Hmm…jadi orang-orang yang kita targetkan adalah orang yang religius, sayang ibu, suka sepakbola, belajar
psikologi, dan suka menggambar.
Ketika membuat konten, kalau anda membahas hal-hal tersebut maka jumlah like-nya akan lebih banyak.
Kata kunci ‘interests’ juga bisa anda ganti, misalnya:
Movies
Books
Restaurants
Places
Public figures
Organizations
dll. Apapun bisa
Kalau page anda sudah punya banyak like, bisa juga gunakan page anda sendiri supaya lebih akurat.
Gambarnya buram, tidak berhubungan, atau yang muncul bukan gambar utamanya. Lalu judulnya beda
dengan aslinya, deskripsinya juga tidak jelas.
Itu salah satu akibat dari website yang tidak dioptimasi.
Kita ingin supaya ketika website kita di-share, semuanya pas. Gambarnya tepat, resolusinya bagus, serta
punya judul dan deskripsi yang menarik.
Ini supaya yang mengunjungi website kita semakin banyak.
Untuk itu, ada beberapa “meta tag” yang harus anda pasang di website. Tepatnya di bagian <head>.
Seperti yang ditunjukkan oleh OGP.me:
Bingung?
Nggak ngerti ini maksudnya apa?
Jangan khawatir.
Kalau anda pengguna WordPress, install plugin bernama Yoast SEO. Dari plugin ini kita bisa mengatur meta
tag yang disebutkan tadi dengan lebih mudah.
Kalau anda bukan pengguna WordPress dan tidak mengerti bahasa HTML sama sekali, cara termudah yaitu
kirimkan artikel ini ke developer website anda.
Setelah itu, tes di Open Graph Debugger ini.
Jadi, apabila konten anda hanya berupa informasi singkat, hiburan, pemberitahuan, dan sejenisnya, maka
gunakan foto atau video.
Tapi kalau bobotnya tinggi, jangan.
Untuk konten berbobot tinggi dan panjang, terbitkan di website anda sendiri kemudian post link-nya ke
Facebook.
Nama page
Nama page harus persis sama dengan nama brand anda.
Tapi kalau memang namanya bisa ditambahkan keyword, tambahkan.
Misalnya saya punya jasa fotografi dengan nama ‘Darmawan’. Maka nama page-nya bisa saya buat jadi
‘Darmawan Photography”.
Dengan demikian, page tersebut akan mendapatkan peringkat lebih tinggi ketika ada yang mencari jasa
fotografi melalui Google maupun search-nya Facebook sendiri.
Contoh yang tidak baik:
Misalnya saya punya jasa pembuatan website bernama ‘Darmawan’. Karena ingin memasukkan keyword,
namanya saya paksakan jadi ‘Pembuatan Website – Darmawan’.
Aneh kan?
Intinya, pastikan nama page anda tidak terkesan dipaksakan.
Jangan pula gunakan embel-embel seperti: jasa, jual, beli, dll. (contoh: Jasa Fotografi Darmawan)
Meskipun betul secara SEO lebih bagus, tapi nama page seperti ini justru akan membuat bisnis anda
kesannya jadi kurang profesional.
URL
Sama seperti nama page, pilihan pertama untuk URL adalah nama brand.
Kalau ternyata URL nama brand tidak tersedia, biasanya kita akan menambahkan 1 kata di depan atau
belakangnya. Disinilah kita gunakan keyword.
Seperti contoh tadi, URL ‘Darmawan’ tentunya sudah tidak tersedia sehingga saya bisa menggunakan
‘DarmawanPhotography”.
Atau anda bisa menggunakan kata kunci lokal.
Misalnya di Google Keyword Planner ada hasil pencarian yang lumayan besar untuk kata kunci “jasa
pembuatan website jogja”.
Berdasarkan ini, URL saya bisa jadi “DarmawanJogja”.
Kata kunci lokal itu kata kunci yang mengandung nama daerah.
About
Untuk Facebook Page, about = meta description.
Jadi sama seperti aturan meta description di panduan on-page SEO:
Mengandung 1 keyword
Menarik, mampu mengundang klik
Backlink
Mari kita berpikir realistis.
Ada beberapa pertimbangan mengapa kita sebaiknya tidak usah pusing dengan urusan backlink pada
Facebook Page.
1. Ini bukan website anda, lebih baik anda menyediakan waktu dan tenaga untuk mengoptimasi website
sendiri
2. Facebook Page normalnya sulit mendapatkan peringkat tinggi
Saya pribadi pernah beberapa kali mengupayakan supaya Facebook Page mendapatkan peringkat tinggi di
Google.
Memang bisa…
…tapi tidak lama kemudian akan turun lagi.
Ini karena algoritma Google terhadap Facebook Page tidak stabil.
Jadi satu-satunya backlink yang anda pasang adalah dari website anda sendiri menuju Facebook Page. Tidak
perlu terlalu repot.
Facebook Notes
Ini dia.
Kalau anda serius ingin memanfaatkan Facebook Page untuk mendatangkan pengunjung dari Google, maka
Facebook Notes adalah jawabannya.
Begini…
Facebook Page itu hanya berupa 1 halaman.
Maka normalnya anda hanya bisa mendapatkan rangking tinggi untuk 1 keyword utama (dan beberapa
keyword turunan).
Nah, dengan membuat artikel di Notes kita bisa mengincar kata-kata kunci lain.
Artinya dengan membuat beberapa Notes maka anda bisa mendapatkan rangking tinggi untuk banyak
keyword.
Tapi perhatikan 3 hal ini:
Jangan terlalu fokus membuat konten di Facebook, sekali lagi ini bukan website anda
Jangan mengincar kata kunci dengan persaingan tinggi, cara yang persaingannya SANGAT rendah
Selalu pasang link dari notes ke website anda dan Facebook Page
Itulah beberapa hal terkait SEO untuk Facebook Page.
Untuk mulai membuat Notes di Facebook Page, masuk ke menu Settings > Apps > klik tombol Add App pada
Notes. Setelah itu, lokasi notes anda ada di sini:
Terakhir, ingat 2 hal: jangan optimasi berlebihan, jangan terlalu bergantung dengan traffic dari mesin pencari.