Anda di halaman 1dari 10

e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha

Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

ANALISIS BUKU SISWA PADA KURIKULUM 2013 DITINJAU DARI ASPEK


DESAIN PESAN PEMBELAJARAN DI KELAS V SEKOLAH DASAR
NEGERI 3 BANJAR JAWA SINGARAJA

Evi Sriwindayani1, A. A. G. Agung2, D K Tastra3


1,2,3
Jurusan Teknologi Pendidikan
Universitas Pendidikan Ganesha
Singaraja, Indonesia

e-mail: {evixwinda21@gmail.com1, agungtps2056@gmail.com2,


kadetastra@undiksha.ac.id 3}

Abstrak
Dalam kegiatan belajar, siswa tidak sebatas mencermati apa-apa saja yang
diterangkan oleh guru. Siswa membutuhkan referensi atau acuan untuk menggali
ilmu agar pemahaman siswa lebih luas sehingga kemampuannya dapat lebih
dioptimalkan. Oleh karena itu diperlukan pengkajian tentang kesesuaian buku
terhadap desain pesan pembelajaran pada buku. Apakah buku tersebut telah
memenuhi kriteria-kriteria buku yang baik dan layak di gunakan oleh siswa
sebagai sumber belajar, untuk itu penelitian ini bertujuan (1) untuk
mendeskripsikan bagaimanakah desain pesan pembelajaran yang
dikembangkan dalam buku siswa di kelas V sekolah dasar, (2) untuk mengetahui
bagaimanakah kualitas buku siswa yang di gunakan di kelas V sekolah dasar
dilihat dari aspek karakteristik bahan ajar yang baik. Jenis penelitian ini adalah
penelitian deskriptif. Sampel dalam penelitian ini adalah buku siswa Kelas V SD
Negeri 3 Banjar Jawa Singaraja. Terdapat tiga metode pengumpulan data yang
dilakukan pada penelitian ini, yaitu (1) metode observasi, dengan mengadakan
pengamatan dan pencatatan secara sistematis pada buku siswa, (2) angket
untuk mengumpulkan data kualitas desain pembelajaran buku siswa, (3) metode
wawancara, dengan mewawancarai langsung guru Kelas V SD Negeri 3 Banjar
Jawa sebagai informan. Data yang sudah terkumpul diolah menggunakan teknik
analisis deskriptif kuantitatif dan analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian
menunjukan bahwa (1) dari penilaian akumulatif guru terhadap kesesuaian isi
Buku Siswa dengan tujuan pembelajaran dan karakteristik terhadap peserta didik
di Kelas V SD Negeri 3 Banjar Jawa, guru Kelas VA, VB dan VC memeperoleh
rata-rata skor 78,21. Sesuai dengan pedoman acuan patokan (PAP) rata-rata
skor 78,21 berada pada kriteria sedang. (2) Penilaian akumulatif kesesuaian
buku ajar Kurikulum 2013 dengan Badan Nasional Standar Pendidikan guru
Kelas VA, VB, VC memeperoleh rata-rata skor 94,72. Sesuai dengan pedoman
acuan patokan (PAP) rata-rata skor 94,72 berada pada kriteria sangat baik.

Kata Kunci: Analisis, Desain Pesan, Kualitas bahan ajar


e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

Abstract

In learning activities, students are not limited to only look at anything that is
explained by the teacher. Students need a reference or benchmark to explore the
science that students' understanding wider so ability can be further optimized, for
this study aims (1) to describe how the design of learning message that was
developed in the book of students in the fifth grade of primary school, (2) to
determine how the quality of student books were used in the fifth grade of
primary school from the aspect of the characteristics of good teaching materials.
This research is a descriptive study. The sample in this study is a Class V
student book SD Negeri 3 Banjar Jawa Singaraja. There are three methods of
data collection conducted in this study, namely (1) observation, to make
observations and recording systematically the student book, (2) questionnaire to
collect data quality instructional design student books, (3) interviews, interviewing
directly teachers class V SD Negeri 3 Banjar Jawa as informants. Data already
collected was processed using descriptive analysis techniques of quantitative
and qualitative descriptive analysis. The results showed that (1) of the cumulative
assessment of the appropriateness of teachers contents of Books Students with
learning objectives and characteristics of learners in Grades V SD Negeri 3
Banjar Jawa, teachers Class VA, VB and VC obtain an average score of 78.21.
In accordance with the standard reference guide (PAP) an average score of
78.21 was the criteria for being. (2) Ratings accumulative suitability textbook
curriculum in 2013 with the National Education Standards Agency Class teacher
VA, VB, VC obtain an average score of 94.72. In accordance with the standard
reference guide (PAP) an average score of 94.72 was the criteria very well ..

