SKRIPSI
ZUHRI MAIRIDA
NIM : 09C10104192
iii
BAB I
PENDAHULUAN
psikologi dan fisik berlebihan kepada seseorang. Bagi para ilmuwan, stres telah
menjadi kawasan riset yang cukup menarik perhatian dan kaya akan informasi-
berarti bagi studi tentang stres. Istilah stres berasal dari kata stingere (bahasa
Menurut Hans dalam Hawari (2008), stres adalah respons tubuh yang
sifatnya non spesifik terhadap setiap tuntutan beban atasnya. Misalnya bagaimana
yang berlebihan. Bila tubuh sanggup mengatasinya artinya tidak ada gangguan
pada fungsi organ tubuh, maka dikatakan yang bersangkutan tidak mengalami
stres. Tetapi bila sebaliknya ternyata tubuh mengalami gangguan pada satu atau
lebih organ tubuh sehingga yang bersangkutan tidak lagi dapat menjalankan
atau depresi. Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak bisa lepas dari stres,
1
2
Stres dapat dialami oleh setiap individu, salah satunya adalah individu
yang lebih besar daripada tingkatan pendidikan yang dilalui sebelumnya. Pada
tingkat perguruan tinggi, individu dituntut untuk lebih dewasa dalam pemikiran
baik bagi dunia kerja nantinya, tetapi kenyataannya mahasiswa sendiri terkadang
kesulitan dalam menjalankan tugas akhir atau skripsi. Skripsi adalah sebuah karya
ilmiah yang disusun oleh seorang mahasiswa program sarjana (Program strata
satu) dari hasil-hasil penelitiannya atas dasar analisis data primer atau analisis
Skripsi dan stres sudah sangat umum terdengar bersamaan, dimana sering
kali skripsi menjadi sesuatu yang menakutkan untuk dihadapi. Banyak sekali
menimbulkan perasaan tidak puas dengan hasil pekerjaan, dan cemas bila skripsi
tersebut dinyatakan tidak layak oleh penguji. Jika merasa seperti itu, maka
3
mahasiswa akan merasa sedang mengalami tekanan. Hal ini dapat mempengaruhi
kondisi fisik dan psikis, emosi akan sulit untuk terkontrol (Hawari, 2008)
Umar merasa bahwa stres adalah suatu kondisi yang menekan keadaan psikis
seseorang dalam mencapai suatu tujuan dimana untuk mencapai tujuan tersebut
terdapat batasan atau penghalang. Maka untuk hal yang satu ini perlu ada
penekanan khusus dari pihak Universitas, karena dengan tugas akhir atau skripsi
ini pula yang menjadi tolak ukur kelulusan mahasiswa pada umumnya, jadi
melalui hal ini perlu ada kerjasama yang baik dari Universitas dengan para
Umar Meulaboh.
Meulaboh.
Meulaboh.
dukungan teori, maka diajukan 3 buah hipotesis dalam penelitian ini yaitu sebagai
berikut:
Aceh Barat.
5
Ha: Ada hubungan sikap dengan kejadian stres pada Mahasiswa Fakultas
1. Bagi Peneliti
2. Bagi Fakultas
1. Mahasiswa
dari stres.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Stres
dihubungkan oleh karakter dan proses Psikologis individu yang merupakan suatu
Tidak semua orang yanng mengalami stresor psikososial yang sama akan
tertentu yaitu tipe kepribadian “A” (“A” type personality) atau disebut pula
sebagai pola perilaku tipe “A” (type “A” Behavior P attern) lebih rentan
(vulnerable) terkena stres. Sedangkan orang dengan tipe kepribadian “B” (“B”
type personality or type “B” behavior patttern) lebih kebal (immune) terhadap
stres. Meskipun demikian tidak berarti orang dengan tipe kepribadian di luar
kategori di atas tidak akan mengalami stres, atau dengan kata lain orang dengan
kepribadian tipe “A” tadi resiko mengalami stres lebih besar dari pada tipe
Dari beberapa pendapat para ahli mengenai pengertian stres maka dapat
adanya tekanan dari dalam diri karena ancaman dari tuntutan yang dianggap
6
7
Dalam kaitannya dengan tipe kepribadian yang beresiko tingi terkena stres
rangkap.
