Tm. 1 - Perencanaan Dan Simulasi Bisnis
Tm. 1 - Perencanaan Dan Simulasi Bisnis
PERTEMUAN KE :1
Visi adalah pernyataan tentang apa yang organisasi Anda ingin menjadi. Ini harus
beresonansi dengan semua anggota organisasi dan membantu mereka merasa bangga,
bersemangat, termotivasi, dan bagian dari sesuatu yang jauh lebih besar daripada diri mereka
sendiri. Jadi Visi adalah gambaran atau impian kelak perusahaan atau organisasi tempat kita
bernaung hendak menuju kemana dan seperti apa.
Kapan perubahan visi dan misi perusahaan perlu dilakukan sebagai tindakan koreksi
dari hasil evaluasi strategi suatu perusahaan?
Jawab:
Aktivitas evaluasi strategi sangat penting untuk mengukur kinerja organisasi (measuring
organizational performance) atau perusahaan. Aktivitas ini mencakup pembandingan hasil
yang diharapkan (expected) dengan hasil yang sebenarnya (aktual). Baik tujuan jangka
panjang maupun jangka pendek. Ketika kegagalan untuk membuat kemajuan yang
memuaskan kearah tercapainya tujuan, di saat moment itulah perusahaan perlu melakukan
perubahan visi dan misi. Di dalam bukunya Fred R David, menjelaskan ada Faktor-faktor
yang menjadi pertimbangan perusahaan untuk perlu mengambil tindakan evaluasi dan
korektif untuk melakukan perubahan visi dan misi:
a. Kebijakan yang tidak masuk akal
b. Perubahan ekonomi yang tidak terduga
c. Pemasok atau distributor yang tidak bisa diandalkan
d. tren faktor eksternal sudah menyimpang jauh dari kondisi saat visi dan misi eksisting
dibuat, sehingga tidak bisa menjawab/merepresentasikan kondisi eksisting seperti
"kita ingin menjadi apa?" atau "apakah bisnis kita ini sebenarnya?"
e. terjadi kemitraan (merger, akuisisi, dll), sehingga terjadi perubahan nilai-nilai
perusahaan dan perlu visi misi baru untuk pemersatu.
f. Perubahan ekstrem faktor eksternal yang dapat mempengaruhi kesinambungan
perusahaan.
g. Perubahan bisnis perusahaan.
h. Perubahan (perluasan) segmentasi pasar.
i. Evaluasi misi perusahaan yang sudah tidak efektif, hanya sedikit komponen yang
terpenuhi.
Pada dasarnya Visi dan Misi dapat dirubah jika tidak lagi sesuai dengan situasi internal dan
eksternal organisasi atau perusahaan. Visi dan misi sebaiknya bersifat fleksibel. Tapi ini tidak
berarti bahwa setiap Visi dan Misi harus selalu berubah dan bahkan terkesan dikendalikan
oleh lingkungan, tapi justru para stakeholder (manajemen) harus faham betul, peka dan yang
terpenting tahu betul apa yang harus dilakukan terhadap apapun kondisi yang terjadi.
Kejelian mengantisipasi perubahan jaman merupakan kunci dari pembuatan visi dan misi
yang fleksibel.
Kekakuan dalam merubah visi dan misi yang tidak lagi sesuai perkembangan jaman akan
membuat organisasi semakin stagnan dan begitu-begitu saja. Dan akhirnya mengakibatkan
kinerja menurun, hasil tidak maksimal dan bahkan perusahaan terancam ditutup, dilikuidasi,
dst. Jadi evaluasi strategi tidak hanya dilakukan saat kinerja perusahaan berada di puncak.
Sebuah rencana bisnis memiliki peran yang sama pentingnya dari modal bisnis. Mengingat
ini adalah langkah awal dari sebuah bisnis, maka pengusaha harus merancangnya dengan
matang. Bagi calon pengusaha yang masih bingung dalam membuat rencana bisnis, bisa
mengikuti simulas rencana bisnis sederhana berikut ini.
Contoh Rencana Bisnis untuk Usaha Kuliner
Bagi calon pengusaha yang berencana untuk memulai usaha sendiri, ada baiknya mengetahui
beberapa hal dalam membuat rencana bisnis yang baik. Berikut ini adalah contoh recana
bisnis yang sederhana untuk usaha kuliner:
A. Persiapan
1. Riset pasar untuk melihat peluang dan mempelajari bisnis kompetitor. Pebisnis
harus sudah tahu mau menjual makanan/minuman apa
2. Mencari SDM, mulai dari koki, pelayan, kasir, dan pekerja lain yang dibutuhkan
3. Mengurus perizinan dan legalitas lainnya
4. Memilih penyedia bahan baku yang akan digunakan terus-terusan
5. Menyediakan peralatan yang dibutuhkan di tempat usaha
B. Pemasaran
1. Membuat akun media sosial untuk pemasaran secara online
2. Branding menggunakan banner, spanduk, brosur, dan lainnya
3. Mendaftarkan restoran pada layanan pesan antar online
4. Menentukan konsep restoran seperti interior dan eksterior desain, serta konsep
penyajiannya
5. Memberikan promo atau menjadi sponsorship sejumlah acara