Anda di halaman 1dari 9

Ulfa Husnul Fata, Anita Rahmawati, Nawang Wulandari, et. al.

JURNAL DEDIKASI, ISSN 1693-


3214

PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITAR


UNIT PELAYANAN PERAWATAN LUKA, KONSELING, PRODUK SALEP LUKA
DAN PELATIHAN PERAWATAN LUKA

Ulfa Husnul Fata1), Anita Rahmawati2), Nawang Wulandari3), Zaenal Fanani4), Bisepta Prayogi5)

1)
Program Studi Pendidikan Ners STIKes Patria Husada Blitar
Email : ulfaners@yahoo.com1), tata_zic18@yahoo.co.id2), na_wul23@yahoo.co.id3),
fanani1965@gmail.com4), bisepta87@gmail.com5)

ABSTRAK
Pusat Perawatan Luka Patria Care merupakan unit pelayanan kesehatan perawatan
luka yang berbasis Perguruan Tinggi yang bergerak dalam bidang pendidikan,
penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Keunggulan dari Pusat Perawatan Luka
Patria Care Blitar adalah penerapan metode balutan modern (modern dressing)
sehingga memungkinan biaya perawatan yang relatif terjangkau dan waktu perawatan
lebih flaksibel. Selain itu, sumberdaya manusia yang kompeten di bidang perawatan
luka, kelengkapan sarana dan prasarana, serta penggunaan sarana perawatan luka yang
canggih memungkinkan pelayanan perawatan yang lebih berkualitas. Tema yang
diusung pada Program Program Pengabdian Kepada Masyarakat skema Ipteks Bagi
Inovasi dan Kreativitas Kampus (IbIKK) pada tahun kedua adalah Unit Pelayanan
Perawatan Luka, Konseling, Produk Salep Luka dan Pelatihan Perawata Luka sebagai
implementasi dalam kegiatan tri dharma perguruan tinggi dan sebagai unit usaha yang
dapat meningkatkan kesejahteraan pengelola Metode pelaksanaan program IbIKK
tahun kedua mencakup tindakan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Selain
itu, Patria Care Blitar juga meningkatkan kerjasama dengan beberapa steakholder
guna meningkatkan jumlah kunjungan, serta menciptakan beberapa produk yang
berpotensi paten. Hasil program pengabdian ini adalah tersedianya pusat perawatan
luka Patria Care Blitar yang masih aktif dalam memberikan pelayanan kepada klien
dan kegiatan tri dharma perguruan tinggi, unit wirausaha yang semakin berkembang
dan bermanfaat bagi banyak pihak, pengembangan bahan ajar dan modul pelatihan.

Kata kunci: patria care, perawatan luka, IbIKK, tahun kedua.

akan berdampak pada kualitas hidup seseorang


PENDAHULUAN
(Suriadi, 2007). Seperti pada pasien yang
mengalami gangguan pada kaki yang pada
Analisis Situasi umumnya disebabkan karena diabetes mellitus.
Diabetes mellitus di Amerika serikat
Luka merupakan gangguan atau berkontribusi setengah dari keseluruhan kasus
kerusakan jaringan pada tubuh yang amputasi pada ekstremitas bawah, dan resiko
mengakibatkan ketidaksempurnaan dan pada terjadinya amputasi 40 kali lebih besar pada
akhirnya sering terjadi gangguan baik fisik pederita diabetes mellitus. Sejauh ini penyebab
maupun emosional. Kondisi tersebut tentunya

Mei 2018: 1-4 30


Volume 15, Mei 2018 Versi Online / URL : http://ejournal.umm.ac.id/index.php/dedikasi/issue/view/584

