Nim : 21002015
Manajer merupakan orang yang akan mengatur sebuah kerja sama atau pekerjaan
antara di berbagai sejumlah orang atau kelompok yang berguna sebagai mencapai
tujuan.
Orang yang dapat bertanggung jawab dan bertanggung jawab untuk mengatur,
menyusun rencana, mengendalikan dan mengarahkan pelaksanaannya yang
berguna sebagai mencapai sebuah tujuan atau sasaran tersebut.
Manajer merupakan suatu orang yang mengatur sebuah tim olahraga, bisnis, dan
lainnya.
3. Wikipedia
Manajer merupakan suatu orang yang mengarahkan dan mengelola sebuah kinerja
orang yang dapat terorganisir secara formal dan sebagai kelompok untuk
mencapai sebuah tujuan bersama.
Manajer merupakan orang yang telah melakukan sebuah aktivitas atau sebuah
kegiatan, proses (kegiatan dalam serangkaian atau urutan, lembaga atau orang
yang akan melakukan sebuah kegiatan atau proses kegiatan).
6. Robert Tanembaum
Manajer merupakan seseorang yang dapat memimpin dengan orang lain dan akan
bertanggung jawab atas pekerjaannya itu.
8. James A. F Stonner
Manajer merupakan orang yang terdiri atas semua fungsi dan tugas yang terdiri
dari suatu sistem perencanaan pembiayaan, perusahaan, penyediaan semua
peralatan oleh perusahaan, dan dapat menentukan suatu kerangka dalam
organisasi sebagai pemilihan pejabat di dalamnya.
Peranan Manajer
Salah satu cara untuk memahami sifat pekerjaan manajer yang kompleks adalah
dengan mengetahui berbagai peranan manajer. Mintzberg mengusulkan 10 tugas-
tugas tentang peranan manajer yang dikelompokkan dalam 3 kategori umum,
diantaranya:
1. Peranan Dalam Hubungan Antar Pribadi
a. Wakil Organisasi. Pimpinan organisasi sebagai simbol, manajer harus
melaksanakan tugas-tugas secara sah atau bersifat seremonial. Contohnya seperti
kegiatan menyambut kunjungan resmi dan penandatanganan surat pengunduran diri
dari pekerja.
b. Pimpinan. Dalam melaksanakan pengenalan tugas yang luas ini, manajer
mengarahkan dan mendorong bawahan.
c. Pejabat Perantara. Peranan ini pada dasarnya berkaitan dengan hubungan secara
horizontal, manajer membentuk jaringan hubungan secara ekstern, berusaha
mengenal teman sejawatnya dan membangun hubungan yang saling mewakili.
2. Peranan Dalam Hubungan dengan Informasi
a. Pencatat, Manajer menerima informasi dan menganalisa hubungan operasi dan
hubungan ekstern. Melanjutkan dengan mengarahkan dan menmpelajari ide-ide
yang sarat dalam area ini. Ketika seorang pelaksana menangkap desas-desus
tentang beberapa masalah lingkungan, dengan demikian pelaksanaan tersebut
sedang memeainkan peran pencatat.
b. Penyebar informasi. Peranan memerlukan penyebaran yang diterima dari orang luar
kepada anggota organisasi. Manajer yang mengunjungi pertemuan staf selanjutnya
menjalankan usaha berarti memainkan peran penyebar.
c. Juru Bicara. Manajer berbicara berdasarkan kepentingan organisasi dan
menyampiakan informasi ke luar organisasi. Contohnya adalah pidato manajer
tentang perkumpulan dagang atau wartawan.
3. Peranan Dalam Pengambilan Keputusan
a. Pemrakarsa adalah Perancang. Pada scat melakukan perubahan, manajer
melaksanakan tugas kewiraswastaan. Keputusan untuk memasukan pelajaran
komputer, untuk menggambar peranan ini.
b. Pengahalau gangguan. Masalah-masalah yang tidak diharapkan atau gangguan
kehilangan seorang langganan penting, permusuhan antara dua orang bawahan,
misalnya mengharuskan manajer untuk memainkan peran sebagai pengurus
gangguan.
c. Pembagi Sumber Penghasilan. Dalam memerankan pembagi sumber dana,
menentukan penyaluran sumber dana organisasi seperti uang, waktu dan
perlengkapan. Persetujuan seorang manajer tentang anggaran dan pembuatan
jadwal waktu perseorangan meliputi pengalokasian sumber dana.
d. Perunding. Sebagai seorang perunding, manajer menyetujui langganan atau orang
luar atau orang dalam. Mewakili organisasi dan perundingan tenaga kerja atau
menyetujui pekerja inti menggambarkan peranan perunding.
Tugas-tugas Manajer
Hal ini dikarenakan pada prinsipnya perusahaan juga merupakan suatu organisasi
namun memiliki tujuan pada laba.
Menjadi leader dalam memimpin perusahaan sudah menjadi tugas utama manajer.
Tugas seorang manajer dalam perusahaan dibagi menjadi tiga lini yaitu lini
pertama, menengah dan manajer puncak.
Begitu pula dengan peran manajer pada umumnya yang memimpin jalannya proses
manajemen organisasi/perusahaan sesuai dengan posisi dimana mereka berada.
Oleh karenanya pekerjan seorang manajer dalam hal ini adalah mengatur dan
mengendalikan sumberdaya dan proses manajemen di dalam organisasi ataupun
perusahaan agar Efektif dan Efisien.
Namun dapat menciptakan sikap saling percaya antar karyawan satu dengan
lainnya.
Karena tanpa adanya soliditas dalam tim pada suatu organisasi maupun perusahaan
maka ketercapaian tujuan adalah hal yang mustahil.
Apabila memimpin organisasi laba, manajer harus berpikir bagaimana profit dan
aset perusahaan dapat meningkat.
Pekerjaan manajer kali ini juga merupakan tanggung jawab yang besar terhadap apa
yang dipimpinnya.
Dalam hal ini manajer harus memahami perencanaan organisasi sehingga dapat
melihat penyipangan yang terjadi.
Berdasarkan hal tersbut maka manajer dapat mengevaluasi aktivitas organisai yang
dianggap tidak sesuai dengan perencanaan dan tujuan organisasi serta mengarahkan
kembali ke langkah yang tepat.
Selain memiliki tugas tugas utama, manjer juga memiliki tanggung jawab secara
khusus dalam menjalankan manajemen pada organisasi maupun perusahaan.
Tugas dan tanggung jawab manajer secara khusus ialah berusaha bekerja sama
dengan karyawan/staff yang dipimpinnya untuk bersama-sama mencapai tujuan
perusahaan.
Tugas dan fungsi manajer kali ini lebih pada pelaksanaan fungsi manajemen mulai
dari perencanaan hingga evaluasi.
Manajer harus memastikan fungsi manajemen berjalan dengan baik.