(emosional).
(over confidence).
4. Cara bicara cepat, bertindak serba cepat, hiperaktif, tidak dapat diam
8. Kaku terhadap waktu, tidak dapat tenang (tidak relaks), serba tergesa-
gesa.
Sedangkan orang dengan kepribadian tipe “B” atau pola perilaku tipe “B”
adalah kebalikan dari tipe “A” tersebut di atas, yaitu dengan ciri-ciri sebagai
berikut :
(emosi terkendali)
3. Kewaspadaan dalam batas yang wajar demikian pula kontrol diri dan
4. Cara bicara tidak tergesa-gesa, bertindak pada saat yang tepat, perilaku
hiperaktif
beristirahat)
manusiawi
tantangan
10. Tidak kaku (fleksibel), dapat menghargai pendapat orang lain, tidak
Contoh pola perilaku atau tipe kepribadian “A” dan “B” tersebut di atas
merupakan sifat-sifat yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini
berarti mutlak harus ada pada diri seseorang, seringkali batasannya kabur ataupun
perjalanan awal tahapan stres timbul secara lambat dan baru dirasakan bilamana
sebagai berikut :
1. Stres tahap I
2. Stres tahap II
lagi cukup sepanjang hari karena tidak cukup waktu untuk beristirahat.
discomfort).
meningkat.
pingsan).
4. Stres tahap IV
pada organ tubuhnya. Bila hal ini terjadi dan yang bersangkutan terus
menegangkan.
kegairahan.
5. Stres tahap V
Bila keadaan berlanjut, maka seseorang itu akan jatuh dalam stres
psychological exhaustion)
disorder)
6. Stres tahap VI
serangan panik (panic attack) dan perasaan takut mati. Tidak jarang
mengatasinya.
Stres yang dialami oleh seseorang tidak saja yang bersangkutan mengeluh
secara subyektif sebagaimana diuraikan pada tahapan stres diatas. Dan, bila yang
mengetahuinya apakah seseorang itu sedang mengalami stres atau tidak. Namun,
manisfestasi seseorang itu sedang mengalami stres dapat dilihat dari perubahan-
14
secara tiba-tiba seringkali tanpa disadari oleh eksekutif yang bersangkutan, bahwa
percaya diri.
adalah yang paling aman buat dirinya. Keputusan dan kebijakan yang
dihadapinya.
h. Terdapat perubahan dalam etika dan moral, dari yang semula jujur dan
jawab
adalah reaksi atau respons tubuh terhadap stresor psikososial (tekanan mental
perilaku yang telah di uraikan, maka seseorang yang mengalami stres dapat pula
tidak jelas karena kabur. Hal ini disebabkan karena otot bola mata
lensa mata.
(tinitus).
16
pusing.
berkerut, mimik nampak serius, tidak santai, bicara berat, sukar untuk
f. Mulut, mulut dan bibir terasa kering sehingga seseorang sering minum.
“tercekik”.
pada kulit dari sebahagian tubuh terasa panas atau dingin atau
buang air kecil lebih sering dari biasanya, meskipun ia bukan penderita
l. Sistem otot dan tulang, yang bersangkutan sering mengeluh otot terasa
m. Sistem endokrin, kadar gula tinggi dan bila hal ini berkepanjangan bisa
sebagaimana biasanya.
Stres tidak bisa dihindari, bisa masuk dan keluar dari kehidupan manusia
secara teratur. Stres bisa disebabkan oleh berbagai masalah seperti masalah
1. Buat tubuh bekerja, latihan fisik bisa membebaskan tubuh dari hormon
melepaskan stres.
energi.
3. Mengatur pola makan dengan benar, tubuh sehat dan bahagia adalah
cara menghilangkan stres yang efektif. Suka atau tidak, stres adalah
18
Skripsi dapat diartikan sebagai karya tulis yang disusun oleh seorang
pembimbing dua sebagai salah satu persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana
(S1), menurut Djarwanto dalam Novilia (2005), skripsi adalah sebuah karya
ilmiah yang disusun oleh seorang mahasiswa program Sarjana (program strata
satu) dari hasil penelitiannya atas dasar analisis data primer atau data sekunder.
