Anda di halaman 1dari 12

111

p-ISSN 2338-980X Elementary School 8 (2021) 111 – 122 e-ISSN 2502-4264


Volume 8 nomor 1 Januari 2021

MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA DENGAN PAKEM


MENGGUNAKAN APLIKASI ENGLISH CHILDREN DALAM PENGENALAN
BAHASA INGGRIS

Moh. Zainuddin, Mohammad Fatoni


Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri, Bojonegoro, Indonesia

Diterima : 28 November 2020 Disetujui : 17 Desember 2020 Dipublikasikan : Januari 2021

Abstrak
Sebagai pendidik di era globalisasi dalam menyambut era milenial sangatlah diperlukan
pembaruaan metode pembelajaran dengan dilengkapi media pembelajaran yang sesuai keperluan
dalam pembelajaran, dalam hal ini pembelajaran PAKEM menggunakanaplikasi “English
Children” sebagai penunjang dalam pembelajaran seperti LCD Proyektor, Aplikasi English
Learning, Kamusku, Team Viewer, diharapkan dapat membangkitkan minat peserta didik dalam
mempelajari Bahasa Inggris sehingga mampu meningkatkan kemampuan dalam mendiskripsikan
teks Bahasa Inggris serta meningkatnya nilai Bahasa Inggris dalam materi diskriptif teks.
Penelitian ini tergolong Penelitian Tindakan Kelas deangan tahapan perencanaan (planning)
peaksanaan tindakan (acting) dengan pengamatan (observing) dan Refleksi (Reflecting) yang
dijadikan satu kesatuan, dalam penelitian ini dilakukan 3 siklus. Adapun temuan awal 1) Siswa
hyper aktif didalam kelas, 2) Siswa cenderung menganggap Bahasa Inggris Sulit dan
membosankan, 3) bahasa inggris bukan suatu pelajaran yang penting, 4) kemapuan bahasa
inggris masih jauh dari rata – rata (jauh dari KKM). Kegiatan siklus pertama dari 29 siswa tidak
ada satupun siswa yang bisa menulis deskriptif teks, setelah kegiatan ini dilakukan dalam 3
siklus, Berdasarkan hasil tes dan refleksi dari siklus 1, 2 dan 3, pembelajaran Pakem
menggunakan aplikasi “English Children” dapat membangkitkan minat belajar peseradidik
sehingga siswa mampu mendiskripsikan benda yang dilihat kedalam Bahasa Inggris baik secara
lisan ataupun tulisan.
Keywords: PTK (Penelitian Tindakan Kelas), English Children, Kamusku, Team Viewer.

Abstract
As educators in the era of globalization in welcoming the millennial era, it is very
necessary to update learning methods equipped with learning media that are suitable for learning
needs, in this case PAKEM learning uses the "English Children" application as a support in
learning such as LCD projectors, English Learning applications, Kamusku, Team Viewer It is
hoped that it can arouse students' interest in learning English so that they can improve their
ability to describe English texts and increase the value of English in text descriptive material.
This research is classified as a Classroom Action Research with planning stages (acting) with
observation (observing) and reflection (reflecting) which are combined, in this study 3 cycles.
The initial findings 1) Students are hyper active in class, 2) Students tend to think English is
difficult and boring, 3) English is not an important subject, 4) English language proficiency is
still far from average (far from KKM). In the first cycle of 29 students, none of the students
could write descriptive text, after this activity was carried out in 3 cycles, Based on the results of
tests and reflections from cycles 1, 2 and 3, Pakem learning using the "English Children"
application can arouse student interest in learning so that students are able to describe objects
seen in English either orally or in writing.
Keywords: CAR (classroom action research), English Children, Kamusku, Team Viewer.
Coresponding Author
zainuddin@unugiri.ac.id, mohammadfatoni@unugiri.ac.id
Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri, Bojonegoro, Indonesia
Moh. Z, Mohammad F, Meningkatkan Minat Belajar Siswa Dengan Pakem Menggunakan Aplikasi English.... 112

