Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN KINERJA

PENYULUH AGAMA ISLAM (PAI) NON PNS


SEMESTER I BULAN FEBRUARI 2021

OLEH
IMAM MACHMUDI

KELOMPOK BINAAN :
1. MAJELIS TAKLIM NUR HASANAH
2. MAJELIS TAKLIM AL HIJRAH
KELURAHAN/DESA : KUALA DENDANG
KECAMATAN : DENDANG

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA


KABUPATEN TANJUNG JABUNG TIMUR
TAHUN 2021
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur Kehadirat Allah SWT serta Shalawat dan salam Kepada
junjungan kita nabi besar Muhammad SAW. Alhamdulillah kami selaku Penyuluh Agama Non
PNS Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tanjung Jabung Timur, telah merampungkan
Pelaksanaan Kegiatan-Kegiatan yang telah menjadi tugas pokok dan fungsi PAH dalam
memberikan Pembinaandan Penyuluhan Agama Islam ditengah-tengah Masyarakat pada Semester
yang ke Satu, Bulan Februari Tahun 2021.

Laporan Kinerja Penyuluh ini merupakan kewajiban bagi setiap Penyuluh yang
melaksanakan tugas Kepenyuluhannya untuk dilaporkan sebagai salah satu bukti dan Kontribusi
Penyuluh terhadap tugas dan kewajibannya. Dan semoga dimasa yang akan datang kami dapat
melaksanakan tugas lebih Optimal lagi dari Tahun-tahun sebelumnya. Dan agar kiranya laporan
kami ini dapat diterima sebagai Laporan Kinerja kami selaku Penyuluh Agama Honorer di
Kecamatan Dendang.

Demikian Laporan ini disajikan, atas kerjasama yang baik semua pihak diucapkan
Terimakasih, dan mohon Maaf atas segala kekurangannya.

Dendang, Februari 2021


Penyuluh Agama Non PNS

IMAM MACHMUDI
LAPORAN KINERJA PENYULUH AGAMA NON PNS

DALAM PELAKSANAAN KEGIATAN, PEMBINAAN &


PENYULUHAN AGAMA ISLAM
DI DESA KUALA DENDANG KEC. DENDANG
TAHUN 2021

A. PENDAHULUAN
Penyuluh Agama Islam sebagai pelaksana kegiatan penyiaran Agama mempunyai peranan
yang sangat strategis. Karena berbicara masalah dakwah atau kepenyuluhan Agama berarti
berbicara masalah umat dengan segala problematika. Sebab banyak kasus dan dari banyak fakta
Dakwah, kita melihat tanda-tanda betapa kemaslahatan umat tidak merupakan sesuatu yang
obyektif atau dengan kata lain belum mampu diwujudkan oleh pelaksana dakwah (Penyuluh).

Hal ini merupakan salah satu problematika dakwah dari sisi pelaksana dakwah (da’i,
muballigh, penyuluh), dimana sebagian aktivitas dakwah belum mampu menterjemahkan
persoalan yang dihadapi umat secara rinci, untuk kemudian dicarikan jalan keluarnya dalam
konteks dakwah Islam. Ungkapan ini tidak memperkecil peran para pelaksana Dakwah, sebab
betapapun rendahnya kualitas keilmuan dan kemampuan menyampaikan seorang Da’i,
muballigh ataupun penyuluh Agama, umumnya umat Islam menyadari bahwa (Da’i) tetap
merupakan figur sentral dari gerakan dakwah.

Sehingga penyuluh agama sebagai figur central kepenyuluhan harus mampu merealisasikan
kegiatan penyuluhan dalam Masyarakat, dimanapun ia berada. Sebab tampa realisasi Penyuluh
Agama/ amarma’ruf nahimunkar yang dilakukan oleh orang/ umat dengan kualitas terbaik
(khaira ummatin), maka ummatan wahidatan menjadi tidak mungkin. Maka dakwah /
penyuluhan agama menjadi bagian esensial yang tidak mungkin terpisahkan dengan ikhtiar
mewujudkan tatanan masyarakat yang ummatan wahidatan yang adil dalam ridha Allah
“baldatun toyyibatun warabbun ghofur”.

