Anda di halaman 1dari 1

Startegi Penjualan Trendi pertama yang bisa kita gunakan adalah membuat produk atau jasa yang

anda jual menjadi mudah diakses dan dijangkau alias affordable and reachable. Misalnya dengan
memberikan kemudahan pembayaran, memperpanjang masa angsuran, memperkecil uang muka,
memperkecil kemasan, dan menambah aneka pilihan pembayaran. Dengan strategi pertama ini,
meski di saat daya beli pelanggan menurun, kita tidak perlu menurunkan harga terlalu drastis. Ini
karena akan membuat aliran kas menjadi kritis. Sebaliknya dengan strategi ini akan membuat
produk atau jasa Anda tampak bersahabat dan berempati dengan kondisi keuangan pelanggan
yang umumnya sangat sulit di masa pandemi seperti saat ini.

Strategi Penjualan Trendi kedua adalah, Mengembangkan Segmentasi Pelanggan secara lebih
spesifik dan unik. Sebagai contoh kita bisa membuat segmen pelanggan sesuai dengan daya
belinya, seleranya, daerah tempat tinggalnya, dan barangkali berdasarkan perilaku konsumsinya.
Melakukan Segmentasi Pelanggan akan memampukan kita membidik sasaran pelanggan secara
lebih presisi dengan akurasi yang serasi. Aplikasinya misalkan Anda memberikan diskon khusus
untuk pelanggan nelayan, pelanggan dari kalangan buruh dan pelanggan dari pekerja informal yang
saat ini sedang berjuang menghadapi tekanan daya beli akibat berkurangnya pendapatan mereka.
Strategi kedua ini berkhasiat kuat menjaga aliran kas tetap mengucur meski margin keuntungan
menipis tetapi tidak sampai terkikis habis.

Startegi Penjualan Trendi ketiga adalah dengan Menemukan Samudra Hijau atau Green Ocean
Strategy. Bisa dilakukan dengan menambah jangkauan penjualan dan distribusi pasar baru yang
lebih potensial dan masih sepi dari persaingan. Strategi ini umumnya digunakan oleh perusahaan
yang telah mengalami kejenuhan alias mentok terhadap pasar atau target pelanggan tertentu, atau
bisa jadi perusahaan anda sedang mengalami hambatan regulasi yang memperburuk pendapatan.
Sehingga dianjurkan menemukan daerah baru dengan regulasi yang lebih ramah dan bersahabat
bagi bisnis. Baca juga: Mengapa Business Plan Penting untuk Mencapai Kesuksesan Berbisnis?
Ekspansi adalah contoh aplikasi dari Strategi yang ketiga ini, yang berarti memperbesar kue
penjualan dengan membidik pasar atau area baru yang masih hijau, atau dengan mengalihkan
produksi untuk barang yang sangat dibutuhkan masyarakat pada masa pandemi COVID-19. Contoh
terkini ada sahabat kami yang mulai menggarap produksi APD, masker dan hand sanitizer dengan
harga yang terjangkau dan mutu yang terjaga, di saat yang sama mereka bergerak untuk membuka
pasar produk herbal seperti jamu, yang ternyata disambut meriah dan menghasilkan penjualan yang
mewah serta mampu menolong masyarakat yang membutuhkan dukungan untuk meningkatkan
immunitas. Jadi ternyata terbukti dengan meyakinkan bahwa bahkan disaat sulit seperti sekarang
ini, kita bisa terhindar dari pailit atau terjepit dengan hutang yang melilit dan tidak perlu lari terbirit-
birit dikejar bandit penagih kredit. Gunakan 3 Strategi Trendi Penjualan di atas, maka buktikan
sendiri bahwa dibalik kesulitan selalu ada kemudahan, kita teruskan kajian ini minggu depan dengan
2 Strategi Trendi di masa pandemi berikutnya Tetap Tinggal di Rumah, Selamat Berbisnis dan
Salam Sukses Selalu untuk Anda!

https://www.tripven.com/bentuk-surat/

https://money.kompas.com/read/2020/10/12/141630026/5-strategi-penjualan-yang-trendi-di-masa-
pandemi-bagian-1-dari-2?page=all

Anda mungkin juga menyukai