Keywords: Analysis, Design Links, quality teaching materials

PENDAHULUAN sudah sangat disadari dalam sistem


Guru merupakan komponen yang pendidikan nasional. Undang-undang
penting dalam pembelajaran, sebab Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
keberhasilan pelaksanaan pendidikan Pendidikan Nasional menyebutkan bahwa
sangat tergantung pada guru sebagai kurikulum adalah seperangkat rencana
ujung tombaknya. Pengetahuan dan dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan
kemampuan guru menerapkan berbagai bahan pelajaran serta cara yang
model dalam mengelola pembelajaran digunakan sebagai pedoman
mempengaruhi hasil belajar siswa. penyelenggaraan kegiatan pembelajaran
Kualitas pendidikan dalam arti untuk mencapai tujuan pendidikan
kemampuan yang dimiliki oleh para siswa tertentu.
sangat tergantung pada kualitas Peraturan Menteri Pendidikan dan
pembelajaran yang berlangsung. Setiap Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
upaya yang bertujuan untuk meningkatkan 70 Tahun 2013, menyatakan bahwa
kualitas pendidikan harus lewat Kurikulum 2013 merupakan kurikulum
peningkatan kualitas pembelajaran. berbasis kompetensi yang dirancang
Pada dewasa ini, pentingnya dengan karakteristik; 1) mengembangkan
peran dan fungsi kurikulum memang keseimbangan antara pengembangan
e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

sikap spiritual dan sosial, rasa ingin tahu, menginformasikan saja tanpa adanya
kreativitas, kerja sama dengan siswa tahu bagaimana informasi itu
kemampuan intelektual dan psikomotorik, dirumuskan.
2) sekolah merupakan bagian dari Buku yang baik menyajikan bahan
masyarakat yang memberikan secara lengkap dan sistematis, sesuai
pengalaman belajar terencana dimana dengan tuntutan pembelajaran yang
peserta didik menerapkan apa yang berpusat pada siswa dan cara penyajian
dipelajari di sekolah ke masyarakat dan yang enak dibaca dan dipelajari. Selain itu
memanfaatkan masyarakat sebagai dari segi fisik dan aspek grafis selayaknya
sumber belajar, 3) mengembangkan buku harus disertai dengan ilustrasi yang
sikap, pengetahuan dan keterampilan menarik dalam memperjelas materi yang
serta menerapkannya dalam berbagai dibicarakan, dikemas dengan baik agar
situasi di sekolah dan masyarakat, 4) timbul minat baca pada setiap siswa atau
memberi waktu yang cukup leluasa untuk siapapun yang menggunakan.
mengembangkan berbagai sikap, Selanjutnya indikator yang dipaparkan
pengetahuan dan keterampilan, 5) sebelumnya dalam buku harus dapat
kompetensi dinyatakan dalam bentuk terpenuhi sebagai hasil pembelajaran
kompetensi inti kelas yang dirinci lebih yang sudah dilakukan. Sesuai dengan
lanjut dalam kompetensi dasar Mata tuntutan pembelajaran dari pesan buku
pelajaran, 6) kompetensi inti kelas yang lengkap dan sistematis, sudahkah
menjadi unsur pengorganisasi kompetensi sesuai dengan kenyataan di lapangan.
dasar, dimana semua kompetensi dasar Dalam proses belajar mengajar di
dan proses pembelajaran dikembangkan sekolah, buku teks dapat menjadi
untuk mencapai kompetensi yang pegangan guru dan siswa yaitu sebagai
dinyatakan dalam kompetensi inti. referensi utama atau menjadi buku
Buku merupakan bahan ajar yang suplemen atau tambahan. Di dalam
penggunaannya paling dominan di kegiatan belajar, siswa tidak sebatas
sekolah. Penggunaan buku seharusnya mencermati apa-apa saja yang
mampu membimbing siswa untuk lebih diterangkan oleh guru. Siswa
belajar mandiri dalam pembelajaran yang membutuhkan referensi atau acuan untuk
dilakukan di kelas, namun sering kali buku menggali ilmu agar pemahaman siswa
menyulitkan siswa karena tugas-tugas lebih luas sehingga kemampuannya dapat
yang dirasa sulit dipahami ditambah lebih dioptimalkan. Dengan adanya buku
materi yang kurang dipahami pula karena teks tersebut, siswa dituntun untuk
tidak sesuai dengan jenjang usia siswa berlatih, berpraktik, atau mencobakan
atau sering kali konsepnya kurang sesuai teori-teori yang sudah dipelajari dari buku
dengan tingkatan pendidik dan tersebut. Oleh karena itu, guru harus
kemungkinan permasalahannya terletak secara cerdas menentukan buku ajar
pada isi materi didalam buku tersebut karya siapa yang akan digunakan di
kurang relevan dengan indikator- dalam pembelajaran. Karena, pada saat
indikatornya. guru tepat menentukan buku ajar terbaik,
Dimana standarisasi ini perlu hal tersebut akan berpengaruh besar di
dilakukan agar bahan ajar yang akan dalam proses pembelajaran nantinya.
digunakan untuk proses belajar telah Teknologi Pendidikan merupakan
sampai pada tujuan pembelajaran dan salah satu jurusan di Universitas
telah ternilai mutu dari segi materi Pendidikan Ganesha yang memiliki lima
maupun tugasnya. Indikator yang dibuat bidang garapan yaitu desain,
dalam silabus kurang memperhatikan pengembangan, pemanfaatan,
Kompetensi Dasar sehingga pencapaian pengelolaan dan evaluasi. Sejalan dengan
kompetensinya kurang sesuai dengan hal tersebut, Nasution (2005) menyatakan
yang diharapkan. Permasalahan lain yang bahwa “Teknologi Pendidikan adalah
ada dalam buku ialah cara penyajian motif pengembang, penerapan dan penilaian
tingkat kedalaman struktur pengetahuan sistem-sistem teknik dan alat bantu untuk
materi subjek sering kali tidak mendalam memperbaiki dan meningkatkan proses
dan uraian materinya sering kali hanya belajar manusia”. Sebelum masuk ke
e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