suatu karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan hasil penelitian sarjana S1 yang
ilmiah, berupa paparan tulisan hasil penelitian yang membahas suatu masalah
oleh mahasiswa program sarjana pada akhir masa studinya berdasarkan hasil
mahasiswa agar dapat berpikir secara logis dan ilmiah dalam menguraikan dan
terstruktur bagi mahasiswa, skripsi merupakan suatu kewajiban yang harus segera
diselesaikan jika ingin memperoleh gelar Sarjana strata satu. tidak jarang dalam
menyebabkan stres diantaranya adalah faktor individual. Pada faktor ini, biasanya
penyebab-penyebab stresnya berasal dari dalam diri sendiri. Banyak pula gejala –
gejala yang timbul dari faktor ini diantaranya adalah gangguan tidur atau yang
berbagai pengetahuan yang telah ada, serta adanya fakta dan temuan-temuan baru
sehingga dapat disusun sebuah teori, konsep, hukum, kaidah atau metodologi baru
yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah yang ada, menurut Darmono
ingin membuktikan apakah hasil penelitian atau teori yang telah ada
2. Menemukan adanya teori-teori baru atau produk yang baru, tujuan ini
kebutuhan yang ada. Penemuan teori atau produk yang baru akan
atau teori, penemuan juga dapat berupa cara, teknik atau hasil ilmu
kehidupannya.
kuliah yang lain, tetapi berbeda bentuk, proses belajar mengajar dan cara
penilaiannya. Bobot Tugas Akhir /Skripsi ditentukan 4 SKS yang setara dengan
kegiatan akademik setiap minggu 16-20 jam selama satu semester atau setara
dengan kegiatan 400-500 jam. Tugas Akhir /Skripsi merupakan tugas akhir (final
/Skripsi ini dapat berupa penelitian dasar (basic research) atau penelitian terapan
2.3 Mahasiswa
siswa, atau pelajar yang paling tinggi levelnya. Sebagai seorang pelajar tertinggi,
adalah peserta didik yang terdaftar dan belajar di Perguruan Tinggi tertentu.
orang yang secara resmi terdaftar untuk mengikuti pelajaran di Perguruan Tinggi
Dari pendapat di atas bisa dijelaskan bahwa mahasiswa adalah status yang
macam label yang melekat pada diri mahasiswa Darmono (2007), antara lain:
3. Iron Stock, sumber daya manusia dari mahasiswa itu tidak akan pernah
habis;
23
4. Moral Force, mahasiswa itu kumpulan orang yang memiliki moral yang
baik;
Namun secara garis besar, setidaknya ada 3 peran dan fungsi yang sangat
masyarakat.
ranah kehidupan nyata. Dalam arti menyadari betul bahwa fungsi dasar
menjalani pendidikan.
24
yang menunjukkan gejala vital. Tujuan psikoterapi adalah merubah pikiran dan
sifat negatif dari pasien dengan pandangan yang lebih realistis mengenai dirinya
sendiri dan dunia luar. Terutama terapi perlakuan kognitif ternyata efektif, yaitu
pola negatif dari cognisi dan merubahnya (Tan Hoan Tjay, 2010).
Pengetahuan
Tindakan
METODE PENELITIAN
Kabupaten Aceh Barat dan dilakukan pada tanggal 08 September sampai dengan
3.3.1 Populasi
Meulaboh Aceh Barat. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 233 orang.
3.3.2 Sampel
subjek penelitian kurang dari 100, maka dapat diambil semua sehingga
25
26
penelitiannya merupakan penelitian populasi, tetapi bila jumlah subjek lebih dari
100 dapat diambil 10-20% dari jumlah populasi. Berdasarkan hal tersebut maka
peneliti mengambil 15% dari keseluruhan populasi untuk dijadikan sampel yaitu :
x 233 = 47
sampling, pengambilan sampel secara random atau acak disebut random sampling
dan sampel yang diperoleh disebut sampel random. Teknik random ini hanya
boleh digunakan apabila setiap unit atau anggota populasi itu bersifat homogen,
(Notoatmodjo, 2010).
