PEN2ANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang selalu melimpahkan rahmat sertakarunia-Nya sehin
gga penyusun dapat menyelesaikan makalah “Konsep Dasar AkuntansiPajak” dengan aik dan tepat
!aktu"Penyusun mengu#apkan terimakasih kepada pihak yang telah memantu danmendukung dala
m penyelesaian makalah ini" Makalah ini disusun untuk melengkapi tugaskelompok mata kuliah aku
ntansi pajak dengan merangkum materi dari eragai sumer sehingga dapat melengkapi materi yan
g disampaikan oleh dosen"Penyusun menyadari dalam penyusunan makalah ini masih terdapat keku
rangan aik dari segi materi maupun penyusunan makalah" $leh karena itu penyusun mengharapkan
kritik dan saran untuk memperaiki sehingga kedepannya menjadi leih aik lagi" %emogamakalah i
ni dapat dijadikan re&erensi dan memerikan erman&aat agi para pema#a"%emarang' %eptem
er ()*+Penyusun
/A/ IPRNDA3U4UAN
*"*",atar elakangPajak penghasilan adalah pajak yang dikenakan kepada %ujek Pajak atas pengha
silan yang diterima dalam satu tahun pajak ./aluyo' ()*)0123" %ujek Pajak yang dimaksud adalah a
ik orang priadi maupun adan .perusahaan3" Penghasilansuatu perusahaan akan dihitung dari #ata
tan' uku' serta dokumen pendukung lainnyayang dikelola dalam suatu sistem akuntansi yang dilaku
kan oleh perusahaan" Dari penghasilan perusahaan inilah yang akan dikenakan tari& pajak penghasil
an" Pajak penghasilan merupakan agian dari laa ersih perusahaan"agi pemerintah' pajak memp
unyai &ungsi seagai sumer penerimaan negara"erdasarkan &ungsi ini' pajak adalah agian laa p
erusahaan yang seharusnyadierikan ke pemerintah untuk mendukung pemangunan nasional" 4al i
nimengakiatkan semakin esar pajak yang disetorkan oleh perusahaan maka akansemakin aik agi
pemerintah" Di sisi yang lain' agi perusahaan pajak leih seringdianggap seagai pos pengurang la
a ersih yang seharusnya isa diminimalkan oleh perusahaan" Pajak diakui seagai elemen utama da
lam keijakan pengeluaran perusahaan .Modigliani danMiller' *2516 dalam /iisono' ())23" agi peru
sahaan' pajak penghasilan adalah agian laa ersih yang diagikan ke pihak lain .pemerintah3' sehi
ngga pajak akanmengurangi agian laa yang seharusnya dapat diagikan ke pihak manajemen' pem
ilik modal atau diman&aatkan untuk peningkatan in7estasi perusahaan .8uenther'*2296 dalam /
iisono' ())23"Pen#atatan keuangan dalam akutansi dan pajak dilakukan dengan #ara atauaturan tert
entu" pengetahuan mengenai prosedur pen#atatan akutansi sangat erman&aat terutama seagai d
asar dalam pengamilan keputusan"*"(":umusan Masalah*3Apa pengertian Akuntansi Pajak;
(3agaimana sejarah Akuntansi Pajak;<3agaimana peran Akuntansi Pajak;93Apa saja prinsip yang m
endasari Akuntansi Pajak;53agaimana peredaan laporan keuangan komersial;*"<"Tujuan*3Menge
tahui pengertian Akuntansi Pajak (3Mengetahui sejarah perkemangan Akuntansi Pajak <3Memaha
mi peranan Akuntansi Pajak 93Mengidenti&ikasi prinsip-prinsip yang mendasari Akuntansi Pajak 53
Memandingkan peredaan ,aporan Keuangan Komersial
/A/ IIPEM/A3ASAN,5&5 Penge!tian Akuntansi Pajak
Akuntansi pajak merupakan agian dalam akuntansi yang timul dari unsur spesialisasi yang menunt
ut keahlian dalam idang tertentu" Menurut :o#hmat%oemitro yang dikutip oleh
Ma!diasmo 6,''+&78Pajak adalah iu!an !ak"at kepada kas nega!a 9e!dasa!kan undang:undang6"an
g dapat dipaksakan7 dengan tiada mendapat im9alan jasa tim9al6kont!ap!estasi7 "ang langsung dap
at ditunjukan dan "ang digunakan untukmem9a"a! pengelua!an umum;5
Akuntansi Pajak menurut
<alu"o 6,'&&&='7
ter#ipta karena adanya suatu prinsip dasar yang diatur dalam undang-undang perpajakan dan pem
entukannyaterpengaruh oleh &ungsi perpajakan dalam mengimplementasikan seagaikeijakan pe
merintah" %isi akuntansi komersial seagai prinsip-prinsip dasar yangdigunakannya ersi&at netral .