tahap desain Teknolog pembelajaran ada di dalam suatu populasi. Dengan


melakukan analisis kebutuhan untuk demikian penelitian ini akan
mengetahui kekurangan-kekurangan yang menggambarkan fakta-fakta dan
ada pada aspek-aspek dalam suatu menjelaskan keadaan dari objek
pembelajaran. Aspek-aspek dapat berupa penelitian berdasarkan fakta-fakta dan
kurikulum, bahan ajar dan media mencoba menganalisis kebenarannya
pembelajaran. berdasarkan data yang diperoleh.
Berdasarkan hal di atas, ada Dalam memperoleh data
ketertarikan untuk mengkaji mengenai penelitian, penelitian ini
permasalahan tentang kesesuaian buku dilaksanakan di SD Negeri 3 Banjar Jawa
terhadap desain pesan pembelajaran Singaraja, data yang diperoleh berasal
pada buku. Apakah buku tersebut telah dari buku siswa kelas V, guru. Sesuai
memenuhi kriteria-kriteria buku yang baik kebutuhan peneliti, waktu untuk penelitian
dan layak di gunakan oleh siswa sebagai ini dibatasi pada tahun pelajaran
sumber belajar? Oleh karena itu peneliti 2015/2016 untuk memperoleh data atas.
merasa tertarik untuk melakukan Menurut Sugiyono (2005),
penelitian yang berjudul “Analisis Buku Populasi adalah wilayah generalisasi yang
Siswa pada Kurikulum 2013 Ditinjau Dari terdiri atas obyek atau subyek yang
Aspek Desain Pesan Pembelajaran di mempunyai kualitas dan karakteristik
Kelas V Sekolah Dasar Negeri 3 Banjar tertentu yang ditetapkan oleh peneliti
Jawa di Singaraja”. untuk dipelajari dan kemudian ditarik
Berdasarkan uraian latar belakang kesimpulannya. Populasi merupakan
di atas, dapat diajukan rumusan masalah seluruh objek dalam suatu penelitian
sebagai berikut (1) Bagaimanakah desain (Agung, 2014). Adapun populasi dalam
pesan pembelajaran yang dikembangkan penelitian ini adalah Buku Siswa kelas V
dalam buku siswa di kelas V sekolah SD di SD Negeri 3 Banjar Jawa di
dasar? (2) Bagaimanakah kualitas buku Singaraja.
siswa yang di gunakan di kelas V sekolah Sampel adalah sebagian dari
dasar dilihat dari aspek karakteristik jumlah dan karakteristik yang dmiliki oleh
bahan ajar yang baik? populasi tersebut, ataupun bagian terkecil
Berdasarkan rumusan masalah dari anggota populasi yang diambil
yang dipaparkan di atas, maka tujuan menurut prosedur tertentu sehingga dapat
penelitian ini adalah sebagai berikut (1) mewakili populasinya. Jika populasi besar
Untuk mendeskripsikan desain pesan dan peneliti tidak mungkin mempelajari
pembelajaran yang di kembangkan di seluruh yang ada dipopulasi, hal seperti
dalam buku siswa di kelas V sekolah ini dikarenakan adanya keterbatasan dana
dasar (2) Untuk mengetahui kualitas buku atau biaya, tenaga ataupun waktu, maka
siswa yang di gunakan di kelas V sekolah oleh sebab itu peneliti dapat memakai
dasar dilihat dari aspek karakteristik sampel yang diambil dari populasi.
bahan ajar yang baik. Sampel yang akan diambil dari populasi
tersebut harus betul-betul representative
atau dapat mewakili (Sukardi:2008:16).
METODE Metode analisis deskriptif
Penelitian ini menggunakan jenis kuantitatif ini digunakan untuk
penelitian deskriptif kualitatif. Jenis menentukan rata-rata skor kualitas Buku
penelitian ini digunakan sebagai prosedur dengan menggunakan pedoman konversi
dalam mendeskripsikan Desain Pesan Penilaian Acuan Patokan (PAP) skala
serta kualitas dan karakteristik buku siswa lima. Rumus yang digunakan untuk
semester genap di SD Negeri 3 Banjar menghitung presentase adalah sebagai
Jawa Singaraja. Menurut (Dantes, 2012) berikut.
penelitian deskriptif adalah penelitian yang
berusaha untuk mendeskripsikan suatu
gejala peristiwa atau kejadian secara
sistematis sesuai dengan keadaan yang
e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

