YohanesDwikiSeptian KerjaPraktik
YohanesDwikiSeptian KerjaPraktik
iii
UNIVERSITAS KATOLIK MUSI CHARITAS PALEMBANG
*coret seperlunya
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena
berkat rahmat dan kasih-Nya, penulis dapat menyelesaikan laporan kerja praktik
ini tepat pada waktunya.
Penulis juga mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak-pihak yang
telah membantu dalam pembuatan laporan dan aplikasi baik secara langsung
maupun tidak langsung. Oleh karena itu, perkenankanlah penulis untuk
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bpk Dr. Antonius Singgih Setiawan, SE., M.Si selaku Rektor Universitas
Katolik Musi Charitas
2. Bpk Klaudius Jevanda B.S., M. T. selaku ketua Program Studi Informatika.
3. Bpk Wawan Nurmansyah, M.Cs. selaku koordinator kerja praktik Informatika.
4. Bpk Hendrik Fery Herdiatmoko, S.T., M.Eng selaku dosen pembimbing kerja
praktik.
5. Bpk Arnanto Gunawan selaku Kepala Cabang yang telah memberikan tempat
untuk melakukan kerja praktik.
6. Pak Josef Casaffo selaku pembimbing di Tempat Kerja Praktik
7. Kedua Orang Tua, saudara, orang terdekat, dan teman-teman jurusan Teknik
Informatika yang telah banyak memberikan motivasi kepada penulis melalui
doa, moril maupun materil selama penulisan laporan ini.
Penulis telah berusaha maksimal dalam seluruh rangkaian kegiatan kerja
praktik sampai dengan penulisan laporan ini, walaupun masih banyak
kekurangan dan ketidaksempurnaan yang terdapat dalam laporan ini. Oleh
sebab itu, penulis membutuhkan kritik dan saran sebagai bahan evaluasi dan
referensi sehingga laporan ini dapat menjadi lebih baik.
Palembang, Juni 2021
Penulis
v
ABSTRAK
vi
ABSTRACT
vii
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1 Latar Belakang............................................................................................1
1.2 Tujuan..........................................................................................................2
1.3 Manfaat.......................................................................................................2
1.4 Waktu Pelaksanaan......................................................................................2
BAB II PROFIL PERUSAHAAN.........................................................................3
2.1 Sejarah.........................................................................................................3
2.2 Visi dan Misi...............................................................................................5
2.3 Struktur Organisasi.....................................................................................5
2.4 Lokasi..........................................................................................................6
BAB III ANALISIS SISTEM................................................................................7
3.1 Unit Kegiatan Kerja Praktik........................................................................7
3.3 Kegiatan Kerja yang Dilakukan..................................................................7
3.4 Metodologi Pengembangan Sistem...........................................................12
3.5 Analisis Sistem..........................................................................................13
3.6 Perancangan Program yang Diusulkan.....................................................14
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN.............................................................27
4.1 Kesimpulan..............................................................................................27
4.2 Saran........................................................................................................27
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
viii
DAFTAR GAMBAR
ix
DAFTAR TABEL
x
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Teknologi banyak digunakan pada setiap kegiatan manusia. Teknologi
adalah sebuah sarana dan prasarana yang menyediakan sebuah barang atau
komponen yang diperlukan bagi kelangsungan hidup dan kenyamanan hidup
umat manusia (Ramadhani, 2020). Hampir semua instansi, organisasi,
perusahaan menggunakan teknologi dalam kegiatan sehari-hari. Pengunaan
teknologi ini dibutuhkan agar pengolahan data lebih teratur dan terstruktur.
Teknologi dapat digunakan untuk mendukung kegiatan sebuah perusahaan.
PT.Astra Internasional Tbk – Honda Sales Operation Palembang
merupakan perusahaan yang bergerak di bidang penjualan barang-barang
otomotif. Perusahaan yang berdiri sejak tahun 1957 ini telah memiliki banyak
anak perusahaan dan cabang – cabang usaha di seluruh Indonesia, termasuk
di Kota Palembang.
PT.Astra Internasional Tbk – Honda Sales Operation (HSO) merupakan
Main Dealer di Kota Palembang yang memiliki banyak anak cabang di Kota
Palembang, terdapat aplikasi bernama Prospex yang merupakan portal bagi
cabang-cabang usaha PT. Astra Internasional memesan sparepart. Aplikasi
Prospex ini digunakan oleh anak cabang usaha dari PT. Astra Internasional
yang dinamai AHASS. AHASS dapat memesan sparepart terbaru, dapat
melihat update nomer rangka sparepart yang terbaru, memonitoring
pembelian sparepart dari Main Dealer ke AHASS.
