Anda di halaman 1dari 9

Makala

“Contoh Aplikasi Pendekatan Lingkungan Dalam Geografi Di Kehidupan sehari-hari”

(Makala ini dibuat untuk memenuhi salah satu nilai Nilai Mata Kuliah Geografi Lingkungan)

Dosen Pengampuh : Dr. Eng. Sri Maryati

Disusun Oleh :

Nama : Ewin Aliwu

Nim : 451420048

Kelas : C

UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GEOGRAFI

2022
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan
karunia-Nya sehingga makalah "Geografi Lingkungan"" ini dapat diselesaikan dengan baik.
Tidak lupa shalawat dan salam semoga terlimpahkan kepada Rasulullah Muhammad SAW,
keluarganya, sahabatnya, dan kepada kita selaku umatnya.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan makalah ini sehingga penulis
mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun demi penyempurnaan makalah ini.

Penulis mohon maaf jika di dalam makalah ini terdapat banyak kesalahan dan kekurangan,
karena kesempurnaan hanya milik Allah SWT, dan kekurangan pasti milik kita sebagai
manusia. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semuanya.

Gorontalo, 26 Februari 2022

Ewin Aliwu
DAFTAR ISI

Halaman Sampul..................................................................................................................

KATA PENGANTAR.........................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................

A. Latar belakang.........................................................................................................
B. Rumusan Masalah...................................................................................................
C. Tujuan......................................................................................................................

BAB II Teori Pendekatan Geografi....................................................................................

BAB III Teori Pendekatan Lingkungan Dalam kehidupan Manusia..................................

BAB IV PENUTUP.............................................................................................................

A. Kesimpulan..............................................................................................................
B. Saran........................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Pada umumnya manusia bergantung pada keadaan lingkungandisekitarnya yaitu
berupa sumber daya alam yang dapat menunjangkehidupan sehari-hari. Sumber daya
alam yang utama bagi manusiaadalah tanah, air, dan udara. Tanah merupakan tempat
manusiauntuk melakukan berbagai kegiatan. Air sangat diperlukan olehmanusia
sebagai komponen terbesar dari tubuh manusia. Untukmenjaga keseimbangan, air
sangat dibutuhkan dengan jumlah yangcukup banyak dan memiliki kualitas yang baik.
Selain itu, udaramerupakan sumber oksigen yang alami bagi pernafasan manusia.
Lingkungan yang sehat akan terwujud apabila manusia danlingkungannya dalam
kondisi yang baik.Lingkungan hidup di Indonesia perlu ditangani dikarenakan
adanyabeberapa faktor yang mempengaruhinya, salah satunya yaitu adanyamasalah
mengenai keadaan lingkungan hidup seperti kemerosotanatau degradasi yang terjadi di
berbagai daerah.
Secara garis besarkomponen lingkungan dapat dibagi menjadi tiga kelompok,
yaitukelompok biotik(flora darat dan air, fauna darat dan air), kelompok abiotik
( sawah, airdan udara) dan kelompok kultur (ekonomi, sosial, budaya sertakesehatan
masyarakat).
B. Rumusan Masalah
1. Menjelaskan Teori Pendekatan geografi
2. Menjelaskan Teori Pendekatan lingkungan dalam Kehidupan Manusia
C. Tujuan
1. Dapat menjelaskan teori Pendekatan geografi
2. Dapat menjelaskan teori Pendekatan lingkungan dalam Kehidupan Manusia

BAB II

Teori Pendekatan Geografi

A. Pengertian Geografi
Pengertian Geografi dalam buku menurut para ahli:
1. SEMLOK pada tahun 1988,Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan
dan perbedaan fenomena geosfer dengan sudut pandang kelingkungan dan
kewilayahan dalam konteks keruangan (Suharyono dan Moch. Amien, 1994:15).
2. E. A. Ackerman Menurut E. A. Ackerman tujuan geografi tidak lain adalah suatu
pengertian tentang sistem yang berinteraksi cepat yang mencakup semua budaya
manusia dan lingkungan alamiahnya di permukaan bumi (Bintarto dan Surastopo,
1991: 9).
B. Pendekatan Geografi
Pendekatan dalam geografi yaitu pendekatan spasial (keruangan), pendekatan ekologi
(kelingkungan), dan pendekatan regional (kewilayahan), dari ketiga pendekatan
tersebut terdapat satu pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini
yaitupendekatan spasial (keruangan). Pendekatan keruangan adalah upaya dalam
mengkaji rangkaian persamaan dari perbedaan fenomena geosfer dalam ruang.
Analisis keruangan merupakan pendekatan yang khas dalam geografi, sebab
merupakan studi tentang keanekaragaman ruang muka bumi dengan membahas
masing masing aspek-aspek keruangannya. Aspek-aspek ruang muka bumi meliputi
faktor lokasi, kondisi alam, dan kondisi sosial budaya masyarakatnya (Bintarto dan
Surastopo Hadisumarno (1991: 12).
Pendekatan keruangan merupakan ciri khas yang membedakan ilmu geografi dengan
lainnya. Menurut Nursid Suraatmadja (1981: 78) menyebutkan pendekatan keruangan
terdiri dari pendekatan topik, pendekatan aktivitas manusia dan pendekatan regional.
Dalam penelitian ini, dilihat dari pendekatan aktivitas manusia yaitu mendeskripsikan
aktivitas manusia dalam ruang. Pendekatan ini diarahkan pada aktivitas manusia
dalam sebuah ruang untuk mengungkapkan aktivitas manusia yang ditinjau dari
penyebarannya, interelasinya, dan deskripsinya dengan gejala-gejala lain serta
interaksi yang terjadi antara manusia dengan lingkungan dalam upaya pemenuhan
kebutuhan.