Skor mentah (Koyan, 2013: 72)


Nilai   100%
Skor Maksimum Ideal

Tabel 1. Kualifikasi PAP


Rentangan Nilai (%) Kualifikasi
90 – 100 Sangat Baik
80 - 89 Baik
65 - 79 Sedang
55 - 64 Rendah
0 – 54 Sangat Rendah

(Sumber:Agung, 2014: 118)

HASIL DAN PEMBAHASAN (PAP) rata-rata skor 78,21 berada pada


kriteria sedang, dengan rumus sebagai
Dalam menganalisis buku Kurikulum berikut.
2013, penulis mengambil lokasi di SD
Negeri 3 Banjar Jawa. Sekolah yang
beralamat di Jalan Ngurah Rai-Singaraja. Skor mentah
Penulis tertarik melakukan penelitian di Nilai  100%
SD Negeri 3 Banjar Jawa karena Skor Maksimum Ideal
lokasinya yang sangat strategis dan juga
sekolah ini merupakan sekolah favorit di
Kabupaten Buleleng, yang juga sekolah
ini dijadikan sebagai sekolah Pembina. Nilai = 1407,8 x 100%
Data yang dikumpulkan adalah
mengenai kualitas desain pesan 1800
pembelajaran Buku Siswa Kelas V SD
Negeri 3 Banjar Jawa di Singaraja Nilai = 78,21
dengan menggunakan kuesioner, lembar
observasi dan wawancara. Selanjutnya Hasil penilaian masing-masing
data yang telah diperoleh dianalisis guru, terhadap Akumulasi Kesesuaian
menggunakan metode deskriptif kuantitatif Buku Ajar Kurikulum 2013 dengan Badan
dan metode deskriptif kualitatif. Nasional Standar Pendidikan Kelas V SD
Rata-rata skor yang diperoleh dari Negeri 3 Banjar Jawa di Singaraja di ambil
guru Kelas VA adalah 62,5. Sesuai dari butir pernyataan 1-30, rata-rata skor
pedoman acuan patokan (PAP) skala lima yang diperoleh dari guru Kelas VA adalah
menunjukan bahwa rata-rata skor 62,5 58. Sesuai pedoman acuan patokan
berada pada kriteria rendah. Sedangkan (PAP) skala lima menunjukan bahwa rata-
rata-rata yang diperoleh oleh guru Kelas rata skor 58 berada padakriteria rendah.
VB adalah 86,1. Sesuai pedoman acuan Sedangkan rata-rata yang diperoleh oleh
patokan (PAP) skala lima menunjukan guru Kelas VB adalah 88. Sesuai
bahwa rata-rata skor 86,1 berada pada pedoman acuan patokan (PAP) skala lima
kriteria baik. Selanjutnya skor yang menunjukan bahwa rata-rata skor 88
diperoleh dari guru Kelas VC dengan rata- berada pada kriteria baiki. Selanjutnya
rata skor 75 dengan kriteria sedang. skor yang diperoleh dari guru Kelas VC
Dari penilaian akumulatif ataupun dengan rata-rata skor 76 dengan kriteria
keseluruhan, guru kelas VA, VB dan VC sedang.
memeperoleh rata-rata skor 78,21. Dari penilaian akumulatif ataupun
Sesuai dengan pedoman acuan patokan keseluruhan, guru kelas VA, VB dan VC
e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

memeperoleh rata-rata skor 94,72. Skor mentah


Sesuai dengan pedoman acuan patokan Nilai   100%
Skor Maksimum Ideal
(PAP) rata-rata skor 94,72 berada pada
kategori sangat baik, dengan rumus Nilai = 2841,8 x 100%
sebagai berikut.
300
Nilai = 94,72

