Anda di halaman 1dari 41

TEORI

BELAJAR
KOGNITIF
ANGGOTA KELOMPOK

1900770 1902730 1901072 1909343


ANGGITA JASMA MOCHAMAD BINTANG RAHIMAH SUKA YUSUP MAULANA
APRIYOLA NATA ADIJAYA

1 3 5 7
2 4 6

1901675 1908337 1900468


ERNI TRI ANGGRAENI MUHAMMAD RIFQI YUSI MUTIARA
YUDI HIDAYAT NURFAUZIAH
Teori
Kognitif
Pengertian Kognitif
Pengertian Kognitif
Pengertian Kognitif
C E R T I F I C AT E
Apa Itu kognitif?
Berangkat dari kata Kognisi yang
berasal dari dari bahasa latin yaitu
cognoscere artinya mengetahui
Kognisi dapat pula
diartikan sebagai
pemahaman terhadap
pengetahuan atau
kemampuan untuk
memperoleh
pengetahuan.
Kognitif berarti
proses berfikir atau
proses menangkap,
menyimpan atau
mengelola, sampai
menggunakan
kembali informasi.
Ciri-Ciri Perilaku Kognitif

Berfikir Berfikir
lancar Orisinal

Berfikir Berfikir
Luwes Terperinci
Belajar Dalam
Perspektif
Teori Kognitif
Belajar Dalam Perspektif
Teori Kognitif
Belajar menurut teori kognitif adalah suatu proses atau
usaha yang melibatkan aktivitas mental yang terjadi
dalam diri manusia sebagai akibat dari proses interaksi
aktif dengan lingkungannya untuk memperoleh suatu
perubahan dalam bentuk pengetahuan, pemahaman,
tingkah laku, keterampilan, nilai dan sikap yang bersifat
relatif dan berbekas.
Teori Kognitif
Jean Piaget
TEORI KOGNITIF JEAN PIAGET

Jean Piaget mengemukakan bahwa


proses belajar akan terjadi apabila
ada aktivitas individu berinteraksi
dengan lingkungan sosial dan
lingkungan fisiknya

Gambaran Pemikiran Jean Piaget


Aspek Perkembangan Kognitif

Pengalaman Interaksi Sosial


yaitu hubungan timbal balik antara yaitu pengaruh-pengaruh yang
organisme dengan dunianya diperoleh dalam hubungannya dengan
lingkungan sosial

Ekulibrasi
Kematangan
yaitu adanya kemampuan atau
sebagai hasil perkembangan sistem mengatur dalam diri
susunan saraf organisme agar dia selalu mampu
mempertahankan keseimbangan dan
penyesuaian diri terhadap
lingkungannya
Perkembangan Intelektual
Menurut Piaget
Struktur
Piaget memandang ada hubungan fungsional antara tindakan
1 fisik, tindakan mental dan perkembangan logis anak-anak.
Tindakan (action) menuju pada operasi-operasi dan operasi-
operasi menuju pada perkembangan struktur-struktur

Isi
Merupakan
Contentpola
Hereperilaku anak yang khas yang tercermin pada Content Here
2 respon yang diberikannya terhadap berbagai masalah atau
situasi yang dihadapinya

Fungsi
3 adalah cara yang digunakan organisme untuk membuat
kemajuan intelektual
Perkembangan Intelektual Berdasarkan
Fungsi Menurut Piaget
Organisasi
1 Yaitu memberikan setiap organisme kemampuan untuk mengestimasikan atau mengorganisasi
proses-proses fisik atau psikologis menjadi sistem-sistem yang teratur dan berhubungan

Content Here Content Here


Adaptasi
Adaptasi terhadap lingkungan dilakukan melalui dua proses yaitu asimilasi dan akomodasi.
2 • Asimilasi, adalah proses kognitif dimana seseorang mengintegrasikan persepsi, konsep ataupun
pengalaman baru ke dalam skema atau pola yang sudah ada dalam pikirannya
• Akomodasi, untuk membentuk skema baru yang cocok dengan rangsangan yang baru atau
memodifikasi skema yang telah ada sehingga cocok dengan rangsangan
Konsep dalam Perkembangan Kognitif
Menurut Jean Piaget
Intelegensi Asimilasi
1 suatu bentuk ekuilibrium ke arah di mana
4 proses kognitif dimana seseorang
semua struktur yang menghasilkan persepsi, mengintegrasikan persepsi, konsep atau
kebiasaan, dan mekanisme sensiomotor pengalaman baru kedalam skema atau
diarahkan. pola yang sudah ada dalam pikirannya

