Anda di halaman 1dari 5

NAMA: Randika

KELAS: 3EGM
NOM: 061940412424
MATA KULIAH: UTS Praktikum
Pemipaan
Soal:

1). Sebutkan 4 asesoris system pemipaan


2). Jelaskan perbedaan pipa (piping) dengan tabung (tubing)
3). Sebutkan arti kode warna pada system pemipaan
4). Sebutkan peralatan yang digunakan untuk mengulir pipa dan tulislah langkah kerja cara
mengulir pipa.
5). Bila suatu pipa baja dengan nominal diameter ½ ich. Sn40. Berapa luas penampang
dalam pipa tersebut.
6). Laporkan hasil pengukuran system pemipaan pada lab pilot plant jurusna T. Kimia, sesuai
job masing-masing kelompok.

Jawab:
1.) 1.Socket
2.Elbow
3.Tee
4.Reducer

2.) Pipa adalah sebuah selongsong bundar yang digunakan untuk mengalirkan fluida -
cairan atau gas namun biasanya istilah untuk pipa memiliki diameter lebih dari 3/4 in.
Berdasarkan standard dalam pebuatannya, pipa biasanya di dasarkan pada diameter
nominalnya, ia biasanya memiliki nilai ouside diamter (OD) atau diameter luarnya tetap
sedangkan untuk tebalnya mengunakan istilah schedule yang memiliki nilai berfariasi.

Tube adalah sebuah benda silindris yang memiliki lubang pada tengahnya untuk
mengalirkan fluida. Berbeda dengan pipe, tube ukurannya relative kecil dan tidak diabatasi
oleh spool (ukuran panjang tertentu seperti pada pipa, umumnya 6 meteran). Disamping itu,
tube lebih fleksibel dan mudah untuk di bentuk atau di bending di banding dengan pipa.
3.)

 BIRU : Untuk udara (compressed air)


 MERAH : Untuk air hydrant (air untuk pemadam kebakaran)
 HITAM : Untuk pipa oli
 ORANGE : Untuk pipa Nitrogen
 HIJAU : Untuk pipa cooling water

Sedangkan untuk pipa yang panas seperti steam, dan lain-lain dibungkus menggunakan
isolasi agar panas zat didalam pipa tetap terjaga dan sebagai keamanan (safety), begitu juga
pada pipa yang dingin seperti chiller water menggunakan isolasi untuk menjaga agar
temperatur stabil.

4.)
Alat Yang Digunakan :
1. Alat Pemberi Tanda.

2. Alat Ukur Siku-siku

3. Alat Pemotong Gergaji Besi

4. Alat UlirSnay

5. Alat Penjepit Ragum Pipa

6. Alat Penunjang Sikat kawat

7. Alat Penunjang Waterpass

8. Alat Penunjang Kikir.

9. Alat Penunjang Obeng-obeng

10. Alat Penunjang Minyak oli

11. Alat Penunjang Sarung Tangan

12. Alat Penunjang Masker

Langkah Pengerjaan:

1. Siapkan semua alat dan bahan yang akan dipergunakan, letakan didekat tempat
atau lokasi
2. Ukurlah panjang pipa 100 mm, mulai dari pipa dengan diameter ½ in sampai
dengan pipa dengan diameter 1½ in.
3. Potonglah pipa dengan melebihkan 1,5 mm dari 100 mm dengana. Gunakan
pemotong pipa untuk pipa Ø ½ in dan Ø ¾ inb. Gunakan gergaji besi untuk pipa Ø 1
in dan Ø 1½ inc. Gunakan cara gabungan untuk pipa Ø 1 ½ in
4. Bersihkan bram atau serpih bekas pemotongan dengan burring reamer
5. Kikirlah permukaan pipa supaya halus dan periksalah kesikuan dari permukaan
pipa serta ukurannya harus tepat 100 mm dengan toleransi 0,2 mm
6. Periksakanlah kepada instruktur

5.)
Luas penampang dalam pipa tersebut ialah diameter ½ ich. Sn40 = 2,8 mm2
A = π.(¹/₂ d)²

= π.(¹/₄ d²)

= ¹/₄ πd²

A = 1/4 . 3,14. 2,8 2 m2

= 6,15 m2

6.)
1. Total Panjang Pipa = 2145 cm =
2.145 m 2. Jumlah L.Bow = 15
3. Jumlah T = 15
4. Jumlah Floem = 5
5. Nominal Diameter & Diameter Luar = 1 inch, 1.5 inch, 2 inch, dan 2.5 inch.
D= keliling/phi
D= 8/3,14 = 2,55 = 1 inch
D = 16,5 / 3,14 = 5,25 = 2 inch
D = 12/ 3,14 = 3,82 = 1.5 inch
D = 20 / 3,14 = 6,37 = 2,5 inch
ss

Anda mungkin juga menyukai