yang paling sering adalah neruopati dan infeksi Ulkus kaki diabetik merupakan
(Inzucchi, 2005). Sumber lain menyebutkan komplikasi yang umum pada penderita diabetes
bahwa, ulkus pada kaki sangat umum terjadi mellitus, yang memiliki dampak jangka panjang
pada kaki diabetes dan terjadi pada lebih dari yang besar pada morbiditas, mortalitas, dan
25% pasien diabetes mellitus semasa hidupnya. kualitas hidup pasien. Risiko ulkus kaki diabetik
Lebih dari 85% kasus amputasi pada ekstremitas yang dialami semasa hidup pada pasien dengan
bagian bawah didahului oleh ulkus kaki dan diabetes mellitus dilaporkan 12% sampai 25%.
diabetes mellitus menjadi penyebab yang paling Ulkus kaki diabetik memiliki dampak yang
umum kejadian amputasi pada kasus non besar terhadap ekonomi. Data menunjukkan
traumatik. Tindakan pencegahan menjadi ulkus kaki diabetik sebagai penyebab utama
langkah pertama dalam pemecahan masalah rawat inap pada pasien dengan diabetes mellitus.
kaki diabetes (Goldstein, BJ., et al., 2010). Oleh Komplikasi tersebut dapat mengancam
karena itu, tindakan perawatan kaki dan kehidupan. Tanpa intervensi yang optimal, luka
perawatan ulkus diabetes menjadi bagian yang akan memburuk dengan cepat yang mengarah
sangat penting dalam upaya pencegahan pada amputasi pada bagian tubuh yang
kejadian amputasi. mengalami kerusakan. Upaya dalam mengatasi
Metode parawatan luka telah masalah diatas salah satunya adalah pemilihan
mengalami perkembangan yang pesat dalam dua dressing yang tepat dalam perawatan luka.
dekade terakhir. Manajemen perawatan luka Dressing merupakan salah satu aspek yang
modern sangat mengedepankan bermacam- paling penting dari pengobatan ulkus kaki
macam inovasi dalam perkembangan produk- diabetik. Tujuan dari pemakaian dressing
produk perawatan luka. Pemilihan produk yang adalah menyediakan kondisi lembab untu
tepat harus berdasarkan pertimbangan biaya mempercepat proses penyembuhan luka
(cost), kenyamanan (confort), dan keamanan (Mohajeri-Tehrani, 2016).
(safety). Metode perawatan luka yang Proses penyembuhan luka didefinisikan
berkembang pada saat ini lebih ditekankan pada sebagai pemulihan integritas jaringan trauma
intervensi yang melihat sisi klien dari berbagai atau pemulihan kembali dari tensile kulit yang
dimensi, yaitu dimensi fisik, psikis, ekonomi, terluka. Proses penyembuhan luka tergantung
dan sosial. pada kondisi host, perfusi arteri yang cukup, dan
Seperti pada pasien dengan penyakit status nutrisi. Tujuan perawatan pada pasien
diabetes mellitus yang berisiko tinggi terjadi dengan luka dapat bersifat paliatif (seperti pada
amputasi pada ekstremitas bawah karena pasien terminal ketika luka berkorelasi dengan
tingginya insiden luka pada ekstremitas bawah akhir kehidupan dalam jangka waktu tertentu)
yang lebih dikenal dengan Diabetic Foot Alcers atau manajemen gejala (seperti pada pasien
(DFUs) atau ulkus kaki diabetik. Diabetes dengan gangguan perfusi arteri). Tujuan dari
neuropati perifer dengan hilangnya sistem penyembuhan luka dapat digunakan sebagai
sensasi (mati rasa), penyakit arteri perifer, panduan dalam mengambil keputusan dalam
keterbatasan mobilitasi kaki,dan kelainan manajemen luka sehingga pemilihan intervensi
bentuk kaki. Etiologi diatas menjadi alasan dapat realistis dan sesuai dengan kondisi pasien
utama dalam pencegahan dan pengobatan ulkus (Bryant, RA., & Nix, DP, 2007). Salah satu
kaki diabetes. Luka yang tidak sembuh intervensi yang dapat mempercepat proses
menimbulkan resiko terjadinya gangren, infeksi penyembuhan luka ada pemelihan dressing yang
lokal dan sistemik, sepsis, kematian serta tepat. Tujuan utama penggunaan dressing dalam
penurunan kualitas hidup. Strategi pengobatan perawatan luka adalah menciptakan lingkungan
yang efektif sangat penting untuk mengurangi yang kondusif untuk proses penyembuhan luka.
beban dari penyakit ini (Fedorko, et al., 2016). Penggunaan dressing disesuaikan dengan

PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITAR UNIT PELAYANAN PERAWATAN LUKA, KONSELING, PRODUK
SALEP LUKA DAN PELATIHAN PERAWATAN
LUKA

