Anda di halaman 1dari 8

E.

IMPLEMENTASI
Nama Pasien : Ny. E
Ruang : Dahlia RSMS
Tanggal/Jam No Implementasi Respon Paraf
Dx
Selasa
2 Juni 2009 1  Memantau tanda vital: suhu tubuh, tekanan  TD 140/90 mmHg, Nadi: 96 x/mnt, R: 20
darah, nadi dan respirasi x/mnt, S: 36,5°C
 Memantau ukuran, bentuk, kesimetrisan, dan  Pupil Isokor
reaktivitas pupil  Pasien mengatakan penglihatanya masih jelas
 Memantau adanya penglihatan kabur,
dan tidak kabur
ketajaman penglihatan
 Pasien mengatakan kepalanya sakit
 Memantau adanya sakit kepala
 Pasien sadar sepenuhnya dan tidak mengalami
 Memantau tingkat kesadaran dan orientasi
disorientasi
 Memantau adanya parestesi mati rasa dan
kesemutan  Pasien mengatakan tidak ada anggota tubuhnya

 Memantau status cairan termasuk asupan yang mati rasa tapi tangan dan kaki kiri lemah
dan haluaran  Infus RL masuk dengan lancar, BAK juga lancar
dan tidak mengalami gangguan
 Kolaborasi pemberian therapy medis dengan  Terapi masuk dan tidak ada reaksi alergi
memberikan injeksi Procefa 2x1,Rantin 2x1,
Brainact 2x1, Neurotam 2x3 gr.
2  Mengajarkan pada pasien atau tentang teknik  Pasien mengerti dan melakukan anjuran perawat
ambulasi dengan cara mengerakan kaki dan
tanganya serta miring kanan kiri dan duduk
secara bertahap
 Memonitor respon pasien saat latihan
 Pasien terlihat bersemangat saat latihan namun
sedikit kelelahan
 Memantau kemampuan pasien dalam
 Pasien mampu mengangkat tangan dan kaki
mobilisasi
kanan dengan kekuatan otot baik namun tangan
dan kaki kiri kekuatan otot lemah
 Mendampingi dan bantu keluarga pasien saat  Pasien dan keluarga senang di dampingi perawat
mobilisasi dan bantu penuhi kebutuhan ADLs saat melalukan latihan
ps.
Tanggal/Jam No Implementasi Respon Paraf
Dx
Rabu 1  Memantau tanda vital: suhu tubuh, tekanan  TD 140/100 mmHg, Nadi: 90 x/mnt, R: 24
3 Juni 2009 darah, nadi dan respirasi x/mnt, S: 37°C
 Memantau ukuran, bentuk, kesimetrisan, dan  Pupil Isokor
reaktivitas pupil
 Pasien mengatakan penglihatanya masih jelas
 Memantau adanya penglihatan kabur,
dan tidak kabur dan kepalanya juga masih sakit
ketajaman penglihatan dan adanya sakit
kepala
 Kesadaran pasien kompos mentis
 Memantau tingkat kesadaran dan orientasi
 Memantau adanya parestesi mati rasa dan
 Pasien mengatakan tidak ada anggota tubuhnya

kesemutan yang mati rasa tapi tangan dan kaki kiri lemah
namun kekuatan otot sudah bertambah di
banding kemarin
 Memantau status cairan termasuk asupan  Infus RL masuk dengan lancar, BAK juga lancar
dan haluaran dan tidak mengalami gangguan
 Terapi masuk dan tidak ada reaksi alergi
 Kolaborasi pemberian therapy medis dengan
memberikan injeksi injeksi Procefa
2x1,Rantin 2x1, Brainact 2x1, Neurotam
2x3 gr.
2  Memotivasi kembali kepada pasien untuk  Pasien mengerti dan melakukan anjuran perawat
melakukan mobilisasi bertahap yaitu dengan
mengerakan kaki dan tanganya serta miring
kanan kiri dan duduk
 Memonitor respon pasien saat latihan
 Pasien terlihat bersemangat saat latihan namun
 Memantau kemampuan pasien dalam
masih sedikit kelelahan
mobilisasi
 Kekuatan otot tangan dan kaki kiri sudah
bertambah di banding kemarin

