Anda di halaman 1dari 7

ASKEB KEHAMILAN

“PERUBAHAN FISIOLOGIS IBU HAMIL


TRISEMESTER 1, 2, 3”

DISUSUN OLEH :
EDINA FENORIKA
NIM PO7224221 2026
1A KEBIDANAN

DOSEN PENGAMPU :
RESPATININGRUM, M. Keb

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


PRODI DIII KEBIDANAN
POLTEKKES KEMENKES TANJUNG PINANG
TAHUN 2022
PERUBAHAN FISIOLOGIS PADA IBU HAMIL
TRISEMESTER 1

Proses kehamilan terjadi perubahan pada tubuh wanita,


yaitu perubahan anatomi dan adaptasi fisiologi. fisiologi pada ibu
hamil sebagian besar sudah terjadi segera setelah fertilisasi dan
terus berlanjut selama kehamilan. Perubahan anatomi dan adaptasi
fisiologi pada tubuhnya sesuai dengan usia kehamilannya.
Masa dimulainya konsepsi sampai lahirnya janin. Lama
kehamilan normal adalah 280 hari atau 40 minggu atau 9 bulan 7
hari, dihitung dari hari pertama haid terakhir. Trimester 1 selama
12 minggu, trimester 2 selama 15 minggu (minggu ke-13 sampai
minggu ke-27), dan trimester 3 selama 13 minggu (minggu ke-28
sampai minggu ke-40).

Perubahan fisiologi kehamilan Trimester I:

1. Nyeri Payudara
Perubahan payudara menjadi tanda awal kehamilan. Biasanya, payudara
terasa lebih lembut, nyeri, dan sensitif, sehingga terasa sakit saat disentuh.
Kondisi ini dipicu oleh perubahan hormon dalam tubuh, sebagai persiapan untuk
menghasilkan ASI setelah persalinan. Ukuran payudara juga membesar, lebih
berat, dan terasa penuh. Sebagian besar ibu hamil mungkin perlu mengganti bra
dengan ukuran yang lebih besar agar nyaman saat dipakai.

2. Ukuran Perut Membesar


Ciri khas ibu hamil adalah perutnya yang membesar. Sebagian ibu hamil
sudah bisa melihat perubahan ukuran perut pada trimester pertama kehamilan,
meski sebagian yang lain belum.

3. Perubahan Kulit
Kulit ibu hamil biasanya lebih bercahaya. Jadi, tidak heran kalau kebanyakan
ibu hamil terlihat lebih cerah, segar, dan cantik. Kondisi ini dipengaruhi oleh
perubahan hormon kehamilan dan peningkatan sirkulasi darah di bawah kulit.
Hormon kehamilan merangsang produksi minyak berlebihan, sehingga kulit
menjadi lebih lembap. Itu sebabnya sebagian ibu hamil rentan berjerawat.
4. Pembuluh Darah Vena Terlihat
Perubahan ini terjadi akibat peningkatan volume darah, sehingga jantung
memompa darah lebih cepat untuk memenuhi kebutuhan kehamilan. Pembuluh
darah vena yang berwarna biru bisa terlihat di perut yang membesar dan
payudara. Sementara pembuluh darah yang tampak seperti laba-laba bisa muncul
di kaki, wajah, dan lengan. Pada kasus tertentu, pembuluh darah vena membesar
tampak di kaki (varises).

5. Perubahan Vagina
Lapisan vagina menjadi lebih tebal dan kurang sensitif. Sebagian ibu hamil
mungkin mengalami keputihan dan perdarahan ringan. Bercak darah pada awal
kehamilan menandakan bahwa sel telur yang sudah dibuahi sperma berhasil
menempel dalam dinding rambut. Jika perdarahan lebih berat dan disertai perut
kram, segera berbicara dengan dokter kandungan.

