STANDAR OPERASIONAL PELAKSANAAN (SOP)

PEMBELAJARAN TATAP MUKA

SMP NEGERI SELO
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH MENEGAH PERTAMA NEGERI 1
SELO
Alamat : Jalan Ki Hajar Saloka Km 1, Gebyog, Selo, Boyolali
Email : smpn1selo.boyolali@gmail.com
 PEMERINTAH KABUPATEN BOYOLALI
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 1
SELO
Alamat : Jalan Ki Hajar Saloka Km 1, Gebyog, Selo Kode Pos 57363
Selo - Boyolali

KEPUTUSAN KEPALA SMP NEGERI 1 SELO

NOMOR : 821/105/4.1.584/2020

TENTANG

STANDAR OPERASIONAL PELAKSANAAN (SOP)

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TATAP MUKA
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

KEPALA SMP NEGERI 1 SELO

Menimbang : Bahwa sesuai dengan Keputusan Bersama Menteri

Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama, Menteri
Kesehatan, dan Menteri Dalam Negeri Nomor :
01/KB/2020, Nomor : 516 Tahun 2020, Nomor :
HK.03.01/Menkes/363/2020, Nomor : 440-882 Tahun
2020 tentang tentang Panduan Pelaksanaan
Pembelajaran pada Tahun Ajaran 2020/2021 dan Tahun
Akademik 2020/2021 di Masa Pendemi Virus Corona
Disease 2019 (Covid-19) perlu menetapkan Standar
Operasional Penyelenggaraan (SOP) Pembelajaran Tatap
Muka di SMP Negeri 1 Selo Tahun Pelajaran 2020/2021.

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Republik
 Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4301);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2005 Nomor 41, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4496) sebagaimana
telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan
Pemerintah Nomor 13 Tahun 2015 tentang Perubahan
Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005
tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 45, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5670);
3. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan,
Menteri Agama, Menteri Kesehatan, dan Menteri Dalam
Negeri Nomor : 01/KB/2020, No. 516 Tahun 2020,
Nomor HK.03.01/Menkes/363/2020, No. 440-882
tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada
Tahun Ajaran 2020/2021 dan Tahun Akademik
2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19;
4. Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan
Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Covid-19;
5. Surat Edaran Sekertaris Jenderal Kemendikbud Nomor
15 Tahun 2020 tentang Pedoman Penyelenggaraan
Belajar Dari Rumah (BDR) dalam Masa Darurat
Penyebaran Covid-19;
6. Peraturan Bupati Boyolali Nomor : 49 Tahun 2020
tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum
Protokol Kesehatan sebagai Upaya Pencgahan dan
Pengendalian Corona Virus Disaese 2019 di Kabupaten
Boyolali
 MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA SMP NEGERI 1 SELO TENTANG

STANDAR OPERASIONAL PELAKSANAAN (SOP)
PEMBELAJARAN TATAP MUKA TAHUN PELAJARAN
2020/2021.

Pasal 1
Standar Operasional Pelaksanaan (SOP) Pembelajaran Tatap Muka, yang
selanjutnya disebut SOP Tapka, mengatur penyelenggaraan dan teknis
pelaksanaan pembelajaran tatap muka di SMP Negeri 1 Selo Tahun
Pelajaran 2020/2021.

Pasal 2
Hal-hal lain yang belum diatur dan bersifat teknis dalam SOP Tapka ini
akan ditetapkan oleh Kepala Sekolah dan atau Tim Gugus Covid SMP
Negeri 1 Selo, sesuai dengan kewenangannya

Pasal 3
Keputusan Kepala Sekolah ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.

