Anda di halaman 1dari 34

TUTORIAL

MENGINSTALL DAN KONFIGURASI VPN PPTPD


DI LINUX DEBIAN

A. Bahan / Software yang diperlukan

B. Cara Installasi Mesin Virtual

1. Buat mesin virtual baru

2. Atur memori RAM mesin virtual

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


3. Mengatur pengalokasian Hardisk

4. Memilih VDI Image

5. Pilih Physical Hardisk Dynamically Alocated

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


6. Berikan alokasi Hardisk untuk mesin Virtual

7. Klik menu icon Gigi roda atau pengaturan, lalu pilih Network atau
jaringan, kemudian sesuaikan pengaturan nya sesuai gambar
berikut! Lalu klik ok

8. Klik menu start / mulai dipojok atas virtualbox, tunggu beberapa


saat akan tampil kotak dialog berikut lalu klik ikon folder seperti
panah dibawah ini

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


9. Akan muncul tampilan berikut, lalu klik Icon Add

10. Lalu cari dimana lokasi file ISO Debian disimpan sebelumnya,
setelah ketemu silahkan pilih Debian-7.8i386-DVD-1 pilih lalu klik
Open

11. Setelah itu akan kembali pada posisi seperti dibawah ini, pastikan
ISO Debian 1 yang sudah dipilih tadi muncul di tulisan bawah yaitu
Debian-7.8i386-DVD-1

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


12. Tunggu beberapa saat, akan muncul tampilan penginstalan
debian berikut, pilih install lalu ENTER

13. Cari Bahasa Indonesia lalu ENTER

14. Pilih lokasi Negara Indonesia

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


15. Plih peta tombol keyboard INGGRIS-AMERIKA

16. Tunggu beberapa saat mesin virtual mencari pengaturan jaringan,


lalu pilih Jangan mengatur jaringan saat ini

17. Masukan nama Host (contoh: vpnserver)

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


18. Masukan Kata Sandi rootnya (contohnya: 12345)

19. Masukan ulang kembali kata sandi yang sama

20. Masukan nama lengkap pengguna (misalnya: John Rahmat Gulo)

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


21. Masukan nama akun / username pengguna (misalnya: johngulo)
tanpa spasi

22. Masukan password pengguna (misalnya: 12345)

23. Verifikasi password, silahkan masukan ulang lagi password yg


sama (harus sama dengan yang dimasukan sebelumnya)

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


24. Pada pengaturan JAM silahkan pilih WIB

25. Pada pengaturan partisi / pembagian ruang hardisk silahkan pilih


yang terpadu-gunakan seluruh hardisk

26. Silahkan tekan saja ENTER

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


27. Lalu pilih Semua berkasi disatu partisi (disarankan untuk pemula)

28. Pilih selesai mempartisi lalu ENTER

29. Tulis perubahan pada hardisk, klik YA lalu ENTER

10

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


30. Pilih Tidak lalu ENTER pada jaringan cermin seperti dibawah ini

31. Pilih Tidak, lalu ENTER pada pindai CD atau DVD Lainnya seperti
dibawah ini

32. ENTER Tidak

11

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


33. Pada pilihan perangkat yang ingin diinstal, hapus satu satu yang
ada tanda bintang (*) dengan cara tekan tombol spasi pada keyboard
lalu pindah ke baris berikutnya, tekan spasi lagi smpai terhapus
semua yang ada tanda bintang.

34. Pilih Ya lalu ENTER

35. Lalu ENTER untuk menyelesaikan penginstalan. Pada tahap ini


penginstalan OS Debian telah selesai, mesin virtual akan keluar
sebentar lalu menjalankan kembali OS Debian.

