ruang Lingku-WPS Office
    A. Ruang Lingku-WPS Office
    Dokumen3 halaman
    A. Ruang Lingku-WPS Office
    Wisnull AN
    Belum ada peringkat