PENDAHULUAN Inggris masih dibawah Kriteria


Dalam menyambut era teknologi Ketuntasan Minimal (KKM), bahkan
4.0, Bahasa inggris sangatlah berperan kemampuan untuk mendiskripsikan benda
dalam membentuk peradaban yang serba masih belum bisa, hal tersebut terjadi
canggih, penguasaan bahasa inggris karena minimnya model pembelajaran
merupakan suatu kebutuhan dan tuntutan dan metode pembelajaran yang
dalam kehidupan yang perkembangan dikembangkan dalam Kegiatan Belajar
dalam era teknologi dan komunikasi. Mengajar, sebagaimana temuan kami di
Menyadari hal itu, dalam mempersiapkan Yayasan Nur Hamid Sidodai 1) Siswa
generasi era teknologi 4.0, bahasa inggris hiper aktif didalam kelas, 2) Siswa
harus digemari oleh generasi saat ini, cenderung menganggap Bahasa Inggris
melalui metode-metode pembelajaran Sulit dan membosankan, 3) bahasa inggris
yang dikembangakan disertai bukan suatu pelajaran yang penting, 4)
pemanfaatan teknologi yang tepat akan kemapuan bahasa inggris masih jauh dari
dapat menciptakan suasana belajar yang rata – rata (jauh dari KKM).
menyenangkan. Pembelajaran adalah usaha sadar
Angela Merkel berpendapat dari guru untuk membuat siswa belajar,
bahwa Industri 4.0 adalah transformasi yaituterjadinya perubahan tingkah laku
komprehensif dari keseluruhan aspek pada diri siswa yang belajar, dimana
produksi di industry melalui perubahan itu dengan didapatkannya
penggabungan teknologi digital dan kemampuan baru yang berlaku dalam
internet dengan industri konvensional. waktu yang relatif lama dan karena
Dapat dikatakan bahwa revolusi industri adanya usaha.(M. Yamin FKIP Unsyiah,
4.0 ini berbasis digital.Perkembangan 2017).
teknologi dan informasi telah membawa Penggunaan media cetak seperti
generasi sekarang memasuki dunia literasi buku, jobsheet maupun modul memiliki
digital.Era digital sudah menyatu dengan keterbatasan utama yaitu pesertadidik
kondisi masyarakat saat ini. Kondisi dituntut harus rajin dan menghafal banyak
inilah yang banyak menyebabkan kosakata yang menimbulkan kejenuhan
masyarakat semakin mudah, cepat dan bahkan dapat memicu stres dan trauma
memiliki peluang yang lebih besar dalam pada pesertadidik dan menjadikan bahasa
mencari berbagai informasi.Selain itu, ingris menjadi suatu momok bagi mereka.
salah satu manfaat dari teknologi Fakta tersebut sangat terlihat ketika siswa
informasi adalah mampu mengatasi diajari bahasa inggris mereka sangatlah
keterbatasan ruang dan waktu.(Yustanti & acuh tak acuh seakan bahasa inggris
Novita, 2019). adalah pelajaran yang tidak diperlukan.
Pembelajaran bahasa inggris Oleh karena itu diperlukanya metode
kepada pemula dapat menimbulkan 2 pembelajaran yang tepat serta pengunaan
faktor yang positif dan negatif, 1. media yang sesuai dengan minat siswa-
Pembelajaran yang menyenangkan akan siswi saat ini akan dapat membantu
secara otomatis membentuk tingkat membangkitkan stimulus response pada
kegemaran seorang anak dalam belajar anak untuk mempelajari bahasa inggris
bahasa, begitu pula sebaliknya, 2. menuju era teknologi 4.0.
Pembelajaran Bahasa Inggris yang Berdasarkan fakta–fakta diatas,
menjenuhkan dapat menjadi momok yang Ketua peneliti sekaligus aplikator konsep
menakutkan bagi seorang anak, hal itu dibantu anggota 1 akan melakukan
dapat terjadi tergantung kesan pertama Pembelajaran menggunakan metode
yang diberikan. Sebagaimana poin 2 PAKEM (Pembelajaran Aktif, Kreatif,
diatas, Nilai siswa-siswi di Yayasan Nur Efektif dan Menyenangkan) dengan
Hamid terutama mata pelajaran Bahasa Menggunakan Aplikasi English
Elementary School 8 (2021) 111 – 122 113

Children sebagai media pembelajaran awareness of their personal theory;


dengan aplikasi pendukung dan articulate a shared conception of values;
penunjang dalam pembelajaran seperti try out new strategies to render the values
LCD Proyektor, Aplikasi English expressed in their practice more consistent
Learning, Kamusku, Team Viewer yang with the educational values they espouse;
akan digunakan untuk merespons minat record their work in a form which is
peserta didik dalam pembelajaran readily available to and understandable by
bahasa inggris di Yayasan Nur Hamid other teachers; and thus develop a shared
untuk meningkatkan kemampuan siswa theory of teaching by researching
– siswi dalam mendiskripsikan kata practice.".
benda dan meningkatkan kecapakan Dari pengertian di atas ada
Bahasa Inggris. beberapa poin penting yang dapat diambil
Melalui penelitian tindakan kelas, yaitu:
masalah-masalah pendidikan dan 1. Guru berkolaborasi untuk meng-
pembelajaran dapat dikaji, ditingkatkan evaluasi praktik mereka
dan dituntaskan sehingga dapat 2. Membuka kesadaran mengenai teori
diwujudkan secara sistematis proses personal mereka
pendidikan dan pembelajaran yang 3. Mengartikulasikan konsepsi bersama
inovatif dan hasil belajar yang lebih baik. tentang nilai-nilai
Di samping itu, upaya penelitian tindakan 4. Mencoba strategi baru dalam praktik
kelas diharapkan dapat menciptakan 5. Mencatat hasil kerja dalam bentuk
learning culture (budaya belajar) di yang bisa dimengerti oleh guru lain
kalangan para pendidik baik guru maupun 6. Mengembangkan teori bersama tentang
dosen. Dengan penelitian tindakan kelas pembelajaran melalui praktik riset.
akan terbuka peluang strategi (Santoso & Nugroho, 2019).
pengembangan kinerja, karena Kemis dan Taggart (1988) dalam
pendekatan ini menempatkan pendidik Suwarsih Madya: Penelitian tindakan
dan tenaga kependidikan lainnya sebagai adalah suatu bentuk penelitian reflektif diri
peneliti, sebagai agen perubahan (change kolektif yang dilakukan oleh peserta-
agent) yang pola kerjanya bersifat pesertanya dalam situasi sosial untuk
kolaboratif.(Santoso & Nugroho, 2019). meningkatkan penalaran dan keadilan
Pengertian PTK praktik pendidikan dan praktik sosial
PTK dikembangkan untuk mereka, serta pemahaman mereka terhadap
memperbaiki dan atau meningkatkan praktik-praktik itu dan terhadap situasi
praktik pembelajaran secara ber- tempat dilakukan praktik-praktik
kesinambungan. Dengan demikian tujuan tersebut.(Pendidikan dan Latihan Profesi
PTK adalah untuk memecahkan masalah, Guru Mata Pelajaran Bahasa Daerah,
memperbaiki kondisi, mengembangkan 2010)
dan meningkatkan mutu pembelajaran, Sedangkan Model Penelitian yang
Oleh karena itu dalam pengembangan dikembangkan Kemis dan Tanggart Terdiri
profesionalisme sebagai seorang pendidik, dari empat komponen yaitu perencanaan,
melaksanakan dan mengembangkan PTK tindakan, pengamatan dan refleksi.
sangatlah diperlukan sebagai bentuk Untaian-untaian tersebut dipandang
pengembangan dan tingkat profesionalis- sebagai suatu siklus. Oleh karena itu
me seorang pendidik. pengertian siklus di sini adalah putaran
Secara lebih lengkap John Elliot kegiatan yang terdiri dari perencanaan,
dalam Burch (2004) mendefinisikanPTK tindakan, observasi dan refleksi.
sebagai berikut: "Action research is the Banyaknya siklus dalam penelitian
process through which teachers collaborate tindakan kelas tergantung dari
in evaluating their practice jointly; raise permasalahan yang perlu dipecahkan. Jika
Moh. Z, Mohammad F, Meningkatkan Minat Belajar Siswa Dengan Pakem Menggunakan Aplikasi English.... 114

