PEMBELAJARAN”
Dosen Pengampuh : Dr. Rosdiana, M.Pd.I.
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur bagi Allah yang menciptakan kita dalam keadaan mencintai
agama-Nya dan berpegang pada syariat-Nya, atas segala rahmat dan karunia-Nya sehingga
penyusunan Makalah yang berjudul “Teori Media dan Kawasan Disiplin Teknologi
Pembelajaran” dapat selesai tepat pada waktunya. Sholawat dan salam semoga tetap tercurah
atas junjungan kita Nabi Muhammad SAW. Yang berjihad untuk menyiarkan ajaran-ajaran
Islam dalam akhlak mulia, dan semoga terlimpah pula atas keluarga dan para sahabatnya
yang mengikuti petunjuknya, sehingga mereka beruntung mendapat Ridha Allah dan pahala-
Nya.
Penyusunan makalah ini diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Media dan
Sumber Belajar pada program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Fakultas Tarbiyah
dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Dalam penyusunan makalah ini,
penulis banyak mendapat bimbingan dan petunjuk dari berbagai pihak.
Penulis menyadari dalam penyusunan Makalah ini masih banyak kekurangan dan
kelemahannya, baik dalam isi maupun sistematikanya. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan
pengetahuan dan wawasan penulis. Maka saran dan kritik yang konstruktif sangat penulis
harapkan demi perbaikan makalah selanjutnya.
Penulis
1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................1
DAFTAR ISI.......................................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................3
A. Latar belakang.........................................................................................................3
B. Rumusan masalah....................................................................................................4
C. Tujuan......................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................
A. Defenisi Media dan Teknologi Pembelajaran..........................................................5
B. Pengaruh Media Pembelajaran Terhadap Perkembangan Teknologi......................9
C. Manfaat Media Berbasis Teknologi Pembelajaran..................................................11
D. Media Dan Teknologi Pembelajaran Dalam Perspektif Al-Qur’an.........................13
E. Macam-macam teknologi pembelajaran..................................................................17
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................21
2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1
Teni Nurrita. Pengembangan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Misykat.
Vol, 3 No, 1. 2018. Hal 172.
2
Purba, Ramen A., et al. Media dan Teknologi Pembelajaran. Yayasan Kita Menulis, 2021.Hal 6.
3
Pentingnya Teknologi Untuk Pendidikan
https://stiaprima.ac.id/syscontent/quick_content/c81e728d9d4c2f636f067f89cc14862c (diakses tanggal 22
Maret 2022)
3
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang ada, maka rumusan masalah yang akan kami
angkat yaitu:
1. Bagaimana pengaruh media pembelajaran terhadap perkembangan teknologi?
2. Apa manfaat media berbasis teknologi pembelajaran?
3. Bagaimana media dan teknologi pembelajaran dalam perspektif Al-Qur’an?
4. Apa saja yang termasuk teknologi pembelajaran?
C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah yang ada,maka tujuan yang ingin dicapai yakni:
1. Untuk mengetahui pengaruh media pembelajaran terhadap perkembangan
teknologi
2. Untuk mengetahui manfaat media berbasis teknologi pembelajaran
3. Untuk mengetahui media dan teknologi pembelajaran dalam perspektif Al-Qur’an
4. Untuk mengetahui macam-macam teknologi pembelajaran
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
2) Defenisi Teknologi Pembelajaran
Rumusan tentang pengertian Teknologi Pembelajaran telah mengalami
beberapa perubahan, sejalan dengan sejarah dan perkembangan dari teknologi
pembelajaran itu sendiri. Di bawah ini dikemukakan beberapa definisi tentang
Teknologi Pembelajaran yang memiliki pengaruh terhadap perkembangan Teknologi
Pembelajaran.
6
Dengan mencantumkan istilah tujuan khusus, tampaknya rumusan tersebut
berusaha mengakomodir pengaruh pemikiran B.F. Skinner (salah seorang tokoh
Psikologi Behaviorisme) dalam teknologi pembelajaran. Begitu juga, rumusan tersebut
memandang pentingnya penelitian tentang metode dan teknik yang digunakan untuk
mencapai tujuan khusus.
Pada tahun 1972, AECT berupaya merevisi defisini yang sudah ada (1963,
1970, 1971), dengan memberikan rumusan sebagai berikut :
“Teknologi Pendidikan adalah suatu bidang yang berkepentingan dengan
memfasilitasi belajar pada manusia melalui usaha sistematik dalam : identifikasi,
pengembangan, pengorganisasian dan pemanfaatan berbagai macam sumber belajar
serta dengan pengelolaan atas keseluruhan proses tersebut”.