tidak memihak3 terhadap produk-produk yangdihasilkan oleh akuntansi"$leh karena itu' prinsip-
prinsip dasar akuntansi dapatdigunakan atau erlaku agi akuntansi pajak' hanya memang terdapat
karakteristik dan tujuan pelaporan keuangan &iskal yang ereda"%edangkan menurut
Sup!i"anto 6,'&&,7
menjelaskan ah!a Akuntansi Pajak erasal dari dua kata yaitu akuntansi dan pajak" Akuntansi adala
h suatu proses pen#atatan' penggolongan' pengikhtisaran suatu transaksi keuangan dan diakhiriden
gan suatu pemuatan laporan keuangan' sedangkan Pajak adalah iuran atau pungutan !aji yang dip
ungut oleh pemerintah dari masyarakat .!aji pajak3untuk menutupi pengeluaran rutin Negara dan
iaya pemangunan tanpa alas jasa yang dapat ditunjuk se#ara langsung" Maka dari itu Akuntansi Pa
jak adalah 0
8Suatu p!oses pen>atatan? penggolongan dan pengikhtisa!an suatut!ansaksi keuangan kaitann"a de
ngan ke$aji9an pe!pajakan dan diakhi!idengan pem9uatan lapo!an keuangan #iskal sesuai dengan ke
tentuan danpe!atu!an pe!pajakan "ang te!kait se9agai dasa! pem9uatan Su!atPem9e!itahuan Tahun
an
5,5 Seja!ah Pe!kem9angan Akuntansi Pajak
%ejarah perpajakan di =ndonesia dapat diagi ke dalam eerapa kurun !aktu'yaitu masa penjajahan
elanda' setelah merdeka sampai tahun *2>2' *2>2 sampaitahun *21<' dan *21< sampai sekarang"
Peranan akuntansi atau pemukuan dalam perpajakan sejalan dengan sejarah perpajakan di =ndone
sia"Pada masa penjajahan elanda' sistem perpajakan menekannkan &ungsinya pada segi pemasuka
n keuang
an untuk keperluan penjajah" ?umlah pajak terutangsepenuhnya ditentukan oleh aprat pajak yang
memiliki !e!enang sangat esar
Dengan demikian' peranan akuntansi atau pemukuan dalam perpajakan sangatlemah"%etelah =nd
onesia merdeka pada tahun *2+>' diperkenalkan sistem pemungutan pajak yang dikenal sistem Men
ghitung Pajak %endiri .MP%3 danMenghitung Pajak $rang ,ain .MP$3 dengan @@ Nomor 1+> jo" Pe
raturanPemerintah Nomor ** Tahun *2+>" %istem pemungutan pajak dalam #ara yang aru ini term
asuk sistem sel&-assessment" Melalui =npres Nomor + Tahun *2+>yang dikenal dengan Paket (> Ma
ret *2+> dan Keputusan Menteri Keuangan Nomor *)1KMK)>>>2' /P dierikan keringanan dalam
penetapan pajak apaila yang ersangkutan menggunakan laporan pemeriksaan akuntanpulik",apo
ran keuangan yang diuat oleh akuntan pulik tidak dienarkan untuk dikoreksi' ke#uali apaila lapo
ran terseut ternyata tidak enar" Peraturan aru inisekaligus mematasi ke!enangan aparat perpaj
akan dalam menetapkan jumlah pajak yang harus diayarkan oleh /P" Dengan demikian' sejak tahun
*2>2 peranan akuntansi atau pemukuan semakin meningkat dalam perpajakan"%ejak tahun *21<'
erlaku @@ Nomor + Tahun *21<' @@ Nomor > Tahun*21<' dan @@ Nomor 1 Tahun *21<" Dalam
undang-undang perpajakan yang aru erlaku asas perpajakan =ndonesia' yaitu0*"Asas kegotongroy
ongan nasional terhadap ke!ajian kenegaraan' termasuk memayar pajak"("Asas keadilan' dalam p
emungutan pajak ke!enangan yang dominan tidak lagi dierikan kepada aparat pajak untuk menentu