31
Ulfa Husnul Fata, Anita Rahmawati, Nawang Wulandari, et. al. JURNAL DEDIKASI, ISSN 1693-3214

kondisi luka, sehingga penggunaan dressing Kerangka Pemecahan Masalah


luka bisa jadi tidak sama antara luka satu dengan
yang lainnya. Oleh karena itu, pemilihan Berbagai permasalahan yang dialami
dressing dapat ditentukan setelah menilai pada klien dengan kasus luka yang salah satunya
kebutuhan terhadap pasien dan juga luka. adalah biaya perawatan dan obat-obatan khusus
Pemahaman tentang fisiologi penyembuhan untuk perawatan luka yang relatif mahal. Selain
luka dan berbagai kategori dressing dan cara itu, masih rendahnya kesadaran masyarakat
kerja yang diperluka dalam proses akan pentingnya perawatan luka yang baik dan
penyembuhan luka (Carville, K., 2007). benar khususnya pada penderita diabetes
Masalah yang muncul diatas merupakan mellitus dengan komplikasi luka menyebabkan
suatu tantangan dan juga peluang bagi Pusat keterlambatan dalam penanganan pasien yang
Perawatan Luka Patria Care Blitar. Melalui sering berdampak pada kejadian amputasi
beberapa kegiatan yang meliputi pendidikan dan sampai kematian.
pengajaran, penelitian, pengabdian kepada Melalui program Ipteks bagi Inovasi dan
masyarakat dan juga wirausaha, Pusat Kreativitas Kampus (IbIKK) pada tahun kedua
Perawatan Luka Patria Care Blitar diharapkan ini, Pusat Perawatan Luka Patria Care Blitar
mampu berkontribusi dalam menyelesaikan mencoba untuk melaksanakan beberapa
masalah kesehatan yang terus berkembang program khususnya adalah pengabdian kepada
sampai saat ini utamanya adalah masalah masyarakat dalam upaya mengatasi berbagai
diabetes mellitus dan komplikasi terjadinya permasalahan yang terjadi utamanya terkait
luka. Selain itu, dalam pelaksanaan kegiatan dengan komplikasi luka. Adapun uraian
tersebut Pusat Perawatan Luka Patria Care Blitar beberapa program dari Pusat Perawatan Luka
juga dapat mengembangkan wirausaha Patria Care adalah sebagai berikut:
khususnya di bidang kesehatan yang nantinya 1. Melanjutkan usaha di bidang perawatan
dapat meningkatkan kesejahteraan anggotanya. luka dengan metode modern dressing yang
diharapkan mampu menekan biaya
METODE PELAKSANAAN perawatan dan waktu perawatan lebih
fleksibel dengan jangkauan wilayah yang
Waktu dan Tempat Kegiatan lebih luas.
2. Memberikan edukasi terkait tindakan
Program Ipteks bagi Inovasi dan promotif dan preventif pada klien dengan
Kreativitas Kampus (IbIKK) tahun kedua risiko tinggi terjadinya luka
dilaksanakan pada tahun 2016. Kegiatan Patria 3. Memberikan pelayanan perawatan gratis
Care meliputi pelayanan perawatan luka, pada pasien tidak mampu
konseling, perawatan kaki, penjualan obat- 4. Turut mewujudkan program stop amputasi
obatan perawatan luka dan pemeriksaan melalui tindakan promotif, preventif,
kesehatan, serta kegiatan pengabdian kepada kuratif, maupun rehabilitatif pada klien
masyarakat pada kelompok khusus. Kegiatan dengan luka atau beriko tinggi terjadi luka.
pelayanan perawatan luka, konseling, perawatan 5. Melakukan evaluasi terhadap kegiatan
kaki dan penjualan obat-obatan perawatan luka yang dilakukan agar hasil yang didapatkan
berlokasi di Kampus STIKes Patria Husada bisa lebih maksimal.
Blitar dan kunjungan ke rumah klien. Sedangkan
kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan
di beberapa Puskesmas di Wilayah Kabupaten
dan Kota Blitar.