7
Definisi ini didasari semangat untuk menetapkan komunikasi audio-visual
sebagai suatu bidang studi. Ketentuan ini mengembangkan gagasan bahwa teknologi
pendidikan merupakan suatu profesi.
8
dan memperkokoh diri menjadi suatu disiplin ilmu dan profesi yang dapat lebih jauh
memberikan manfaat bagi pencapaian efektivitas dan efisiensi pembelajaran.8
8
Teknologi Pembelajaran
9
5. Mengarahkan kegiatan siswa
6. Melaksanakan latihan dan ulangan
7. Menguatkan belajar
8. Memberikan pengalaman simulasi
10
menggunakan sarana yang sifatnya “kekinian” dan biasa dengan keadaaan siswa di
kehidupan sehari–hari (Putra, et al.,2017).12
Maka dapat disimpulkan bahwa pengaruh antara media dengan teknologi
pembelajaran sangat erat. Hal ini dikarenakan di dalam menerapkan teknologi
pembelajaran kita harus menggunakan media agar guru dapat menyampaikan materi
dengan mudah dan siswa dapat menerima dengan baik. Tanpa media,tujuan
pembelajaran yang diajarkan tidak akan tercapai (Putri Rahma Hidayatillah, 2019)13.
12
R. S Putra, N Wijayati., & W.F Mahatmanti. (2017). Pengaruh penggunaan media pembelajaran berbasis
aplikasi android terhadap hasil belajar siswa. Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, 11(2).
13
Putri Rahma Hidayatillah, Bagaimana hubungan teknologi pembelajaran dengan media pembelajaran MI
(2019). https://www.duniapgmi.com/2019/07/bagaimana-hubungan-teknologi.html (Diakses pada tanggal 22
Maret 2022).
11
6) Memberikan uniformitas atau keseragaman dalam pengamatan, sebab daya
tangkap setiap siswa akan berbeda-beda tergantung dari pengalaman serta
intelegensi masing-masing siswa. Misalnya persepsi tentang gajah, dapat
diperoleh uniformitas dalam pengamatan kalau binatang itu diamati langsung atau
tiruannya saja dibawa ke depan kelas.
7) Menyajikan informasi belajar secara konsisten dan dapat diulang maupun
disimpan menurut kebutuhan. Misalnya berupa rekaman, film, slide, gambar,
foto, modul, dan sebagainya (Muhson,2010).14
12
D. Media Dan Teknologi Pembelajaran Dalam Perspektif Al-Qur’an
Ayat yang terkait dengan media dan teknologi pembelajaran terdapat pada QS
Al-Alaq/96: 3-4.
اِ ْق َرْأ َو َربُّكَ ااْل َ ْك َر ۙ ُم الَّ ِذيْ َعلَّ َم بِ ْالقَلَ ۙ ِم
Terjemahnya:
Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan. Yang mengajar
(manusia) dengan perantaran qalam.
Ayat keempat dari Q.S. Al-‘Alaq terdapat kata ( )القلم. Menurut Al-Asfahani
berarti potongan dari suatu yang agak keras seperti kuku dan kayu, serta secara khusus
digunakan untuk menulis (pena). Sedangkan menurut tafsir Al-Maraghi ayat tersebut
menjelaskan bahwa Dia-lah Allah yang menjadikan kalam sebagai media yang
digunakan manusia untuk memahami sesuatu, sebagaimana mereka memahaminya
melalui ucapan.
Lebih jelas, beliau menjelaskan bahwa al-qalam itu adalah alat yang keras dan
tidak mengandung unsur kehidupan alias benda mati, dan tidak pula mengandung unsur
pemahaman. Namun digunakannya al-qalam untuk memahami sesuatu bagi Allah
bukanlah masalah yang sulit. Dan dengan bantuan al-qalam ini pula manusia dapat
memahami masalah yang sulit. Allah memiliki kekuasaan untuk menjadikan seseorang
sebagai pembaca yang baik. Penghubung yang memiliki pengetahuan sehingga ia
menjadi manusia yang sempurna. Pada perkembangan selanjutnya, pengertian al-qalam
ini tidak terbatas hanya pada alat tulis yang hanya bisa digunakan oleh masyarakat
tradisional di pesantren-pesantren. Namun secara subtansial al-qalam ini dapat
menampung seluruh pengertian yang berkaitan dengan segala sesuatu sebagai alat
perekam, syuting, film dan berbagai peralatan ini, selanjutnya terkait dengan bidang
teknologi pendidikan (Ustadz Supriadi,2020).16
Pesatnya penggunaan teknologi di dalam pendidikain pada tahun 1950-an
sesungguhnya merupakan akibat munculnya dua faktor yaitu; timbulnya kepercayaan
terhadap ilmu pengetahuan sebagai cara untuk memperbiki mutu kehidupan, dan terjadi
ledakan penduduk usia sekolah. Tantangan tersebut segera memperoleh jawaban dari
13
dunia perekonomian dengan menciptakan berbagai perangkat keras sebagai bantuan
teknologis yang dirancang untuk tujuan pengajaran yang lebih efektif serta ekonomis.
