Mengingat
1. Undang-UndangNomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
:
Kedokteran;
2. Undang Undang Nomor 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit;
KESATU : Intensif Care Unit dengan struktur organisasi, Alur Pelayanan yang
tercantum dalam lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Keputusan Direktur ini.
DIREKTUR,
DIREKTUR RS
Penanggung Jawab
PJ PASIEN PJ Alat
Shif P/S/M Kesehatan
Perawat Asosiate
Shif P/S/M
B. ALUR PELAYANAN
Gawat Ya
Tidak
Poliklinik IGD
KAMAR OPERASI
C. URAIAN TUGAS , TANGGUNG JAWAB DAN WEWENANG :
1. Kepala Ruangan
a. Uraian Tugas
1) Melaksanakan fungsi perencanaan ( P1) meliputi:
a) Menyusun rencana kerja tahunan fasilitas dan peralatan (RKA), di wilayah
tanggung jawabnya
b) Menyusun program kerja harian, triwulan dan tahunan
c) Menyusun visi, misi dan motto diruangan perawatan ICU
d) Berperan serta menyusun falsafah dan tujuan pelayanan keperawatan diruang
ICU.
e) Menyusun rencana kebutuhan tenaga keperawatan dari segi jumlah maupun
kualifikasi untuk diruang ICU,
2) Melaksanakan fungsi penggerak dan pelaksana (P2 ) meliputi:
a) Mengatur dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan pelayanan diruang ICU.
b) Menyusun dan mengatur jadwal dinas tenaga perawatan dan tenaga lain,
sesuai kebutuhan dan peraturan yang berlaku di Rumah Sakit.
c) Melaksanakan program orientasi kepada tenaga perawatan baru yang akan
bekerja diruang rawat, peserta didik/peserta pelatihan
d) Mengatur pelaksanaan program bimbingan bagi pserta didik/peserta
pelatihan.
e) Mengadakan pertemuan berkala dengan pelaksana perawatan dan tenaga lain
yang berada di wilayah tanggung jawabnya.
f) Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dibidang keperawatan antara
lain melalui pertemuan ilmiah.
g) Mengolah data-data pasien melalui rekam medik
h) Mempertanggung jawabkan pelaksanaan inventarisasi peralatan seperti
pemeliharaan alat maupun pengadaan alat.
i) Mendampingi dokter selama kunjungan keliling/visite dokter untuk
memeriksa pasien dan mencatat program pengobatan serta menyampaikan
kepada staf untuk melaksanakannya (sesuai kebutuhan).
j) Mengelompokkan pasien dan mengatur penempatannya diruang ICU
menurut tingkat kegawatan, infeksi dan non infeksi, untuk memudahkan
pemberian asuhan keperawatan.
k) Mengadakan pendekatan kepada setiap pasien yang dirawat untuk
mengetahui keadaan dan menampung keluhan serta membantu memecahkan
masalah yang dihadapinya.
l) Memberi penyuluhan kesehatan terhadap pasien/keluarga dalam batas
wewenangnya.
m) Memelihara dan mengembangkan sistem pencatatan dan pelaporan asuhan
keperawatan dan kegiatan lain yang dilakukan secara tepat dan benar. Hal ini
sangat penting untuk tindakan perawatan selanjutnya.
n) Mengadakan kerja sama yang baik dengan seluruh kepala bidang, kepala
seksi/sub seksi/ pengawas perawatan rumah sakit.
o) Menciptakan dan memelihara suasana kerja yang baik antara petugas, pasien
dan keluarganya, sehingga memberi ketenangan.
p) Memberi motivasi non perawatan dalam memelihara kebersihan ruangan dan
lingkungannya.
q) Meneliti kelengkapan buku register, sensus harian dan berkas catatan medik.
r) Meneliti kelengkapan berkas pasien yang sudah keluar Rumah Sakit.
(Asuransi BPJS, Umum, PLN, dll). Sebelum dimasukan ke bagian rekam
medis.
s) Meneliti /memeriksa pengisian daftar permintaan makanan pasien
berdasarkan macam dan jenis makan pasien.
t) Meneliti/memeriksa ulang pada saat penyajian makanan pasien sesuai
dengan program dietnya.
u) Menyimpan berkas catatan medik pasien dalam masa perawatan di ruang
rawatnya dan selanjutnya mengembalikan berkas tersebut ke bagian Medical
Record bila pasien keluar/pulang dari ruang rawat tersebut.
v) Membuat laporan harian mengenai pelaksanaan asuhan keperawatan serta
kegiatan lainnya di ruang rawat,disampaikan kepada atasannya.
w) Melakukan serah terima pasien dan lain-lain pada saat pergantian dinas.