suatu penelitian mengkaitkan materi yang digunakan sesuai dengan


pembelajaran dan kompetensi belajar karakteristik siswa, sehingga siswa
dengan sendirinya jumlah siklus untuk tertarik, 4) siswa diperlukan
setiap mata pelajaran melibatkan lebih dari sebagai seorang yang perlu
dua siklus. dilayani. (Rohaniawati, 2016).
Pengertian PAKEM Aplikasi English Children
PAKEM merupakan sinonim dari Aplikasi English Children adalah
kata Pembelajaran Aktif Kreatif Inovatif jenis aplikasi pembelajaran yang ada di
dan Menyenangkan/Menarik. Hamzah B. play store dan bisa di download sesuai
Uno dan Nurdin Mohamad (2012:10) dengan keperluan pembelajaran, jenis
menguraikan pengertian PAKEM sebagai aplikasi ini sangat banyak dan bermacam
berikut: macam, dimulai dari dictonary, sentences,
a) Pembelajaran yang Aktif adalah vocabulary, grammers, dan lain – lain.
memosisikan guru sebagai orang Dengan pemanfaatan dan pemilihan
yang menciptakan suasana belajar aplikasi yang sesuia dengan topik
yang kondusif atau sebagai pembelajaran akan bisa membantu siswa
fasilitator dalam belajar, sementara dan guru dalam kegiatan pembelajaran
siswa sebagai peserta belajar yang sesuai target yang diharapkan.
harus aktif. Pembelajaran menggunakan aplikasi
b) Pembelajaran yang kreatif adalah english children adalah pengembangan
salah satu strategi pembelajaran dari Mobile Assisted Language Learning
yang bertujuan untuk me- (MALL), Banyak ahli mengatakan dan
ngembangkan kemampuan berpikir sepakat bahwa pendekatan MobileAsisted
siswa. Kreatif juga dimaksudkan Language Learning (MALL) yaitu sebuah
agar guru menciptakan kegiatan pendekatan dengan menggunakan
belajar yang beragam sehingga perangkat seluler untuk kegiatan belajar
memenuhi tingkat kemampuan mengajar sangat efektif untuk digunakan
siswa. dalam mengembangkan dan megajarkan
c) Pembelajaran yang efektif adalah pembelajaran bahasa Inggris pada generasi
salah satu strategi pembelajaran neo-milenial, (Ramadhanti et al., 2019).
yang diterapkan guru dengan Pendekatan MALL dapat
maksud untuk menghasilkan tujuan mengembangkan kemampuan siswa
yang telah ditetapkan. Strategi ini khususnya generasi neo-milenial pada
menghendaki siswa yang belajar di pembelajaran abad 21 seperti kreativitas,
mana dia telah membaca sejumlah komunikasi, pemikiran kritis dan
potensi lalu dikembangkan melalui kolaborasi (Takeda, 2016).Pembelajaran
kompetensi yang telah ditetapkan, dengan menggunakan pendekatan ini juga
dan dalam waktu tertentu dapat menciptakan lingkungan belajar
kompetensi belajar dapat dicapai yang nyata pada siswa dan sangat sesuai
siswa dengan baik atau tuntas. dengan sifat alami generasi neo-milenial
d) Pembelajaran menarik dan me- yang sangat terbiasa dengan penggunaan
nyenangkan adalah dimana guru teknologi dan media sosial sehingga
menyediakan situasi atau Susana pembelajaran dapat dilakukan dimana saja
agar pembelajaran itu berjalan dan kapan saja, (B Boholano, 2017).
dengan baik. Kaitannya dengan hal Dalam Implementasi Pembelajaran
ini, guru perlu menyiapkan: 1) Bahasa Inggris Berbasis Mobile Asisted
media pembelajaran disiapkan Language Learning (MALL) untuk
dengan baik, 2) lingkungan belajar Generasi Milenial, MALL merupakan
di-setting sesuai objek materi yang sebuah pendekatan dengan menggunakan
dipelajari, 3) metode pembelajaran perangkat seluler untuk kegiatan belajar
Elementary School 8 (2021) 111 – 122 115

