Anda di halaman 1dari 3

TUGAS UTS ANALISIS REVIEW JURNAL

ASPEK IBADAH, LATIHAN SPRITUAL DAN AJARAN MORAL


MATA KULIAH PENGANTAR INTEGRASI ILMU

Nama: Achmad Fadillah


NIM: 210104030058
Kelas: 21C1

a. Identitas Jurnal dan Judul Jurnal


Aspek Ibadah, Latihan Spritual dan Ajaran Moral (Studi Pemikiran Harun Nasution
tentang Pokok-Pokok Ajaran Islam), Vol. 8, No. 1 (Juni 2019)

b. Penulis Jurnal
Khoiruman

c. Kesimpulan yang ada pada Jurnal


Agama Islam adalah agama yang universal yang berisi petunjuk hidup manusia dan
sesuai dengan kondisi ruang dan waktu. Islam mempunyai pokok-pokok ajaran yang
lengkap yaitu Akidah, Syari’ah, dan Akhlaq yang harus dipahami dan dilaksanakan.
Wahyu Islam telah berhenti, namun problematika sosial umat manusia terus
berkembang dan kompleks. Harun Nasution menjelaskan bahwa dalam penelitian
Hukum Islam bisa menggunakan penelitian eksploratif dan deskriptif dengan
menggunakan pendekatan kesejarahan.
Pendidikan jasmani manusia harus disempurnakan dengan pendidikan rohani.
Karena nanusia tersusun dari dua unsur, unsur jasmani dan unsur rohani. Badan
mempunyai hawa nafsu yang bisa membawa pada kejahatan, sedangkan roh mengajak
kepada kesucian.
Dalam Islam ibadat memberikan latihan rohani, spritual dan moral, seperti sholat
yang merupakan dialog antara manusia dengan Tuhan yaitu seseorang meminta supaya
rohnya disucikan sehingga ia terhindar perbuatan yang tidak baik. Tuhan akan menerima
sholat orang yang merendah diri atau tidak sombong, suka menolong fakir miskin, dll.
Puasa, latihan jasmani dan rohani di sini bersatu dalam usaha menyucikan roh
manusia karena seseorang harus menahan hawa nafsu makan, minum dll yang bertujuan

1
agar manusia bertaqwa, artinya menjauhi perbuatan-perbuatan jahat dan melakukan
perbuatan-perbuatan baik.
Haji, yaitu usaha penyucian roh disertai oleh latihan jasmani dalam bentuk pakaian,
makanan dan tempat tinggal sederhana. Selama mengerjakan haji orang tidak boleh
berbuat hal-hal tidak baik.
Zakat, yaitu mengeluarkan sebagian dari harta untuk menolong fakir miskin dan
sebagainya juga merupakan penyucian roh. Harta yang diberikan itu bertujuan untuk
membersihkan dan menyucikan pemiliknya.
Tujuan ibadah dalam Islam bukanlah menyembah, tetapi mendekatkan diri kepada
Tuhan. Yang ingin dibina Islam ialah manusia baik yang yang menjauhi perbuatan buruk
atau jahat di dunia, manusia inilah yang dimaksud dengan mukmin, muslim, dan Muttaqi
(orang yang bertaqwa). Dari manusia-manusia baik dan berbudi pekerti luhurlah
masyarakat baik dapat terwujud.

d. Fakta Penting yang ada pada Jurnal


• Agama Islam adalah agama yang universal yang berisi petunjuk hidup manusia dan
sesuai dengan kondisi ruang dan waktu.
• Wahyu Islam telah berhenti, namun problematika sosial umat manusia terus
berkembang dan kompleks.
• Manusia tersusun dari dua unsur, unsur jasmani dan unsur rohani.
• Tubuh manusia berasal dari materi dan mempunyai kebutuhan-kebutuhan materiil,
sedangkan roh manusia bersifat Immateri dan mempunyai kebutuhan spritual.
• Badan mempunyai hawa nafsu yang bisa membawa pada kejahatan, sedangkan roh
mengajak kepada kesucian.
• Ada sebuah hadits yang menyatakan bahwa orang yang kuat sembahyang, berpuasa
dan bersedekah, tetapi lidahnya menyakiti tetangga, akan masuk neraka. Dan orang
yang sedikit menjalankan ibadat sembahyang, puasa, dan sedekah, tetapi tidak
menyakiti hati tetangga akan masuk surga.

e. Pertanyaan yang dapat dimunculkan pada Jurnal


• Dalam Islam ada 3 pokok ajaran, yaitu akidah, syari’ah dan akhlak. Nah, bagaimana
jika ada orang yang memahami dan mengamalkan salah satunya saja?

2
• Bagaimana jika seseorang terlalu memikirkan aspek jasmani dan melupakan aspek
rohaninya?
• Bagaimana cara untuk menyeimbangkan aspek jasmani dan rohani?
• Mengapa ada orang yang beribadah seperti sholat, puasa, zakat, dan haji tapi masih
mengerjakan perilaku yang buruk?

f. Kelebihan dan Kekurangan Jurnal.


1. Kelebihan Jurnal
• Pada jurnal ini terdapat beberapa sudut pandang yang berbeda-beda dalam
menjelaskan pendekatan dalam memahami Islam, sehingga setiap pembaca bisa
lebih mudah untuk mengetahui perbedaannya.
• Memaparkan secara jelas dan lengkap mulai dari biografi tokoh, metodologi
pengkajian, pembahasan dan analisisnya.
2. Kekurangan Jurnal
• Identitas jurnal tidak termuat di dalam jurnal.
• Terdapat beberapa kata yang tidak sesuai dengan penggunaan EYD.
• Dalam pembahasan metodologi pengkajian terdapat istilah-istilah ilmiah, sehingga
sulit untuk dipahami.

Anda mungkin juga menyukai