12

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


C. KONFIGURASI VPN SERVER (PPTPD)

36. Beberapa saat setelah penginstalan selesai, maka muncul


tampilan berikut, silahkan kita masuk sebagai akun administrator
yaitu ketikan username root dan password: 12345 (sesuai dengan
yang dimasukan diawal)

37. Apabila username dan password yang dimasukan sudah sesuai


maka akan muncul tulisan seperti dibawah :

13

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


38. Sekarang kita melakukan pengaturan IP Address server VPN kita.
Silahkan ketik perintah : nano /etc/network/interfaces lalu
ENTER

39. Pada contoh ini saya memberikan IP yaitu : 192.168.10.1 (server


debiannya) silahkan ikuti dan sesuaikan seperti dibawah ini :
Auto eth0
Iface eth0 inet static
address 192.168.10.1
netmask 255.255.255.0
network 192.168.10.1
gateway 192.168.10.1

lalu simpan dengan menekan tombol CTRL + X dan Y lalu ENTER

14

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


40. Lalu kita Restart dengan mengetik perintah :
/etc/init.d/networking restart

41. Jika berhasil restart akan muncul tulisan OK seperti gambar


berikut:

42. Lakukan pengecekan IP Address apakah sudah berhasil diganti


atau tidak dengan mengetik perintah: ifconfig

15

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


43. Kemudian akan tampil seperti dibawah ini, coba perhatikan
apakah IP nya sudah berhasil berubah atau tidak. Apabila tidak
maka ulangi cara nya seperti pada nomor 38 diatas.

44. Sekarang kita akan memasukan kaset DVD Debian 2, ketik


perintah berikut: apt-cdrom add jangan dulu di enter

16

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


45. Klik Menu Device ->Optical Drives->Choose a Disk file

46. Lalu akan terbuka kotak dialog seperti dibawah, lalu cari lokasi
dimana OS Debian mu tersimpan sebelumnya, kemudian Pilih yang
Debian-7.8.0-i386-DVD-2 lalu klik OPEN di bagian bawah kotak
dialog lalu ENTER.

17

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


47. Maka akan muncul tampilan berikut

48. Ketik perintah berikut: apt-get update lalu ENTER untuk


melakukan pembaharuan respostory debian DVD 2 tadi

18

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


49. Setelah di ENTER Kemudian akan muncul tulisan seperti
dibawah.

50. Lakukan instalasi PPTPD dengan mengetikan perintah berikut:


apt-get install pptpd lalu ENTER

19

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


51. Lalu akan muncul seperti dibawah ini, tekan Y lalu ENTER

52. Setelah di Enter akan muncul tampilan berikut.

53. Lalu Kita masukan kembali DVD Debian 1 Klik Menu Device -
>Optical Drives->Choose a Disk file

20

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


54. Lalu akan terbuka kotak dialog seperti dibawah, lalu cari lokasi
dimana OS Debian mu tersimpan sebelumnya, kemudian Pilih yang
Debian-7.8.0-i386-DVD-1 lalu klik OPEN di bagian bawah kotak
dialog lalu ENTER.

55. Muncul Error seperti berikut, Klik Force Unmount

21

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


56. Lalu akan muncul tampilan berikut, kita masukan kembali DVD
Debian 2, caranya sama seperti sebelumnya yaitu pada menu Klik
Menu Device ->Optical Drives->Choose a Disk file
cari lokasi dimana OS Debian mu tersimpan sebelumnya, kemudian
Pilih yang Debian-7.8.0-i386-DVD-2 lalu klik OPEN di bagian bawah
kotak dialog lalu ENTER.