Penelitian ini membahas mengenai lingkungan sosial dan alam daerah


kualitas buku siswa Kelas V Kurikulum masing-masing. Dengan demikian,
2013 di SD Negeri 3 Banjar Jawa di sebelum diterapkan di kelas tentunya guru
Singaraja, dengan menggunakan diharapkan sudah membaca dan
kuesioner, lembar observasi dan mencermati dengan melakukan analisis
wawancara yang dilakukan langsung buku terlebih dahulu. Hal ini dimaksudkan
kepada nara sumber yaitu guru Kelas V agar, jika terdapat ketidaksesuaian atau
SD Negeri 3 Banjar Jawa. Selanjutnya ketidaktepatan yang ada dalam buku
hasil yang telah diperoleh diolah tersebut, dapat dilakukan langkah-langkah
menggunakan metode deskriptif kualitatif tindak lanjut untuk mengatasinya”.
dan metode kuantitatif. a. Judul Buku,
Buku ini merupakan buku tematik
Penelitian Analisis desain pesan terpadu Kurikulum 2013 tema Lingkungan
pada buku Kurikulum 2013 di SD Negeri 3 Sahabat Kita SD Kelas V Semester 1.
Banjar Jawa di Singaraja, secara umum Meskipun buku ini diperuntukkan untuk
memiliki dua tujuan, yaitu: (1) Untuk siswa, pada buku ini tertera tulisan “buku
mengetahui desain pesan pembelajaran siswa”. Hal ini sangat berbeda dengan
yang dikembangkan dalam buku siswa di buku guru yang pada covernya tertulis:
Kelas V di SD Negeri 3 Banjar Jawa di Buku Guru. Namun pada disclaimer
Singaraja, (2) Untuk mengetahui kualitas dinyatakan bahwa buku ini adalah buku
buku siswa yang di gunakan di Kelas V siswa. Buku ini merupakan buku edisi
Sekolah Dasar. revisi dari edisi pertama. Buku ini
Dari hasil wawancara dengan Ibu termasuk salah satu buku yang sudah
Ketut Wiryawati, Wali Kelas V bahwa: ditetapkan penggunaannya dalam
implementasi kurikulum 2013 berdasarkan
“Buku siswa yang disediakan oleh Permendikbud No. 71 tahun 2013 tentang
Kementerian Pendidikan dan Buku Teks Pelajaran (Buku Siswa) dan
Kebudayaan, buku Kurikulum 2013 ini Buku Panduan Guru (Buku Guru).
menjabarkan usaha minimal yang harus b. Penerbit Buku
dilakukan peserta didik untuk mencapai Pada Katalog Dalam Terbitan (KDT)
kompetensi yang diharapkan. Sedangkan ditulis bahwa buku ini diterbitkan oleh
dalam proses belajar, peserta didik dipacu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
untuk mencari dari sumber belajar lain dengan ISBN: 978-602-282-315-5 (jilid
yang relevan dan tersedia serta tersedia 1a). Penyelia penerbitan dilakukan oleh
luas di sekitarnya. Oleh karena itu peran Pusat Kurikulum dan Perbukuan,
guru menjadi sangat penting dalam Balitbang, Kemdikbud, Jakarta pada tahun
meningkatkan dan menyesuaikan daya 2014.
serap peserta didik dengan ketersedian c. Penyajian Buku
kegiatan pada buku”. Disamping materi pokok, seperti
Ditambahkan juga oleh Ibu Happy Artini, standar buku teks lainnya, buku ini
S.Pd diterbitkan dengan menampilkan
Dalam hal ini guru diharapkan beberapa unsur buku antara lain halaman
dapat memperkayanya dengan kreasi judul, kata pengantar, disclaimer, daftar
dalam bentuk kegiatan-kegiatan lain yang isi, glosarium, indeks dan daftar pustaka.
sesuai dan relevan yang bersumber dari
e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

