EMPAT
(Laporan Praktikum Motor Bakar danTraktor Pertanian)
Oleh:
Kelompok 5
Secara umum bidang pertanian akan dapat berjalan dengan lancar dengan adanya
alat-alat pertanian yang sangat dapat membantu dalam proses pertanian. Alat dan
mesin pertanian merupakan bagian yang mutlak pada negara-negara di dunia
umumnya dan indonesia khususnya, dikarenakan keterbatasan tenaga manusia serta
pengefisienan waktu serta tenaga. Penggunaan alat dan mesin pertanian telah lama
berkembang dan hasilya dapat dilihat pada berbagai aspek kehidupan di negara-
negara tersebut.
Akan tetapi faktor yang paling utama adalah meningkatnya penggunaan tenaga
mekanis dan semakin efektifnya penggunaan dan mesin pertanian. Tujuan utama dari
penggunaan alat dan mesin pertanian di bidang pertanian adalah untuk meningkatkan
produktivitas kerja petani dan merupakan pekerjaan berat dan melelahkan menjadi
lebih ringan dan menarik, waktu yang digunakan akan lebih singkat sehingga waktu
yang tersisa dapat dimanfaatkan untuk pekerjaan-pekerjaan lain.
I.2 Tujuan
Traktor adalah kendaraan yang didesain secara spesifik untuk keperluan traksi
tinggi pada kecepatan rendah, atau untuk menarik trailer atau instrumen yang
digunakan dalam pertanian atau konstruksi. Istilah ini umum digunakan untuk
mendefinisikan suatu jenis kendaraan untuk pertanian. Instrumen pertanian umumnya
digerakkan dengan menggunakan kendaraan ini, ditarik ataupun didorong, dan
menjadi sumber utama mekanisasi pertanian. Istilah umum lainnya, "unit traktor",
yang mendefinisikan kendaraan truk semi-trailer.
Sistem transmisi adalah gigi atau sistem hidrolik yang mentransmisikan daya
mekanis dari mesin penggerak untuk kecepatan mengurangi mekanisme, dilengkapi
dengan beberapa gigi. Transmisi sederhana sering disebut gearbox, memberikan
pengurangan gigi. Kadang-kadang dalam hubungannya dengan perubahan sudut tepat
diatas poros. Ini disebut urutan gigi dan poros melalui tenaga mesin yang disalurkan
ke roda traktor . ini sering disebut dengan PTO. Fungsi sistem transmisi adalah untuk
mengirimkan tenaga dari mesin ke roda belakang traktor, untuk mengurangi
kecepatan roda belakang traktor, untuk mengubah rasio kecepatan roda dan putaran
mesin agar sesuai dengan kondisi lapangan, untuk mengirimkan daya melalui drive
sudut kanan. Adapun bagian utama sistem transmisi adalah kopling(clucth), gigi
perseneling dan differensial (Daryanto, 2001).
Menurut ” Oxford Dictionarry” perkataan traktr telah digunakan pada tahun
1856 di ”Britania raya” sebagai sinonim untuk mesin tarik (Traction engine).
Terminologi traktor muncul disekitar tahun 1890, yaitu paten Amerika Serikat untuk
mesin tarik motor uap beroda penggerak rantai (track). Diperkirakan penggunaan
pertama terminologi traktor bertenaga motor bakar internal pada tahun 1906.
(Namaken Sembiring. E. , 1985).
Fungsi sistem penyaluran tenaga adalah untuk menyalurkan tenaga dari mesin ke roda, poros
PTO, pompa hidraulik untuk menggerakan three point hitch, dan lain- lain pada berbagai
tingkat putaran. Sistem transmisi traktor dilengkapi dengan diferential gear dan
diferential lock. Diferential gear adalah roda gigi yang menjadikan kedua sisi roda (kanan dan
kiri) berputar dengan kecepatan yang berbeda. Hal ini dimungkinkan untuk kemudahan
berbelok; jika ingin berbelok ke kanan, maka roda sebelah kanan akan berputar dengan
kecepatan lebih rendah dari roda seelah kiri, begitu pula sebaliknya. Sedangkan diferential
lock adalah alat yang menjadikan kedua sisi roda berputar secara bersamaan bila salah satu
roda mengalami selip. Untuk kebutuhan kendali dan memudahkan berbelok, umumnya kedua
sisi roda
tidak berputar secara bersamaan.
III METODELOGI PERCOBAAN
3.1 Waktu dan Tempat
Praktikum mata kuliah Motor Bakar dan Traktor Pertanian dengan judul
Tran2mi2i <aya pada Traktor Roda Empat ini dilak2anakan pada hari Kami2 tanggal %
Oktober 2015 pukul 15.00 — 17.00 WIB3 di Laboratorium <aya Alat dan Me2in
Pertanian3 Juru2an Teknik Pertanian3 Fakulta2 Pertanian3 Univer2ita2 Lampung.