Anda di halaman 1dari 8
Epps iva trusava ‘ceneee T:(021)67911000F (021) 6752463 Ws binahusads.com Sree CE rae © abide PERATURAN DIREKTUR RS BINA HUSADA NOMOR 023/PER-DIR/RSBH/II/2019 TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN RAWAT JALAN (POLIKLINIK) RS BINA HUSADA DIREKTUR RS BINA HUSADA MENIMBANG : a. Bahwa dalam upaya meningkatan mutu pelayanan Rawat Jalan (Poliklinik) RS Bina Husada periu adanya tentang peraturan dan ketentuan tentang pelayanan Rawat Jalan (Poliklinik) yang bermutu tinggi b. Bahwa agar pelayanan Rawat Jalan (Poliklinik) di RS Bina HUsada dapat terlaksana dengan baik, perlu adanya kebijakan Direktur RS Bina Husada sebagai landasan bagi penyelenggaraan Pelayanan Rawat Jalan (Poliktinik) di RS Bina Husada ¢. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a dan b, perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur RS Bina Husada MENGINGAT Undang-Undang RI Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit. Undang-Undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan Undang- Undang Nomor 38 tahun 2014 tentang Keperawatan Kepmenkes RI Nomot 129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar Pelyanan Minimal Rumah Sakit 6. Permenkes RI Nomot 56 tahun 2014 tentang Klasifikasi dan Perizinan Rumah Sakit. 7. Petmenkes RI No.1796/Menkes/Per/ViIl/2011 tentang Registrasi Tenaga Kesehatan. 8. Standar Asuhan Keperawatan, Departemen Kesehatan Rl, 2010 9. Visi dan Misi RS Bina Husada, gees Clenorg ~ Bogor 16938 T :f023) 87511000 F = 21) 752463 W sw beahusade.com Lowe Oh. 2 Sebnahshcom © BINA HUSADA 18. Mayor Okng ya Atmacfa KM No, 101 MEMUTUSKAN, MENETAPKAN Pertama PERATURAN DIREKTUR RS BINA HUSADA TENTANG KEBIJAKAN PELAYANAN RAWAT JALAN (POLIKLINIK) RS BINA HUSADA. Kedua Menetapkan kebijakan Rawat Jalan (Poliklinik) RS. Bina Husada sebagaimana tercantum dalam Lampiran Keputusan ini. Ketiga : Perencanaan, monitoring, dan pengawasan _penyelenggaraan pelayanan Rawat Jalan (Poliklinik) RS. Bina Husada dilakukan oleh Ka. Dept Keperawatan. Keempat Pelaksanaan standar pelayanan Rawat Jalan (Poliklinik) Rumah Sakit Bina Husada harus didokumentasikan dan dilaporkan secara berkala sebagai salah satu indikator dalam penilaian akreditasi Rumah Sakit. Kelima Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan. Ditetapkan di :Cibinong Pada Tanggal :02 Februari 2019 RS Bina Husada A dy = PENG, dr. Arina Yuli Roswivati: MS Direktur Lampiran Peraturan Direktur No. 023/PER-DIR/RSBH/I/2019 Tanggal : 02 Februari 2019 KEBIJAKAN RAWAT JALAN (POLIKLINIK) RS BINA HUSADA ‘A. KETENTUAN UMUM 1. Setiap tindakan asuhan keperawatan harus segera di dokumentasikan dengan benar, jelas dan singkat. 2. Pelayanan Keperawatan dipimpin oleh Kepala Departemen keperawatan (Manager Keperawatan) dengan kriteria yang ditetapkan rumah sakit. 3. Untuk menggantikan Direksi bila tidak bertugas ditunjuk seorang pengawas pelayanan yaitu seorang perawat 4. Pertemuan berkala bidang keperawatan harus dilakukan antara : a. Kepala Departemen keperawatan dengan Kepala Bagian b. Kepala Departemen keperawatan dengan kepala Bidang dan staf ¢. Kepala Bagian dengan staf d. Kepala Bagian dengan bidang lain fe. Rapat insidentit bila diperiukan 5. Dalam melakukan asuhan keperawatany/ kebidanan perawat/ bidan harus mengacu pada SAK, SPO yang di sahkan oleh direktur 6. Dalam menghadapi