BAB III

Pendekatan Lingkungan dalam Kehidupan Manusia

A. Pendekatan Lingkungan dalam Kehidupan Manusia


Dalam kehidupan manusia, aktifitas sehari-harinya pasti akan selalu berkaitan dengan
lingkungan sekitarnya. Kehidupan manusia dan lingkungan alam memiliki beberapa
pola, diantara manusia selalu tergantung pada alam (fisis determinisme), manusia
menguasai alam, dan manusia dan juga alam saling memengaruhi.
Pendekatan ekologi merupakan sebuah studi yang mempelajari tentang interaksi antara
organisme yang masih hidup dengan lingkungan sekitarnya. Sehingga, ketika
seseorang tengah mempelajari ekologi, terlebih dahulu harus mempelajari organisme
hidup. Contoh organisme hidup adalah manusia, tumbuhan, hewan, serta lingkungan
di sekitarnya seperti atmosfer, litosfer, hidrosfer. Organisme yang hidup dapat pula
melakukan aktifitas interaksi dengan organisme yang lainnya. Seperti halnya manusia,
yang merupakan salah satu komponen dalam organisme hidup yang penting dalam
melakukan aktifitas interaksi. Oleh sebab itu muncul pengertian ekologi manusia
(human ecology), adalah dimana interaksi antar manusia dan antara manusia dengan
lingkungannya dipelajari dalam satu disiplin ilmu pengetahuan.
Contoh Pendekatan Lingkungan dalam Kehidupan Manusia, Misalnya terjadi sebuah
fenomena bencana alam seperti banjir dan longsor. Dalam menganalisa fenomena
tersebut dapat diidentifikasi menggunakan beberapa tahapan. Kemudian, hasil dari
identifikasi tersebut dapat dianalisa menggunakan pendekatan ekologi, untuk
menemukan solusi permasalahan.

Adapun identifikasi yang harus dilakukan adalah mengenai kondisi fisik, sikap,
perilaku masyarakat, dan juga analisis interaksi masyarakat.
1) Analisis fisik, yaitu untuk mencari kondisi fisik yang menyebabkan terjadinya
banjir dan longsor. Seperti kondisi topografi, curah hujan, jenis tanah, dan
model bangunan di area tersebut.
2) Identifikasi sikap dan juga perilaku masyarakat. Dalam hal ini bertujuan
untuk mengetahui perilaku aktifitas masyarakat yang menyebabkan terjadinya
banjir. Seperti penebangan hutan secara liar, alih fungsi lahan, dan membuang
sampah sembarangan.
3) Menganalisa interaksi ekologi masyarakat, yakni identifikasi sikap
masyarakat dan juga kondisi fisik untuk menemukan pemecahan masalahnya.

BAB III

PENUTUP

Kesimpulan :

Pendekatan dalam geografi yaitu pendekatan spasial (keruangan), pendekatan ekologi


(kelingkungan), dan pendekatan regional (kewilayahan), dari ketiga pendekatan tersebut
terdapat satu pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini yaitupendekatan spasial
(keruangan).
Contoh Pendekatan Lingkungan dalam Kehidupan Manusia, Misalnya terjadi sebuah
fenomena bencana alam seperti banjir dan longsor. Dalam menganalisa fenomena tersebut
dapat diidentifikasi menggunakan beberapa tahapan. Kemudian, hasil dari identifikasi tersebut
dapat dianalisa menggunakan pendekatan ekologi, untuk menemukan solusi permasalahan.

Saran :

Untuk kedepanya bisa lebih memahami materi-materi mengenai Teori Pendekatan


geografi,dan teori Pendekatan lingkungan. Dan bagi pembaca i.illah makala ini bisa berguna
untuk masyarakat banyak.

DAFTAR PUSTAKA

http://learnsgeography.forumotion.net/t32-pendekatan-pendekatan-geografi

http://mekarbmw.blogspot.com/search/label/Artikel#uds-search-results

Pasya, Gurniwan Kamil. 2001. Geografi Pengantar ke Arah Pemahaman Konsep dan
Metodologi. Bandung: Buana Nusa.

Anda mungkin juga menyukai