Organisasi Akomodasi
2 suatuContent Hereyang umum untuk semua
tendensi 5 pembentukan
Content Here skema baru atau
bentuk kehidupan guna mengintegrasikan mengubah skema lama sehingga cocok
struktur, baik yang psikis ataupun fisiologis dengan rangsangan yang baru sehingga
dalam suatu sistem yang lebih tinggi cocok dengan rangsangan yang ada

Skema Ekuilibrasi
3 suatu struktur mental seseorang dimana ia
6 Berfungsi untuk dapat membuat
secara intelektual beradaptasi dengan seseorang menyatukan pengalaman
lingkungan sekitarnya luar dengan struktur dalamnya
Tahap Perkembangan Kognitif
Menurut Piaget
Tahap Sensorimotor Tahap Operasional
Konkret
Pada tahap ini individu dalam
memahami sesuatu yang berada di luar Pada tahap ini individu mulai
dirinya melalui gerakan, suara atau berpikir secara logis tentang
tindakan yang dapat diamati atau kejadian-kejadian yang bersifat
dirasakan oleh alat inderanya konkret

Tahap Pra-Operasional Tahap Operasional Formal


Pada tahap ini individu mulai memiliki kecakapan Pada tahap ini individu mulai
motorik untuk melakukan sesuatu dari apa yang memasuki dunia “kemungkinan” dari
dilihat dan didengar, tetapi belum mampu dunia yang sebenarnya atau
memahami secara mental (makna atau hakikat) individu mengalami perkembangan
terhadap apa yang dilakukannya tersebut
penalaran abstrak
Teori Kognitif
J.S Bruner
TEORI KOGNITIF J.S BRUNER

Cara individu mengorganisasikan apa yang telah


dialami dan dipelajari, sehingga individu mampu
menemukan dan mengembangkan sendiri konsep,
teori-teori dan prinsip-prinsip melalui contoh-contoh
yang dijumpai dalam kehidupannya
Proses Kognitif dalam Belajar
Menurut Bruner

Proses Menguji atau


Proses
mentransformasikan mengevaluasi relevansi
pemerolehan
informasi yang dan ketepatan
informasi baru
diterima pengetahuan
Hal-Hal yang Diperhatikan
dalam Belajar menurut Bruner
Kesiapan Belajar Intuisi
Kesiapan yang berupa keterampilan Teknik-teknik intelektual untuk sampai
yang sifatnya sederhana yang pada formulasi tentatif tanpa melalui
memungkinkan seseorang untuk langkah-langkah analitis
menguasai keterampilan yang sifatnya
lebih tinggi

Struktur Pengetahuan Motivasi


Kurikulum harus berisikan struktur Keadaan yang terdapat di dalam diri
pengetahuan yang berisi berisi ide-ide, seseorang yang mendorong untuk
gagasan, konsep-konsep dasar, melakukan aktifitas untuk mencapai
hubungan antara konsep atau contoh- tujuan tertentu
contoh dari konsep yang dianggap
penting
Perkembangan Kognitif
Menurut Bruner
Perkembangan intelektual ditandai Interaksi secara sistematis antara
1 dengan adanya kemajuan dalam
4 pembimbing, guru atau orang tua
menanggapi rangsangan dengan anak diperlukan bagi
perkembangan kognitifnya

Peningkatan pengetahuan Bahasa yang diperlukan untuk


2 Content Here
tergantung pada perkembangan 5 mengkomunikasikan
Content Here suatu konsep
sistem penyimpanan informasi kepada orang lain
secara realisasi

Perkembangan intelektual meliputi Perkembangan kognitif ditandai


3 perkembangan kemampuan
6 dengan kecakapan untuk
berbicara pada diri sendiri atau mengemukakan beberapa alternatif
kepada orang lain secara simultan
Tahap Perkembangan Intelektual Anak
Menurut Bruner