kedaruratan (Anafilaktik shock, KLB, Kebakaran), perawat mengacu pada SPO yang berlaku 7. Untuk menunjang pelayanan keperawatan diperlukan juga pelayanan radiologi, laboratorium, bank darah/mikrobiologi, ambulance, petugas maintenance umum, maintenance medis, farmasi, gizi, house keeping, rehabilitasi medik, poliklinik spesialis, pelayanan medis, Logistik medik maupun togistik non medik 8. Kepala Bagian membuat program tahunan tentang pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan ketrampilan dan mutu pelayanan di unitnya dan diajukan selambat ~ lambatnya bulan Oktober sebelum tahun berakhir 9. SPO yéng ada di setiap unit wajib digunakan dan setiap perawat wajib memberikan masukan terkait dengan pengembangan prosedur tersebut. 10. Perawat pengganti harus mempunyai kualifikasi yang sama dengan tenaga perawat yang digantikan 11. Dalam mendampingi dokter melakukan tindakan medik ,perawat/bidan harus mengacu pada SPO yang ditetapkan 22. Untuk menjaga komunikasi yang efektif maka Kepala Bagian_ ruangan wajib hadir pada pertemuan rutin dengan mangjer keperawatan setiap seminggu sekali, pertemuan koordinasi pelayanan di rumah sakit yang diadakan sebulan sekall. Hasil rapat wajib dikomunikasikan kepada semua tenaga keperawatan yang menjadi tanggung jawabnya. Lampiran Peraturan Direktur No. 023/PER-DIR/RSBH/I/2019 Tanggal : 02 Februari 2019 13. Kepala Bagian wajib mengadakan pertemuan rutin dengan semua staf yang ‘menjadi tanggung jawabnya sekurang kurangnya setiap 3{tiga) bulan sekali, 14. Kepala Bagian ruangan wajib mengatur stafnya untuk mengikuti pengembangan keperawatan yang diselenggarakan oleh Diklat baik internal maupun eksternal. 15. Kepala Bagian ruangan wajib berpartisipasi aktif dalam program pengembangan tenaga keperawatan baik di unit perawatan maupun program yang diselenggarakan oleh Diklat 16. Kepala Bagian wajib menjaga dan memelihara_hubungan yang baik diunitnya dan antar departemen agar terbentuk tim kerja yang solid dan sinergis. 17. Tenaga keperawatan yang kompeten ditunjuk untuk bertugas sebagai manajer on duty pada saat manajer keperawatan sedang tidak bertugas. 18. Pengaturan cuti tahunan/ libur umum bagi tenaga keperawatan tetap harus dilaksanakan oleh kepala Bagian Poliklinik dengan mempertimbangkan secara kuantitas dan kualitas tenaga keperawatan memenuhi kebutuhan pelayanan keperawatan 19. Pasien yang akan dilakukan rawat inap dati poliklinik melakukan pendaftaran di pendaftaran rawat inap dan menggunakan gelang sebagai identifikasi pasien. B. _TUJUAN, KEGUNAAN DAN ASPEK PELAYANAN 1. Untuk memberikan Asuhan Keperawatan yang berorientasi kepada kebutuhan pasien harus digunakan secara sistemik dimana ada struktur organisasi bidang ‘keperawatan yang mengacu pada struktur organisasi rumah sakit, ada uraian tugas masing ~ masing sesuai dengan jabatannya, 2, Pelayanan keperawatan yang diberikan menggunakan metode kasus. 3. Dalam pemberian Asuhan Keperawatan para perawat mengacu pada Standar Pelayanan Keperawatan dipimpin oleh Kepala Departemen keperawatan (Manager Keperawatan) dengan kriteria yang ditetapkan rumah sakit. 4, Pelayanan Keperawatan dipimpin oleh Kepala Departemen keperawatan (Manager Keperawatan) dengan kriteria yang ditetapkan rumah sakit. .