Masyarakat Dengan Penyusunan tugas akhir kuliah. Pada penelitian ini data
penelitian tentang hubungan penyusunan tugas akhir dengan kejadian stres pada
27
kuliah.
sekunder diperoleh dari catatan, literatur, artikel dan tulisan ilmiah yang relevan
N Skala
Variabel Definisi Cara ukur Alat ukur Hasil ukur
o ukur
Variabel Independen
1 Pengetahuan Segala bentuk Wawancara/ Kuisioner 1. Baik Ordinal
stres pengetahuan yang Observasi 2. Kurang
berhubungan
dengan stres pada
mahasiswa terkait
penyusunan tugas
akhir. (gejala
stres, dampak
stres dan cara
mengatasi stres).
1. Pengetahuan
1. Baik : Apabila menjawab pertanyaan dengan benar ≥ 5
2. Sikap
3. Tindakan
4. Kejadian Stres
Analisa univariat adalah analisis yang dilakukan untuk satu variabel atau
nilai ekstrim dengan melihat gambaran distribusi frekuensi variabel dependen dan
independen yang akan diteliti yang digambarkan dalam bentuk tabel dan grafik
(Sarwono, 2006).
1. Apabila hasil uji tersebut di dapat p value > 0,05 berarti tidak ada
2. Apabila hasil uji tersebut tidak di dapat p value < 0,05 berarti ada
terjadi dalam satu kelompok dengan kemungkinan hal yang sama terjadi di
kelompok yang lain. Dalam kata lain odds ratio adalah ukuran besarnya efek.
BAB IV
Meulaboh Kabupaten Aceh Barat, yang berdiri pada 10 November 2006, dan
pada tanggal 14 Maret 2014. Pada saat ini Rektor Universitas Teuku Umar
Meulaboh adalah Bapak Prof. Dr. Jasman J. Ma’ruf, SE, MBA. Proses pendidikan
penerimaan surat keterangan Bupati Aceh Barat Nomor : 122 Tahun 2002
Kesehatan, Rumah Sakit Umum Daerah Cut Nyak Dhien serta di Gedung SMP
Negeri 1 Meulaboh dan baru pada semester Ganjil 2007/2008 untuk saat ini
Kecamatan Meurebo Kabupaten Aceh Barat. Secara Geografis, letak Kampus ini
31
32
lingkungan dan ruang akademik. Untuk menunjang mahasiswa dan para dosen
Masyarakat adalah C dan dipimpin oleh seorang Dekan yang bernama Bapak
Universitas Teuku Umar pada saat ini adalah sebanyak 647 orang, dimana dosen
4.1.2.1 Pengetahuan
No Pengetahuan f %
1. Baik 36 76,6
2. Kurang 11 23,4
Total 47 100
Sumber : Data primer diolah tahun 2014
4.1.2.2 Sikap
No Sikap f %
1. Baik 35 74,5
2. Kurang 12 25,5
Total 47 100
Sumber : Data primer diolah tahun 2014
4.1.2.3 Tindakan
No Tindakan f %
1. Baik 28 59,6
2. Kurang 19 40,4
Total 47 100
Sumber : Data primer diolah tahun 2014
No Kejadian Stres f %
1. Ringan 38 80,9
2. Berat 9 19,1
Total 47 100
Sumber : Data primer diolah tahun 2014
Dari tabel di atas dapat dilihat dari 36 orang yang berpengetahuan baik
terdapat 32 orang (88,9%) yang menanggapi kejadian stres dengan ringan dan dari
dengan taraf kepercayaan 95% (α = 0,05), maka diperoleh nilai p value 0,023
yang berarti lebih kecil dari α (0,05). Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan
bahwa ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan kejadian stres.
Besarnya hubungan dapat dilihat dari nilai Odds Ratio (OR), yaitu 6,6 dimana
Dari tabel di atas dapat dilihat dari 35 orang yang bersikap baik terdapat
31 orang (88,6%) yang menanggapi kejadian stres dengan ringan dan dari 12
orang yang bersikap kurang terdapat 7 orang (58,3%) yang menanggapi kejadian
dengan taraf kepercayaan 95% (α = 0,05), maka diperoleh nilai p value 0,035
yang berarti lebih kecil dari α (0,05). Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan
bahwa ada hubungan yang signifikan antara sikap dengan kejadian stres. Besarnya
hubungan dapat dilihat dari nilai Odds Ratio (OR), yaitu 5,5 dimana responden
yang bersikap baik mempunyai peluang 5,5 kali dalam menanggapi kejadian stres
dengan baik
36
Dari tabel di atas dapat dilihat dari 28 orang yang tindakan baik terdapat
26 orang (92,9%) yang menanggapi kejadian stres dengan ringan dan dari 19
dengan taraf kepercayaan 95% (α = 0,05), maka diperoleh nilai p value 0,21 yang
berarti lebih kecil dari α (0,05). Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa
ada hubungan yang signifikan antara tindakan dengan kejadian stres. Besarnya
hubungan dapat dilihat dari nilai Odds Ratio (OR), yaitu 3,8 dimana responden
yang tindakan baik mempunyai peluang 3,8 kali dalam menanggapi kejadian stres
dengan baik.