Dalam proses tersebut peranan komunikasi sangat penting, sebab akibat teknologi
pengajaran adalah upaya guru mempengaruhi siswa agar dapat mencapai tujuan
pendidikan.
Sesungguh Islam adalah agama yang menghargai ilmu pengetahuan. Menuntut
ilmu, dalam ajaran Islam, adalah suatu yang sangat diwajibkan sekali bagi setiap
Muslim, apakah itu menuntut ilmu agama atau ilmu pengetahuan lainnya. Terkadang
orang tidak menyadari betapa pentingnya kedudukan ilmu dalam kehidupan ini.
Dari Abud Darda` radhiyallahu ‘anhu berkata: Aku mendengar Rasulullah
Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Barangsiapa menempuh suatu jalan yang padanya dia mencari ilmu, maka Allah akan
mudahkan dia menempuh jalan dari jalan-jalan (menuju) jannah, dan sesungguhnya
para
malaikat benar-benar akan meletakkan sayap-sayapnya untuk penuntut ilmu, dan
sesungguhnya seorang penuntut ilmu akan dimintakan ampun untuknya oleh makhluk-
makhluk Allah yang di langit dan yang di bumi, sampai ikan yang ada di tengah lautan
pun memintakan ampun untuknya. Dan sesungguhnya keutamaan seorang yang berilmu
atas seorang yang ahli ibadah adalah seperti keutamaan bulan pada malam purnama
atas
seluruh bintang, dan sesungguhnya ulama adalah pewaris para Nabi, dan para Nabi
tidaklah mewariskan dinar ataupun dirham, akan tetapi mereka hanyalah mewariskan
ilmu, maka barangsiapa yang mengambilnya maka sungguh dia telah mengambil
bagian yang sangat banyak.17
Di awal abad ke 20 hingga saat ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi (IPTEK) sangat pesat. Banyak penemuan-penemuan baru yang
mempermudah manusia dalam melakukan banyak hal, seperti komunikasi, transportasi,
informasi, produksi, dan sebagainya.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) yang terjadi pada
akhir-akhir ini disebabkan oleh keinginan manusia untuk terus melakukan pembaharuan
melalui penelitian dan pengembangan teknologi modern yang sangat berbeda dengan
zaman dahulu. Pada zaman dahulu manusia belum mengenal pesawat, pada zaman
17
Yuberti. "Peran Teknologi Pendidikan dalam Perspektif Islam." Akademika Jurnal Pemikiran Islam STAIN
Jurai Siwo Metro Lampung (2015).
14
dahulu manusia belum mengenal mobil, apalagi smartphone. Namun semua alat
modern yang kita gunakan saat ini berawal dari teori dasar yang sudah ada pada
peradaban terdahulu. Manusia saat ini hanya melakukan pengembangan saja.
Banyak ayat-ayat Al-Quran yang menjelskan tentang ilmu pengetahuan dan
teknologi (IPTEK), bahkan sebagian ilmuan terinspirasi dari ayat-ayat Al-Quran dalam
mengembangakan ilmu pengetahuan. Sebenarnya al-Quran banyak menjelaskan tentang
hal ini, namun di sini penulis hanya memberikan 6 ayat al-Quran tentang IPTEK yaitu
sebagai berikut.