__ SARANA DAN PRASARANA 1. Perencanaan peralatan di masing - masing ruang pelayanan diajukan oleh Kepala Bagian, baik peralatan untuk penggantian maupun untuk penambahan disertai dengan analisanya_—serta_—diajukan. «ke. Kepata.—-Departemen Keperawatan.(Perencanaan pengadaan alat medis keperawatan harus melibatkan perawat,logistik medis,keuangan 2. Untuk mencapai tujuan pelayanan keperawatan disediakan sarana dan peralatan dengan mengacu pada Buku Standar Peralatan Keperawatan Dan Kebidanan di Sarana Kesehatan dan ketentuan rumah sakit, metiputi alat tulis/kantor, alat rumah 2 Lampiran Peraturan Direktur No. 023/PER-DIR/RSBH/IN/2019 Tanggal : 02 Februari 2019 10. tangga, alat medis (Treadmill, EKG, Audiometti, Spirometri, USG, ECHO, Autoref, Tonometri, USG mata, Biometri, Camprimetti, Retinometri, Yag laser, Argon Laser dli) alat Kesehatan maupun obat life saving , obat2 an lain yang dibutuhkan sesuai SMF Contoh Vaksin dil Semua Alat keperawatan (Tensimeter, Timbangan 8B, Thermometer) disertal inventarisasi dan pemeliharaannya serta Kalibrasi sesuai Jadwal maintenance Medis Dokumentasi perawatan dengan menggunakan formulir sesuai dengan pengkajian pasien yang berlaku seperti : Form pengkajian rawat jalan. form pengkajian rawat inap dewasa dan anak, Form pengkajian nyeri dewasa dan anak, form penandaan ‘operasi, Form edukasi, Formulir surat persetujuan/penolakan ait Semua peralatan medis dan keperawatan, obat/alkes dipoliklinik harus siap pakai dan terpelihara sesuai dengan prosedur yang berlaku, terdapat daftar inventarisasinya ditiap ruang konsultasi. frekuensi penggunaan alat khusus dan di kalibrasi. lakan kedokteran, Setiap tenaga yang akan menggunakan alat - alat khusus harus mendapatkan pel dengan yang tercantum dalam buku manual penggunaan alat dan leaflet in. Penggunaan obat dan peralatan_harus mengikuti tata cara yang sesuai penggunaan obat Setiap Kepala Bagian keperawatan bertanggung jawab atas pemeliharaan kebersihan semua peralatan dan memastikan berada dalam keadaan siap pakai, Untuk menjamin terlaksananya pelayanan keperawatan tepat waktu sesuai kebutuhan. Pemeliharaan dan kalibrasi oleh mi Pemeliharaan dan perbaikan peralatan di pol ‘opera: Permintaan barang dilakukan setiap bulan. Kepala Bagian menjaga agar persediaan barang tidak berlebihan, Permintaan barang atau penggantian barang medis diajukan oleh Kepala Bagian . diketahui oleh Manager terkait. Follow up permintaan tenance medis lakukan sesuai standar nal prosedur yang berlaku. barang dilakukan 1 minggu setelah permintaan diajukan ke bagian logistic umum. Pengendalian logistik di poliklinik sesuai dengan program yang telah dibuat dan dievaluasi secara berkala. lat insrument, obat-obatan/alkes, ruang praktek dokter dan formulir-formulir dicek dan disediakan oleh perawat sebelum praktek dilakukan. Ruangan di Rawat Jalan meliputi : a. Ruang praktek dokter spesialis, Nurse Station Ruang tindakan Ruang menyusul aoe Lampiran Peraturan Direktur No, 023/PER-DIR/RSBH//2019 Tanggal : 02 Februari 2019 fe. Ruang Treadmill, Echocardigraphi dan Audiogram 13. Permohonan penggantian alat atau penambahan peralatan medik /non medik hharus mengikuti prosedur yang berlaku dan secara periodik kepala ruang harus menindak _‘anjuti agar peralatan yang diperlukan segera terwujud. 14. Pengontrolan peralatan medik/non medik wajib dilaksanakan dengan membuat data daftar inventaris barang untuk mengetahui jumlah dan kondisialat, dilakukan setiap bulan dan kalibrasi alat tertentu dilakukan setahun sekali yang dikoordinasikan oleh bagian maintenance medik. 