Metode Kegiatan

Mei 2018: 1-4 32


Volume 15, Mei 2018 Versi Online / URL : http://ejournal.umm.ac.id/index.php/dedikasi/issue/view/584

Pelaksanaan kegiatan Program Ipteks bagi masyarakat umum. Hal ini dimaksudkan dalam
Inovasi dan Kreativitas Kampus pada tahun upaya promotif dan preventif pada masyarakat
kedua tidak jauh beda dengan tahun pertama. umum.
Adapun capaian luaran kegiatan adalah sebagai 2. Produk Perawatan Luka ; Produk
birikut: perawatan luka yang dijual di Patria Care Blitar
1. Perawatan dan edukasi : Tidak beda jauh merupakan produk paten dan produk Patria Care
dengan tahun pertama, kegiatan perawatan sendiri. Produk Patria Care yang dijual adalah
kepada klien dapat dilaksanakan di Pusat Teh Sudju dan salep perawatan luka. Penjualan
Perawatan Luka Patria Care ataupun di rumah produk bertujuan untuk menambah bukti
(home care). Ada sedikit perbedaan pelaksanaan manfaat dari produk tersebut. Akan tetapi
kegiatan pada tahun kedua yaitu, lebih produk yang dijual khusus untuk klien dan
melibatkan mahasiswa dalam pelaksanaan kalangan sendiri dengan pengawasan dari Patria
kegiatan baik dalam pelayanan perawatan klien, Care.
maupun kegiatan pengabdian kepada 3. Pemeriksaan Kesehatan ; Pemeriksaan
masyarakat. Mahasiswa secara bergantian akan kesehatan dan juga pemeriksaan penunjang
dijadwalkan dalam membantu kegiatan seperti pemeriksaan kaki, kuku, pemeriksaan
perawatan klien dan juga edukasi kepada klien. gula darah, asam urat dan kolesterol diharapkan
Kegiatan edukasi selain diberikan kepada dapat memberikan pemasukan tersendiri.
kelompok resiko tinggi dan kelompok khusus, Sasaran pemasaran adalah masyarakat umum
juga diberikan kepada keluarga klien dan maupun kelompok resiko tinggi.

HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil yang dicapai dalam program IbIKK tahun ke-2 adalah sebagai berikut:
Tabel 1. Hasil Yang Dicapai

No Kegiatan Hasil Yang Dicapai Keterangan


1 Perawatan klien pada Jumlah kunjungan mulai Bulan Januari Hampir seluruhnya klien yang
luka sampai dengan Bulan Nopember tahun dirawat merupakan kasus luka
2016 sebanyak 153 kunjungan, yang diabetes dan sebagian besar
terdiri dari kunjungan di Pusat menghendaki untuk perawatan di
Perawatan Luka Patria Care dan rumah (home care)
kunjungan rumah

2 Pengadaan sarana dan Pengadaan sarana dan prasarana Sarana dan prasarana tepat guna
prasarana penunjang khusus untuk menunjang perawatan sebagai support system dalam
perawatan luka luka di Pusat Perawatan Luka Patria proses penyembuhan luka.
Care Blitar

3 Pengadaan Obat- Pengadaan obat merupakan obat Obat-obatan lebih diarahkan


obatan perawatan luka paten yang khusus untuk perawatan pada obat yang digunakan dalam
luka. Selain itu Patria Care juga penganan infeksi. Selain itu,
menyediakan obat yang diproduksi penggunaan salep sendiri juga
sendiri seperti salep luka. menjadi prioritas pada proses
perawatan luka.

4 Membangun jejaring Berkerjasama dengan lintas profesi Sebagi upaya dalam


meningkatkan jumlah kunjungan
di Pusat Perawatan Luka Patria
Care
PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITAR UNIT PELAYANAN PERAWATAN LUKA, KONSELING, PRODUK
SALEP LUKA DAN PELATIHAN PERAWATAN
LUKA

33
Ulfa Husnul Fata, Anita Rahmawati, Nawang Wulandari, et. al. JURNAL DEDIKASI, ISSN 1693-3214

No Kegiatan Hasil Yang Dicapai Keterangan

5 Promosi dan Publikasi Promosi melalui media cetak dan Sebagai media publikasi
media elektronik. Selain itu, kegiatan keberadaan Pusat Perawatan
promosi juga melibatkan mahasiswa Luka Patria Care sebagai upaya
STIKes Patria Husada Blitar yang dalam meningkatkan jumlah
melaksanakan praktik di rumah sakit kunjungan.

6 Kegiatan pengabdian Kegiatan pada kelompok khusus Kegiatan pada kelompok Program
kepada masyarakat dengan risiko tinggi terjadi luka, penanggulangan penyakit kronis
seperti pada penderita diabetes (prolanis), keluarga pasien dan
mellitus. Selain itu, edukasi kepada petugas kesehatan.
masyarakat umum dan sharing
informasi kepada sesama petugas
kesehatan tentang perawatan luka.