kan jumlah pajak yangharus diayar"<"Asas kepastian hukum' /P dierikan ketentuan yang sederhan
a dan mudahdimengerti serta pelaksanaan administrasi pemungutan pajaknya tidak irokratis'9"Asa
s keper#ayaan penuh' masyarakat dierikan keper#ayaan penuh untuk melaksanakan ke!ajian perp
ajakannya' termasuk keakti&an pelaksanaanadministrasi perpajakan"Dengan erlakunya undang-
undang terseut' sistem perpajakan =ndonesiase#ara mutlak menganut sistem sel&-assessment' dan
ke!enangan aparat pajak tidak lagi seluas seelumnya" Dengan pemerian keper#ayaan penuh kepa
da /P' peranan pemukuan dan akuntansi dalam perpajakan menjadi sangat esar"
,5+5 Pe!an Akuntansi Pajak
Perannya didalam perusahaan adalah signi&ikan' yaitu 0
&5
Memuat peren#anaan dan strategi
perpajakan .dalam artian positi&3
,5
Memerikan analisa dan prediksi mengenai potensi pajak perusahaan dimasa yang akan datang"
+5
Alat untuk menerapkan perlakuan akuntansi atas kejadian perpajakan.mulai dari penilaianpenghitu
ngan' pen#atatan .pengakuan3 atas pajak'dan dapat menyajikannya di dalam laporan komersial mau
pun laporan&iskal perusahaan
(5
Dapat melakukan pengarsipan dan dokumentasi perpajakan dengan leih aik' seagai ahan untuk
melakukan pemeriksaan dan e7aluasi"
,5(5 P!insip: p!insip Akuntansi Pajak
Prinsip dasar akuntansi yang disampaikan oleh AP %tatement No" 9 adalahseagai erikut 0
1.Cost Participle
Prinsip iaya atau iaya historis yiatu dasar pen#atatan perolehan arang' jasa harga pokok' iaya m
aupun ekuitas sehingga paling pokok adalah penilaian yang didasarkan harga pertukaran pada saat p
erolehan"
2.Revenue Principle
Prinsip pendapatn leih menjelaskan tentang si&at dan komponen' pengukuran' dan pengakuan ah
!a pendapatan seagai komponen penyusunan laa rugi"
3.Matching Principle
Prinsip pemadanan menjelaskan mengenai masalah pemeanan iaya pada periode yang sama den
gan periode pengakuan hasil sehingga pengakuan hasil diakui pada saat periode pengakuan hasil sed
angkan pemeanan iaya diakui pada periode terseut"
4.Objectivity Principle
Masalah ojekti7itas memiliki pena&siran ereda" $jekti7itas dapatdianggap seagai hasil konses
us kelompok yang mengukur atauojekti7itas diukur dengan atasan tertentu"
5.Consistency Principle
Prosedur dan prinsip akuntansi yang sama dilaporkan pada periode yang ersangkutan sehingga peri
sti!a yang sama di#atat dan dilaporkan se#arakomsisten"
6.isclosure Principle
Prinsip pengungkapan penuh .
!ull "isclosure
3 mengharusakn laporanakuntansi dientuk dan disajikan erdasarkan peristi!a yangmempengaruhi
perusahaan dalam periode terseut" ,aporan keuangandiharapkan jujur .
!air
3' lengkap .
!ull
3' dan memadai .
a"e#uate
3 agar piahk internal maupun ekternal dapat mengamil man&aat dari in&ormasi yangdisajikan oleh
laporan keuangan "
$.Conservatis% Principle
Prinsip konser7atisme atau penge#ualian umumnya digunakan untuk halyang tidak menentu atau da
lam kondisi ketidakpastian" Prinsipkonser7atisme kurang penekanannya karena semakin anyak pih
ak yangmengutamakan jujur .