1D. _ PENGELOLAAN SUMBER DAYA MANUSIA 1 Untuk bisa mendapatkan tenaga keperawatan yang berkualitas dilakukan kerja sama antara rumah sakit 2. Kecukupan jumiah dan kualifkasi_ tenaga _perawat yang bertugas di ruang keperawatan harus mencukupi kebutuhan dimana setiap tahunnya kepala Bagian ‘akan mengajukan rencana kebutuhan tenaga dilihat dari rata - rata kunjungan ppasien setiap bulan nya serta analisis kebutuhan tenaga berdasarkan standar dan pola ketenagaan di evaluasi. 3. Biodata setiap tenaga keperawatan / kebidanan harus ada disetiap ruang pelayanan keperawatan metiputi : pendidikan . pengalaman kerja dan pendidikan dan elatihan / sertifikat yang diikutinya 4. Setiap calon tenaga keperawatan / kebidanan dipilih melalui seleksi oleh tim rekruitmen dan tim kredensial Bina Husada 5. Jadwal dinas setiap perawat diatur oleh Kepala Bagian, dibuat dalam 1 (satu) bulan dan disesuaikan dengan kondisi ruangan, kualifikasi tenaga serta klasifikasinya, 6. Setiap perawat berhak mendapatkan cuti yang diatur dalam peraturan perusahaan 7. Mutasi dilakukan bagi karyawan yang Setiap pelanggaran Etika Profesi Keperawatan/Kebidanan harus. Pembinaan oleh sub komite etik disiplin sesuai alur penanganan masalah. 9. Untuk meningkatkan ketrampilan perawat diperlukan program (jangka panjang ‘maupun jangka pendek ) pelatinan dan pengembangan yang dilakukan secara terus menerus secara berkala dan ada Kepala Bagian Diklat yang bertanggung Jawab untuk mengelotanya, serta uraian tugasnya 10. Program maupun jadwal dibuat berdasarkan pengajuan dari Kepala Ruangan dan analisa kebutuhan pelatinan masing masing ruangan 11. Setiap perawat yang akan diikutsertakan untuk pendi harus diseleksi sesuai dengan kriteria yang ditentukan. 412. Perawat baru yang bekerja di pelayanan keperawatan harus sudah_mengikuti program orientasi baik di dalam kelas yang diadakan oleh diklat keperawatan, kan 1n formal/ non formal Lampiran Peraturan Direktur No. 023/PER-DIR/RSBH/I/2019 Tanggal : 02 Februari 2029 ‘maupun di ruang keperawatan masing - masing baik untuk perawat baru maupun perawat rotasi, dengan didampingi oleh Clinical Mentor ruangan. 13. Perawat yang di rotasi ke poliklinik harus sesuai dengan kompetensi yang sudah jetapkan dan tetap didampingi oleh Clinical Mentor ruangan. 14, Pelayanan perawatan poliklinik dikepalai oleh seorang perawat minimal D3 Keperawatan, telah mengikuti management kepala bangsal atau sudah bekerja di rumah sakit Bina Husada selama 5 tahun dan sudah mengikuti inhouse training manajemen bangsal, dan ditetapkan dengan SK pengangkatan oleh Direktur RS Bina Husada 15. Apabita kepala bagian tidak hadir karena tugas lain/cuti/sakit wajib menunjuk penggantinya dan melaporkan Kepada Kepala Departemen keperawatan. —. _ STANDAR PELAYANAN a. Pelayanan yang diberikan di poliklinik mengacu kepada visi dan misi rumah sakit Bina Husada b. Sistem kerja pada penerimaan pasien baru disesuaikan dengan standar yang berlaku sesuai SPO terima pasien di poliktinik . Perawat asisten dokter yang praktek, harus merupakan orang yang kompeten dalam bidangnya d. Alat pemeriksaan yang ada di polit kompeten ik dioperasikan oleh perawat poliklinik yang , Sebelum tindakan peralatan yang digunakan harus