3. Jenis-jenis transport melintasi membran 1. Transport Pasif Difusi Difusi terfasilitasi Osmosis 2. Transpot Aktif Transport aktif Endositosis Eksositosis 4. Transfer protein memasuki retikulum endoplasma Ribosom mulai mentranslasi mRNA SRP mendekati sinyal sequence dan ribosom SRP berikatan dengan GTP dan menuju reseptor SRP ribosom melekat pada pori-pori RE dan SRP lepas melalui hidrolisis GTP menjadi GOP+pi riboosm melakukan elongasi kearah lumen RE usai translasi ribosom memisahkan diri dan melakukan proses translasi selanjutnya 5. Peranan sistem endomembran dan lintasan transfernya a. DNA di nukleus akan di transkripsi menjadi mRNA. Akan keluar melewati pori nukleus menuju sitoplasma. mRNA akan melayang disitoplasma yang ditangkap protein dan asam amino yang berfungsi sebagai sinyal peptida di ribosom. Sinyal peptisida merupakan hasil sistesis dari mRNA b. Setelah itu SRP akan menempel disinyal peptida , selain itu SRP juga menempel direseptor SRP pada membran RE karena itu maka ointu translocation channel akan membuka c. Saat SRP menempel di reseptor SRP dengan otomatis sinyal peptida, protein & ribosom juga akan ikut tertarik kemudian ribosom bersama protein akan menempel di translocation channel d. Ribosom yang telah menempel di membarn RE tepatnya di translocation channel akan melepaskan protein ke lumen RE 6. Fungsi dan jenis-jenis lisosom 1. Lisosom primer 2. Lisosom sekunder Heterolisosom hasil fusi / penggabungan lisosom primer dengan substrat yang berasal dari luar sel Autolisosom hasil fusi lisosom primer dengan substrat yang berasal dari dalam sel 7. Mekanisme kinerja lisosom 1. Substrat akan dicerna secara sempurna oleh enzim-senzim hidrolase 2. Mengosongkan kandungan eksositosis 3. Sisa dari pencernaan dari lisosom akan membentuk badan residu sebelum di eksositosis 4. Sisa pencernaan berupa badan residu akan dikeluarkan melalui proses eksositosis