Anda di halaman 1dari 14

BAB DELAPAN, bioteknologi (o_0)

PENGERTIAN BIOTEK
Bioteknologi berasal dari bahasa latin yaitu bio (hidup), teknos (teknologi = penerapan), dan
logos (ilmu), yang artinya ilmu yang menerapkan priinsip-prinsip biologi. Pengertian
bioteknologi lebih lengkapnya adalah pemanfaatan prinsip-prinsip dan kerekayasaan terhadap
organisme, sistem, atau proses biologis untuk mengahasilkan atau menigkatkan potensi
organisme maupun menghasilkan produk dan jasa untuk kehidupan manusia.

Ilmu – ilmu dalam bioteknologi:

 Mikrobiologi. Mempelajari tentang sifat – sifat dan struktur mikroba dan jasad renik
untuk pengembangan biotek. Seperti jenis bakteri yang tumbuh pada suhu tertentu:
psikrofil (0 – 30 derajat), mesofil (25 – 40 derajat) dan termofil (> 50 derajat). Bakteri
ini sangat berguna dalam proses fermentasi yoghurt. 

 Biologi sel. Mempelajari sifat – sifat dan struktur sel. Biasanya menambah dambak
positif di bidang pertanian : pemuliaan tanaman dan totipotensi (kemampuan sel muda
untuk berdiferensiasi menjadi organ tanaman baru) pada kultur jaringan.

 Genetika. Pemahamanbentuk dan karakteristik materi pewaris sifat (DNA)

 Biokimia. Mempelajari makhluk hidup dari aspek kimia.

Perkembangan Bioteknologi
Bapak biologi kita, Louis Pasteur membuktikan bahwa semua proses fermentasi melibatkan
mikroorganisme dan akhirnya memicu perkembangan sampai sekarang ini.diantaranya,
ditemukan:
Manipulasi DNA rekombinan
Kultur in vitro
Fusi protoplasma
Pembuatan antibodi monoklamal
Modifikasi struktur protein
Imobilisasi enzim dan sel katalis
Penginderaan dengan bantuan biologi molekul
Menghubungkan komputer dengan reaktor
Rancang bangun reaktor biokatalis baru

Bioteknologi Konvensional
Memanfaatkan mikroba,proses biokimia, dan genetik alami terjadi dengan sendirinya
sepertipada halnya fermentasi.

Fungsi biotek konvensional (pangan)


Tempe = jamur Rhizopus oryzae
Oncom  = jamur Neurosphora sitophilia
Tape =  khamir Saccharomyces Cereviciae
Kecap = jamur Aspergillus

Fungsi biotek konvensional


(pertanian)
 Tanaman hidroponik (tanpa media tanah)
 Tanaman aeroponik

 
Fungsi biotek konvensional
(peternakan)
 Domba pendek dan kaki bengkok (ankon)
 Sapi jerseey (sapi dengan kandungan krim lebih byk)

Fungsi biotek konvensional


(kesehatan)
 Antibiotik
 Vaksin
  
Biotek modern
Mulai berkembang setelah penemuan struktur DNA. Didasarkan pada memanipulasi dan atau
rekayasa genetika selain memanfaatkan dasar mikrobiologi dan biokimia.

Fungsi biotek modern (pangan)


Buah tomat yang tidak cepat busuk dan tahan lama.
Kadar pati kentang yang meningkat 20 %

Fungsi biotek modern (pertanian)


Kedelai umur pendek dan produktivitas tinggi
Jagung dan kapas tahan penyakit
Fungsi biotek modern (peternakan)
Pembelahan embrio sehingga kembar identik
Kenaikan mutu ternak pada daging dan susunya
Fungsi biotek modern (kesehatan)
Hormon pertumbuhan oleh Escherichia coli

Bioteknologi dengan mikroorganisme


Karena:

 Pertumbuhan cepat
 Sel mengandung protein tinggi
 Produk sisa dijadikan substrat
 Produk dihasilkan tidak toksik
 Reaksi biokimia dikontrol oleh enzim itu sendiri sehingga tidak perlu tambahan
reaktan luar
Mikroorganisme sebagai pengubah dan penghasil
makanan atau minuman
Fermentasi: perubahan enzimatik secara anaerob dari senyawa organik menjadi produk
organik lebih sederhana (kompleks -> sederhana).  Sehingga terbentuk alkohol dan berbagai
ester beraroma sedap. Mikroorganisme dapat secara langsung dikonsumsi karena:

 Massa organisme 2 kali lebih cepat tubuh.


 Mikroba mengandung minimal 40 % protein dan memiliki kandungan vitamin dan
mineral yang tinggi.
 Produk makanan yang dihasilkan dari mikroorganisme disebut sebagai Protein Sel
Tunggal (PST). Pada mulanya PST ini dikembangbiakan melalui media minyak
namunsetelah harga minyak melonjak naik, maka digunakan media lain yaitu sirup
glukosan dan ampas buah – buahan.