6. Perubahan Berat Badan


Pada trimester pertama kehamilan, ibu akan mengalami peningkatan berat
badan sebanyak 1,5-3 kilogram. Pertambahan ini menyesuaikan berat badan
sebelum hamil. Kebutuhan Nutrisi saat Trimester Pertama penting bagi ibu hamil
untuk memenuhi kebutuhan nutrisi janin pada trimester 1. Pada masa inilah, janin
tumbuh lebih cepat dari waktu-waktu lainnya.

PERUBAHAN FISIOLOGIS PADA IBU HAMIL


TRISEMESTER 2

1. Tanda-Tanda Kehamilan Secara Fisik


Uterus yang membesar dengan cepat dan dapatdirasakan jika dipalpasi
didaerah abdomen, naiknya BB,serta payudara mulai membesar. Janin dapat
terlihat jikadilakukan USG, sehingga dapat diperlihatkangambar/video janin
didalam kandungan kepadakeluarga. Pada tahap ini sudah terasa pergerakan dari
janin. Hal tersebut membuat calon ibu menerima bahwa janin merupakan bagian
terpisah dari dirinya meskipun janin tetap saja bergantung pada dirinya.

2. Janin Sebagai Fokus Utama


Ibu mulai memperhatikan kesehatan dari janin. Ibu menjaditertarik akan
informasi tentang diet dan perkembangan fetal.Pada Tm 2. Muncul quickening
pada diri ibu, sehinggaterjadilah reduksi waktu dan ruang, baik secara
geografikmaupun sosial.
3. Narsisme dan Introvet
Beberapa wanita akan menjadi lebih narsis dan introvertterhadap dirinya
sendiri, sadar akan kemampuannya untukmelindungi dan menyediakan kebutuhan
bagi janin. Ibu lebih selektif akan makanan dan baju yg ingin dipakai.
Beberapawanita juga akan kehilangan ketertarikan akan pekerjaan,berlebihan jika
mengalami kejadian, karena takut jika kejadiantersebut akan berdampak buruk
dan membahayakan janin.Ibu lebih sering menghabiskan waktu untuk
memikirkan janin,membaca buku perkembangan janin, serta
mengkhayalkehidupan setelah jalan lahir, senang memanggil janin
denganpanggilan kesayangan dan menceritakan tentang kepribadian janin yg ada
dalam kandungannya.

4. Citra Tubuh
Perubahan yg terjadi meliputi pembesaran abdomen ,penebalan pinggang, dan
pembesaran payudara. Haltersebut semakin memastikan status kehamilan.Wanita
merasa seluruh tubuhnya bertambah besardan menyita ruang yang lebih luas .
Perubahan -perubahan ini akan diterima dan di anggap sebagaisuatu kebanggaan
bagi pasangan suami dan istri.Akan tetapi, sikap ini akan berubah-ubah
seiringdengan perkembangan kehamilan.

5. Perubahan Seksual
Bersifat individual, karena ada pasangan yg puas dan ada ygtidak. Perasaan
tersebut tergantung dari faktor-faktor fisik, emosi ,interaksi, budaya, masalah
disfungsi seksual, perubahan fisikpada wanita , bahkan tahayul/mitos tentang seks
selamakehamilan. Aktivitas seksual tetap aman dilakukan jika tidakada
komplikasi pada masa kehamilan. Pada Tm 2 , terjadi peningkat sensitifitas dari
labia dan klitoris,serta peningkatan lumbrikasi vaginal sebagai hasil
darivasokongesti pelvis. Selain itu, mual dan fatigue juga sudah tidakbegitu
dirasakan. Orgasme terjadi dengan frekuensi yg lebihbanyak & dengan intensitas
yg lebih besar selama kehamilanakibat perubahan-perubahan diatas. Meskipun
orgasme akanmenyebabkan kontraksi uterin sementara, namun hal itu tidakakan
melukai jika kehamilan dalam keadaan normal.