1. Maksud
Adapun maksud dari penyelenggaraan kegiatan penyuluhan ini adalah sebagai berikut:
a. Meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam memahami ajaran Islam dalam
melaksanakan ibadah kepada Allah SWT.
b. Optimalisasi peran Penyuluh Agama honorer sebagai ujung tombak pembinaan agama
Islam di Desa Kuala Dendang Kec. Dendang
c. Mempererat tali silaturrahim antar masyarakat

2. Nama Majelis Ta’lim, pimpinan dan Anggota


Majelis Ta’lim yang menjadi binaan adalah Majelis ta’lim Nurhasanah RT 03 Dusun
Indah Desa Kuala Dendang Kecamatan Dendang yang di Ketuai oleh Darmawati untuk
periode kepengurusan Tahun 2016 s.d 2020, Yang beranggotakan sebanyak 40 orang, yang
terdiri dari anggota masyarakat Dusun Indah dan Dusun Makmur Desa Kuala Dendang Kec.
Dendang.
3. Ruang Lingkup
Kegiatan Penyuluhan ini dilaksanakan terbatas pada kegiatan Pembinaan penyuluhan
Agama Islam yang dilaksanakan di RT 03 Dusun Indah dan Dusun Makmur Desa Kuala
Dendang Kec.Dendang pada Majelis Ta’lim Nurhasanah dan Al Hijrah dengan Metode:
a. Ceramah, yaitu menyampaikan Ceramah singkat.
b. Diskusi, dialog antara Penyuluh Agama dengan anggota Majelis Ta’lim

4. Dasar
Adapun dasar pelaksanaan kegiatan Penyuluhan ini adalah Surat Keputusan (SK)
Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jambi Nomor 1482 Tahun 2019 Tanggal 30
Desember 2019 Tentang Penetapan Penyuluh Agama Islam Non Pegawai Negeri Sipil (Non
PNS) Dilingkungan Kantor Kementerian Agama Provinsi Jambi Kabupaten Tanjung Jabung
Timur Tahun 2020 s.d 2024.

B. TUGAS YANG TELAH DILAKSANAKAN


1. Tahap Persiapan
Yakni mempersiapkan materi-materi yang akan dibahas setiap pengajian yang dilaksanakan
setiap minggunya.

2. Tahap Pelaksanaan
Kegiatan Penyuluhan ini dilaksanakan :
1. Di Masjid dan Mushola
2. Di Rumah Anggota Majelis Taklim secara bergiliran.
Untuk semester Ke satu ini pada bulan Februari 2021 telah dilaksanakan sebanyak
8 kali pertemuan dengan berbagai Materi Penyuluhan yang telah
disampaikanyaitu tentangThaharah, Ibadah dan covid-19

3. Tahap Pelaporan
Laporan ini dibuat dalam bentuk Laporan Kinerja pelaksanaan kegiatan penyuluhan
dan pembinaan Penyuluh Agama Non PNS berdasarkan kegiatan yang telah dilaksanakan
pada Majelis Ta’lim binaan.

C. KESIMPULAN DAN SARAN


Dari Pelaksanaan kegiatan Penyuluhan kami dilapangan, dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:

1. Dengan mengarahkan paham radikal masyarakat dapat menjauhi tentang radikalisme.


2. Dengan adanya tata cara thahara jama’ah dapat melaksanakan bersuci dengan baik dan
benar.
3. Memberikan ceramah terkait peribadatan dalam situasi covid-19

Dari uraian Kesimpulan diatas, ada beberapa saran yang menjadi masukan dimasa yang
akan datang:
1. Peningkatan Peran serta Pemerintah Daerah terutama dalam pemberdayaan Penyuluh
Agama Islam ditengah Masyarakat
2. Peningkatan pendidikan dan pelatihan, pembinaan orientasi bagi tenaga penyuluh Agama
islam melalui Kementerian Agama Kab. Tanjung Jabung Timur
3. Agar dimasa yang akan datang dibuatkan silabus Materi pembinaan sehingga Penyuluh
dapat mengembangkannya.

D. PENUTUP

Mudah-mudahan apa yang telah kami laksanakan ini dapat berhasil dan berdayaguna bagi
Masyarakat. Demikianlah Laporan ini kami sampaikan. Terimakasih.

Penyuluh Agama Islam Non PNS

IMAM MACHMUDI

Anda mungkin juga menyukai