3) Melaksanakan fungsi pengawasan, pengendalian dan penilaian meliputi ( P3):
a) Melakukan supervisi dan verifikasi pelaksanaan asuhan keperawatan
meliputi: pencatatan dan pelaporan kegiatan asuhan keperawatan dan
kepatuhan terhadap standar profesi
b) Melakukan verifikasi kehadiran perawat dan meneliti kebenaran
absensi/lembur
c) Melaksanakan penilaian kinerja melalui Log Book perawat
d) Melakukan pembinaan etik profesi dan membuat laporan bila ada perawat
yang bermasalah
e) Melaksanakan penilaian dan mencantumkannya kedalam daftar peniaian
pelaksanaan pegawai (DP3), bagi pelaksana perawatan dan tenaga lain
diruang rawat yang berada dibawah tanggung jawabnya, untuk berbagai
kepentingan (kenaikan tingkat dan melanjutkan sekolahnya).
f) Mengawasi pelaksanaan sistem pencatatan dan pelaporan kegiatan asuhan
keperawatan serta mencatat kegiatan lain diruang rawat.
g) Mengendalikan dan menilai pelaksanaan asuhan keperawatan yang telah
ditentukan.
h) Mengawasi dan menilai siswa/mahasiswa keperawatan untuk
memperoleh pengalaman belajar sesuai tujuan program bimbingan yang
telah ditentukan.
i) Melakukan penilaian kinerja tenaga keperawatan yang berada
dibawah tanggung jawabnya.
j) Mengawasi, mengendalikan dan menilai pendayagunaan tenaga
keperawatan, peralatan.
k) Mengawasi dan menilai mutu pelayanan meliputi: kepuasan pasien/keluarga
>90%, tatalaksana nyeri (100 %), kepatuhan cuci tangan 100%, kejadian
pasien jatuh 0%, kesalahan pemberian obat 7 benar 0%.
b. Tanggung Jawab
Dalam melaksanakan tugasnya kepala ruangan bertanggung jawab terhadap hal-hal :
1) Kebenaran dan ketepatan rencana kebutuhan tenaga keperawatan.
2) Kebenaran dan ketepatan program pengembangan pelayanan keperawatan.
3) Keobyektifan dan kebenaran penilaian kinerja tenaga keperawatan.
4) Kelancaran kegiatan orientasi perawat baru.
5) Kebenaran dan ketepatan Protap/SPO pelayanan keperawatan
6) Kebenaran dan ketepatan laporan berkala pelaksanaan pelayanan keperawatan.
7) Kebenaran dan ketepatan kebutuhan dan penggunaan alat.
8) Kebenaran dan ketepatan pelaksanaan program bimbingan siswa / mahasiswa
institusi pendidikan keperawatan.
c. Wewenang
Dalam menjalankan tugasnya kepala ruangan mempunyai wewenang sebagai berikut:
1) Meminta informasi dan pengarahan kepada atasan
2) Memberi petunjuk dan bimbingan pelaksanaan tugas staf keperawatan.
3) Mengawasi, mengendalikan dan menilai pendayahgunaan tenaga keperawatan,
peralatan dan mutu asuhan keperawatan di ruang rawat
4) Menanda tangani surat dan dokumen yang ditetapkan menjadi wewenang kepala
ruangan.
5) Menghadiri rapat berkala dengan Kepala Bidang Keperawatan, wakil direktur
pelayanan dan penunjang medik, kepala rumah sakit untuk kelancaran
pelaksanaan pelayanan keperawatan.
4. PJ Alat Kesehatan
a. Uraian Tugas
1) Menyimpan barang barang alat kesehatan pengadaan sebagai dasar untuk
melakukan pencatatan dokumen
2) Mengecek keberadaan dan kondisi alat kesehatan dari hasil pengadaan Rumah
sakit
3) Mencatat alat kesehatan hasil pengadaan ke dalam buku induk dan menginput
data inventaris tersebut untuk dilaporkan kepada kepala ruangan
4) Memberi nomor inventaris (Label) terhadap semua alat kesehatan yang ada di
ruang ICU
5) Memantau secara berkala keberadaan nomor atau label inventaris tersebut
6) Membuat daftar barang ruangan dan mencatat mutasi / perpindahan barang
antar ruangan
7) Mencatat dan menyimpan barang yang rusak kedalam gudang penyimpanan
alat kesehatan
8) Mencatat pinjaman barang jika dipinjam oleh ruangan lain
9) Membuat/Menyusun laporan bulanan
10) Mengkoordinir/memonitor pencatatan, pengelolaan dan pelaporan alat
kesehatan
11) Membantu mengontrol kebersihan lingkungan perawatan seperti: tempat tidur,
meja kursi, wastafel, kamar pasien. Bekerjasama dengan petugas cleaning
service
12) Mengambil barang-barang keperluan rumah tangga dan ATK ke gudang umum
13) Melaksanakan tugas lain yang diperlukan dari atasan langsung
b. Tanggung Jawab : secara struktural bertanggung jawab kepada Kepala kepala
ruangan perawatan.
1) Bertanggung jawab atas ketertiban pengelolaan alat kesehatan ICU, baik
pencatatan kedalam buku induk, mutasi, perubahan kondisi dan peminjaman alat.
2) Bertanggung jawab atas tersusunnya laporan pengelolaan barang/alat kesehatan
dan laporan persediaan alat kesehatan di ICU
3) Melaksanakan Inventaris alat tulis kantor ( ATK).
c. Wewenang
1) Meminta informasi dan petunjuk kepada kepala ruangan
2) Membantu kelancaran pelaksanaan asuhan keperawatan di ruang ICU
DIREKTUR,
DIREKTUR,