Anda di halaman 1dari 19

UJI HIPOTESIS PERBEDAAN PROPORSI

Indah Purnama Sari, SKM, MKM

1 4/11/2022
UJI KAI KUADRAT (Test of Independence)

➢ Guna → Menguji ketidaktergantungan (test of independence)


→ dua buah variabel dari sebuah sampel saling berhubungan
(tergantung, mempengaruhi, dependen) atau tidak

➢ HIPOTESIS
H0: Tidak ada hubungan antara variabel x dengan variabel y
(kedua variabel saling independen)
Ha: Ada hubungan antara variabel x dengan variabel y
(kedua variabel tidak saling independen)

2 UJI KK, KS 4/11/2022


 Syarat :
1. Sampel dipilih secara random (acak)
2. Pengamatan bersifat independen
3. Hanya dapat digunakan pada data kategori
4. Ukuran sampel sebaiknya besar (n > 40)
5. Data disajikan dalam bentuk frekuensi
6. Setiap sel paling sedikit berisi frekuensi harapan
sebesar 1 (satu)
7. Sel – sel dengan frekuensi harapan < 5 tidak melebihi
20% dari total sel

3 UJI KK, KS 4/11/2022


PRINSIP UJI :
Membandingkan frekuensi yang diamati (O) dengan frekuensi
harapan (E)

BESAR SAMPEL :
Pendekatan sampel besar, Untuk tabel 2 x 2 penggunaan kai
kuadrat harus mempertimbangkan:
1. n > 40
2. Bila n antara 20 – 40, kai kuadrat dapat dipakai jika semua
frekuensi harapan > 5 (jika ada 20% nilai expected < 5,
gunakan fisher exact)
3. Bila n < 20, gunakan uji fisher exact
4 UJI KK, KS 4/11/2022
KETERBATASAN UJI KAI KUADRAT
 Tidak boleh ada sel yang mempunyai nilai expected < 1
 Tidak lebih dari 20% sel yang mempunyai expected < 5

CARA MENGANTISIPASI
• Menggabungkan nilai dari sel yang kecil kepada sel lain
→ jumlah kategori berkurang, informasi juga kurang
• Khusus tabel 2 x 2 gunakan uji Fisher exact

5 UJI KK, KS 4/11/2022


PENGGUNAAN UJI KAI KUADRAT
 Test of Goodness of fit
Mengevaluasi suatu distribusi sampel apakah sesuai (fit)
dengan distribusi populasi tertentu

 Test of Independensi
Menguji ada tidaknya hubungan antara 2 variabel

 Uji Homogenitas
Mengevaluasi apakah suatu kelompok berasal dari populasi
yang homogen

6 UJI KK, KS 4/11/2022


RUMUS UJI

O = OBSERVED (Frekuensi yang diamati)


E = EXPECTED (Frekuensi yang diharapkan)

7 UJI KK, KS 4/11/2022


PENGAMBILAN KEPUTUSAN

 df = (b-1) x (k-1); b : baris dan k : kolom

8 UJI KK, KS 4/11/2022


NILAI EXPECTED
VARIABEL II
VARIABEL I
(PENGETAHUAN) TOTAL
(DIDIK)
BAIK BURUK
TINGGI a 11 b 12 a +b
RENDAH c 21 d 22 c+d
TOTAL a+c b+d N

9 UJI KK, KS 4/11/2022


RUMUS ALTERNATIF STATISTIK

10 UJI KK, KS 4/11/2022


CONTOH KASUS
Suatu survey ingin mengetahui apakah ada hubungan Asupan Lauk
dengan Kejadian Anemia pada penduduk desa X. Kemudian
diambil sampel sebanyak 120 orang yang terdiri dari 50 orang
asupan lauknya baik dan 70 orang asupan lauknya kurang.
Setelah dilakukan pengukuran kadar Hb ternyata dari 50 orang
yang asupan lauknya baik, ada 10 orang yang dinyatakan anemia.
Sedangkan dari 70 orang yang asupan lauknya kurang ada 20
orang yang anemia. Ujilah apakah ada hubungan Asupan Lauk
dengan Kejadian Anemia pada penduduk desa X tersebut
dengan alpha 5%.

11 UJI KK, KS 4/11/2022


LANGKAH-LANGKAH UJI HIPOTESIS

1. Tentukan hipotesis null (H0) dan hipotesis


alternatif (Ha)
2. Kriteria uji (satu sisi atau dua sisi)
3. Tentukan nilai signifikansi (level of significant)
4. Lakukan perhitungan uji hipotesis
5. Tentukan keputusan uji hipotesis
6. Kesimpulan dan interpretasi

12 UJI KK, KS 4/11/2022


Langkah-Langkah Uji Hipotesis
1. Hipotesis
H0: Tidak ada hubungan antara asupan lauk dengan kejadian
anemia (kedua variabel tidak saling tergantung)
Ha: Ada hubungan antara asupan lauk dengan kejadian anemia
(kedua variabel saling tergantung) (two tailed)
Ha: Proporsi anemia lebih banyak pada penduduk dengan
asupan lauk kurang dibandingkan asupan lauk baik (one tailed)
Ha: Proporsi tidak anemia lebih rendah pada penduduk dengan
asupan lauk baik dibandingkan asupan lauk kurang (one tailed)

2. Uji dua arah (two-tailed)

3. Level of Significant (α = 0,05)

13 UJI KK, KS 4/11/2022


4. Perhitungan Uji Hipotesis
Anemia
Asupan Lauk Total
Ya Tidak
Kurang 20 50 70
Baik 10 40 50
Total 30 90 120

14 UJI KK, KS 4/11/2022


Hasil Uji Hipotesis
Perhitungan Uji Kai Kuadrat

Perhitungan Uji Kai Kuadrat dengan menggunakan rumus alternatif

15 UJI KK, KS 4/11/2022


5. Keputusan Uji Hipotesis

 Dengan alpha (α) = 0,05 dan df = (b-1)*(k-1) = 1

 Nilai p adalah 0,50 < p < 0,10


16 UJI KK, KS 4/11/2022
6. Kesimpulan dan Interpretasi

Tidak ada hubungan antara asupan lauk dengan


kejadian anemia (kedua variabel tidak saling
tergantung)

17 UJI KK, KS 4/11/2022


Tugas Individu
Seorang peneliti ingin mengetahui hubungan antara konsumsi garam dengan kejadian
hipertensi. Data dikumpulkan dari 200 subjek penelitian berusia >40 tahun. Dari 100
subjek yang konsumsi garam tinggi terdapat 70 subjek yang menderita hipertensi dan
dari 100 subjek yang konsumsi garam rendah terdapat 40 subjek yang menderita
hipertensi.

Pertanyaan:
1. Proporsi/ persentase penderita hipertensi dari subjek yang mengkonsumsi garam
tinggi adalah...
2. Perhitungan uji statistik yang diperoleh adalah…
3. Keputusan uji statistik pada alpha 5% adalah…
4. Kesimpulan uji statistik pada alpha 5% adalah…
5. Pada alpha 5%, nilai p dalam penelitian ini adalah…

18 UJI KK, KS 4/11/2022


19 UJI KK, KS 4/11/2022

Anda mungkin juga menyukai