PERUBAHAN FISIOLOGIS PADA IBU HAMIL


TRISEMESTER 2

Memasuki trimester ketiga kehamilan, perut ibu akan


berkembang menjadi sangat besar lebih dari yang ibu bayangkan.
Hal ini membuat ibu hamil perlu mengeluarkan usaha yang ekstra
untuk melakukan aktivitas sehari-hari, seperti bangun dari tempat
tidur atau mengambil barang yang jatuh.
Kehamilan trimester 3 terhitung mulai dari minggu ke-28 sampai
hari persalinan ibu nanti, kira-kira sekitar minggu ke-40. Pada
trimester terakhir ini, bayi mengalami pertumbuhan yang pesat,
dari sekitar 1 kilogram dan panjang 40 sentimeter pada minggu ke-
28 kehamilan, menjadi 4 kilogram dengan panjang 48-56
sentimeter pada minggu ke-40. Seiring pertumbuhan bayi yang
semakin besar, ibu mungkin akan merasakan lebih banyak aktivitas
bayi dalam perut. Selain itu, ibu juga mengalami perubahan pada
tubuh seiring perut yang semakin membesar.

Berikut perubahan tubuh yang bisa dialami ibu hamil pada


kehamilan trimester 3:

1. Pembengkakan di Beberapa Bagian Tubuh

Sirkulasi darah yang melambat dan retensi cairan dapat menyebabkan ibu
mengalami pembengkakan di kaki, pergelangan kaki, tangan atau wajah pada
trimester 3 ini. Bila pembengkakan di tangan dan wajah ibu sudah ekstrem, segera
hubungi dokter kandungan ibu.

2. Kesemutan dan Mati Rasa

Pembengkakan di beberapa bagian tubuh yang ibu alami juga bisa menekan
saraf dan menyebabkan kesemutan dan mati rasa. Keluhan ini bisa terjadi di kaki,
lengan, dan tangan. Kulit di perut ibu juga mungkin bisa mengalami mati rasa
karena terlalu banyak meregang. Bila terjadi di tangan, kesemutan dan mati rasa
biasanya disebabkan oleh carpal tunnel syndrome. Kondisi tersebut terjadi karena
adanya tekanan berulang pada saraf di pergelangan tangan. Ibu bisa mengatasinya
dengan mengenakan bidai pergelangan tangan semalaman. Bila tidak, masalah
kesehatan ini biasanya juga bisa hilang setelah kehamilan.

3. Sakit Perut

Otot-otot dan ligamen (jaringan yang keras seperti tali) yang menopang rahim
terus meregang saat bayi bertumbuh. Hal ini bisa menyebabkan ibu merasakan
kram atau nyeri yang tajam di perut. Tidak banyak yang bisa ibu lakukan untuk
mengatasi hal ini selain beristirahat.
4. Varises

Pada trimester 3 kehamilan, ibu bisa melihat ada pembuluh darah yang
menonjol, berwarna kebiruan, dan terkadang terasa nyeri di bawah permukaan
kulit. Varises paling sering muncul di betis atau bagian dalam kaki.

6. Sesak Napas

Saat rahim berkembang ke atas, paru-paru ibu memiliki lebih sedikit ruang
untuk bernapas.

7. Payudara Membesar

Pada trimester 3 kehamilan, payudara ibu semakin membesar dan puting ibu
akan mengeluarkan cairan kekuningan yang disebut kolostrum. Cairan ini menjadi
makanan pertama bayi ibu.

8. Berat Badan Bertambah

Ibu kemungkinan masih mengalami pertambahan berat badan pada awal


trimester 3. Berat badan ibu harus stabil saat mendekati persalinan.

9. Keputihan

Keputihan juga dapat meningkat pada trimester 3 kehamilan. Namun, bila ibu
menyadari ada cairan yang bocor atau melihat dara, segera hubungi dokter.

10. Stretch Mark

Seiring pertumbuhan bayi, kuli perut ibu akan semakin meregang. Hal ini
dapat menyebabkan munculnya stretch mark, yaitu seperti garis-garis kecil di
kulit. Mereka biasanya muncul di perut, payudara, dan paha.

Anda mungkin juga menyukai