HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data
umum mengenai penyebaran atau distribusi data skor yang akan disajikan setelah diolah dari
mentah.
Berdasarkan data dari perhitungan variabel penelitian ini, yaitu hasil dari nilai test
hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol, maka diperoleh data hasil penelitian
meliputi nilai terendah, nilai tertinggi, dengan nilai rata-rata, simpangan baku dan varians
sebegai berikut:
Tabel
Nilai terendah 44 65
Dalam penelitian ini digunakan uji normalitas dengan menggunakan uji normalitas
Konservasi Air Tanah Menggunakan Infiwels (Infiltration Wellls) kepada Warga SMAN 53
Jakarta. Hasil yang berasal dari siswa kelas eksperimen diperoleh yaitu 0,091 < 0,05 , pada
taraf kepercayaan 95% (α = 0,05) dari jumlah sampel yaitu 92, maka hipotesis H0 : sebaran
Uji normalitas Kolmogorov Smirnov merupakan bagian dari uji asumsi klasik. Uji
normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah nilai residual berdistribusi normal atau tidak.
Model regresi yang baik adalah memiliki nilai residual yang berdistribusi normal.
Jika nilai signifikansi > 0,05 maka nilai residual berdistribusi normal
Jika nilai signifikasi < 0,05 maka nilai residual tidak berdistribusi normal
Berdasarkan hasil uji normalitas diketahui nilai signifikasi 0,091 > 0.05 maka dapat
2. Uji Homogenitas
Pengujian homogenitas variansi kedua kelas atau uji kesamaan variabel populasi
maka pada data yang diperoleh pada taraf kepercayaan 95 % (α = 0,05). Kesimpulannya
bahwa data hasil belajar kelas eksperimen dan kelas kontrol berasal dari populasi yang sama
Dari table di atas, dapat diketahui adanya peningkatan pada nilai rata-rata jika
dibandingkan antara nilai post test dengan nilai pre test. Dimana rata-rata nilai pre test
sebesar 87,59 dan nilai post test sebesar 97,25. Jumlah responden atau siswa yang
digunakan sebagai sampel penelitian adalah sebanyak 92 siswa.
Berdasarkan tabel output dapat diketahui nilai koefisian korelasi (Correlation) sebesar 0,073
dengan nilai signifikansi (Sig.) sebesa 0,488. Karena nilai Sig. 0,488 > probabilitas 0,05,
maka dapat dikatakan adanya hubungan yang sangat rendah antara variable pre test dengan
variable post test.
bahwa terdapat perbedaan antara kuesioner pertama dengan kuesioner kedua setelah
menonton video tentang pembuatan Infiwels. Hal ini didasarkan pada rata-rata kuesioner
kedua sebesar 22,8 lebih besar dari rata-rata selisih kuesioner pertama sebesar 8947.
Setelah diuji dengan menggunakan statistik uji-t Hasil = 0,000. Artinya: Ada perbedaan
antara sebelum dan sesudah perlakuan. Sebab: Nilai p value < 0,05 (95 % kepercayaan).
sehingga diperoleh kesimpulan bahwa terdapat perbedaan antara kuesioner pertama dengan
kuesioner kedua setelah menonton video tentang pembuatan Infiwels pada data kuisioner
Penyuluhan Konservasi Air Tanah Menggunakan Infiwels (Infiltration Wellls) kepada Warga
SMAN 53 Jakarta.