Dalam masa Pandemi Covid-19 ini, terjadi banyak perubahan proses
bisnis yang terjadi di PT. Astra Internasional Tbk. Salah satu contohnya yaitu
pembagian informasi mengenai Sparepart-Sparepart terbaru yang biasanya
dibagikan lewat hard-copy dengan mendatangi Main Dealer. Menurut
wawancara Bersama Super dari Departement Sparepart PT. Astra
Internasional Tbk, diperlukan adanya sebuah fitur tambahan pada aplikasi
Prospex agar dapat membagikan semua katalog terbaru ke pada para AHASS
tanpa harus memberikan Hard-Copy.
1
2
Solusi yang tepat dari masalah ini yaitu pemanbahan fitur E-Katalog. E-
Katalog adalah sistem informasi elektronik yang memuat beberapa informasi
berupa daftar, jenis, spesifikasi teknis, Tingkat Komponen Dalam Negeri
(TKDN) produk dalam negeri, produk Standar Nasional Indonesia (SNI),
produk industri hijau, negara asal, harga dan informasi lainnya dari berbagai
penyedia barang/jasa.(LKPP Nomor 11 tahun 2018 mengenai Katalog
Elektronik). Dengan adanya fitur E-Katalog, dapat membantu para AHASS
untuk memperoleh informasi terbaru mengenai Sparepart terbaru dan
perubahan nomer seri sparepert motor honda.
Dalam rancangan E-Katalog ini diharapkan dapat member kemudahan
bagi para AHASS untuk mengetahui informasi terbaru mengenai sparepart
motor honda.
1.2 Tujuan
Tujuan dari kegiatan kerja praktik yang dilakukan antara lain:
1. Membuat Rancangan fitur e-katalog pada aplikasi Prospex Honda untuk
PT. Astra Internasional Tbk – Honda Sales Operation.
2. Memberikan Rancangan fitur yang dibutuhkan dalam Aplikasi Prospex.
1.3 Manfaat
Manfaat daru kegiatan kerja praktik ini antara lain:
1. Membantu PT. Astra Internasional Tbk – Honda terutama bagian
Departement Sparepart
2. Merancang Fitur E-Katalog pada aplikasi Prospex Honda.
3. Diharapkan dapat membantu mengurangi penyebaran Covid-19 dengan
adanya rancangan fitur E-Katalog ini.
3
4
Motor. Saat itu, Gaya Motor sudah dipegang oleh William. Maka, Astra melalui
PT Gaya Motor pun menjadi agen tunggal Toyota.
Mulai tahun 1970, Astra secara perlahan-lahan ditunjuk menjadi distributor
dari berbagai hasil produksi Jepang, di antaranya menjadi distributor tunggal
sepeda motor Honda serta distributor alat-alat perkantoran produksi Fuji Xerox
di Indonesia. Untuk mendukung produksi di Indonesia, Astra juga mendirikan
PT Federal Motor (kini PT Astra Honda Motor) untuk menjadi pabrik perakitan
sepeda motor Honda di Indonesia pada tahun 1971.
Astra memasuki bisnis perdagangan dan penyewaan alat berat melalui
pendirian PT United Tractors pada tahun 1972. Sementara itu, Astra juga
ditunjuk menjadi agen tunggal pemasaran produk-produk Daihatsu pada tahun
1973, hingga mendirikan PT Daihatsu Indonesia (kini PT Astra Daihatsu Motor)
pada tahun 1978.
Lebih lanjut dari penunjukkan Astra sebagai distributor kendaraan bermotor
Toyota, Astra kemduian mendirikan ventura bersama dengan Toyota Motor
Corporation di Jepang, yaitu perusahaan PT Toyota-Astra Motor (TAM) pada
tahun 1971, yang menjadi perusahaan distribusi kendaraan bermerek Toyota di
Indonesia. TAM kemudian meluncurkan mobil Toyota Kijang pertama pada
tahun 1977, salah satu tipe mobil keluarga pionir di Indonesia.
Pada tahun 1990, Astra melalukan penawaran umum perdana atas 30 juta
lembar sahamnya di Bursa Efek Jakarta (kini Bursa Efek Indonesia).
Pada tahun 2004, Astra bekerja sama dengan Standard Chartered Bank
melakukan pengambilalihan atas Bank Permata, sebuah bank hasil merger dari
lima bank yang berada di bawah pengawasan Badan Penyehatan Perbankan
Nasional (BPPN), yaitu PT Bank Bali Tbk, PT Bank Universal Tbk, PT Bank
Prima Express, PT Bank Artamedia, dan PT Bank Patriot. Kepemilikan
gabungan Astra bersama dengan Standard Chartered Bank mencapai 89,12%
sejak 2006 hingga 2020.