7 Pemanfaatan Produk Produk hasil karya sendiri berupa salep Penggunaan bahan sendiri
sendiri luka dan bahan pencuci luka dari daun diharapkan mampu menekan
jambu biji dan sirih pembiayaan selama perawatan.

Pengadaan Bahan Baku dan Sarana kebutuhan obat dalam proses perawatan
Penunjang luka, sehingga klien atau keluarga akan tahu
perkiraan penggunaan obat selama proses
Berbeda dengan tahun pertama, sistem penyembuhan luka, 3) Biaya lebih
pembiayaan pada tahun kedua di Pusat terjangkau, 4) Dapat digunakan sebagai
Perawatan Patria Care Blitar tidak lagi dasar dalam memperkirakan jumlah biaya
menggunakan sistem paket. Akan tetapi yang dikeluarkan klien selama proses
sistem pembiayaan secara terpisah antara perawatan sampai sembuh.
jasa perawatan, sarana dan prasarana yang
digunakan dalam perawatan luka, serta obat- Proses Perawatan Luka di Pusat
obat-obatan. Klien yang menjalani Perawatan Luka Patria Care Blitar
perawatan di Patria Care akan dikenakan
biaya untuk jasa perawatan (sesuai dengan Proses perawatan luka di Pusat
kondisi luka), biaya penggunaan alat seperti Perawatan Luka Patria Care tidak berbeda
ozon, vascular doppler, dan veinoplus, serta jauh dengan tahun pertama dengan
biaya untuk obat-obatan sesuai dengan mengusung konsep modern dressing yang
kebutuhan luka. Jika klien menghendaki dapat mempercepat proses penyembuhan
perawatan di rumah maka akan dikenakan luka, meningkatkan kenyamanan selama
biaya transportasi yang besarannya proses perawatan, biaya lebih terjangkau,
disesuaikan dengan jarak lokasi. dan waktu perawatan lebih fleksibel. Tahap
Penerapan sistem pembiayaan seperti proses perawatan di Pusat Perawatan Luka
diatas memiliki beberapa keuntungan: 1) Patria Care baik untuk luka akut maupun
Lebih mudah dalam memilah pemasukan luka kronis sudah dijelaskan dalam Standar
seperti dari jasa perawatan, keuntungan Prosedur Operasional (SPO).
penjualan obat dan penggunaan alat, 2)
Lebih mudah dalam mengidentifikasi

Mei 2018: 1-4 34


Volume 15, Mei 2018 Versi Online / URL : http://ejournal.umm.ac.id/index.php/dedikasi/issue/view/584

Pelaporan dan Dokumentasi Care dan kunjungan di rumah (home care); 2)


Pemanfaatan produk sendiri guna menekan
Pelaporan dan dokumentasi dibuat guna biaya selama proses perawatan; 3) Keberadaan
menjamin kegiatan Program IbIKK benar-benar Pusat Perawatan Luka menjadi pembeda di
dilaksanakan dan dapat bermanfaat bagi institusi kesehatan dan menjadi program
masyarakat umum. Pembuatan laporan sebagai unggulan, 4) Pelaksanaan kegiatan pengabdian
bahan koreksi dan evaluasi beberapa kegiatan kepada masyarakat tentunya terus dilakukan
guna perbaikan pada tahun-tahun berikutnya. guna lebih mengenalkan keberadaan Pusat
Hasil Program IbIKK adalah sebagai Perawatan Luka Patria Care dan membatu
berikut : 1) Jumlah kunjungan Patria Care masyarakat yang kurang mampu.
sampai dengan mulai Bulan Januari sampai
dengan Nopember 2016 mencapai 153
kunjungan yang meliputi kunjungan di Patria

KEGIATAN PROGRAM IbIKK PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITAR


TAHUN 2016

Gambar 1. Kegiatan Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis)

PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITAR UNIT PELAYANAN PERAWATAN LUKA, KONSELING, PRODUK SALEP LUKA
DAN PELATIHAN PERAWATAN LUKA 35
Ulfa Husnul Fata, Anita Rahmawati, Nawang Wulandari, et. al. JURNAL DEDIKASI, ISSN 1693-3214