Ditetapkan di Selo
pada tanggal 5 September 2020

Kepala Sekolah

Mulyono, S.Pd.
NIP 19731113 199903 1 005
 STANDAR OPERASIONAL PELAKSANAAN (SOP)
PEMBELAJARAN TATAP MUKA
SMP NEGERI 1 SELO
TAHUN PELAJARAN 2020/2021

A. SOP Kesiapan Sekolah

1. Sekolah menyiapkan sarana sanitasi dan kebersihan sekolah;
2. Sekolah menyiapkan sarana cuci tangan, air, sabun/disinfektan/
hand sanitizer, alat penyemprotan, alat pengukur suhu tubuh
tembak (thermogun), masker, APD, alat dan bahan lain yang
digunakan untuk pencegahan penyebaran Covid-19;
3. Sekolah menyiapkan tenaga untuk mengoperasionalkan alat
pengukur suhu (thermogan) dan penyemprotan ruang kelas;
4. Sekolah menyiapkan sarana edukasi (MMT) tentang Protokol
Kesehatan di setiap ruang kelas dan di tempat-tempat strategis;
5. Sekolah melakukan pemetaan warga sekolah meliputi riwayat
penyakit, riwayat bepergian, riwayat kontak dengan penderita Covid-
19, alamat, dan memetakannya dalam zona hijau, kuning, orange
atau merah;
6. Sekolah berkoordinasi dengan Puskesmas/Rumah Sakit terdekat
dan gugus Covid dalam melayani kesehatan warga sekolah;
7. Sekolah membuat kesepakatan bersama dengan Komite Sekolah
terkait dengan penyelenggaraan pembelajaran tatap muka;
8. Sekolah meminta persetujuan orang tua/wali peserta didik dalam
melaksanakan pembelajaran tatap muka.

B. SOP Berangkat Sekolah

1. Warga sekolah memastikan sarapan / mengkonsumsi gizi
seimbang;
2. Warga sekolah memastikan diri dalam kondisi sehat dan
tidak memiliki gejala: suhu tubuh lebih dari 37,3° C, atau
 keluhan batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan/atau sesak
nafas;
3. Warga sekolah memastikan menggunakan masker kain 3
(tiga) lapis atau 2 (dua) lapis yang dalamnya diisi tisu
dengan baik dan membawa masker cadangan serta
membawa pembungkus untuk masker kotor;
4. Warga sekolah sebaiknya membawa cairan pembersih
tangan (hand sanitizer) sendiri, membawa makanan
beserta alat makan dan air minum sesuai kebutuhan;
5. Warga sekolah wajib membawa perlengkapan pribadi,
meliputi: alat belajar, ibadah, alat olahraga dan alat lain
sehingga tidak perlu pinjam meminjam.

C. SOP selama Perjalanan Berangkat dan Pulang Sekolah

1. Warga sekolah menggunakan masker dan tetap menjaga
jarak minimal 1,5 (satu koma lima) meter;
2. Menghindari menyentuh permukaan benda- benda,
tidak menyentuh hidung, mata, dan mulut, dan
menerapkan etika batuk dan bersin setiap waktu;
3. Membersihkan tangan sebelum dan sesudah
menggunakan transportasi publik/ antar-jemput.

D. SOP Sebelum Masuk Gerbang Sekolah

1. Pengantaran peserta didik hanya sampai di depan pintu
gerbang sekolah;
2. Warga sekolah mengikuti pemeriksaan kesehatan meliputi:
pengukur an suhu tubuh, gejala batuk, pilek, sakit
tenggorokan, dan / atau sesak nafas;
3. Melakukan CTPS sebelum memasuki gerbang satuan
pendidikan dan ruang kelas;
4. Untuk tamu , mengikuti protokol kesehatan seperti point
1, 2 dan 3.
E. SOP Selama Kegiatan Pembelajaran
1. Menggunakan masker dan menerapkan jaga jarak
minimal 1,5 (satu koma lima) meter;
2. Menggunakan alat belajar, alat musik, dan alat makan
rninum pribadi;
3. Dilarang pinjam-meminjam peralatan;
4. Mengingatkan peserta didik secara berulang dan intensif
terkait penggunaaan masker, CTPS, dan jaga jarak;
5. Melakukan pengamatan visual kesehatan warga satuan
pendidikan, jika ada yang memiliki gejala gangguan
kesehatan maka harus mengikuti protokol kesehatan
satuan pendidikan.

F. SOP Setelah Pembelajaran

1. Tetap menggunakan masker dan melakukan CTPS
sebelum meninggalkan ruang kelas;
2. Keluar ruangan kelas dan sekolah dengan teratur dan
menerapkan jaga jarak;
3. Penjemput peserta didik menunggu di tempat yang telah
ditentukan dan melakukan jaga jarak dengan
penjemput yang lain.