mengajar Bahasa Inggris merupakan Proses Pengumpulan Data


sebuah pendekatan yang sangat efektif Berdasarkan beberapa teori diatas,
penggunaannya dalam pembelajaran baik penilitian ini tergolong pada Penelitian
di dalam maupun di luar kelas, pendekatan Tindakan Kelas (Classroom Action
juga merupakan pendekatan yang paling Research). Metode ini sangatcocok
cocok digunakan di dunia teknologi digunakan dalam kegiatan belajar
sekarang ini terutama pada generasi mengajar, untuk mengumpulkan data
neomilenal, karena dengan menggunakan yang diperlukan, dalam penelitian ini
MALL peserta didik bisa belajar dengan akan dilakukan dalam tiga siklus yang
mandiri sesuai dengan keingiinan. akan menjadi bahan evaluasi selanjut-
(Ramadhanti et al., 2019). nya. dalam siklus pertama peserta didik
Sebagai pendukung pembelajaran akan diberikan. Pretest yang telah
menggunakan English Learning disiapkan terkait dengan metode
diperlukan aplikasi penunjang seperti pembelajaran, dan materi dikkriptiv teks.
android control agar segala hal yang Dalam siklus kedua peserta didik akan
ditayangkan oleh HP android yang kita dikenalkan dengan metode pembelajaran
miliki bisa Nampak juga dilayar laptop dan serta media pembelajaran yang akan
bisa ditayangkan melalui LCP Proyektor, digunakan, dan dalam siklus ketiga
dalam hal ini peneliti menggunakan Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektf dan
aplikasi TeamViewer yang diinstal di menyenangkan berbasis aplikasi android
Hanphone dan Laptop. (English Children) akan diterapkan dan
METODOLOGI PENELITIAN ditutup dengan pengisian posttes dan
Penelitian ini tergolong Penelitian pemberian feedback dari peserta didik
Tindakan Kelas atau (Classroom Action serta motivasi dari peneliti yang
Research), Komponen perencanaan berperan langsung sebagai pengajar.
(planning) peaksanaan tindakan (acting) HASIL PENELITIAN DAN
dengan pengamatan (observing)dan PEMBAHASAN
Refleksi (Reflecting)dijadikan menjadi Penelitian tindakan kelas ini
satu kesatuan karena pada kenyatannya dilaksanakan di Madrasah Ibtidaiyah
komponen tersebut merupakan kegiatan Falahiyah Sidodadi kecamatan sukosewu
yang tidak dapat dipisahkan. Begitu suatu Kabupaten Bojonegoro, fokus dalam
kegiatan dilakukan, observasi harus penelitian ini adalah meningkatkan minat
dilakukan sesegera mungkin dan belajar bahasa inggris siswa Mi Falahiyah
dilakukan refleksi untuk mengetahui kelas 4 dan 5, jumlah siswa kelas 4 Mi
kelebihan dan kekurangan dari kegiatan Falahiyah 14 dan kelas 5 sebanyak 15
yang telah dilakukan. (Kemmis & Mc siswa, total dalam penelitian tindakan
Taggart, 1988). kelas berjumlah 29 siswa yang terdiri dari
Penelitian ini bersifat Partisipatif 24 Perempuan dan 5 laki – laki.
antara Guru dengan Peserta didik di Dalam pembelajaran bahasa inggris
Yayasan Nur Hamid Bojonegoro yang di kelas 4 dan 5 tidak ada perbandingan
keduanya terlibat langsung dalam peneliti- yang signifikan. Keterampilan siswa
an, Guna mempersiapkan generasi 4.0 semua dalam pembelajaran bahasa inggris
melalui Bahasa Inggris, penelitian ini masih tahapan pemula (Beginners). Perlu
harapkan mampu memotivasi semangat dilakukanya stimulus respons untuk
peserta didik dalam mempelajari Bahasa menarik minat siswa dalam belajar dan
Inggris dengan cara yang menyenangkan mehami english vocabulary, dalam hal ini
sebagai bekal menyongsong era teknologi model Englis Aplication for Android
dimasa mendatang. adalah salah satu cara untuk menarik minat
siswa dalam belajar bahasa inggris.
Adapun perbendaharaan kosa kata dalam
Moh. Z, Mohammad F, Meningkatkan Minat Belajar Siswa Dengan Pakem Menggunakan Aplikasi English.... 116

membuat teks diskripsi siswa masih sangat Siswa cenderung menganggap Bahasa
kesulitan, seperti siswa igin menucapkan Inggris Sulit dan membosankan, 3)
saya memiliki (i have), my horse have oner bahasa inggris bukan suatu pelajaran
snail, dst mereka masih sangat bingung. yang penting, 4) kemapuan bahasa
Proses pembelajaran setiap pertemuan inggris masih jauh dari rata – rata (jauh
adalah guru menjelaskan materi, dari KKM).
dilanjutkan mengerjakan soal lalu dibahas Dengan dibantu Guru mata
bersama-sama. Siswa terfokus pada pelajaran langsung sebagai sumber
menyelesaikan soal dalam buku paketnya informasi, Peneliti dan sekaligus guru
tanpa penekanan pada kosakata yang harus menyiapkan materi dan tes awal sebagai
dikuasai siswa. Sedangkan siswa yang Treatment awal pembelajaran didalam
mengalami kesulitan belajar bahasa Inggris kelas, dengan adanya kegiatan ini
juga tidak diberi treatment khusus di luar peneliti yang seklaigus sebagai guru
jam pembelajaran. mendapatkan data seta mengetahui
Dalam penelitian kali ini peneliti kemampuan siswa dalam memahami
dan juda sekaigus sebagai pengajar di kosa kata bahasa inggris.
kelas 4 dan 5 Mi Falahiyah sidodadi akan Dalam siklus pertama peneliti
menggunakan metode pembelajaran yang bertindak sebagai guru masih
Pakem berbasis aplikasi android tepatnya menggunakan metode pembelajaran
English for Children 5+ untuk menarik yang lama, dimana dalam RPP tersebut
minat siswa dalam belajar Bahasa Inggris. belum mencantumkan metode pakem
Melalui materi diskriptif teks dan Media Android sebagai media
dengan metode pembelajaran pembelajaran yang digunakan.
menggunakan PAKEM sedangkan media Pembelajaran pertama dalam
yang digunakan adalah aplikasi android, siklus 1 guru yang bertindak sebagai
diharapkan siswa dapat menikmati proses peneliti membagikan tes awal mengenai
pembelajaran dengan aktif dan diskriptif teks tentang Cattle (binatang
menyenangkan serta meningkatkan minat kesayangan), About My Friends
belajara mereka dalam sehari – hari (Mengenai Temanku), and My Class
melalaui smart phone. (Kelas Saya). Tes ini dilaksanakan
1) Tindakan Siklus 1 untuk menggali kemampuan siswa
Dalam pelaksanaan siklus 1 dalam memahami kosa kata bahasa
peneliti bertindak sekaligus sebagai inggris mereka. Waktu mengerjakan
Guru untuk mengamati, meneliti yang diberikan tidak lebih dari 15 menit
mendokumentasi dan menjalankan untuk mendiskripsikan poin2 yang ada
aktifitas pengajaran sesuai dengan RPP sesuai yang mereka fahami, dalam
yang lama dimana dalam RPP tersebut proses mengerjakan treatment test
belum tercantum metode PAKEM tersebut siswa nampak tolah toeh
dengan Media berbasis Aplikasi kekanan dan kekiri serta mondar mandir
Android dengan materi diskriptif teks melihat hasil kerjaan dari teman yang
mengenai Cattle, About My Friends and lain dan hasilnya semua sama – sama
My Class. masih bingung dalam mengutarankan
Siklus satu diawali dengan dan merangkai bahasa indonesia
tindakan Perencanaan pembelajaran menjadi bahasa inggris. Dalam kurun
dibantu oleh Kepala Madrasah dan waktu 15 menit yang berjalan telah
Guru Mapel sebagai sumberlangsung habis, guru yang sekaligus bertindak
yang ada dilapangan, dari hasil sebagai peneliti memberikan tambahan
komunikasi tersebut terdapat beberapa durasi waktu untuk menyelesaikan
poin yang perlu digari bawahi yakni, 1) treatment test. Setelah semua selesai
Siswa hiper aktif didalam kelas, 2) kemudian dilakukan mencocokkan hasil
Elementary School 8 (2021) 111 – 122 117