Contoh : jamur Fussarium graminearum (45%protein dan 13% lemak)


                 Chorella (30% - 60% protein)

Mikroorganisme sebagai penghasil obat


Antibiotik (senyawa yang dihasilkan oleh suatu organisme untuk menghambat pertumbuhan
organisme lain)
Penisilin Komponen utama: penicilin G
Dapat terdegradasi oleh asam lambung maka
diberikan melalui suntikan.

Sefaloporin Dihasilkan: jamur Cephalosporium


Efektif untuk bakteri yang kebal terhadap
penisilin.

Tetrasiklin Dihasilkan: bakteri Streptomycin


aureofaciens
Mengikat kalsium dan diakumulasi tulang
dan gigi yang sedang berkembang.

Eritromisin Untuk melawan bakteri yang kebal terhadap


penicilin dan pasien yang alergi terhadap
penicilin.

Antibiotik tidak berbahaya bagi manusia karena antibiotik memiliki toksisitas selektif
(membunuh bakteri jahat dan tidak berbahaya bagi induk inang).

Vaksin
Mikroorganisme atau bagiannya yang telah dilemahkan yang disuntikan kedalam tubuh
manusia agar sitem kekebalan tubuh manusia aktif melawan mikroorganisme tsb.
Sumber – sumber:
Mikroorganisme sudah mati.cth: batuk rejan
Mikroorganisme dilemahkan (vaksin atenuasi). Cth: tbc dan polio.
Substansi mikroorganisme tdk penyebab penyakit. Cth: difteri dan tetanus.
Mikroorganisme pembasmi hama tanaman

 Bacillus thuringiensis = bakteri patogen pelawan hama tanaman. Bakteri ini


menghasilkan protein kristal yang dapat membunuh serangga atau larva ulat yang
memakan daun2an semporotan bt.
 Cara kerja bt: daun yang terkena bt dikonsumsi ulat   toksin mengikat reseptor
spesifik di membran usus serangga  usus degradasi  spora tubuh dan bakteri usus
masuk ke rongga tubuh dan ulat mati karena keracunan darah dan bakteri usus yang
berkembangbiak dalam darahnya.
 Jenis – jenis bt dan hama yang dimusnahkan:
o Varietas tenebriominis : kumbang kentang colorado dan larva kumbang daun
o Varietas  kurstaki                             : semua ulat pertanian
o Varietas israelensis                         : nyamuk dan lalat hitam
o Varietas aizawai                                : ulat dan ngengat diamondback

Mikroorganisme pengolah limbah


Secara garis besar, reaksi penguraian:
Materi yg dari karbon diuraikan menjadi CO2
Hidrogen sulfida diuraikan menjadi sulfat
Amonium diuraikan menjadi nitrat

Pengolahan limbah secara aerob:


Lumpur aktif Saringan tetes
Membiakan bakteri aerobik (heterotof) dalam Menggunakan biofilm (lapisan
suatu tangki limbah yang diberi aerasi untuk mikroorganisme yang menutupi saringan atau
menurunkan bahan organik yang filter di dasar bak limbah).  Biasa
mengandung karbon dan nitrogen dalam mengandung protiste vorticella yang fagosit
limbah. atau memakan mikroorganisme lain.

Pengolahan limbah secara anaerob:


Penguraian bahan padat dari proses aerob sebelumnya (penguraian lumpur). Lumpur
dibiarkan 2 minggu di dalam tangki tanpa oksigen dengan suhu 34 – 40 derajat  lalu bakteri
Methanobacterium akan mengubah materi organik menjadi metana., co2, hidrogen.

Mikroorganisme pemisah logam


Penting karena:

 Butuh pengembangan teknik – teknik ekstrasi logam bijih bermutu rendah yang lebih
sempurna.
 Pengolahan biji secara peleburan penyebab polusi udara.

Mikroorganisme yang digunakan adalah bakteri aerobik autotrofik (Thiobacillus oxidans dan
T ferooxidans). Proses ini dinamakan pencucian mikrobial.  