G. SOP Setelah Sampai Rumah

1. Melepas alas kaki, meletakan barang-barang yang dibawa
di luar ruangan dan melakukan disinfeksi terhadap
barang- barang tersebut, misalnya sepatu, tas, jaket, dan
lainnya;
2. Membersihkan diri (mandi) dan mengganti pakaian
sebelum berinteraksi fisik dengan orang lain di dalam
rumah;
3. Tetap melakukan PHBS khususnya CTPS secara rutin;
4. Jika warga sekolah mengalami gejala umum seperti suhu
tubuh lebih dari 37,3°C, atau keluhan batuk, pilek, sakit
 tenggorokan, dan/ atau sesak nafas setelah kembali dari
sekolah, warga tersebut diminta untuk segera melapor
pada tim gugus covid sekolah atau wali kelas.
H. SOP di Perpustakaan dan Laboratorium
1. Melakukan CTPS sebelum masuk dan keluar dari
ruangan;
2. Meletakkan buku / alat praktikum pada tempat yang telah
disediakan;
3. Selalu menggunakan masker dan jaga jarak minimal 1,5
(satu koma lima) meter.

I. SOP di Kantin Sekolah

1. Melakukan CTPS sebelum dan setelah makan;
2. Selalu menggunakan masker dan melakukan jaga jarak
minimal 1,5 (satu koma lima) meter;
3. Masker hanya boleh dllepaskan sejenak saat makan dan
minum;
4. Memastikan seluruh warga sekolah menggunakan masker
selama berada di kantin;
5. Memastikan peralatan memasak dan makan dibersihkan
dengan baik

J. SOP di Tempat Ibadah

1. melakukan CTPS sebelum dan setelah beribadah;
2. Selalu menggunakan masker dan melakukan jaga jarak;
3. Menggunakan peralatan ibadah milik pribadi;
4. Hindari menggunakan peralatan ibadah bersama,
misalnya sajada, sarung, mukena, kitab suci, dan lain-
lain;

K. SOP di Toilet
1. Melakukan CTPS setelah menggunakan kamar mandi dan
toilet;
 2. Selalu menggunakan masker dan menjaga jarak jika
harus mengantri.

L. SOP di Lapangan dan Olahraga

1. Selalu menggunakan masker dan menjaga jarak minimal
1,5 (satu koma lima) meter dalam kegiatan kebersamaan
yang dilakukan di lapangan, misalnya upacara, olah
raga, pramuka, aktivitas pembelajarm, dan lain-lain.
2. Olah raga dengan menggunakan masker hanya
dilakukan dengan intensitas ringan sampai dengan
sedang dengan indikator saat berolahraga masih dapat
berbicara;
3. Gunakan perlengkapan olahraga pribadi, misalnya baju olah
raga, raket, dan lain-lain ;
4. Dilarang pinjam meminjam perlengkapan olah raga
SOP SEBELUM BERANGKAT SEKOLAH

1
Sarapan dengan
makanan yang bergizi

Membawa peralatan :

2
1. Masker

2. Tissu Basah

3. Handsanizer

4. Alat Ibadah

5. Botol Minum

6. Alat Makan

7. Helm Pribadi

8. Masker Cadangan
SOP PERJALANAN DAN MASUK GERBANG SEKOLAH

1 Memakai Masker

Tidak Menyentuh :
1. Mata

2 2. Hidung
3. Mulut
4. Benda yang sering
disentuh orang

3 Antri dan Menjaga

Jarak saat Masuk
Gerbang Sekolah

4 Pemeriksaan Suhu Tubuh

dan Kesehatan

5 Melakukan Cuci Tangan dengan

Sabun atau Disinfektan Lainnya
SOP PEMBELAJARAN DAN DI LINGKUNGAN SEKOLAH

1 Memakai Masker

Menjaga Jarak

2 Antar Peserta
Didik

Tidak Boleh :
1. Pinjam Meminjam Alat Tulis
2. Pinjam Meminjam Alat Ibadah

3 3. Berkerumun
4. Berjabat tangan
5. Pinjam Meminjam Alat Musik,
Alat Olahraga dll

4
Selalu Cuci Tangan
dengan Sabun atau
Disinfektan Lainnya
Setelah Beraktifitas