Surat Yunus Ayat 101
Artinya: Katakanlah: "Perhatikanlah apa yaag ada di langit dan di bumi. Tidaklah
bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang memberi peringatan bagi
orang-orang yang tidak beriman"
Artinya: Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, silih bergantinya malam dan
siang, bahtera yang berlayar di laut membawa apa yang berguna bagi manusia, dan apa
yang Allah turunkan dari langit berupa air, lalu dengan air itu Dia hidupkan bumi
sesudah mati (kering)-nya dan Dia sebarkan di bumi itu segala jenis hewan, dan
pengisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi; sungguh
(terdapat) tanda-tanda (keesaan dan kebesaran Allah) bagi kaum yang memikirkan
15
Artinya: Hai jama´ah jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi)
penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali
dengan kekuatan
ٰ ٞ ب َو ۡٱل ِميزَ انَ لِيَقُو َم ٱلنَّاسُ بِ ۡٱلقِ ۡس ِۖط َوَأنزَ ۡلنَا ۡٱل َح ِدي َˆد فِي ِه بَ ۡأ
ِ َّيد َو َمنَفِ ُع لِلنٞ س َش ِد
اس َ َت َوَأن َز ۡلنَا َم َعهُ ُم ۡٱل ِك ٰت ِ َلَقَ ۡد َأ ۡر َس ۡلنَا ُر ُسلَنَا بِ ۡٱلبَيِّ ٰن
ٞ َز
يز ِ يع ِ ۚ ص ُرهۥُ َو ُر ُسلَ ۥهُ بِ ۡٱلغ َۡي
ٌّ ب ِإ َّن ٱهَّلل َ قَ ِو ُ َولِيَ ۡعلَ َم ٱهَّلل ُ َمن يَن
Artinya: Katakanlah: "Perhatikanlah apa yang ada di langit dan di bumi. Tidaklah
bermanfaat tanda kekuasaan Allah dan rasul-rasul yang memberi peringatan bagi
16
orang-orang yang tidak beriman"18
E. Macam-macam teknologi pembelajaran
Teknologi-teknologi yang ada saat ini sangat berguna untuk anak dalam dunia
pendidikan. Penasaran dan ingin tahu apa sajakah teknologi tersebut? Yuk simak
informasi berikut ini.
Macam-macam Teknologi Pendidikan Wajib Diketahui
1) Teknologi Auditif
Salah satu teknologi pendidikan yang ada di Indonesia dan wajib untuk
diketahui adalah teknologi auditif. Teknologi merupakan suatu cara dengan
mengandalkan suara. Beberapa contoh teknologi auditif adalah kaset, tape recorder,
piringan hitam, radio dan sebagainya.
Kekurangan teknologi ini adalah tidak bisa digunakan untuk orang tuli. Untuk
itu, sebelum Anda menggunakan teknologi ini pastikan audiens mempunyai
pendengaran yang baik, sehat dan tidak tuli.
2) Teknologi Audio Visual
Jika teknologi auditif menggunakan suara, untuk teknologi audio visual
menggunakan unsur gambar dan suara. Teknologi satu ini menjadi salah satu teknologi
terbaik sebagai teknologi pendidikan karena membuat audience lebih mudah dalam
memahami dan mengerti isi informasi.
Beberapa contoh teknologi audio visual adalah proyektor, LCD, laptop dan
lain sebagainya. Orang tuli masih bisa menggunakan teknologi ini karena bisa
membaca mimik wajah dan gerakan bibir di dalamnya.
3) Teknologi Visual
Jika teknologi audio visual gabungan gambar dan suara, untuk teknologi
visual mengandalkan unsure gambar saja. Beberapa contoh teknologi visual dalam
kehidupan sehari-hari adalah slides, cetakan, lukisan, gambar, foto dan lain sebagainya.
Teknologi visual mengandalkan ketajaman mata, untuk itu pastikan audience
tidak mengalami buta maupun buta warna. Teknologi pendidikan visual cocok untuk
audience dengan gangguan pendengaran atau tuli, karena memiliki ketajaman lebih
dengan gambar.19
18
Coretanzone. Ayat-ayat Al-Qur’an tentang IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi),2017.
https://www.coretanzone.id/2017/11/ayat-ayat-al-quran-tentang-iptek-ilmu-pengetahuan-dan-teknologi.html?
m=1 (Diakses Pada Tanggal 22 Maret 2022)
19
Kupuku.id. Kembangkan Prestasi Anak Dengan Macam-macam Teknologi Pendidikan, 2020.
https://www.kupuku.id/aktivitas/berita/baca/kembangkan-prestasi-anak-dengan-macam-macam-teknologi-
pendidikan-berikut-ini (Diakses pada tanggal 22 Maret 2022)
17
Dalam inovasi pendidikan tidak bisa lepas dengan masalah revolusi metode,
kurikulum yang inovatif, teknologi serta SDM yang kritis untuk bisa menghasilkan
daya cipta dan hasil sekolah sebagai bentuk perubahan pendidikan. Sekolah harus
mempunyai orientasi bisnis pelanggan yang memiliki daya saing global. Untuk itu ada
lima teknologi baru yang dapat menciptakan sistem pendidikan yang lebih baik.