d. Orientasi Isi Negeri 3 Banjar Jawa di Singaraja dengan


Dalam menganalisis buku rata-rata skor yang diperoleh dari guru
Kurikulum 2013 Kelas V, yang dikeluarkan Kelas VA adalah 58. Sesuai pedoman
oleh Kementerian Pendidikan dan acuan patokan (PAP) skala lima
Kebudayaan, yang digunakan sebagai menunjukan bahwa rata-rata skor 58
bahan ajar di SD Negeri 3 Banjar Jawa, berada pada kriteria rendah. Sedangkan
memudahkan pendidik dalam rata-rata yang diperoleh oleh guru Kelas
menyampaikan materi. Selain itu juga VB adalah 88. Sesuai pedoman acuan
memberikan kesempatan kepada siswa patokan (PAP) skala lima menunjukan
dalam mengulangi pelajaran atau bahwa rata-rata skor 88 berada pada
mempelajari pelajaran baru. Kesesuaian kriteria baik. Selanjutnya skor yang
tujuan dengan materi pada buku diperoleh dari guru Kelas VC dengan rata-
Kurikulum 2013 ini, fakta yang disajikan rata skor 76 dengan kriteria sedang. Dari
sesuai dengan kenyataan dan efesiensi penilaian akumulatif ataupun keseluruhan,
untuk meningkatkan pemahaman siswa, guru kelas VA, VB dan VC memeperoleh
hal ini sesuai dengan buku Kelas V tema rata-rata skor 94,72. Sesuai dengan
Lingkungan Sahabat Kita. Konsep yang pedoman acuan patokan (PAP) rata-rata
disajikan tidak menimbulkan banyak tafsir skor 94,72 berada pada kriteria sangat
dan sesuai dengan definisi yang berlaku baik. Sehingga dari hasil penilaian guru,
dalam bidangnya. Hal ini dapat dilihat kesesuaian buku ajar Kurikulum 2013
pada Subtema I Manusia dan Lingkungan dengan Badan Nasional Standar
dalam subtema I tersebut tampak Pendidikan buku siswa Kurikulum 2013
beberapa gambar yang sangat jelas sangat layak diberlakukan.
dilengkapi dengan uraian di bawahnya.
Dilihat dari kualitas buku siswa
Rata-rata skor yang diperoleh dari hasil berdasarkan aspek karakteristik bahan
penilaian guru terhadap kesesuaian isi ajar siswa yang baik seperti; tampilan,
Buku Siswa dengan tujuan halaman judul, kata pengantar, indikator
pembelajaran dan karakteristik hasil belajar, isi/uraian materi, serta
terhadap peserta didik di kelas v sd rangkuman dan evaluasi, dari buku siswa
negeri 3 banjar jawa. yang diteliti rata-rata memperoleh skor
78,21 atau tergolong dalam kualifiksi
Dari penilaian akumulatif, guru sedang (perlu direvisi secukupnya). Hal
kelas VA, VB dan VC memeperoleh rata- yang perlu direvisi agar buku siswa
rata skor 78,21. Sesuai dengan pedoman tersebut layak untuk dijadikan sebagai
acuan patokan (PAP) rata-rata skor 78,21 buku siswa, diantaranya: lembar kerja,
berada pada kriteria sedang. Hal ini karena tugas-tugas yang sulit dipahami
menandakan kesesuaian isi buku siswa ditambah materi yang kurang dipahami
Kurikulum 2013 dengan tujuan pula, karena tidak sesuai dengan
pembelajaran dan karakteristik terhadap konsepnya. Hal ini menjadikan siswa
peserta didik di Kelas V SD Negeri 3 cenderung kurang memahami materi yang
Banjar Jawa dalam kategori layak terdapat pada buku tersebut. Berkenaan
diberlakukan kepada siswa. dengan itu maka, lembar kerja yang ada
pada buku siswa tersebut seharusnya
Rata-Rata skor yang diperoleh dari dilengkapi dengan penjelasan yang lebih
hasil penilaian guru terhadap dalam dan lebih terperinci dan disetiap
Kesesuaian Buku Ajar Kurikulum 2013 lembar kerja dicantumkan keterangan
dengan Badan Nasional Standar mengerjakannya dan dicantumkan
Pendidikan Kelas V SD Negeri 3 Banjar penskoran, agar dalam mengerjakannya
Jawa di Singaraja. siswa lebih memahami dan mengetahui
skor yang diperoleh setelah dikoreksi oleh
Hasil penilaian masing-masing gurunya.
guru, terhadap Akumulasi Kesesuaian
Buku Ajar Kurikulum 2013 dengan Badan Berdasarkan kesesuaian buku ajar
Nasional Standar Pendidikan Kelas V SD Kurikulum 2013 dengan Badan Nasional
e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