treatment test bersama-sama, dan hasil untuk belajar baha inggris baik melalui
dari tes tersubut siswa mampu membuat smartphone atau melalui media yang
diskriptif teks menggunakan bahasa lain.
indonesia akan tetapi siswa belum ampu Dalam siklus kedua peneliti yang
menulisnya atau merangkainya kedalam bertindak sebagai guru
bahasa inggris. mengimplementasikan metode Pakem
2) Tindakan Siklus 2 dan Media Android sebagai media
Dalam pelaksanaan siklus 2 pembelajaran yang digunakan.
peneliti bertindak sekaligus sebagai Pembelajaran kedua dalam siklus 1 guru
Guru untuk mengamati, meneliti yang bertindak sebagai peneliti
mendokumentasi dan menjalankan membagikan tes awal mengenai
aktifitas pengajaran sesuai dengan RPP diskriptif teks tentang Cattle (binatang
yang telah dilengkapi metode PAKEM kesayangan), About My Friends
dengan Media berbasis Aplikasi (Mengenai Temanku), and My Class
Android dengan materi diskriptif teks (Kelas Saya).
mengenai Cattle, About My Friends and Dalam kegiatan ini peneliti yang
My Class. bertindak langsung sebagai Guru
Siklus kedua diawali dengan menggunakan metode PAKEM melalui
tindakan Perencanaan pembelajaran gmmaers untuk pembagian kelompok
dengan hasil evaluasi siklus pertama secara acak, tahapan ini dilaksanakan
pada saat Pembelajaran didalam kelas untuk mencairkan suasana didalam
berlangsung. dari hasil tindakan siklus kelas biar lebih aktif dan ceria, setelah
pertama peneliti yang bertindak kegiatan tersebut peneliti yang
langsung sebagai guru mendapatkan bertindak sekaligus sebagai Guru juga
beberapa catatan penting yang mengembangakan Aplikasi android
diperlukan didalam penelitian ini menjadi Manual, selain mengacu pada
dengan beberapa poin yang perlu aplikasi android yang teoatnya Englins
digaris bawahi yakni, 1) Siswa hiper for Children 5+ peneliti juga mencetak
aktif didalam kelas (dikarenakan siswa materi yang ada didalam HP tersebut
belum paham dengan materi), 2) Siswa untuk dikembangkan, melalui kegiatan
cenderung menganggap Bahasa Inggris ini peneliti menunjukkan gambar yang
Sulit dan membosankan (Fokus dan HP yang terdapat gambar binatang
pembelajaran berbasis dengan teks dan – binatang kesayangan, masing –
buku LKS saja, 3) bahasa inggris bukan masing kelompok diminta untuk maju
suatu pelajaran yang penting (Bahasa kedepan dan membuka materi yang ada
Inggris tidak masuk dalam UN), 4) di HP android dan juga membuka
kemapuan bahasa inggris masih jauh materi yang telah dikembangkan secara
dari rata – rata (jauh dari KKM) acak, kemudian siswa diminta untuk
(kumpulan kosa kata yang dimiliki mendiskripsikan hal yang mereka
masih sangat Minim). ketahui mengenai gambar tersebut.
Dengan hasil orientasi pada Pada kelompok pertama mereka
kegiatan siklus pertama, Peneliti dan mendapatkan pesata terbang (aerplane)
sekaligus guru menyiapkan materi dan dan mengucapkanya secara keras dan
alat bantu ajar yang diperlukan untuk kemudian ditirukan oleh semua siswa,
pelaksanaan pembelajaran didalam kegiatan tersebut diulang selama 3 kali,
kelas, dengan dilakkanya kegiatan ini setelah itu dilanjutkan mendiskripsikan
peneliti yang seklaigus sebagai guru hal – hal yang mereka fahami minimal 3
mendapatkan respon positif dari siswa bagian dengan bahasa indonesia dan
serta pembelajaran bahasa inggris yang bahasa inggris, seperti contoh:
dilakukan menjadikan siswa minat Aerplan = Pesawat
Moh. Z, Mohammad F, Meningkatkan Minat Belajar Siswa Dengan Pakem Menggunakan Aplikasi English.... 118