Tahap Enaktif Tahap Simbolik


Pada tahap ini individu melakukan
Pada tahap ini individu telah mampu
aktivitas-aktivitas dalam upayanya untuk
memiliki ide-ide atau gagasangagasan
memahami lingkungan sekitar atau dunia
abstrak yang sangat dipengaruhi oleh
sekitarnya dengan menggunakan
kemampuannya dalam berbahasa dan
pengetahuan motorik
logika

Tahap Ikonik
Pada tahap ini individu memahami obyek-
obyek atau dunianya melalui gambar-gambar
dan visualisasi verbal
Teori Kognitif
David Ausubel
Teori Kognitif David Ausubel

Peserta didik akan belajar dengan baik jika isi


pelajaran (instructional content) sebelumnya
didefinisikan dan kemudian dipresentasikan dengan
baik dan tepat kepada peserta didik (advance
orginizer)
Belajar Menurut David Ausubel
Dimensi Pertama Dimensi Kedua
Berhubung dengan cara bagaimana
Berhubungan dengan cara informasi atau
peserta didik dapat mengaitkan informasi
materi pelajaran disajikan pada peserta
itu pada struktur kognitif yang ada
didik, melalui penerimaan atau penemuan
Faktor-Faktor dan Syarat Belajar
Menurut Ausubel

1 Faktor-Faktor Belajar 2 Syarat Belajar

• Struktur kognitif • Materi yang akan dipelajari harus

• Stabilitas bermakna secara potensial


Content Here Content Here
• Kejelasan pengetahuan • Peserta didik yang akan belajar
harus bertujuan untuk
melaksanakan belajar bermakna

3
Penerapan Teori Kognitif Ausubel

1 Fase Perencanaan

Menetapkan tujuan pembelajaran, untuk mengajarkan “Organized bodies of


content” yang memuat bermacam konsep dan generalisasi

Mendiagnosis latar belakang pengetahuan peserta didik, untuk sensitivitas


guru terhadap latar belakang pengetahuan peserta didik, pengalaman peserta
Content Here
didik dan struktur pengetahuan peserta didik Content Here

Membuat struktur materi, untuk melakukan rekonsiliasi integratif

2
3 Memformulasikan Advance Organizer, untuk mengkaitkan atau
menghubungkan materi pelajaran dengan struktur pengetahuan peserta didik
dan mengorganisasikan materi yang dipelajari peserta didik
Penerapan Teori Kognitif Ausubel

2 Fase Pelaksanaan

Menghubungkan atau membandingkan konsep-konsep itu melalui rekonsiliasi


integrative

Content Here Content Here

Melanjutkan dengan difernsiasi progresif sehingga konsep tersebut menjadi


lebih luas

2
3
Implikasi Teori Kognitif Ausubel
Dalam Pembelajaran

Kunci keberhasilan dalam belajar


1 terletak pada kebermaknaan
bahan ajar yang diterima atau
yang dipelajari oleh peserta didik
Content Here Content Here

Belajar bermakna akan berhasil


2 apabila ada motivasi intrinsik dari
3 dalam diri peserta didik
Teori Kognitif
Gestalt
Teori Belajar Gestalt
Dalam bahasa jerman, Gestalt berarti whole
configuration atau bentuk yang utuh, pola, kesatuan,
dan keseluruhan. Artinya gestalt adalah keseluruhan
lebih berarti dari bagian-bagian.
Inti dari belajar menurut Gestalt bahwa objek atau
peristiwa tertentu dipandang sebagai suatu keseluruhan
yang terorganisir. Perintis teori gestalt ini ialah Chr.von
Ehrenfels, dengan karyanya uber gestalt qualitation
(1890).

Kemudian dikembangkan oleh Koffka, Kohler, dan


Wertheimer. Teori belajar Gestalt disebut juga dengan
feld theory atau insight full learning.
Teori Belajar Gestalt
Belajar Menurut Gestalt

Proses pengembangan yang didasarkan pada pemahaman


atau insight. Insight adalah pemahaman terhadap
hubungan antar bagian dalam suatu situasi permasalahan.
Teori Gestalt menganggap bahwa insight adalah inti dari
pembentukan tingkah laku.