Saat ini, sebanyak 50,11 persen saham Astra International dikuasai oleh
Jardine Cycle & Carriage Limited, sebuah perusahaan yang berbasis di
Singapura. Pada tahun 2016, Astra meluncurkan lini bisnisnya yang ketujuh,
5
Struktur organisasi yang ada di PT. Astra Internasional Tbk – Honda Sales
Operation Palembang penjelasan singkat masing-masing unit kerja sebagaimana
digambarkan dalam gambar 2.1 adalah sebagai berikut.
1. Kepala Wilayah (Kawil) : Pihak Manajement teratas dalam struktur organisasi
PT. Astra Internasional Tbk –Honda Sales Operation Palembang dan memiliki
otoritas tertinggi dalam pengambilan keputusan, kebijakan, dan program yang
akan dikerjakan oleh perusahaan.
6
2.4 Lokasi
Lokasi PT. Astra Internasional Tbk berada di Jl. Jenderal Ahmad Yani
No.99, 14 Ulu, Kec. Seberang Ulu II, Kota Palembang, Sumatera Selatan 30119
7
8
aplikasi ini adalah Model Prototype. Prototyping Model adalah metode yang
digunakan untuk mendefinisikan serangkaian sasaran umum bagi perangkat lunak
serta mengidentifikasi kebutuhan input, pemrosesan, ataupun output detail
(Pressman,2010) Tahap model ini digambar pada gambar dibawah ini.
1. Pengumpulan Kebutuhan
Pada tahap ini dilakukan konsultasi dan wawancara dengan Supervisor
Departement Sparepart yang bertujuan untuk mengetahui alur kerja dan
sistem yang sudah ada pada perusahaan. Dari sistem tersebut maka akan
digunakan untuk rancangan fitur yang akan dirancang.
2. Perancangan
Pada tahap ini dilakukan rancangan terhadap fitur e-katalog yang sesuai
dengan permintaan yang didapat dari konsultasi dan wawancara.
Perancangan yang di buat dengan metode data flowchart, entity
relationship diagram, dan flowchart yang menunjukkan alir (flow) di
dalam program atau prosedur sistem secara logika.
3. Evaluasi Prototype (Evaluasi Perancangan)
Pada tahap ini akan dilakukan konsultasi kembali dengan bagian De-
partement Sparepart mengenai rancangan program yang telah dibuat.
Evaluasi dilakukan untuk memeriksa apakah rancangan tersebut telah
sesuai dengan keinginan perusahaan.
13
3. 5 Analisis Sistem
Analisis sistem dilakukan untuk mengetahui bagaimana sistem yang sedang
berjalan di PT.Astra Internasional Tbk – Honda Sales Operation dari analisis
sistem, kendala yang diceritakan dapat diketahui permasalahan – permasalahan
yang ada. Hasil analisis didapatkan dengan menggunakan wawancara langsung
dengan Supervisor pada bagian Departement Sparepart.
3.5.1. Prosedur yang Sedang Berjalan
Bagian Departementt Sparepart membagikan katalog Sparepart terbaru
dari pabrik dengan nomer rangka terbaru melalui media cetak atau hard copy yang
dapat diambil oleh AHASS langsung ke Main Dealer.
3.5.2 Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah bertujuan mengidentifikasi permasalahan yang ada
pada prosedur kerja supaya terciptanya prosedur baru dengan harapan dapat
diterapkan dengan baik. Setelah dilakukan wawancara dengan Supervisor
Departement Sparepart, Main Dealer yaitu PT.Astra Internasional ingin memiliki
sebuah tempat yang terintegrasi dengan aplikasi prospex dimana tempat tersebut
dapat dijadikan tempat untuk membagikan semua katalog-katalog dalam bentuk
soft-file.
3.5.3 Kebutuhan Sistem Yang Diusulkan
Analisis sistem baru dilakukan dengan melihat 2 kebutuhan yaitu fungsional
yang berisi proses-proses yang dilakukan di dalam sistem dan yang dihasilkan
oleh sistem. Kebutuhan yang kedua yaitu non-fungsional yang berisi tentang
batasan-batasan yang dapat digunakan untuk mengimplementasikan sistem yang
akan pasangkan.
3.5.3.1 Kebutuhan Fungsional
Kebutuhan fungsional berisi tentang proses-proses apa saja yang akan
dilakukan oleh sistem. Kebutuhan fungsional pada PT. Astra Internasional Tbk –
Honda Sales Operation, meliputi:
1. Sistem dapat menyimpan data berupa gambar dan file pdf.
2. Sistem dapat melakukan filter data berdasarkan tanggal upload file ke dalam
14
sistem.
3. Sistem dapat melakukan operasi CRUD (Create, Read, Update, Delete)
dokumen.
4. Sistem dapat memberikan informasi mengenai sparepart yang tersedia di
bengkel honda.
