Anda di halaman 1dari 5

SMK NEGERI

020KK16 Kelistrikan Body Otomotif Sistem Perlengkapan NO: 4 Hal 1 dari 5


Kelistrikan Tambahan

I. Kompetensi Hasil Belajar


1. Memahami pemasangan perlengkapan kelistrikan tambahan
2. Menjelaskan pemasangan perlengkapan kelistrikan tambahan

II. Tujuan Pembelajaran


1. Setelah pelajaran siswa dapat memahami pemasangan perlengkapan kelistrikan tambahan
2. Setelah pelajaran siswa dapat menjelaskan pemasangan perlengkapan kelistrikan tambahan

III. Materi Pembelajaran


1. Sistem Wiper Washer
Sistem pembasuh dan penghapus kaca adalah sistem yang menjaga agar kaca tetap bersih
dengan menghapus tetesan air hujan di kaca depan maupun belakang. Pembasuh kaca
digunakan untuk membersihkan kotoran yang ada di kaca menggunakan cairan yang
disemprotkan. Sistem penghapus dan pembasuh kaca sangat penting demi keamanan
pengendaraan. Sistem penghapus dan pembasuh kaca mengontrol kecepatan bilah penghapus
kaca, fungsi intermitten, fungsi otomatis bila terjadi hujan dan fungsi pencegah tetesan.
Komponen-komponen tersebut antara lain sistem penghapus kaca belakang, unit kontrol
penghapus kaca dan sensor hujan. Pada sistem penghapus kaca belakang, relai kontrol
penghapus kaca terpisah dengan relai kontrol penghapus kaca depan.

Gambar 1. Rangkaian Sistem Wiper Washer


Prinsip kerja sistem penghapus dan pembasuh kaca terdiri dari beberapa tahap sesuai dengan
posisi saklar penghapus dan pembasuh kaca, yaitu:
1. Saklar saklar penghapus kaca di posisi LOW / MIST
SMK NEGERI
020KK16 Kelistrikan Body Otomotif Sistem Perlengkapan NO: 4 Hal 1 dari 5
Kelistrikan Tambahan

2. Saklar penghapus kaca di posisi HIGH


3. Saklar penghapus kaca di posisi OFF
4. Saklar penghapus kaca di posisi INT
5. Saklar pembasuh kaca diputar ke ON
6. Fungsi penghapus kaca area penuh
7. Sensor kecepatan kendaraan, fungsi interval INT yang dapat disetel
8. Fungsi pengubah kecepatan kendaraan
9. Fungsi pencegah tetesan

2. Sistem Power Window


Sistem power window adalah sistem untuk membuka dan menutup jendela dengan
menggunakan saklar. Saklar power window terpasang pada sisi bagian dalam pintu. Pada saat
saklar power window ditekan akan memutarkan motor power window dan gerak putar ini akan
diubah oleh regulator menjadi gerak naik dan turun untuk membuka atau menutup jendela.
Fungsi kelistrikan sistem power window yaitu:
a. Fungsi buka/ tutup manual
b. Fungsi buka/ tutup dengan satu sentuhan
c. Fungsi pengunci kaca jendela
d. Fungsi pengamanan dari jepitan
e. Fungsi key-off
Sistem power window terdiri dari beberapa komponen berikut:Regulator jendela, Motor
power window, Saklar utama power window (terdiri dari saklar power window dan saklar
penguncian jendela), Saklar-saklar power window, Kunci kontak, Saklar door courtesy (di sisi
pengemudi).

Gambar 2. Rangkaian Sistem Power Window


SMK NEGERI
020KK16 Kelistrikan Body Otomotif Sistem Perlengkapan NO: 4 Hal 1 dari 5
Kelistrikan Tambahan

3. Sistem Central Door Lock


Sistem kontrol pengunci pintu tidak hanya masalah bekerjanya pintu terkunci atau terbuka
namun juga fungsi kelistrikannya meliputi fungsi pencegah kunci tertinggal, dua langkah fungsi
membuka (two step unlock) dan fungsi keamanan.
Sistem pengunci pintu yang dikontrol oleh relay gabungan terdiri dari:
a. Relay gabungan
Relay gabungan menerima sinyal lock/unlock dari setiap pintu dan meneruskannya ke
motor-motor kontrol pengunci pintu untuk membuka atau mengunci pintu.
b. Kunci kontak
c. Saklar pencegah kunci kontak tertinggal
Untuk mendeteksi apakah kunci kontak masih terpasang pada lubang silindernya atau
tidak.
d. Saklar pintu courtesy pengemudi
Untuk mendeteksi apakah daun pintu bagian pengemudi dalam posisi membuka atau
menutup
e. Saklar kontrol pengunci pintu
Saklar ini terpasang pada bagian sisi dalam pintu pengemudi dan memiliki dua posisi
operasi yaitu lock dan unlock
f. Rakitan pengunci pintu
Pintu bisa dikunci/dibuka juga dengan sistem terintegrasi dalam motor pengunci pintu.
Rakitan pengunci pintu terdiri dari motor kontrol pengunci pintu, saklar posisi pengunci
pintu dan saklar yang dioperasikan oleh anak kunci.

Gambar 3. Rangkaian Sistem Central Door Lock


SMK NEGERI
020KK16 Kelistrikan Body Otomotif Sistem Perlengkapan NO: 4 Hal 1 dari 5
Kelistrikan Tambahan

4. Analisa Gangguan pada Sistem Perlengkapan Kelistrikan Tambahan

Tabel 1. Analisa gangguan pada sistem kelistrikan tambahan


SMK NEGERI
020KK16 Kelistrikan Body Otomotif Sistem Perlengkapan NO: 4 Hal 1 dari 5
Kelistrikan Tambahan

IV. Rangkuman
Sistem perlengkapan kelistrikan tambahan terdiri sistem pembasuh kaca/ wiper washer,
power window dan penghapus dan central door lock. Penghapus kaca digunakan untuk
menghilangkan tetesan air dan benda asing pada permukaan kaca depan atau belakang.
Pembasuh kaca digunakan untuk membasahi permukaan kaca dengan cairan pembersihSistem
power window membuat pengemudi dan penumpang membuka dan menutup jendela melalui
suatu saklar yang terpasang pada sisi pintu (door trim). Fungsi pengaman untuk mencegah benda
terjepit pada jendela juga terpasang pada sistem ini. Central lock memungkinkan pengemudi
mengunci semua pintu dengan satu sentuhan tombol tanpa melalui kunci. Sistem ini juga dapat
mencegah terjadinnya kunci tertinggal.

V. Referensi
Sumarsono. 2012. Sistem Kelistrikan Bodi. CV YRAMA WIDYA: Bandung

VI. Tugas/ Soal Latihan


1. Sebutkan apa saja yang termasuk dalam sistem kelistrikan tambahan!
2. Apakah fungsi:
a. Central lock
b. Power window
c. Penghapus dan pembasuh kaca
3. Sebutkan komponen:
a. Central lock
b. Power window
c. Penghapus dan pembasuh kaca
4. Gambarkan rangkaian:
a. Central lock
b. Power window
c. Penghapus dan pembasuh kaca

Anda mungkin juga menyukai