Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LAMPULO
Jl. Buah Delima Komplek Perikanan Lampulo Banda Aceh

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS LAMPULO
NOMOR :800/ /PKM-LPO/2020
TENTANG
PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN OBAT ATAU CAIRAN INTRAVENA
DI UPTD PUSKESMAS LAMPULO
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA,
KEPALA PUSKESMAS LAMPULO,

Menimbang : a. bahwa salah satu jenis pelayanan kesehatan di Puskesmas


adalah penggunaan dan pemberian obat atau pemberian
cairan intravena;
b. bahwa penggunaan dan pemberian obat dan atau cairan
intravena merupakan kegiatan yang berisiko terhadap
terjadinya infeksi sehingga harus mengikuti prosedur;
c. bahwa Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 75 Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat
sudah tidak sesuai lagi dengan kebutuhan pelayanan
Kesehatan dan hukum di bidang kesehatan;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a dan b perlu
menetapkan keputusan Kepala UPTD Puskesmas Lampulo
tentang penggunaan dan pemberian obat dan atau cairan
intravena;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009


tentang Kesehatan;
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014
tentang Tenaga Kesehatan;
3. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun
2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44
Tahun 2016 tentang Manajemen Puskesmas;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
Tahun 2016 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama,
Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri
Dokter Gigi;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4
Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS TENTANG


PENGGUNAAN DAN PEMBERIAN OBAT ATAU CAIRAN
INTRAVENA DI UPTD PUSKESMAS LAMPULO.
KESATU : Pemberian obat atau cairan intravena adalah tindakan
memasukkan obat atau cairan langsung kedalam pembuluh
darah vena dalam jumlah tertentu;
KEDUA : Pemberian cairan intravena dapat digunakan ketika pasien
syok, dehidrasi, tidak dapat menelan, tidak sadar, atau obat
perlu diberikan secara intravena;
KEEMPAT : Pemberian obat atau cairan intravena harus mengikuti prosedur
yang ada sehingga dapat dihindari terjadinya infeksi;
KELIMA : Sejak ditetapkan keputusan ini maka Keputusan Kepala
Puskesmas Nomor 800/048/PKM-LPO/2019 Tentang
Penggunaan dan Pemberian Obat atau Cairan Intravena Di
UPTD Puskesmas Lampulo dinyatakan tidak berlaku;
KELIMA : Keputusan ini berlaku pada tanggal ditetapkan dan apabila
dikemudian  hari terdapat kesalahan dalam keputusan ini akan
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Banda Aceh


Pada tanggal : 14 Februari 2020
KEPALA UPTD PUSKESMAS LAMPULO,

HAYATUN RAHMI

Anda mungkin juga menyukai