Lima macam Teknologi
- Teknologi yang pertama : Sistem berpikir
Sistem berpikir menjadikan kita untuk lebih hati-hati dengan munculnya tiap
mode di dunia pendidikan. Hal ini untuk mengantisipasi terjadinya perubahan yang
tidak kita inginkan. Tanpa sistem berpikir kita akan sulit untuk mengadakan
peningkatan riil di bidang pendidikan. Jadi sistem berpikir menghadirkan konsep sistem
yang umum, dimana berbagai hal saling terkait.
- Teknologi yang kedua: Desain sistem
Desain sistem adalah teknologi merancang dan membangun sistem yang baru.
Perubahan yang dimaksud adalah perubahan yang cepat yang meningkatkan harapan.
Desain sistem memberi kita peralatan untuk menciptakan suatu sistem yang baru dan
suatu strategi untuk perubahan.
- Teknologi yang ketiga: Kualitas pengetahuan
Mutu atau kualitas pengetahuan merupakan teknologi yang memproduksi
suatu produk atau jasa/ layanan yang sesuai harapan dan pelanggan. Ilmu pengetahuan
yang berkualitas telah menjadi alat yang sangat berharga dalam inovasi pendidikan/
sekolah.
- Teknologi yang keempat : Manajemen Perubahan
Manajemen perubahan adalah suatu cara untuk memandu energi kreatif ke
arah perubahan positif. Dapat juga diartikan sistem pemikiran yang berlaku untuk aspek
manajemen inovasi tentunya dengan berorientasi pada POAC (Perencanaan,
Organisasi, Aktualisasi dan Kontrol).
- Teknologi yang kelima : Teknologi pembelajaran
Disini ada dua bagian yaitu peralatan Pelajar elektronik (Komputer,
multimedia, Internet, telekomunikasi), dan pembelajaran yang didesain, metode dan
strateginya diperlukan untuk membuat peralatan elektronik yang efektif. Pelajaran
elektronik ini mengubah cara mengkomunikasikan belajar. Jadi teknologi pembelajaran
18
adalah sistem pemikiran yang berlaku untuk instruksi dan belajar.20
BAB III
PENUTUP
20
Mutiatunnisa. Teknologi Pendidikan, 2011. http://mutiatunnisa.blogspot.com/2011/11/macam-macam-
teknologi-pendidikan.html?m=1 (Diakses pada tanggal 22 Maret 2022)
19
A. Kesimpulan
Dalam upaya mencapai suatu proses pembelajran yang baik, kita memerlukan suatu
media atau alat-alat yang dapat digunakan dalam proses belajar salah satunya penggunaan
media teknologi pembelajaran seperti LCD dan android media tersebut mempunyai
kelebihan-kelebihan tersendiri seperti penggunaannya yang praktis, lebih efektif dan efisien
serta dapat mempercepat daya serap peserta didik. Oleh karena itu, para pendidik dapat
memanfaatkan media-media khusunya media yang berbasis teknologi untuk mempermudah
pemberian materi yang akan diberikan.
B. Saran
Kita sebagai calon pendidik hendaknya perlu memperhatikan setiap pemilihan media
pembelajran yang akan kita gunakan terutama pada media yang berbasis teknologi.
Pemilihannya harus tepat dan efektif sesuai konsep dan tujuan pembelajaran serta disesuaikan
dengan perkembangan psikologis peserta didik dan menjauhkan media teknologi yang
berdampak negatif sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta
didik.
20
DAFTAR PUSTAKA
21
Sari, Puspita dan Dwi, Septiana. Manfaat Media Pembelajaran Berbasis Ict (Information and
Communication Technology) Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia, 2015.
https://www.neliti.com/id/publications/172483/manfaat-media-pembelajaran-berbasis-
ict-information-and-communication-technology (Diakses pada tanggal 22 Maret 2022)
Shalahuddin, Mahfud., Media Pendidikan Agama (Bandung : Bina Islam, 1986), 4.
Supriadi, Ustadz . Media dan teknologi pembelajran perspektif Al-Qur’an, 2020.
https://immim.sch.id/media-dan-teknologi-pembelajaran-perspektif-al-quran/ (Diakses
pada tanggal 22 Maret 2022)
Teknologi Pembelajaran
Usman, Basyiruddin dan Asnawir., Media Pembelajaran (Jakarta:Ciputat Pers,Juni 2002),11
Yuberti. "Peran Teknologi Pendidikan dalam Perspektif Islam." Akademika Jurnal Pemikiran
Islam STAIN Jurai Siwo Metro Lampung (2015)
22