Standar Pendidikan, dari buku siswa Nasional Pendidikan. Kesesuaian desain


yang diteliti rata-rata memperoleh skor pesan yang terdapat pada buku Kurikulum
94,72 atau tergolong dalam kualifiksi 2013 dengan standar yang dikeluarkan
sangat baik. Dari hasil perolehan skor oleh Badan Standar Nasional Pendidikan.
yang sudah tergolong maksimal maka (2) Buku siswa terbitan
buku tersebut sangat layak diberlakukan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
untuk siswa. Diharapkan kedepan untuk Republik Indonesia Tahun 2014 harus
memajukan dunia pendidikan yang sesuai dengan kriteria yang dikeluarkan
merupakan tanggungjawab dari semua oleh Badan Standar Nasional Pendidikan,
komponen, terutama dalam hal (3) Pengukuran kualitas buku teks
penunjang keberhasilan pendidikan, tidak harus diperhatikan aspek-aspek penting
terlepas dari peran strategis pemerintah yaitu kesesuaian isi dengan kurikulum,
yang memiliki kewenangan penuh dan kebenaran konsep, bahasa dan penyajian
sebagai otoritasnya. grafik. Apabila buku teks yang digunakan
Pemerintah dalam hal ini kesesuaian isi dengan kurikulumnya
bersinergi dengan pelaku pendidikan yang rendah maka kompetensi yang
secara bersamaan melakukan evaluasi diharapkan sulit dicapai,
terkait dengan efektivitas dan menejemen (4) Rata-rata skor yang diperoleh
mutu pendidikan. Salah satu hal dari hasil penilaian guru terhadap
terpenting berikutnya adalah, peran dari kesesuaian isi buku siswa dengan tujuan
fasilitas pendidikan seperti buku, dalam pembelajaran di Kelas V SD Negeri 3
hal ini buku memiliki peran yang sangat Banjar Jawa, bahwa buku siswa yang
strategis sebagai media dan fasilitator diberlakukan di SD Negeri 3 Banjar Jawa
untuk menunjang keberhasilan dari penilaian akumulatif ataupun
pendidikan. Buku yang baik dan sesuai keseluruhan, guru kelas VA, VB dan VC
dengan kebutuhan dunia pendidikan memeperoleh rata-rata skor 78,21 pada
adalah, buku yang mampu memahami kategori sedang,
apa yang menjadi kebutuhan dunia (5) Rata-rata skor yang diperoleh
pendidikan saat itu, dengan tetap dari hasil penilaian guru terhadap
memperhatikan dari fungsi kontrol yang kesesuaian buku ajar Kurikulum 2013
dimiliki oleh pemerintah yaitu Badan dengan Badan Nasional Standar
Nasional Standar Pendidikan. Pada buku Pendidikan Kelas V SD Negeri 3 Banjar
Kurikulum 2013 yang dikeluarkan oleh Jawa di Singaraja. dari penilaian
Kementerian Pendidikan dan akumulatif ataupun keseluruhan, guru
Kebudayaan, dari hasil analisis yang kelas VA, VB dan VC memeperoleh rata-
penulis lakukan terhadap buku siswa rata skor 94,72 dengan kategori sangat
Kelas V, hasil penelitian terkait dengan baik.
kualitas dan desain pesan dari buku Saran yang berikan berdasarkan
siswa yang diberlakukan di SD Negeri 3 penelitian yang telah dilakukan, sebagai
Banjar Jawa yang dikeluarkan oleh berikut.
Kemendikbud menunjukkan bahwa buku (1) Kepada Pengembang, dalam
tersebut sudah layak diberlakukan kepada proses pembelajaran yang menekankan
peserta didik. atau menerapkan Kurikulum 2013 yang
berbasis pada saintiifik, dalam hal ini
SIMPULAN DAN SARAN pengembang seharusnya wajib melihat
Berdasarkan hasil penelitian dan kebutuhan siswa yang bersifat dinamis
pembahasan dapat disimpulkan hal-hal dan fleksibel, oleh karena itu pengembang
sebagai berikut. (1) Terdapat beberapa harus lebih mengembangkan lagi kualitas
alasan mengapa penting menganalisis buku, baik itu dari fisik maupun substansi
buku siswa Kurikulum 2013 terbitan buku Kurikulum 2013,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (2) Guru Kelas V, guru sebagai
Republik Indonesia Tahun 2014. pengendali utama di dalam proses belajar
Kesesuaian kualitas antara buku siswa mengajar di kelas perlu mencermati
Kurikulum 2013 yang dikeluarkan oleh terlebih dahulu terhadap buku siswa
Kemendikbud dengan Badan Standar maupun buku pegangan guru yang sudah
e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