Aerplane can fly in the air (Pesata bisa 3) Tindakan Siklus 3


terbang di udara) Dalam pelaksanaan siklus 3
Aerplnae have two wings (Pesawat peneliti bertindak sekaligus sebagai
memiliki dua sayap) Guru untuk mengamati, meneliti
The collor of Aerplane is blue, ect ( mendokumentasi dan menjalankan
pesawat bewarna biru, dst) aktifitas pengajaran sesuai dengan RPP
Pada siklus 2 tahapan yang pertama, yang telah dilengkapi metode PAKEM
peneliti yang seklaigus bertindak dengan Media berbasis Aplikasi
sebagai guru memberikan 5 soal Android dengan materi diskriptif teks
mengenai binatang kesayangan dan mengenai Cattle, About My Friends and
dipilih secara acak oleh perwakilan dari My Class.
masing – masing kelompok dengan Siklus ketiga mulai dengan
bernyanyi dan menjawab pertanyaa. tindakan Perencanaan pembelajaran
Kegiatan yang dilakukan pada dengan hasil evaluasi siklus kedua pada
siklus 2 merubah suasana kelas yang saat Pembelajaran didalam kelas
dulunya hipper aktif sekarang menjadi berlangsung. dari hasil tindakan siklus
aktif dan terkontrol, semua siswa pertama peneliti yang bertindak
nampak menikmati kegiatan yang langsung sebagai guru mendapatkan
dilakukan, siswa saling berkolaborasi beberapa catatan penting yang
dalam menjawab pertanyaan yang diperlukan didalam penelitian ini
diberikan, dan yang terpenting adalah dengan beberapa poin yang perlu
minat belajar bahasa inggris mereka digaris bawahi yakni, 1) Siswa hiper
mulai nampak ada benih – benih untuk aktif didalam kelas menjadi lebih
mempelajari bahasa inggris melalui terkontrol dan aktif, 2) Siswa cenderung
Aplikasi Android ataupun media – menganggap Bahasa Inggris Sulit dan
media yang lain. membosankan kini English is Fun, 3)
Setelah kegiatan ini selesai bahasa inggris bukan suatu pelajaran
dilanjutkan dengan mencocokkan hasil yang penting kini baha inggris sangat
ulangan bersama – sama dan masing – penting untuk masa depan, 4) kemapuan
masing dari kelompok diminta untuk bahasa inggris masih jauh dari rata –
mewakili maju kedepan untuk rata (jauh dari KKM) kini siswa siwi
mendapatkan poin tambahan, dari hasil sudah mampu untuk mendiskripsikan
kerja kelompok yang dilakukan siswa hal – hal yang mereka inginkan kedalam
mulai percaya diri dengan kemampuan bahasa inggris. Dengan hasil orientasi
mereka dalam mengekpresikan sesuatu pada kegiatan siklus kedua, Peneliti dan
kedalam bahasa inggris. sekaligus guru menyiapkan materi dan
Pertemuan pada siklus kedua ini alat bantu ajar yang diperlukan untuk
diakhiri dengan testimoni dari siswa/i pelaksanaan pembelajaran didalam
mengenai pembelajaran yang telah kelas pada implementasi pembelajaran
dilakukan pada hari ini, mereka sangat di siklus ke tiga, dengan dilakukanya
senang dan ingin lebih sering belajat kegiatan ini peneliti yang seklaigus
bahasa inggri, mereka berharap sebagai guru mendapatkan respon
pembelajaran bahasa inggris di Mi positif dari siswa serta pembelajaran
Falahiyah Sidodadi dikembangkan, dan bahasa inggris yang dilakukan
di akhir pertemuan peneliti yang menjadikan minat belajar siswa untuk
sekaligus sebagai guru meminta siswa/i memahami bahasa inggris baik melalui
untuk mengucapkan dengan lantang smartphone atau melalui media yang
mengenai kata – kata motifasi mereka. lain menjadi meningkat.
Elementary School 8 (2021) 111 – 122 119

Dalam siklus ketiga peneliti yang Horse eaten grass (kuda memakan
bertindak sebagai guru meng- rumput)
implementasikan metode Pakem dan Horse can run very faster, ect ( kuda
Media Android sebagai media bisa berlari dengan cepat, dst)
pembelajaran yang digunakan. Pada siklus 3 tahapan yang
Pembelajaran kedua dalam siklus 1 guru pertama, peneliti yang seklaigus
yang bertindak sebagai peneliti bertindak sebagai guru memberikan 5
membagikan tes awal mengenai soal mengenai binatang kesayangan dan
diskriptif teks tentang Cattle (binatang dipilih secara acak oleh perwakilan dari
kesayangan), About My Friends masing – masing kelompok dengan
(Mengenai Temanku), and My Class bernyanyi dan menjawab pertanyaa.
(Kelas Saya). Kegiatan yang dilakukan pada
Dalam kegiatan ini peneliti yang siklus 2 dan 3 merubah suasana kelas
bertindak langsung sebagai Guru yang dulunya hipper aktif sekarang
menggunakan metode PAKEM melalui menjadi aktif dan terkontrol, semua
gmmaers untuk pembagian kelompok siswa nampak menikmati kegiatan yang
secara acak, tahapan ini dilaksanakan dilakukan, siswa saling berkolaborasi
untuk mencairkan suasana didalam dalam menjawab pertanyaan yang
kelas biar lebih aktif dan ceria, setelah diberikan, dan yang terpenting adalah
kegiatan tersebut peneliti yang minat belajar bahasa inggris mereka
bertindak sekaligus sebagai Guru juga mulai
mengembangakan Aplikasi android nampak ada benih – benih untuk
menjadi Manual, selain mengacu pada mempelajari bahasa inggris melalui
aplikasi android yang teoatnya Englins Aplikasi Android ataupun media –
for Children 5+ peneliti juga mencetak media yang lain.
materi yang ada didalam HP tersebut Setelah kegiatan ini selesai dilanjutkan
untuk dikembangkan, melalui kegiatan dengan mencocokkan hasil ulangan
ini peneliti menunjukkan gambar yang bersama – sama dan masing – masing dari
dan HP yang terdapat gambar binatang kelompok diminta untuk mewakili maju
– binatang kesayangan, masing – kedepan untuk mendapatkan poin
masing kelompok diminta untuk maju tambahan, dari hasil kerja kelompok yang
kedepan dan membuka materi yang ada dilakukan siswa mulai percaya diri dengan
di HP android dan juga membuka kemampuan mereka dalam
materi yang telah dikembangkan secara mengekpresikan sesuatu kedalam bahasa
acak, kemudian siswa diminta untuk inggris.
mendiskripsikan hal yang mereka Pertemuan pada siklus ketiga
ketahui mengenai gambar tersebut. diakhiri dengan testimoni dari siswa/i
Pada kelompok pertama mereka mengenai pembelajaran yang telah
mendapatkan pesata terbang (horse) dan dilakukan pada hari ini, mereka sangat
mengucapkanya secara keras dan senang dan ingin lebih sering belajat
kemudian ditirukan oleh semua siswa, bahasa inggri, mereka berharap
kegiatan tersebut diulang selama 3 kali, pembelajaran bahasa inggris di Mi
setelah itu dilanjutkan mendiskripsikan Falahiyah Sidodadi dikembangkan, dan di
hal – hal yang mereka fahami minimal 3 akhir pertemuan peneliti yang sekaligus
bagian dengan bahasa indonesia dan sebagai guru meminta siswa/i untuk
bahasa inggris, seperti contoh: mengucapkan dengan lantang mengenai
Horse = Kuda kata – kata motifasi.
Horse has four foot (kuda memiliki Secara keseluruhan dalam
empat kaki) implementasi pembelajaran Pakem
Menggunakanaplikasi English Children
Moh. Z, Mohammad F, Meningkatkan Minat Belajar Siswa Dengan Pakem Menggunakan Aplikasi English.... 120