KULTUR JARINGAN TUMBUHAN


Kultur jaringan adalah bentuk perbanykan )(propagasi) tumbuhan secara vegetative dengan
memanipulasi jaringan somatik (jaringan tubuh) tumbuhan di dalam kultur aseptik (bebas
kuman) dengan lingkungan terkontrol. Kultur jaringan tumbuhan juga merupakan salah satu
teknik klona (cloning) tumbuhan. Teknik kultur jaringan memanfaatkan prinsip perbanyakan
tumbuhan secara vegetatif. Berbeda dari teknik perbanyakan tumbuhan secara konvensional,
teknik kultur jaringan dilakukan dalam kondisi aseptik di dalam botol kultur dengan medium
dan kondisi tertentu. Karena itu teknik ini sering kali disebut kultur in vitro. Dikatakan in
vitro (bahasa Latin), berarti "di dalam kaca" karena jaringan tersebut dibiakkan di dalam
botol kultur dengan medium dan kondisi tertentu. Potongan batang, akar, atau daun yang
disebut eksplan dapat membentuk tumbuhan yang utuh (planlet) karena adanya sifat
totipotensi (kemampuan sel tumbuhan untuk berkembang menjadi tumbuhan yang utuh).
Eksplan tersebut dibiarkan tumbuh pada medium kultur jaringan menjadi massa sel yang
belum terdifernsiasi atau disebut kalus. Dengan begitu, maka dapat dihasilkan sebuah
individu baru yang sama dengan induknya.

Penanggulangan Dampak Negatif Bioteknologi


Bioteknologi telah menghasilkan prroduk-produk yang bermanfaat untuk meningkatkan
kesejahteraan masyarakat. Tetapi, produk-produk tersebut dapat memberikan dampak negatif,
yaitu:

 Alergi. Cara penanggulangan: Untuk mencegah hal terebut terjadi, maka


diperlukannya jangka waktu yang cukup lama untuk memastikan bahwa produk
tersebut telah bersih dari sel-sel yang menyebabkan alergi pada manusia.

 Hilangnya plasma nutfah . Cara penanggulangan: Melakukan


pemeliharaan jenis hewan atau tumbuhan pada situs konservasi tertentu

 Rusaknya ekosistem. Cara penangulangan: Mencegah produk-produk


yang bersifat menggangu ekosistem suatu tempat. Seperti tanaman kapas Bt yang
dapat menyebabkan matinya hama ulat, serta larva kupu-kupu lain.

BIOTEKNOLOGI DENGAN MENGGUNAKAN REKAYASA


GENETIKA
Rekayasa genetika atau DNA rekombinan atau pencangkokan gen adalah suatu kumpulan
teknik-teknik eksperimental yang memungkinkan peneliti untuk mengisolasi,
mengidentifikasi, dan melipatgandakan suatu fragmen DNA dalam bentuk murninya.
Bahan-bahan kimia yang dapat digunkan dalam rekayasa genetika antara lain:

 Enzim retriksi endonuklease: Mampu  berfusngsi sebagai, “gunting molekuler”, yaitu


dapat mengenal dan kemudian memotong secara kimiawi tempat-tempat khusus di
sepanjang molekul DNA. Lebih dari 200 enzim retriksi endonuklease telah
ditemukan, sehingga  tersedialah beraneka ragam gunting molekuler untuk
menggunting gen yang berbeda-beda serta dapat mencangkokan di tempat yang
diinginkan.
 Enzim ligase: Berfungsi untuk menggabungkan potongan DNA yang digunting dari
suatu gen dengan potongan DNA gen lain dari makhluk yang tidak berkaitan. Cara ini
disebut DNA rekombinan. Sebuah gen harus diangkut oleh suatu materi khusus yang
disebut vektor. Salah satu jenis vektor yang bermanfaat adalah plasmid.

Vektor, berupa plasmid bakteri atau viral ADN virus.

Gbr. Pembuatan plasmid dan mekanisme penyisipan gen

Bakteri, berperan dalam perbanyakan plasmid melalui perbanyakan bakteri.

Gbr. Pemisahan DNA oleh enzim restriksi

Enzim, terdiri dari enzim RESTRIKSI (pemotong plasmid/ADN) dan enzim


LIGASE (penyambung ptongan-potongan ADN) 
Gbr. Proses produksi insulin manusia dengan rekayasa genetika

  anfaat rekayasa genetika:


1.      Bidang kedokteran dan farmasi: Pembuatan insulin manusia oleh bakteri Terapi gen manusia
Antibodi monoklomal
2.      Bidang pertenakan dan pertanian:

 Organisme transgenetik. Merupakan organisme yang menerima gen-gen dari spesies


lain yang berbeda. Ada banyak cara untuk menciptakan organisme transgenik, yaitu: 
o Transfer gen pada hewan = Mengtransfer gen dari individu yang berbeda,
contoh, domba Tracey 
o Klona embrio = Biasanya teknik ini digunakan untuk produksi hewan ternak. 
o Klona dengan transfer inti = Klon-klon yang dihasilkan dari satu individu,
contoh domba Dolly

 Transgenik 
o Menunda pematangan buah 
o Resistansi terhadap pestisida dan herbisida. 
o Resistansi terhadap kondisi lingkungan

GAMBAR:
Gambar kultur jaringan tumbuhan
Gambar terapi gen manusia
Gambar rekayasa genetik pada tanaman dengan menggunkan
agrobacterium

Tanaman kapas Bt

Anda mungkin juga menyukai