3.5.3.1 Kebutuhan Non – Fungsional
Kebutuhan non – fungsional adalah kebutuhan yang menitikberatkan pada
properti perilaku yang dimiliki oleh sistem. Beberapa kebutuhan non-fungsional
yang dapat terpenuhi dengan pembangunan rancangan fitur e-katalog pada
aplikasi Prospex PT Astra Internasinal Tbk – Honda Sales Operation diantaranya
sebagai berikut:
1. Kebutuhan Keamanan
Akses ke e-katalog menggunakan Authentikasi dari aplikasi prospex yang
mencocokan nama pemilik AHASS dan password sehingga pemilik AHASS dapat
melihat E-Katalog
2. Kebutuhan Operasional
a. Kebutuhan perangkat keras yang dibutuhkan oleh sistem yaitu Intel
Pentium P6200 2GHz,HDD (Hard Disk Drive) minimal 160GB,RAM
(Random Access Memory) 4GB, keyboard dan mouse.
b. Kebutuhan perangkat lunak untuk sistem yaitu Sistem Operasi minimal
Windows 7, PHP 7.2, Visual Studio Code , Composer Packet Manager,
Figma, Web Browser dan Local Web Server.
3.5.4 Prosedur Sistem Yang Diusulkan
Di dalam prosedur sistem yang akan diusulkan, Supervisor Departement
Sparepart menginputkan data e-katalog terbaru ke dalam System dan dapat
melakukan operasi manipulasi data e-katalog melalui aplikasi Prospex. Sistem
akan mengurutkan data yang diinput berdasarkan tanggal pertama upload file ke
dalam Sistem.
3.6 Perancangan Program yang Diusulkan
Perancangan fitur ini terdiri atas beberapa bagian , pertama pemodelan
aliran data dengan membuat Data Flow Diagram (DFD), lalu pemodelan proses
15
b. Tabel E-Katalog
Tabel E-Katalog memuat data ekatalog yang tersimpan di sistem. Berikut ini
atribut dari table ekatalog :
Table Name : ekatalog
Primary Key : katalog_id
Foreign Key : user_id
Tabel 3.5. Spesifikasi Tabel E-Katalog
Field Type Size Keterangan
Primary Key,
katalog_id int 2
Auto Increment
user_id int 2 Foreign Key
judul varchar 25
deskripsi text
created_at datetime
updated_at datetime
c. Tabel Dokumen
Tabel Dokumen menyimpan file yang berkaitan dengan ekatalog. Berikut ini
atribut dari table dokumen :
Table Name : dokumen
Primary Key : dokumen_id
Foreign Key : katalog_id
Tabel 3.6. Spesifikasi Tabel Dokumen
Field Type Size Keterangan
Primary Key,
dokumen_id int 2
Auto Increment
Katalog_id int 2 Foreign Key
nama_file varchar 20
cover_file varchar 16
AHASS yang masuk kedalam sistem akan menggunakan hak akses khusus
AHASS yang hanya dapat melihat data E-Katalog dan mendownload E-Katalog
tersebut kedalam file PDF. Berikut Prosesnya digambaran ke dalam Flowchart:
24
Gambar diatas menjelaskan tampilan yang akan dilihat user setelah berhasil
melakukan login. Terdapat welcome banner yang akan muncul setiap kali user
login ke dalam E-Katalog. Lalu terdapat penjelasan sedikit tentang apa itu E-
Katalog beserta ilustrasinya. Lalu terdapat tombol yang mengarahkan user ke
halaman E-Katalog
3.6.4.2 Perancangan Halaman E-Katalog
Halaman ini akan muncul bila user membuka menu E-Katalog, terdapat
Search Bar yang berfungsi untuk mencari E-Katalog berdasarkan nama E-
Katalog. Dibawah Search Bar terdapat tombol yang dapat digunakan untuk
menampilkan E-Katalog berdasarkan tanggal upload dan sebaliknya. Kemudian
terdapat Semua E-Katalog yang tersedia di sistem.
3.6.4.3Perancangan Halaman Detail E-Katalog
Halaman ini akan muncul bila user melakukan click pada satu E-Katalog.
Terdapat Informasi mengenai Judul E-Katalog, Gambar Cover E-Katalog ,
Keterangan E-Katalog dan Tombol Download untuk mengunduh E-Katalog ke
dalam file PDF.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari kegiatan kerja praktik di PT.Astra Internasional Tbk
adalah dengan adanya fitur baru E-Katalog dalam aplikasi Prospex Astra ini,
dapat membereri gambaran mengenai fitur yang dapat membantu para
AHASS untuk mengakases informas terbaru sparepart dan membantu pihak
Astra dalam menggapai jaringan bisnisnya.
4.2 Saran
Saran yang diusulkan adalah sebagai berikut:
1. Diharapkan dengan adanya rancangan fitur E-Katalog ini dapat
diimplementasikan ke dalam sistem Prospex.
2. Diharapkan dalam desain interface aplikasi agar lebih Mobile Friendly
27
DAFTAR PUSTAKA