dalam pengenalan Bahasa Inggris di Bahasa inggris, hal ini bisa dilihat dari
Yayasan Nur Hamid bias meningkatkan hasil nilai harian siswa dan hasil oral dan
stimulus respons siswa dalam belajar writing test seperti berikut.
Tabel 1. Lembar Testimoni Siswa
No Feed back Siklus 1 Siklus 2 Siklus 3 Keterangan
Respondes siswa
1. Apakah anda pernah belajar Yes 29 Yes 29 Yes 29
Bahasa inggris?
No 0 No 0 No 0

2. Apakah Bahasa Inggris itu Yes 19 Yes 29 Yes 29


penting? No 10 No 0 No 0

3. Apakah Belajar Bahasa Inggris itu Yes 29 Yes 13 Yes 27


susah?
No 0 No 16 No 2
4. Apakah Bahasa Inggris itu Yes 4 Yes 15 Yes 27
menyenangkan?
No 25 No 14 No 2
5. Apakah pembelajaran (Pakem) Yes 29 Yes 29 Yes 29
yang kita gunakan menyenangkan!
No 0 No 0 No 0

6. Apakah Kamu pernah belajar Yes 5 Yes 29 Yes 29


Bahasa inggris menggunakan HP
Android? No 24 No 0 No 0

7. Apakah anda menginstal kamusku Yes 0 Yes 20 Yes 29


di HP Android anda?
No 29 No 9 No 0
8. Apakah anda menginstal English Yes 0 Yes 20 Yes 29
for Children di HP Android anda?
No 29 No 9 No 0

9. Apakah pembelajaran yang kita Yes 29 Yes 29 Yes 29


gunakan memotivasi anda untuk
belajar Bahasa inggris?
No 0 No 0 No 0

10. Apakah anda menghendaki apabila Yes 29 Yes 29 Yes 29


metode pembelajaran yang kita
gunakan tetap kita
implementasikan sesudah kegiatan
ini? No 0 No 0 No 0
Table 2. Hasil nilai ulangan siswa
Nilai Siswa
No Siklus Keterangan
0-4 4-6 6-8 8-10
1 Siklus 1 10 15 4 - 10 siswa memdapat nilai 0-4
15 siswa mendapat nilai 4-6
04 siswa mendapat nilai 6-8
00 siswa mendapat nilai 8-10
2 Siklus 2 5 7 10 7 05 siswa memdapat nilai 0-4
07 siswa mendapat nilai 4-6
10 siswa mendapat nilai 6-8
07 siswa mendapat nilai 8-10
Elementary School 8 (2021) 111 – 122 121

