Anda di halaman 1dari 3

Tugas Kelompok ke-2

(Minggu 5/Sesi 7)

Buatlah sebuah deskripsi minimal 1 halaman Font: Times New Roman, ukuran: 12,
spasi: 1,5.

Belakangan ini semakin banyak terjadi kasus kejahatan di Indonesia, terutama di kota-
kota besar, khususnya Jakarta. Kasus kejahatan yang terjadi bermacam-macam
jenisnya. Ada pelecehan, pencurian, perampokan, pemerkosaan, Dari jenis yang
beraneka ragam inipun intensitasnya juga beragam. Yang mengkhawatirkan adalah
semakin lama intensitas dan frekuensinya pun semakin bertambah. Padahal pihak
berwajib senantiasa meningkatkan kemampuan dan kapasitasnya dalam
mengamankan kehidupan masyarakat, tak kalah berperan para pemuka agama dan
tokoh masyarakat juga kerap menasihati agar masyarakat menjalani hidup yang baik,
tapi kondisinya tidak juga berubah, bahkan sepertinya semakin parah.

Berdasarkan deskripsi kasus di atas Jawablah pertanyaan-pertaanyaan berikut ini;

“Analisalah kasus di atas berdasarkan perspektif sila ke-2 Pancasila”.

Catatan: analisa anda harus memuat sumber bacaan yang relevan.

Pada sila Kemanusiaan yang adil dan beradab. Manusia tidak hanya dipandang
dari segi kemanusiaannya, akan tetapi dalam keseimbangan mono dualistik di atas.
Manusia sebagai mahluk sosial, mahluk individual dan sekaligus mahluk religius.
Penekanan kepada nilai kemanusiaan (humanity) diletakkan dalam bingkai “yang adil
dan berdab” menunjukkan dwi tunggal atau sikap mono dualistik yang dikandung
Pancasila.

Dalam sila kedua ini menjelaskan bahwa sebagai rakyat Indonesia selayaknya
memperlakukan setiap manusia secara adil dan beradab dengan cara saling mencintai
sesama manusia, mengembangkan sikap tenggang rasa, tidak semena-mena terhadap
orang lain dan menjujung tinggi nilai kemanusiaan. Dari sila keduajuga menjelaskan
kita sebagai umat manusia seharusnya saling mencintaisesama manusia dan

CHAR6019 – Character Building: Pancasila


memperlakukan manusia selayaknya manusia bukan sebaliknya yang dilakukakn
pelaku dalam kasus “perampokan dan Pemberlakuan terhadap nilai kemanusiaan
harus dilakukan secara adil dan beradab. Sebagai juga umat manusia tidak diajarkan
untuk menyakiti atau bahkan membunuh sesama kita, dan sila ini juga menjelaskan
bahwa kita sebagai umat manusia yang diciptakan Tuhan Yang Maha Esa, harus
memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk
Tuhan Yang Maha Esa, serta mengakui persamaan derajat, persamaan hak dan
kewajiban manusia sebagai insan yang berakal budi, dan menghargai hak asasi setiap
individu.

Dalam kasus-kasus yang terdapat diatas maupun lainya sangat jelas melanggar sila
ke kedua, karena pelaku pembunuhan satu keluarga ini tidak memiliki rasa keadilan
bagi korbanpembunuhan, yang telah tega menghabisi nyawa dalam satu keluarga
tersebut. Sungguh hal yang memperhatinkan dewasa ini, seharusnya kita sebagai umat
manusia harus saling menyayangi, mengasihi, saling perhatian satu dengan yangnlain
dan mempunyai sikap toleransi bagi setiap umat manusia.

Kemanusiaan yang adil dan beradab melambangkan kesesuaian sifat-sifat dan


keadaan-keadaan daripada dan di dalam negara kita dengan hakikat daripda manusia
= bersusun bhinneka/majemuk/sarwa tunggal atau monopluralis, bertubuh jiwa,
berakal-rasa-kehendak, bersifat perorangan-mahluk sosial, berkedudukan pribadi
berdiri sendiri-mahluk Tuhan, yang menimbulkan kebutuhan mutlak baik yang
ketubuhan maupun yang kejiwaan dan religius, diresapi akal-rasa-kehendak, yang
masing-masing dalam perwujudannya mutlak berupa nilai-nilai hidup kemanusiaan,
terdiri atas kenyataan termasuk kebenaran, keindahan kejiwaan dan kebaikan serta
nilai-nilai hidup religius, yang seharusnya sama-sama dipelihara dengan baik, dalam
kesatuan yang seimbang atau harmoni dan dinamis.

DAFTAR PUSTAKA

Dewantara, Agustinus W. 2017. Diskursus Filsafat Pancasila Dewasa Ini. Yogyakarta:

PT. Kanisius.

Soekarno, 2000. Pancasila Dasar Falsafah Negara. Panitia Nasional Peringatan Hari

CHAR6019 – Character Building: Pancasila


Lahirnya Pancasila. Jakarta : Yayasan Kepada Bangsaku.

CHAR6019 – Character Building: Pancasila

Anda mungkin juga menyukai