Anda di halaman 1dari 4

TEKNOLOGI PENGOLAHAN HASIL PERIKANAN

Amelia Dias Natasha Dewi Putri Inayah


(2010711320005) (201071120004)

Juniar Amalia KELOMPOK Ridha Maulia


(20107113215)
5 (2010711220016)

01. Pengakuan 03. Dampak

Restu Alam Arya Sidik


Nur Nanda Hasanah
02. Keamanan 04. Kepemimpinan
(2010711310017)
(2010711220006)
Diagram Alir Abon Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis)

Ikan cakalang

Penyiangan dan pencucian

Ikan cakalang bersih

Pengukusan, 15 menit

Pendinginan

Bawang merah, bawang putih,


Pemisahan dari tulang dan duri ketumbar dan kemiri

Penyuiran Dihaluskan dan dicampurkan

Pencampuran Bumbu

Penyangraian Santan kental, gula aren yang


telah dihaluskan, daun jeruk
dan serei
Pemisahan dari daun jeruk
dan serai

Abon ikan cakalang


Keterangan bahan:

1. Ikan cakalang 1 kg
2. Bawang putih 100 gr
3. Bawang merah 100 gr
4. Kemiri 50 gr
5. Ketumbar 30 gr
6. Gula aren 100 gr
7. Santan kental 1 liter
8. Daun jeruk 7 lembar
9. Serei 2 batang
1. Ikan cakalang segar disiangi untuk membuang sirip, insang dan isi perut.
Selanjutnya dicuci bersih untuk menghilangkan darah ikan yang tersisa.
2. Ikan cakalang yang sudah bersih dikukus selama 15 menit. Pengukusan 15
menit bertujuan untuk melunakkan daging ikan, sehingga mudah dipisahkan
dari tulang dan duri ikan.
3. Setelah 15 menit, dilakukan pendinginan.
4. Kemudian Ikan disuir lalu dicampur dengan santan kental, gula
aren, daun jeruk, serai dan bumbu yaitu bawang merah,bawang putih,
ketumbar dan kemiri yang telah dihaluskan.
5. Setelah itu dilakukan penyangraian, penyangraian dilakukan sampai santan
surut. Pengadukan harus dilakukan terus-menerus dan selama penyangraian
pengaturan api juga dilakukan, agar tidak gosong.
6. Lalu dinginkan dan lakukan pemisahan daun jeruk dan serai dari produk.
7. Abon Ikan Cakalang siap di sajikan.

Anda mungkin juga menyukai