3 Siklus 3 - 2 7 20 00 siswa memdapat nilai 0-4


02 siswa mendapat nilai 4-6
07 siswa mendapat nilai 6-8
20 siswa mendapat nilai 8-10
Pada pertemuan pertama yang (kumpulan kosa kata yang dimiliki masih
dilakukan nampak siswa – siswi sangat sangat Minim).
hiper aktif pada saat pembelajaran Untuk mempertegas hasil
berlangsung, hal ini menjadikan suasana implementasi penerapan Metode PAKEM
kelas tidak kondusif, setelah pelaksanaan dengan Menggunakan Aplikasi Android
siklus pertama terdapat poin – poin yang “English for Children” sebagai Media
sangat diperlukan untuk melanjutkan Pembelajaran dapat meningkatkan minat
penelitian ini, antara lain: 1) Siswa hiper dan hasil belajar Siswa dalam mempelajari
aktif didalam kelas (dikarenakan siswa bahasa inggris, khususnya dalam diskriptif
belum paham dengan materi), 2) Siswa teks, hal itu tertulis dalam proses
cenderung menganggap Bahasa Inggris penlejaran pada siklus tiga, dimana
Sulit dan membosankan (Fokus permasalahan – permasalahan yang
pembelajaran berbasis dengan teks dan ditemukan pada siklus pertama sumua
buku LKS saja, 3) bahasa inggris bukan sudah terjawab dan terobati pada saat
suatu pelajaran yang penting (Bahasa implementasi pembelajaran pada siklus 2
Inggris tidak masuk dalam UN), 4) dan siklus 3. Kegiatan diatas diperkuat
kemapuan bahasa inggris masih jauh dari dengan meningkatnya kemampuan siswa
rata – rata (jauh dari KKM) (kumpulan dalam mendiskripsikan benda yang dia
kosa kata yang dimiliki masih sangat lihat kedalam Bahasa inggris baik secara
Minim). Poin – poin diatas menunjukkan lisan maupun tulisan disaat final test.
bahwasanya nilai KKM dalam pelajaran KESIMPULAN
bahasa inggris di Mi Falahiyah sidodadi Implementasi kegatan belajar
tidak tercapai. Maka dari itu diperlukanya mengajar menggunakan metode Pakem
tindakan lanjutan dengan metode – metode dengan di support teknologi seperti
kusus serta dikdukung dengan media yang Aplikasi Pembelajaran menggunakan
menarik dalam pelaksanaan pembelajaran HandPhone yang bias dihubungkan
didalam kelas pada siklus selanjutnya langsung melalui computer sangat cocok
dengan secara kontinuitas. guru dan bagi generasi melenial saat ini
Pada saat pelaksanaa siklus yang dalam menyongsong 4.0. optimalisasi
kedua, Peneliti dan sekaligus sebagai guru penggunaan gadget sangat perlu kita
mulai menerapkan Metode pembelajaran sosialisasi kepada seluruh kalangan
PAKEM dengan English for Kids yang masyarakat agar pemanfaatan teknologi
telah dikembangkan dalam implementasi mampu memberikan dampak yang positif
pembelajaran bahasa inggris dengan materi bagi generasi masadepan. Aplikasi English
diskriptif teks, dapat dilihat dari alur Learning seperti Kamusku, English for
pelaksanaan siklus 1 dan ke 2, penemuan Children, U-Dictonary dll, sangat perlu
fakta – fakta yang sangat menarik untuk kita kenalkan kepada siswa-siswi kita agar
dicatat: 1) Siswa hiper aktif didalam kelas mereka bias belajar menggunakan
(dikarenakan siswa belum paham dengan HandPhone dengan maksimal.
materi), 2) Siswa cenderung menganggap Dari hasil testimoni siswa sangat
Bahasa Inggris Sulit dan membosankan terlihat bahwasanya siswa-siswi masih
(Fokus pembelajaran berbasis dengan teks kurang pemahaman mengenai penggunaan
dan buku LKS saja, 3) bahasa inggris handphone dengan benar, padahal apabila
bukan suatu pelajaran yang penting kita sebagai guru mampu membimbing
(Bahasa Inggris tidak masuk dalam UN), mereka dalam memaksimalkan gadget
4) kemapuan bahasa inggris masih jauh untuk mengasah kemampuan dalam belajar
dari rata – rata (jauh dari KKM) akan berdampak sangat positif, siswa siswi
Moh. Z, Mohammad F, Meningkatkan Minat Belajar Siswa Dengan Pakem Menggunakan Aplikasi English.... 122

lebih suka belajar dengan memanfaatkan Learning (Mall) Untuk Generasi Neo-
gadget daripada pembelajaran tektual, Milenial. Pkm-P, 3(2).
pembelajaran menggunakan metode pakem https://doi.org/10.32832/pkm-
dengan aolikasi English for Childre p.v3i2.476
sebagai media bias menghilangkan tingkat Rohaniawati, D. (2016). Penerapan
kejenuhan dalam pembelajaran, hal ini Pendekatan Pakem untuk
dapat disimpulkan bahwasanya belajar Meningkatkan Keterampilan Berpikir
menggunakan Aplikasi English for Mahasiswa dalam Mata Kuliah
Children mampu mencairkan suasana yang Pengembangan Kepribadian Guru.
beku dan menghilangkan rasa takut siswa Tadris: Jurnal Keguruan Dan Ilmu
– siswi dalam belajar Bahasa inggris Tarbiyah, 1(2), 1–18.
mengenai diskriptif teks khususnya, hal itu https://doi.org/10.24042/tadris.v1i2.1
yang membuat siswa – siswi bisa lebih 064
mengeksplorasikan ide mereka menjadi Santoso, H., & Nugroho, W. (2019).
sebuah gagasan dan tulisan, ini terlihat dari Aplikasi Penelitian Tindakan Kelas (
nilai tugas yang telah mereka selesaikan. PTK ) dalam Pendidikan Kesehatan
DAFTAR PUSTAKA (Pedoman Praktis bagi Pendidik
B Boholano, H. (2017). Smart Social Tenaga Kesehatan) Dr. Heru Santoso
Networking: 21st Century Teaching Wahito Nugroho, S.Kep., Ns.,
And Learning Skills. Research in M.M.Kes., C.P.M.C. Penerbit :
Pedagogy, 7(1), 21–29. Forum Ilmiah Kesehatan (FORIKES)
https://doi.org/10.17810/2015.45 (Issue February).
Kemmis, S., & McTaggart, R. (1988). The Takeda, I. (2016). Report: Project-based
action research planner. In Action learning with 21st century skills for
Research. 2014. the Japanese language classroom.
M. Yamin (FKIP Unsyiah). (2017). Journal of Integrated Creative
Metode Pembelajaran Bahasa Inggris Studies, 1–7.
Di Tingkat Das. Pesona Dasar http://www2.yukawa.kyoto-
(Jurnal Pendidikan Dasar Dan u.ac.jp/~future/wp-
Humaniora), 1(1), 82–97. content/uploads/2017/12/2016-020-
Pendidikan dan Latihan Profesi Guru Mata e.pdf
Pelajaran Bahasa Daerah, B. (2010). Yustanti, I., & Novita, D. (2019).
Penelitian Tindakan Kelas Oleh Pemanfaatan E-Learning Bagi Para
Sutrisna Wibawa (FBS UNY). 1–11. Pendidik Di Era Digital 4 . 0.
Ramadhanti, S., Nursehan, S. P., & Prosiding Seminar Nasional, 338–
Abdullah, R. (2019). Implementasi 346. https://jurnal.univpgri-
Pembelajaran Bahasa Inggris palembang.ac.id/index.php/Prosiding
Berbasis Mobile-Assisted Language pps/article/download/2543/2357

Anda mungkin juga menyukai