Anda di halaman 1dari 7

HASIL DISKUSI KASUS PERTAMA EVALUASI PROSES

DAN HASIL PEMBELAJARAN KIMIA

Oleh Kelompok : V

Mutia Intan Nuraisyah (A251200209)


Sari (A25120023)

Nurhaisa lukman (1901060067)

Yasinta Sura Pati (1901060040)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS TADULAKO
2022
Tujuan Pembelajaran :

Melalui model pembelajaran Discovery Learning (DL), peserta didik terlibat aktif selama kegiatan
pembelajaran berlangsung, memiliki sikap kritis terhadap fenomena yang diamati, kreatif dalam
memprediksi ataupun mengajukan pertanyaan, kolaboratif dalam menggambarkan proses terbentuknya
ikatan logam dan komunikatif dalam menyampaikan pendapat/kritik/saran ataupun dalam menjawab
pertanyaan, serta dapat menjelaskan ikatan logam dan menggambarkan proses terbentuknya ikatan logam.

Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui Discovery Learning (DL) peserta didik dapat menjelaskan
ikatan logam dengan benar.
KD MATERI URAIAN MATERI ASPEK ALASAN IPK
PENGETAHUA
N
3.7 Menganalisis Ikatan Logam  Ikatan logam adalah Konseptual Karena pada uraian 3.7.1 Mengidentifikasi
ikatan logam ikatan kimia yang materi tersebut fakta sifat logam
serta kaitannya terbentuk akibat merupakan yang ada di
dengan sifat zat penggunaan bersama pengetahuan yang sekitar kita.
elekron-elektron valensi berupa klasifikasi, 3.7.2 Menjelaskan
antara atom-atom logam. kategori, prinsip, dan sifat-sifat logam
teori-teori. dan proses
Contohnya yaitu logam
pembentukan
besi, seng dan perak.
logam.
Ikatan logam bukanlah
ikatan ion atau ikatan
kovalen. Salah satu teori
yang dikemukakan untuk
menjelaskan ikatan
logam adalah teori lautan
elektron. Contoh
terjadinya ikatan logam.
Tempat kedudukan
elktron valensi dari suatu
atom besi (Fe) dapat
saling tumpang tindih
dengan tempat
kedudukan elektron
valensi dari atom-atom
Fe yang lain.
 Sifat-sifat ikatan logam, Konseptual Karena pada uraian
yaitu mudah ditempa dan materi tersebut
dapat menghantarkan merupakan
panas. Dimana daya tarik pengetahuan yang
setiap ion logam berupa klasifikasi,
bermuatan positif dalam kategori, prinsip, dan
teori-teori.
kisi Kristal mudah
bergeser. Jika ikatan
logam putus, maka akan
segera terbentuk ikatan
logam yang baru. Oleh
karena itu, logam dapat
ditempa menjadi
lempeng yang sangat
tipis, dapat ditarik
menjadi kawat yang
halus atau dibengkokkan.

Daya hantar panas


disebabkan adanya
elektron valensi yang
dapat bergerak bebas.
Bila bagian tertentu
logam dipanaskan, maka
electron-elektron pada
bagian logam tersebut
menerima sejumlah
energi sehingga energi
kinetiknya bertambah
dan gerakannya makin
cepat. Elektron-elektron
yang bergerak dengan
cepat tersebut
menyerahkan sebagian
energy kinetisnya kepada
electron lain sehingga
seluruh bagian logam
menjadi panas dan naik
suhunya.

Sifat keras logam akan


meningkat dari natrium,
magnesium ke
aluminium disebabkan
karena logam natrium
mempunyai electron
valensi 1, magnesium
mempunyai elektron
valensi 2 sedangkan
aluminium mempunyai
elektron valensi 3.
Semakin banyak elektrn
valensinya maka gaya
tarik antara kation dan
electron yang bergerak
bebas semakin kuat,
dengan semakin kuatnya
gaya tarik tersebut maka
semakin kuat ikatannya
dan semakin keras.

 Sifat logam yang ada Faktual Karena pada uraian


dalam kehidupan materi tersebut
diibaratkan seperti bola merupakan
tenis yang dimasukkan pengetahuan yang
ke dalam baskom sampai berdasarkan fakta-
penuh lalu diisi dengan fakta detail, spesifik
air. Bola tenis tersebut dan berisi elemen-
melambangkan atom elemen dasar yang
logam yang saling harus diketahui para
berdekatan pada ikatan peserta didik.
logam.

 Proses pembentukan Prosedural Karena pada uraian


ikatan logam yaitu ikatan materi tersebut
yang terbentuk antar merupakan
atom logam dalam suatu pengetahuan
mengenai proses
logam yang diakibatkan
bagaimana
adanya gaya Tarik
melakukan sesuatu.
menarik antara muatan
positif dari inti atom
lgam dan muatan
negative dari elektron
valensi yang bebas
bergerak dalam kisi
Kristal.

Anda mungkin juga menyukai