Anda di halaman 1dari 6

LAPORAN PRAKTIKUM MIKROBIOLOGI

Nama : Lira Sukma Djuniar

Nim : 19012011

Kelas : S1-RK-A

Semester : V (Lima)

Dosen pengampu : apt. M. Ikhwan Setiawan, M.Farm

Pengaruh lingkungan

I. Teori Singkat
Partumbuhan mikroba memerlukan kisaran suhu tertentu, terbagi
menjadi suhu minimum, suhu optimum, dan suhu maksimum. Suhu
minimum adalah suhu terendah tetapi mikroba masih dapat hidup. Suhu
optimum adalah suhu paling baik untuk pertumbuhan mikroba. Suhu
maksimum adalah suhu tertinggi untuk kehidupan mikroba.
Berdasarkan kisaran suhu pertumbuhannya, mikroba dapat
dikelempokkan menjadi mikroba psikofil (kriofil), mesofil, dan termofil.
Psikrofil adalah kelompok mikroba yang dapat tumbuh pada suhu -3 oC
dengan suhu optimum sekitar 15oC. mesofil adalah kelompok mikroba
pada umumnya mempunyai suhu minimum 15oC. mesofil adalah
kelompok mikroba pada umumnya, mempunyai suhu minimum 15 oC suhu
optimum 25-37 oC dan suhu maksimum 45-55oC.
II. Alat Dan Bahan

Alat Bahan

 Pinset  Bakteri E.coli


 Kapas  NB / Natrium benzoat
 Inkubator
 Tabung reaksi
 Rak tabung reaksi
 Pipet steril

III. Cara Kerja


1. Disiapkan alat dan bahan di ruang LAF
2. Ditandai dengan kertas stiker pada tabung reaksi (2 tabung reaksi
untuk suhu 4’C, 2 tabung untuk suhu ruang, dan 2 tabung untuk
suhu 37’C)
3. Diisi 6 tabung reaksi dengan NB masing-masing sebanyak 5 ml
4. Dipipet bakteri E.Colli sebanyak 0,5ml masing –masing untuk 1
tabung reaksi dengan stiker 4’C, 1 tabung reaksi dengan stiker
suhu ruang, dan 1 tabung reaksi dengan stiker 37’C.
5. Tabung reaksi masing –masing suhu dipisahkan ke 3 rak tabung
reaksi berbeda : 2 tabung reaksi 4’C, 2 tabung reaksi untuk suhu
ruang, dan 2 tabung untuk suhu 37’C.
6. 2 tabung reaksi dengan suhu 4’C (tabung dengan isi sampel NB
saja dan tabung isi sampel NB + E.colli) diinkubasi ke dalam
kulkas selama 1 x 24 jam pada suhu 37’C.
7. 2 tabung reaksi dengan suhu ruang (tabung dengan isi sampel NB
saja dan tabung isi sampel NB + E.colli) diinkubasi ke dalam
inkubator selama 1 x 24 jam pada suhu ruangan.
8. 2 tabung reaksi dengan suhu 37’C (tabung dengan isi sampel NB
saja dan tabung isi sampel NB + E.colli) diinkubasi ke dalam
inkubator selama 1 x 24 jam pada suhu 37’C.
9. Setelah 24 jam, amati kekeruhan atau pertumbuhan bakteri.

IV. Hasil Pengamatan

suhu Gambar Keterangan

4’C Jernih atau tidak ada


pertumbuhan bakteri

(Hasil 1 x 24 jam)
Sampel NB

4’C
Sedikit keruh atau ada
pertumbuhan bakteri

(Hasil 1 x 24 jam)
Sampel NB + E. colli
Suhu ruang Keruh atau ada
pertumbuhan bakteri

(Hasil 1 x 24 jam)
Sampel NB

Suhu ruang Keruh atau ada


pertumbuhan bakteri

(Hasil 1 x 24 jam)
Sampel NB + E.
Colli

37’C Sedikit keruh atau ada


pertumbuhan bakteri

(Hasil 1 x 24 jam)
Sampel NB
37’C Keruh pekat atau ada
banyak pertumbuhan
bakteri

(Hasil 1 x 24 jam)
Sampel NB + E. colli

V. Pembahasan
Pada praktikum ini, mahasiswa diharapkan mampu menganalisa
pertumbuhan bakteri dengan perbedaan suhu.
Hasil pengamatan menunjukkan pada suhu 4oC, media tidak tumbuh
bakteri, ini menunjukkan lingukungan disekitar media uji , tidak ada
bakteri yang tumbuh di suhu 4oC. kemudian pada suhu ruang, media tanpa
bakteri menghasilkan kekeruhan ini menunjukan adanya pertumbuhan
bakteri, dan media yang ditumbuhi bakteri dan diinkubasi disuhu ruang
menghasilkan kekeruhan lebih banyak, dan pada suhu 37 oC media tanpa
dan berisi bakteri E.Coli menghasilkan pertumbuhan bakteri dengan
timbul kekeruhan yang pekat.
Factor-faktor lingkungan pertumbuhan mikroorganisme yaitu ada
suhu, Ph, Oksigen, salinitas. Suhu , tinggi rendanya suhu mempengaruhi
pertumbuhan mikroorganime. Bakteri dapat tumbuh dalam rentang suhu
minus 5 oC - 80 oC, tetapi setiap species mempunyai rentang suhu yang
pendek yang ditentukan oleh sensitifitas system enzimnya terhadap panas.
Bakteri yang dapat dikelompokkan berdasarkan pada kisaran suhu
pertumbuhannya, yaitu ada psikrofil , mesofil , dan termofil. Pengujian
bakteri E.Coli ini menujuukan termasuk bakteri mesofil yang dimana
bakteri tumbuh pada suhu 20 oC - 45 oC. karakteristik istimewa dari semua
bakteri mesofil adalah kemampuannya untuk tumbuh pada suhu tubuh
37oC dan tidak dapat tumbuh pada suhu diatas 45oC. bakteri mesofil dapat
dibedakan menjadi 2 kelompok , yaitu yang mempunyai suhu
pertumbuhan optimum 20-30 oC termasuk tumbuhan saprofit, kemudian
yang mempunyai suhu pertumbuhan optimum 35-40 oC, termasuk
organisme yang tumbuh baik pada tubuh inang berdarah panas.

VI. Kesimpulan

Bakteri E.Coli yang diuji merupakan termasuk bakteri mesofil

DaftarPustaka

Diakses pada tanggal 29 Januari 2022 dengan


Pertumbuhan_pada_mikroorgani...http://file.upi.edu ›
JUR._PEND._BIOLOGI › Pert...

Anda mungkin juga menyukai