!air
3 dan dapat diandalkan".
reliable
3 pada setiaplaporan keuangan yang disajikan"
&.Materiality Principle
Menurut AP
'tate%ent
(o 4
' prinsip materialitas mengandung arti ah!a laporan keuangan hanyan menyangkut in&ormasi yang
dianggap penting .material3 dalam mempengaruhi penilaian"
).*ni!or%ity an" Co%parability Principle
Prinsip ini menekankan pada keseragaman dan dapat diandingkan' yangmerupakan salah satu tujua
n yang akan di#apai dalam penyusunan prinsipakuntansi"
,5.5 Pe!9edaan 4apo!an Keuangan Kome!sial
*" De&inisi ,aporan Keuangan Komersial dan ,aporan Keuangan Biskal,aporan keuangan komersial a
dalah laporan yang disusun dengan prinsip akuntansi ersi&at netral atau tidak memihak" ,aporan k
euangan &iskaladalah laporan yang disusun khusus untuk kepentingan perpajakan denganmenginda
hkan semua peraturan perpajakan" 4al - hal yang perlu ter#akupdalam laporan keuangan &iskal terd
iri dari0
a5
Nera#a &iskal6 "Perhitungan laa rugi dan peruahan laa yang ditahan6#"Penjelasan laporan keu
angan &iskal6d":ekonsiliasi laporan keuangan komersial dan laporan keuangan &iskal6e"=khtisar ke!
ajian pajak"&"/aji pajak di!ajikan untuk menyampaikan %urat PemeritahuanTahunan .%PT3 yan
g dilampiri oleh laporan keuangan"("Peredaan Konsep ,aporan Keuangan Komersial dan ,aporan Ke
uanganBiskalPeredaan konsep laporan keuangan komersial dengan laporankeuangan &iskal terdap
at pada peredaan mengenai konsep penghasilan atau pendapatanPenghasilan .=n#ome3 menurut
=A= .())>0*<3' adalah ”Kenaikanman&aat ekonomi selama suatu periode akuntansi dalam entuk pe
masukanatau penamahan aset atau penurunan ke!ajian yang mengakiatkankenaikan ekuitas yan
g tidak erasal dari kontriusi penanam modal”" Darisisi &iskal' konsep penghasilan tidak jauh ere
da dengan konsep akuntansi'yaitu 0 %egala tamahan kemampuan ekonomis yang diterima dipero
leh/aji Pajak aik yang erasal dari =ndonesia maupun dari ,uar =ndonesiayang isa dikonsumsi ata
u menamah kekayaan /aji Pajak dengan namadan dalam entuk apapun" ,eih lanjut &iskal mem
edakan penghasilanterseut menjadi tiga kelompok yang sesuai dengan @@ No <+ Tahun ())1Pasal
9 Tentang Pajak Penghasilan' yaitu0a"Penghasilan yang merupakan $jek Pajak Penghasilan "Pengh
asilan yang dikenakan Pajak Penghasilan Binal#"Penghasilan yang ukan merupakan $jek Pajak Pen
ghasilanPengelompokan penghasilan terseut akan erakiat adanya peredaanmengenai konsep p
enghasilan antara %AK dan Biskal" Penghasilan yang ukan ojek pajak erarti atas penghasilan ters
eut tidak dikenakan pajak .tidak menamah laa &iskal3' leih jelasnya tentang pengelompokkan p
enghasilan terseut diuraikan dalam @@ No <+ Tahun ())1 Pasal 9 ayat*'( C < Tentang Pajak Penghas
ilan"<"Peredaan Konsep ean .iaya3
ean .epense3 menurut =A= .())>0*<3' diartikan seagai “Penurunanman&aat ekonomi selama su
atu periode akuntansi dalam entuk arus keluar atau erkurangnya akti7a atau terjadinya ke!ajian
yang mengakiatkan penurunan ekuitas yang tidak menyangkut pemagian kepada penanammodal”
" %isi Biskal sendiri' mengartikan ean seagai iaya untuk menagih' memperoleh dan memelihara
penghasilan atau iaya yang erhuungan langsung dengan perolehan penghasilan" Peredaan inila
hyang menyeakan pihak &iskus sering ereda pendapat dengan !aji pajak dalam hal menentuka
n eaniaya yang oleh atau tidak olehdikurangkan sehingga harus dikeluarkantidak oleh dipe