4.2 Pembahasan
Meulaboh.
37
merupakan hal yang umum. Dari sudut pandangan fisiologis, stres hanya
homeostasis dari suatu organisme. Stres dapat mengganggu kondisi fisik dan
bahwa rata-rata skor seluruh jawaban responden mengenai pemilihan judul skripsi
yang terkait dengan kemampuan ide kreatif mahasiswa dalam mencari judul
adalah 177, pada bagian ini menjelaskan bahwa mahasiswa sangat sulit dalam
memilih judul skripsi terkait dengan kemampuan yang dimilikinya hal ini
terpengaruh dengan index prestasi mahasiswa yang sebagian besar yang mengisi
kuesioner ini berindex prestasi kecil dan dapat juga disebabkan oleh kurang
luasnya pengetahuan mahasiswa akan hal-hal baru yang terkait dengan pemilihan
judul skripsi.
didasari oleh pengetahuan akan lebih langgeng dari pada prilaku yang tidak
38
menyusun tugas akhir kuliah. Semakin baik pengetahuan mahasiswa tentang cara
menghindari kejadian stres, maka akan baik pula hasil dan manfaat yang diperoleh
(Notoatmodjo, 2007).
mahasiswa stres pada saat penyusunan tugas akhir adalah karena Menanggapi
kuliah, praktik, dan tugas. Jadi, kalau mahasiswa menganggapnya sebagai beban,
tentunya mereka merasa stres. Contoh konkret misalnya, ketika status seseorang
Meulaboh.
sikap, dimana sikap merupakan reaksi atau respon dari seseorang yang masih
tertutup terhadap stimulus atau objek. Manifestasi sikap itu tidak langsung dapat
dilihat, tetapi hanya dapat ditafsirkan terlebih dahulu dari perilaku tertutup. Ahli
psikologi Thomas dalam buku Azwar (2001), memberikan batasan sikap sebagai
ataupun yang mungkin akan terjadi di dalam kegiatan sosial. Sikap sangat
sikap seseorang sebagian besar telah menerima dan bertanggung jawab atas segala
Sikap responden yang dominan baik tersebut dalam hal penyusunan tugas
akhir kuliah merupakan proses penilaian responden pada hal-hal yang berkaitan
menyenangkan terhadap objek, orang dan konsep apa saja. Adapun beberapa
perilaku, sikap yang berkaitan erat dengan seseorang terhadap objek, dan sikap
Meulaboh .
yang dihadapi mahasiswa bersifat akademis dan non akademis yang dapat
yang baik yang dimiliki oleh responden tidak selalu sejalan beriringan dalam
membentuk tindakan, karena pengetahuan dan sikap yang baik belum tentu dapat
5.1 Kesimpulan
2. Ada hubungan yang signifikan antara sikap dengan kejadian stres pada
5.2 Saran
akhir kuliah agar jangan menganggap tugas akhir kuliah ini sebagai
41
DAFTAR PUSTAKA
Bupati Aceh Barat Nomor : 122 Tahun 2002 Tanggal 10 September 2002.
Hawari, 2008. Manajemen Stres, Cemas, dan Depresi. Edisi ke II. Balai Penerbit
FKUI. Jakarta
Hidayat, 1998. Stres dalam Lingkup Pekerjaan. Jurnal indon Psychiat quart TH
XXXI / No. 3
Tan Hoan Tjay, 2010. Obat-obat Penting (Khasiat, Penggunaan dan efek-efek
Sampingnya). PT Elex Media Komputindo. Jakarta