Anda di halaman 1dari 26

KEKUASAAN DALAM KEBIJAKAN

Oleh :
Heru Purnomo, Skep., Ns., MKes
PENGERTIAN KEKUASAAN
• Kemampuan untuk mencapai hasil yang
diharapkan untuk ‘‘melakukan’’ sesuatu.
PENGERTIAN KEKUASAAN
• Kemampuan untuk mempengaruhi orang lain
dalam rangka mencapai tujuan.
• “Kewenangan” mengacu kepada hak untuk
melakukan kekuasaan tersebut
PLURALISME
• Teori yang menyebutkan bahwa kekuasaan
disebar secara luas dalam masyarakat.
• Tidak ada satu kelompok yang memegang
kekuasaan mutlak .
• Negara memutuskan diantara kepentingan
yang bersaing dalam perkembangan
kebijakan.
PLURALISME
• Sifat kunci dari pluralisme :
– Membuka persaingan pemilihan diantara sejumlah
partai politik
– Kemampuan individu untuk menata diri sendiri
kedalam kelompok dan partai politik
– Kemampuan kelompok mengeluarkan pendapat
secara bebas
– Keterbukaan negara untuk melobi seluruh kelompok
PILIHAN RAKYAT
• Teori pilihan rakyat menyatakan bahwa negara
sendiri merupakan suatu kelompok
berkepentingan yang berkuasa atas proses
kebijakan untuk meraih kepentingan
pelaksana negara: para pejabat terpilih
PILIHAN RAKYAT
• Sikap mementingkan kepentingan sendiri dari
para pejabat negara akan menimbulkan
suatu kebijakan yang dipahami oleh
kelompok kepentingan tertentu.
• Pilihan rakyat terlalu menekankan pada
kekuasaan birokrasi dalam proses kebijakan
ELITISME
• Kekuasaan berpusat pada kelompok minoritas
dalam masyarakat
• Bahwa kebijakan didominasi oleh minoritas
istimewa.
ELITISME
• Masyarakat terdiri dari kalangan kecil yang
memiliki kekuasaan
• Para elit berasal dari tingkat sosial ekonomi
yang lebih tinggi
• Kebijakan publik menggambarkan nilai dari
para elit
SISTEM POLITIK
DALAM KEBIJAKAN

Oleh :
Heru Purnomo, SKep., Ns., MKes
PENGERTIAN SISTEM POLITIK
• Merupakan suatu pendekatan untuk
menyederhanakan pengambilan keputusan
politik
• Sistem politik berkaitan dengan keputusan
Model Sistem Politik

INPUTS : KOTAK HITAM : OUTPUTS :


Tuntutan Penyusunan Kebijakan
Sumberdaya Kebijakan Di umum Tentang
Dukungan Pemerintah Barang & Jasa
Peran Pokok Dlm Advokasi
• Besarnya tenaga keperawatan memungkinkan
perawat memiliki potensi untuk menentukan
kebijakan politik dalam skala global juga
nasional.
• Keterlibatan dalam politik seorang perawat
telah menjadi kewajiban moral dan
profesional perawat untuk secara aktif
berpartisipasi dalam pembuatan regulasi yang
berdampak langsung pada pasien.
KASUS
• Rekaman video pada tanggal 25 Januari 2018
dengan pengambilan gambar di RS oleh
keluarga pasien yang berisi kemarahan pasien
kepada seorang perawat yang dituduh
melakukan pelecehan seksual di ruang
pemulihan pasca operasi pada tgl. 23 Januari
2018 pukul 11:30 – 12:00
• Video viral tsb telah menggiring opini
masyarakat & menimbulkan dampak ketidak
nyamanan pelayanan medis di RS lainya yang
disebabkan pasien menjadi takut
mendapatkan perlakuan yang sama
• Ketika dalam keadaan tidak sadar atau
setengah sadar dengan berbagai respon yang
membuat terganggunya Patien Safety.
• RS adalah tempat yang steril dari perekaman
baik suara maupun video berdasarkan :
– UU No. 29 tahun 2004 tentang Praktek
Kedokteran pasal 48 dan pasal 51.
– UU No. 36 tahun 1999 tentang Telekomunikasi
pasal 40.
• UU No, 44 Th. 2009 Tentang Rumah Sakit Pasal
48
• Bag. Ketujuh : Tanggungjawab Hukum
• Pasal 48 : Rumah Sakit bertanggung jawab
secara hukum terhadap semua kerugian yang
ditimbulkan atas kelalaian yang dilakukan oleh
tenaga kesehatan di Rumah Sakit.
• Pada tahun 1989 seorang perawat di ruang
ganti operasi yang dilaporkan oleh pasien yang
merasa bajunya ditelanjangi dan payudaranya
disentuh, yang kemudian terbukti disebabkan
karena halusinasi seksual akibat obat bius
jenis Diazepam (Brahams D., Benzodiazepines
and Sexual Fantasies., Lancet 1990; 335:157)
PUTUSAN PENGADILAN
• Ketua majelis hakim membacakan amar
putusannya bahwa terdakwa dinyatakan bersalah
oleh hakim. Terbukti melanggar pasal 290 ke-1
KUHP atas tindakan pencabulan yang dilakukan
terhadap korban.
• “Menimbang terdakwa telah terbukti
menyakinkan telah melakukan tindak pidana, dan
menjatuhkan hukuman penjara selama 9 bulan,”
• Vonis ini lebih ringan dari tuntutan Jaksa
Penuntut Umum (JPU) hukuman 1 tahun 6 bulan
penjara
KEBIJAKAN
• Sebaiknya kita mensikapinya scr bijak kasus
tsb sebelum fakta sebenarnya terungkap.
• Dan demi kenyamanan & keamanan petugas
kesehatan dalam menjalankan tugasnya
sebaiknya pasien didampingi keluarga pasien
terutama pada keadaan pasca operasi.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai