Sesuai email yang kami terima pada tanggal 2 Maret 2022 dari Sekretariat PT.
MYU, berikut terlampir rincian urgensi dari masing-masing
kebutuhan yang telah diajukan.
1 Genset 3500W
2 Penambahan R. Periksa Klinik Pratama
a Memastikan sistem P-Care BPJS tetap tersambung di 1 Rp. 8.000.000
Klinik Pratama saat terjadi pemadaman listrik atau
maintenance oleh PLN guna memeriksa status
keaktifan kepesertaan pasien BPJS (tidak dalam
kondisi premi) sebelum pelayanan pendaftaran
dilakukan, sehingga diperlukan adanya genset dengan
daya sebesar 3500W sebagai cadangan energi listrik.
b Memastikan pelayanan tetap berjalan jika mengalami
kendala listrik PLN padam, untuk keseluruhan
operasional klinik.
a Saat ini tersedia satu buah ruang periksa poli umum di 1 Rp. 20.000.000
lantai 1 (satu). Penambahan ruang periksa bertujuan
agar ruang periksa yang telah ada sebelumnya dapat
dialih fungsikan menjadi ruang farmasi. Yang mana
pada saat ini ruang farmasi dan ruang rekam medis
masih bergabung dalam satu ruangan.
b Hal ini merupakan bagian dari pemenuhan standar
akreditasi klinik yang mana rekam medis pasien
bersifat rahasia dan terdapat batasan petugas yang
dapat mengakses ruang rekam medis tersebut.

3 Lemari Rekam Medis Pratama
c Tindaklanjut dari hasil visitasi rutin 3 bulan berjalan
oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan untuk
pemisahan ruang farmasi dan rekam medis.
d Dikarenakan tidak adanya anggaran penambahan
ruangan pada tahun 2021, kami mengajukan kembali
pada tahun 2022.
a Kapasitas lemari rekam medis yang tersedia di Klinik 4 Rp. 10.000.000
Pratama saat ini tidak cukup menampung rekam medis
pasien secara keseluruhan.
b Rekam medis pasien yang tidak tertampung dalam
lemari saat ini disimpan diatas bangku dengan tetap
menjaga kerapian ruangan.
c Dalam kegiatan penyimpanan dan pengembalian agar
pelaksanaan dapat disimpan dan diambil kembali
dengan cepat dan tepat.
d Mengakomodir peningkatan jumlah peserta kapitasi
BPJS Kesehatan tercatat pada bulan Februari 2022
sejumlah 4023 peserta.
e Tindaklanjut dari hasil visitasi rutin 3 bulan berjalan
oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan untuk
pemisahan ruang farmasi dan rekam medis. Agar
penyimpanan dokumen rekam medis sesuai dengan
aturan yang berlaku (bersifat rahasia).
4 Wastafel + Pemasangan a Investasi ini bertujuan untuk dapat melakukan 2 Rp. 7.000.000
operasional Klinik Utama pada unit Dokter Spesialis
b Dokter Spesialis akan bergabung menggunakan ru-
angan KIA yang belum dilengkapi wastafel, kondisi
saat ini operasional dokter Spesialis masih
menggunakan ruangan Dokter Umum secara berganti-
an
c Diharapkan dengan adanya instrumen ini Dokter
Spesialis dapat melakukan operasional dengan nya-
man dan efektif.
d Melengkapi protocol kesehatan bagi pasien sebelum
memasuki gedung utama Klinik.

Kijang, 07 Maret 2022

Hormat kami,

dr. Reza Fadilah