LEMBAR PROBLEM SOLVING BAB I (BAGIAN KE-2)

MATEMATIKA UNTUK TERMODINAMIKA

 P  P
1) Buktikan bahwa    . Buktikan kebenaran pernyataan tersebut bila
 T  V T
diterapkan pada gas ideal dan gas Van der Waals!
2) Buktikan bahwa untuk persamaan keadaan gas Van der Waals berlaku :
 P   V   T 
       1
 V  T  T  P  P  V
3) Buktikanlah bahwa koefisien muai kubik β suatu zat padat isotrop sama dengan 3
kali koefisien muai liniernya α.
4) Untuk zat Paramagnetik berlaku persamaan M = C(B/T) ; dimana, M =
Magnetisasi Sistem . B = Induksi Magnetik . T = Suhu sistem paramagnetik C =
Tetapan . (a) Rumuskan ungkapan yang menggambarkan perubahan kemagnetan
sistem apabila suhu dan induksi magnetik berubah ! (b) Tuliskan satuan M,B dan C
dalam SI !
5) Untuk sistem berupa kristal dielektrik (zat isolator) berlaku persamaan P =
(a+b/T)E ; dimana P = Polarisasi listrik system . E = Kuat medan listrik .a dan b
=konstan . (a) Rumuskan ungkapan yang menggambarkan perubahan polarisasi
listrik sistem jika suhu dan kuat medan listrik kembali ! (b) Tuliskan satuan P, E
dan a dalam SI !
6) Ujilah semua diferensial total dibawah ini, apakah eksak atau tak eksak. Jika eksak
tentukanlah fungsi-fungsinya dengan menggunakan teknik integrasi
a) dz = ydx + xdy
b) dz = ydx - xdy
c) dx = ydy + zdz
d) dx = ydy - zdz
e) dy = z dx
f) dy = 2(x+z)dx + 2 (x+z)dz
g) dz = ydx + (x+2y)dy
h) dz = xdx + (x+2y)dy

7) Diketahui bahwa dA = y dx - x dy , dB = xdx - y dy. Hitunglah  dA dan  dB

melalui jalan integrasi sebagai berikut :

y
y = x2
y = 2x
4A B

a. Jalan OAB
C
2 x
 b. Jalan OCB
c. Jalan OB melalui y = x2
d. Jalan OB melalui y = 2x

8) Diketahui bahwa dz = 2xydx + xdy ; xy (dx + 2dy). Hitunglah  dZ dan  dA

y melalui jalan integrasi sebagai berikut :
R Q
1
0

P
0 6 x
a. Jalan OPQ
b. Jalan ORQ
c. Jalan OQ melalui garis lurus OQ

24) Besaran fisis yang penting untuk sautu gas adalah koefesien muai kubiknya
1  V 
   . Tentukanlah  untuk gas dengan persamaan :
V  T  P
a. P(V-b) = RT
 a 
b.  p  2  v  b   RT
 v 

 P  
25) a. Buktikan bahwa :   
 T V k
b. Tunjukkan bahwa untuk persamaan keadaan gas Van der Walls berlaku
 P   R
hubungan berikut ini :    
 T  V k  v  b

26) Bila volume V adalah salah satu variabel di dalam sistem P-V-T gas ideal,
buktikanlah bahwa integral dV dari keadaan A ke keadaan B melalui dua jalan
yang berbeda, yaitu jalan AB dan jalan ACB memberikan hasil yang sama :

T
T2 C

T1
A B

P1 P2 P
 27) Persamaan suatu gas dinyatakan : P(V-b) = RT. Buktikan bahwa :
V b
a. 
VT

b. k
V  b  2
RTV

    k 
28) Buktikan bahwa :    
 P  P  T  P

a
29) Persamaan keadaan dielektrik dinyatakan : P  v  b  e VRT  RT dimana a dan b
adalah konstanta :
a. Tentukan koefesien muai kubik  untuk zat yang memenuhi persamaan
tersebut diatas !
b. Tunjukkanlah bahwa untuk temperatur dan volume yang besar, koefesien
muai kubik ini sama dengan untuk gas ideal

Setelah selesai menjawab semua soal di atas, cobalah anda melakukan tinjauan ulang
terhadap kata-kata kunci yang ada dalam Bab I ini, yaitu sebagai berikut :
 Termodinamika
 Sistem
 Lingkungan
 Tinjauan makroskopis
 Koordinat makroskopis
 Koordinat mikroskopis
 Sistem tertutup
 Sistem Terbuka
 Sistem terisolasi
 Tekanan
 Persamaan keadaan
 Diferensial parsial
 Diferensial total
 Diferensiasi parsial
 Diferensial eksak
 Diferensial tak eksak
 Fungsi keadaan
Jika anda belum dapat memahami semua kata kunci diatas, berarti anda harus melakukan
pengulangan dalam pokok bahasan MATEMATIKA UNTUK TERMODINAMIKA ini,
sampai anda betul-betul memahaminya.