Teori belajar Gestalt pada dasarnya sebagai usaha untuk


memperbaiki proses belajar dengan rote learning dengan
pengertian bukan menghapal
Teori Belajar Gestalt
Belajar dengan insight adalah sebagai berikut :

Insight tergantungg dari kemampuan Insight adalah hal yang harus dicari,
dasar tidak dapat jatuh dari langit

Insight tergantung dari pengalaman


Belajar dengan insight dapat diulangi
masa lampau yang relevan

Insight hanya timbul apabila situasi Insight sekali didapat dapat


belajar diatur sedemikian rupa, digunakan untuk menghadapi
sehingga segala aspek yang perlu situasi-situasi baru.
dapat diamati
Teori Belajar Gestalt
Prinsip-prinsip Belajar menurut Teori Gestalt :

Belajar dimulai dari keseluruhan


Individuasi bagian-bagian dari
untukmenuju ke bagian-bagian.
keseluruhan.
Keseluruhan memberikan makna
kepada bagian-bagian.

Individu belajar dengan


Tujuan belajar adalah untuk
menggunakan
mendapatkan pemahaman
pemahaman atau insight.
atau insight
Teori Belajar Gestalt
Implikasi Teori Gestalt dalam Pembelajaran :

Perilaku bertujuan. Belajar harus terarah pada tujuan.


Belajar bukan hanya terjadi akibat hubungan stimulus-
respons, tetapi ada keterkaitannya dengan tujuan yang
ingin dicapai, yaitu untuk mendapatkan pemahaman
tentang sesuatu.

Pembelajaran akan bermakna apabila siswa mampu


memahami secara totalitas terhadap objek yang
dipelajari, memiliki kemampuan mengenal dan
memahami unsur-unsur, mampu memahami
keterkaitan unsur-unsur dalam suatu obyek atau
peristiwa, dan keterkaitan antara pengetahuan yang
baru dengan pengetahuan sebelumnya.
Kelebihan dan
Kelemahan
Teori Belajar
Kognitif
Kelebihan Teori Belajar Kognitif
Menjadikan Siswa Lebih Kreatif Dan Mandiri
• Peserta didik dituntut untuk lebih kreatif, karena mereka tidak hanya merespon dan
menerima rangsangan saja, tapi memproses informasi yang diperoleh dan berfikir untuk

1 dapat menemukan ide-ide dan mengembangkan pengetahuan.


• Peserta didik dituntut untuk lebih mandiri contohnya pada saat siswa mengerjakan soal
siswa bisa mengerjakan sendiri karena pada saat belajar siswa menggunakan fikiranya
sendiri untuk mengasah daya ingatnya, tanpa bergantung dengan orang lain
Content Here Content Here

Membantu Peserta Didik Memahami Bahan Belajar Secara Lebih Mudah


Karena peserta didik merupakan peserta aktif didalam proses pembelajaran yang berpusat

2 pada cara peserta didik mengingat, memperoleh kembali dan menyimpan informasi dalam
ingatannya. Serta Menekankan pada pola pikir peserta didik sehingga bahan ajar yang ada
lebih mudah dipahami
Kelebihan Teori Belajar Kognitif
Pendidik Dapat Memaksimalkan Ingatan Yang Dimiliki Oleh Peserta Didik
Dengan menerapkan teori kognitif ini, maka pendidik dapat memaksimalkan ingatan yang
3 dimiliki oleh peserta didik untuk mengingat semua materi-materi yang diberikan karena pada
pembelajaran kognitif salah satunya menekankan pada daya ingat peserta didik untuk selalu
mengingat akan materi-materi yang telah diberikan.

Content Here Content Here

Membantu Membantu Guru Untuk Mengenal Peserta Didik


4 Dengan menerapkan teori kognitif ini, dapat membantu guru untuk mengenal peserta didik
secara individu sehingga dapat mengembangkan kemampuan peserta didik.
Kekurangan Teori Belajar Kognitif
Pada dasarnya teori kognitif ini lebih menekankan pada kemampuan ingatan peserta didik,
1 sehingga kelemahan yang terjadi di sini adalah selalu menganggap semua peserta didik itu
mempunyai kemampuan daya ingat yang sama dan tidak dibeda-bedakan

2 Teori tidak menyeluruh untuk semua tingkat pendidikan

Content Here Content Here

3 Sulit dipraktikkan khususnya di tingkat lanjut

Dalam menerapkan metode pembelajaran kognitif perlu diperhatikan kemampuan peserta didik
4
untuk mengembangkan suatu materi yang telah diterimanya untuk semua tingkat pendidikan
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai