A. Latar Belakang
1. Dasar Hukum
a. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik;
b. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
c. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah;
d. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga
Kesehatan;
m. Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pengendalian dan
Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan
3. Gambaran Umum
B. Penerima Manfaat
Penerima manfaat dari kegiatan ini adalah 20 Puskesmas dan masyarakat di
kabupaten Lombok Barat sebanyak 721.512 jiwa.
3 Evaluasi √ √
Pencapaian keluaran kegiatan dilaksanakan sepanjang tahun 2022 dan akan dilakukan
rekapitulasi dan evaluasi pada bulan Desember 2022.
1 BANYUMULEK 65.400.000, -
2 DASAN TAPEN 68.400.000,-
3 EYAT MAYANG 60.000.000,-
4 GERUNG 60.000.000,-
5 GUNUNGSARI 68.400.000,-
6 JEMBATAN KEMBAR 61.200.000,-
7 KEDIRI 17.400.000,-
8 KURIPAN -
9 LABUAPI 69.000.000,-
10 LINGSAR 69.000.000,-
11 MENINTING -
12 NARMADA 30.600.000,-
13 PELANGAN 60.000.000,-
14 PENIMBUNG 68.400.000,-
15 PERAMPUAN 67 200 000 -
16 SEDAU -
17 SEKOTONG 69.000.000,-
18 SESELA 58.800.000,-
19 SIGERONGAN 69.600.000,-
20 SURANADI 60.000.000,-
JUMLAH 1.022.400.000,-
Biaya yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan dibebankan pada Dana Alokasi
Khusus Non fisik Bidang Kesehatan BOK kabupaten Tahun Anggaran 2022 sebesar
Rp. 1.022.400.000,00 (Satu Milyar Duapuluh Dua Juta Empat Ratus Ribu Rupiah)
sebagaimana RAB terlampir.