rhitungkan seagai pengurangan penghasilan" Misalnya pena&siran atas unyi undang - undangyang
menyatakan ah!a iaya yang dapat dikurangkan dari penghasilanadalah meliputi iaya untuk mena
gih' memelihara dan mempertahankan penghasilan" /aji pajak sendiri sering diharuskan untuk me
merikansumangan aik yang !aji maupun tidak !aji' dan kadang kala tidak disertai dengan ukti-
ukti yang mendukung" Kemudian !aji pajak menganggap iaya yang dikeluarkan terseut dapat di
iayakan karenadikeluarkan sehuungan dengan kelan#aran usaha' sedangkan pihak &iskusmengan
ggap iaya terseut termasuk hiah' antuan dan sumangan yangtidak oleh dikurangkan"9"Pere
daan dalam konsep Penyusutan dan Nilai PersediaanPeredaan dalam konsep antara akuntansi deng
an peraturan perpajakanterutama menyangkut konsep penyusutan dan penilaian persediaan arang
dagangan"a"Konsep PenyusutanPeredaan utama antara akuntansi dengan undang-undang perpaja
kanadalah penentuan umur akti7a dan metode penyusutan yang olehdigunakan" Akuntansi menen
tukan umur akti7a erdasarkan umur seenarnya !alaupun penentuan umur terseut tidak terlepas
darita&siran ?udgement"Menurut =A= .())>3 Akuntansi memiliki eerapa metode penyusutanyaitu
0
Metode garis lurus .%traight line method3 yaitu' menghasilkan pemeanan yang tetap selama umu
r man&aat asset jika dinilairesidunya tidak eruah"
Metode %aldo Menurun .diminishing alan#e method3 yaitu'menghasilkan pemeanan yang menu
run selama umur man&aatasset"
Metode ?umlah @nit .sum o& the unit method3' yaitu menghasilkan pemeanan yang menurun se
lama umur man&aat asset"Ketentuan perpajakan hanya menetapkan dua metode penyusutanyang
harus dilaksanakan !aji pajak erdasarkan pasal @@ No <+tahun ())1 pasal ** tentang Pajak Pengha
silan yaitu erdasarkanmetode garis lurus dan metode saldo menurun yang dilaksanaka
se#ara konsisten' kemudian akti7a .harta er!ujud3 dikelompokkan erdasarkan jenis harta dan mas
a man&aat seagai erikut0Penentuan masa man&aat' jenis harta' metode' serta tari& dimaksudkan
untuk memerikan keseragaman agi !aji pajak dalammelakukan penyusutan maupun amortisasi"
"Konsep Nilai PersediaanDalam undang-undang pajak penghasilan =ndonesia' persediaandan pema
kaian persediaan untuk menghitung harga pokok dinilai erdasarkan harga perolehan .#ost3 yang dil
akukan dengan metoderata-rata .a7erage3 atau dengan metode mendahulukan persediaan yangdip
eroleh pertama yang dikenal dengan &irst in &irst out .B=B$3"Penggunaan metode terseut harus di
lakukan se#ara konsisten"Apaila kita meninjau se#ara akuntansi maka ada < jenis metodeyang dilak
ukan untuk menilai persediaan yang sesuai dengan %AK No*9 tahun ())> yaitu dengan menggunakan
rumus iaya masuk pertamakeluar pertama .MPKP atau B=B$3' kemudian rata-rata tertimang.!
eight a7erage #ost method3 dan masuk terakhir keluar pertama.MTKP atau ,=B$3" Kemudian untuk
arang yang laimnya tidak dapat digantikan dengan arang lain .not ordinary inter#hangeale3 dan
arang serta jasa yang dihasilkan dan dipisahkan untuk proyek khususharus diperhitungkan erdasar
kan identi&ikasi khusus terhadap iayanya masing-masing"
/A/ IIIPENUTUP
<"*" Kesimpulan<"(" %aran
DA0TAR PUSTAKA
Agoes' %ukrisno dan Estralita Trisna!ati"())1"
+,untansi Perpaja,an
" ?akarta 0%alema EmpatAgoes' %ukrisno dan Estralita Trisna!ati"()*<"
+,untansi Perpaja,an
" ?akarta 0%alema Empat/aluyo"()*9"
+,untansi Paja,
" ?akarta0 %alema Empat