disediakan pemerintah. Hal ini diperlukan SMA Melalui Analisis Novel


mengingat buku yang disediakan oleh Biografi Sepatu Dahlan”. Artikel
pemerintah ditujukan untuk keperluan terbitan Universitas Sebelas Maret
skala nasional. Dengan demikian, Volume I Nomor 3, April 2014,
sebelum menggunakannya di kelas, ISSN I2302-6405. pdf (diakses
tentunya guru diharapkan sudah pada tanggal 18 oktober 2015).
membaca dan mencermati dengan Fleming dan Levie tahun 1978.
melakukan analisis buku terlebih dahulu, Perencanaan Pendidikan dan
(3) Kepada Siswa, buku Pembelajaran. Jakarta: Rineka
merupakan sarana utama dalam Cipta.
pengembangan informasi kepada siswa, Koyan, I Wayan. 2013. Asesmen dalam
serta sebagai alat melatih kemampuan Pendidikan. Singaraja: Universitas
dan pengembangan tingkat intelektual Pendidikan Ganesha Press.
siswa. Buku yang baik harus mencakup Krisanjaya 1997. Metode Penelitian
beberapa kriteria yang harus dipenuhi Kuantitatif Kualitatif dan R&D
agar pesan atau informasi yang Kategori. Bandung: CV. Alfabeta.
disampaikan dapat diserap dan dicerna Istiqomah. 2014. “Penggunaan LKS
dengan baik oleh siswa. Sehingga perlu Berbasis Guided Inquiry Untuk
dilakukan analisis buku untuk Sma Kelas XI Pada Konsep
mendapatkan kriteria yang baik sebagai Sistem Sirkulasi”.Tersedia pada:
buku standar pendidikan yang relevan. http://Penggunaan/LKS
Dalam hal ini siswa diharapkan lebih berbasis/Guide_inquiry/Siswa/SM
proaktif dalam proses pembelajaran, AkelasXI/20Istiqomah/20Nuraini/2
karena dalam Kurikulum 2013 0watermark.pdf (Diakses pada 12
pembelajaran bersifat saintifik dan Desember 2015)
konstruktifis. Margono, S. 2000. Metodologi Penelitian
Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nasution, S. 2005. Teknologi Pendidikan.
UCAPAN TERIMAKASIH Jakarta: Bumi Aksara.
Penulis mengucapkan terimakasih Prawiradilaga, Dewi Salma. 2008. Prinsip
kepada Kepala SD Negeri 3 Banjar Jawa, Disain Pembelajaran. Jakarta:
Singaraja yang telah memberikan ijin Kencana.
untuk mengadakan penelitian di sekolah Prastowo, Andi. 2011. Panduan Kreatif
yang dipimpinnya. Terimakasih juga Membuat Bahan Ajar inovatif.
penulis ucapkan kepada guru serta siswa Yogyakarta: Diva Press
yang telah berpartisipasi dalam Sugiyono. 2009. Metode Penelitian
pengambilan data di SD Negeri 3 Banjar Kuantitatif Kualitatif dan R&D
Jawa, Singaraja. Prof. Dr. A. A. Gede Kategori. Bandung: CV. Alfabeta.
Agung, M.Pd selaku pembimbing I, Drs. I Sukardi, Ph. D, Prof. 2008. Metodologi
Dewa Tastra, M.Pd selaku pembimbing II Penelitian Pendidikan: Kompetensi
dan Pihak terkait yang telah membantu dan Praktiknya. Jakarta: PT. Bumi
dalam penyelesaian skripsi ini. Aksara.
Syamsul Arifin & Adi Kusrianto. 2008.
Sukses Menulis Buku Ajar &
DAFTAR PUSTAKA Referensi,
Agung, A. A. Gede. 2014. Metodologi (dalamhttps://books?.google.co.id=
Penelitian Pendidikan. Malang: gnLKmEOUnI0C&printsec=frontco
Aditya Media Publising ver&hl=id#v=onepage&q&f=false).
Abdul, Gafur. 2004. Peranan Teknologi Akses:12 Desember 2015).
Pembelajaran Dalam Proses Tarigan, Henry. Guntur. 2012. Membaca
Belajar-Mengajar Ilmu Sebagai Suatu Keterampilan.
Pengetahuan Sosial. Yogyakarta: Kemayoran Jawa Barat: CV. Ridho
Universitas Negeri Yogyakarta. Tarigan.
Eva, Khofiyana. 2013. “Pengembangan
Bahan Ajar Membaca Biografi Di
e-Journal Edutech Universitas Pendidikan Ganesha
Jurusan Teknologi Pendidikan (Vol: 5 No: 2 Tahun 2016)

Anda mungkin juga menyukai