 Mendampingi dan bantu keluarga pasien saat  Pasien dan keluarga senang di dampingi perawat
mobilisasi dan bantu penuhi kebutuhan ADLs saat melalukan latihan
ps.
Tanggal/Jam No Implementasi Respon Paraf
Dx
Kamis 1  Memantau tanda vital: suhu tubuh, tekanan  TD 110/70 mmHg, Nadi: 76 x/mnt,R: 25 x/mnt,
4 Juni 2009 darah, nadi dan respirasi S: 35,2°C
 Memantau ukuran, bentuk, kesimetrisan, dan  Pupil Isokor
reaktivitas pupil
 Memantau adanya penglihatan kabur,
 Pasien mengatakan penglihatanya masih jelas
ketajaman penglihatan dan adanya sakit
dan tidak kabur dan kepalanya juga masih sakit
kepala
 Memantau tingkat kesadaran dan orientasi
 Memantau adanya parestesi mati rasa dan
 Kesadaran pasien kompos mentis

kesemutan  Pasien mengatakan tidak ada anggota tubuhnya


yang mati rasa tapi tangan dan kaki kiri lemah
namun kekuatan otot sudah bagus
 Memantau status cairan termasuk asupan
dan haluaran  Infus RL masuk dengan lancar, BAK juga lancar
dan tidak mengalami gangguan
 Kolaborasi pemberian therapy medis dengan
 Terapi masuk dan tidak ada reaksi alergi
memberikan injeksi injeksi Procefa
2x1,Rantin 2x1, Brainact 2x1, Neurotam
2x3 gr.
2
 Memotivasi ulang kepada pasien untuk  Pasien mengerti dan melakukan anjuran perawat
melakukan mobilisasi bertahap
 Memonitor respon pasien saat latihan
 Pasien terlihat bersemangat saat latihan namun
 Memantau kemampuan pasien dalam
masih sedikit kelelahan
mobilisasi
 Kekuatan otot tangan dan kaki kiri sudah bagus
 Mendampingi dan bantu keluarga pasien saat
 Pasien dan keluarga senang di dampingi perawat
mobilisasi dan bantu penuhi kebutuhan ADLs
saat melalukan latihan
ps.
F. EVALUASI
Nama Pasien : Ny. E
Ruang : Dahlia RSMS
Tanggal/Jam No Evaluasi Paraf
Dx
Kamis
Selasa
Rabu 1 Diagnosa 1
432 Juni 2009 S : Pasien mengatakan kepalanya
pusing masih sedikit
pusing pusing
O:
 TD 110/70
140/90 mmHg,
140/100 mmHg,Nadi:
Nadi:76
9690x/mnt,
x/mnt, R:R:25
2024x/mnt,
x/mnt, S:S:36,5°C
35,2°C
37°C
 Pada CT-Scan terdapat gambaran / kesan terjadi kelainan di hemisfer
 Pada CT-Scan terdapat gambaran / kesan terjadi kelainan di hemisfer
kanan
kanan
A:
A: Tujuan
Saat Tujuan
Indikator Awal Saat 1 2 3 4 5
Indikator Awal ini 1 2 3 4 5
ini
 Tekanan darah 1 1 √
 Tekanan darah
sistolik dan 1 2 √
sistolik dan
diastolik dalam
diastolik dalam
rentang yang di
rentang
harapkan yang di
 harapkan
Tidak ada 2 2 √
 Tidak ada
hipotensi 2 43 √
hipotensi
ortostatik √
 ortostatik
Berkomunikasi 3 3 √

 Berkomunikasi
dengan jelas dan 3 43 √
dengan jelas dan
sesuai dengan
sesuai dengan
usia serta √
usia serta
kemampuan √
 kemampuan
Menunjukan 3 3 √
 Menunjukan
perhatian, 33 43
perhatian,
konsentrasi, dan
konsentrasi,
orientasi dan √
 orientasi
Menunjukan 4 4 √

 Menunjukan
memori jangka 44 4
memori
lama danjangka
saat ini
 lama dan saat ini
Memproses 4 4 √

 Memproses
informasi 44 4 √
 informasi
Membuat 4 4 √
 Membuat
keputusan 44 4 √
keputusan
dengan benar √
dengan benar

P
P :: Lanjutkan
Lanjutkan intervensi
intervensi

2
Diagnosa
Diagnosa 22
2
S : Pasien mengatakan lemas, tangan dan kaki kiri lemah
S : Pasien mengatakan lemas, tangan dan kaki kiri masih sedikit lemah
O
O ::
 Pada CT-Scan terdapat gambaran / kesan terjadi kelainan di hemisfer
 Pada CT-Scan terdapat gambaran / kesan terjadi kelainan di hemisfer

Anda mungkin juga menyukai