sudah dalam kondisi siap pakai dan steril bila tindakan membutuhkan atat steri {. Alkes (alat kesehatan) yang dipakai pasien di masukkan dalam biaya pengobatan 4. Pasien dari poliktinik yang langsung akan dirawat inap diantar oleh perawat poliktinik untuk pendaftaran di administrasi rawat inap sampai dengan Serah Terima dengan Perawat unit Rawat Inap fh. Datam pergantian linen bed periksa pasien, linen yang digunakan harus diganti baru, setiap hari i. Setiap pemeriksaan yang ditakukan di poliktinik dengan alat, pastikan pasien sudah ‘mendapat informasi dan sudah mengerti sebelum pemeriksaan dilakukan. j. Dalam pembersinan alat instrumen desinfektan yang digunakan harus sesuai dengan standar rumah sakit dan tidak bersifat korosif. Pembersihan alat setelah digunakan dibersinkan dengan kassa bersih dan bila intrumen terkontaminasi darah atau pus dibersinkan dengan kassa bersin latu masukkan kedalam box rendaman selanjutnya kiruim ke Sentral steritisast untuk Cuci dan steril k. Pada saat mendaftarkan operasi ke ruang operasi, perawat harus memastikan diagnosa, jenis operasi, dokter operator, dan tanggal /waktu operasi dengan benar. Lampiran Peraturan Direktur No. 023/PER-DIR/RSBH/1/2019 Tanggal : 02 Februari 2019 Perawat yang menerima perjanjian Traedmil, Echo, Audiometri, Spirometri harus mengetahui dan dapat mengatur jadwal pelaksanaan tindakan serta persiapan sebelum tindakan Treadmil, Echo, Audiometri dan Spirometri, OCT, Biometri Sebelum menyiapkan ruang praktek dokter, pastikan ruangan tersebut tidak ada dokter lain yang menggunakan dengan cara melihat jadwal praktek dokter. Dokter yang praktek di luar jadwal yang seharusnya, menggunakan ruangan yang saat itu sedang tidak digunakan, ‘Sebelum tindakan operasi dilakukan, dokter harus menjelaskan mengenai tindakan yang akan dilakukan dan buat informed consent bila pasien sudah edukasi oleh PIP dan pasien dan keluarga menyetujui. . Pasien yang dikonsulkan ke dokter spesialis tain harus menggunakan formulir konsut Semua berkas atau catatan yang berhubungan dengan pelayanan di rumah sakit harus diisi lengkap, benar dan jelas sesuai ketentuan pengisian Ceklis kamar poliklinik dilakukan setiap shift dengan menggunakan formulir ceklis, inventaris Apabila ada pasien gawat, langsung diantar ke instalasi gawat darurat (contoh :pasien nyeri dada, pasien muntah/diare berlebihan, pasien kesakitan, sesak, pasien kejang, pingsan dll). Khusus untuk pasien serangan jantung/henti napas/ tiba tiba tidak sadar beri pertolongan RJP sambil panggil Code blue untuk pertotongan sampai memungkinkan untuk di pindahkan_ ke IGD. Apabila ada pertanyaan pasien melalui telepon tetapi tidak dapat kita layani pada saat itu, mintakan nomor telepon pasien agar kita dapat menghubungi pasien kemba Pasien yang batal berobat perawat mencari tahu alasan dan mencatat di buku pasien batal periksa. laporkan tertulis ke Kepala Departemen keperawatan segera setelah kejadian. Perawat yang menerima pesan secara lisan dari dokter bahwa dokter rencana tidak praktek pada hari tersebut atau meminta praktek pindah lebih awal_harus segera memberitahukan ke petugas pendaftaran untuk ditindak lanjuti sesuai SPO yang telah ditetapkan. Ditetapkan di + Cibinong Pada Tanggal + 02 Februari 2019 RS Bina Husada ny x aS Dr. Arina Yuli RO&tyjyana MS Direktur

Anda mungkin juga menyukai