Gambar 2. Pendidikan Kesehatan di Beberapa Wilayah Kota dan Kabupaten Blitar

Gambar 3. Pemeriksaan Kaki pada Penderita Diabetes Mellitus

Gambar 4. Perawatan Luka Bersama Mahasiswa STIKes Patria Husada Blitar

Mei 2018: 1-4 36


Volume 15, Mei 2018 Versi Online / URL : http://ejournal.umm.ac.id/index.php/dedikasi/issue/view/584

Gambar 4. Hasil Perawatan Pasien di Pusat Perawatan Luka Patria Care Blitar

Gambar 4. Hasil Perawatan Pasien dengan Menggunakan Salep Patria Care

PUSAT PERAWATAN LUKA PATRIA CARE BLITAR UNIT PELAYANAN PERAWATAN LUKA, KONSELING, PRODUK SALEP LUKA
DAN PELATIHAN PERAWATAN LUKA 37
Ulfa Husnul Fata, Anita Rahmawati, Nawang Wulandari, et. al. JURNAL DEDIKASI, ISSN 1693-3214

KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA
Kesimpulan
Berdasarkan hasil pembahasan diatas, Bryant, RA., & Nix, DP. (2007). Acute &
maka dapat disimpulkan bahwa: Chronic Wounds. Current Management
1. Pusat Perawatan Luka Patria Care Blitar Concepts Third Edition. St. Louis
merupakan unit pelayanan di bidang Missouri: Mosby Elsevier.
pelayanan luka dan konseling yang berbasis Carville, K. (2007). Wound Care Manual.
kampus. Osborne Park: Silver Chain Foundation.
2. Pusat Perawatan Luka Patria Care dapat Fata, UH., Rahmawati, A., & Wulandari, N.
digunakan sebagai wadah dalam (2016). Pusat Perawatan Luka Patria
implementasi Tri Dharma Perguruan Patria Care Blitar “Unit Pelayanan
Tinggi yaitu Pendidikan dan Pengajaran, Perawatan Luka, Konseling, Produk
Penelitian dan Pengabdian Kepada Salep Luka dan Pelatihan Perawatan
Masyarakat. Luka Tahun Pertama. Jurnal Dedikasi
3. Jumlah kunjungan klien ke Patria Care Universitas Muhammadiyah Malang.
dalam Program IbIKK sebanyak 153 Vol. 13 : 09 – 15.
kunjungan yang terbadi dalam kunjungan Fedorko, L., Bowen, JM., Jones, W.,
di Patria Care dan kunjungan rumah Oreopoulos, G., Goeree, R., Hopkins.,
4. Fokus kegiatan Pusat Perawatan Luka RB., & O’Reilly, DJ. (2016). Hyperbaric
Patria Care Blitar pada tahun kedua adalah Oxygen Therapy Does Not Reduce
peningkatan bidang pelayanan dan Indications for Amputation in
konseling, serta pengabdian kepada PatientsWith Diabetes With Nonhealing
masyarakat dengan memberikan edukasi Ulcers of the Lower Limb: A Prospective,
kepada masyarakat umum dan berisiko Double-Blind, Randomize Controlled
tinggi terjadi luka. Clinical Trial. American Diabetes
5. Pelayanan perawatan di Patria Care lebih Association 2016. DOI: 10.2337/dc15-
mengutamakan penggunaan produk dari 2001.
Patria Care seperti salep dan bahan untuk Goldstein, BJ., et al. (2010). Textbook of
mencuci luka. Diabetes. 4th Edition. Blackwell
Publishing Ltd.
Saran Inzucchi, SE. (2005). The Diabetes Mellitus
Manual. A Primary Care Companion to
1. Evaluasi sistem tarif untuk meningkatkan Ellenberg and Rifkin’s. Sixth Edition.
jumlah kunjungan di Pusat Perawatan Luka USA: McGraw-Hill Companies, Inc.
Patria Care. Mohajeri-Terani, MR. (2016). Comparison of a
2. Lebih mengedepankan penggunaan produk Bioplant Dressing With a Wet Dressing
sendiri untuk menekan biaya perawatan. for the Treatment of Diabetic Foot
3. Promosi lebih ditingkatkan guna Ulcers. A Randomize, Cotrolled Clinical
meningkatkan jumlah kunjungan dengan Trial. HMP Communication, LLC. 2016 ;
melibatkan mahasiswa praktik. 28(7) : 248 – 254.
Suriadi (2007). Manajemen Luka. Pontianak:
StikepMuhammadiyah.

Mei 2018: 1-4 38

Anda mungkin juga menyukai