57. Setelah DVD Debian 2 dimasukan dan di ENTER lalu akan tampil
seperti dibawah ini

22

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


58. Sekarang, mari kita Konfigurasi pptpd, dengan cara ketik perintah
berikut ini : nano /etc/pptpd.conf lalu tekan ENTER

59. Setelah di ENTER maka akan muncul kode perintah berikut,


selanjutnya geser kursor kepaling bawah sekali sampai menemukan
perintah seperti gambar berikut.
Kemudian sesuaikan isi sesuai dengan IP Server debian mu
sebelumnya. Pada contoh ini sya akan mengetikan:
localip 192.168.10.1 (ini ip server debian)
remoteip 192.168.10.11-200, 192.168.0.245 (maksud Angka 11 –
200 adalah rentang IP Client nantinya dari urutan 11 sampai paling
banyak 200)
setelah selesai diketik maka keluar dan simpan dengan menekan
tombol CTRL + X dan Y lalu ENTER

23

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


60. Setelah itu ketik lagi perintah berikut: nano /etc/ppp/pptpd-
options lalu tekan ENTER

61. Selanjutnya akan tampil kode perintah berikut, geser kursornya


sampai paling bawah hingga ketemu kode berikut seperti gambar,
tambahkan perintah:
ms-dns 192.168.10. 1 (Ip server debianmu)
noipx
mtu 1490
mru 1490

lalu simpan dan keluar dengan menekan tombol CTRL + X dan Y


lalu ENTER

24

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


62. Setelah itu ketik lagi perintah berikut: nano /etc/ppp/chap-
secrets lalu tekan ENTER

63. Kemudian ketik perintah seperti pada gambar


lalu simpan dan keluar dengan menekan tombol CTRL + X dan Y
lalu ENTER

25

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


64. Setelah selesai mengkonfigurasi PPTPD nya langkah selanjutnya
kita melakukan restart pptpd perintahnya adalah :
/etc/init.d/pptpd restart lalu tekan ENTER.

65. Maka pptpd terestart seperti gambar dibawah.

66. Sampai tahap ini konfigurasi pptpd sudah selesai, silahkan


Minimize / perkecil tampilan mesin virtualbox mu tetapi jangan di
close (ditutup) lalu kita kembali ke Sistem Operasi utama Windows
26

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


67. Di tampilan windows, silahkan klik Icon jaringan kabel yang ada
dipojok bawah paling kanan layar monitormu, klik kananklik
open network and sharing center lalu akan tampil seperi gambar
dibawah ini, silahkan cek terlebih dahulu IP Komputer windows mu.

68. Silahkan ubah IP address windows mu (dalam hal ini bertidak


sebagai client) pada contoh kali ini saya akan mengubah IP nya
mengikuti IP address server debian tadi yaitu : 192.168.10.2 (bukan
10.1)

27

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


69. Pada tahap ini kita sudah mengkonfigurasi IP windows sebagai
client yaitu 192.168.10.2, sekarang mari kita cek apakah sudah bisa
PING ke server Debian….caranya buka CMD (Command Prompt)
dengan cara tekan WIN + R di keyboard lalu akan muncul kotak
dialog kecil seperti pada layar kemudian ketik ping 192.168.10.1
lalu tekan ENTER/OK

70. Selanjutnya jika berhasil kedua mesin akan saling Reply Antara
Server Debian dan Client Windows seperti pada gambar berikut.
Apabila tidak seperti tampilan berikut maka ada masalah di
penginputan IP Address silahkan ulangi kembali dan cek apakah IP
Nya sudah benar.

28

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


71. Selanjutnya buka kembali open network and sharing center
seperti dibawah ini lalu klik set up a new connection or network -
>pilih connect to a workplacenext

72. Kemudian akan muncul kotak dialog berikut, silahkan pilih Use
my internet connection (VPN)

29

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


73. Pilih dan klik seperti yang dilingkari merah dibawah

74. Lalu akan muncul kotak dialog seperti pada gambar dibawah.
Kemudian masukan IP Address server debian mu : 192.168.10.1
(sesuai contoh yang saya isi ditutorial ini)
Isi Destination Name : VPN KU INI BOS (hanya contoh)

30

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


75. Sekarang kembali ke layar desktop computer/laptop mu, klik icon
wifi / internet, lalu kamu akan menemukan VPN yang baru saja kita
buat dengan nama VPN KU INI BOS, klik Connect / sambungkan
lalu tunggu beberapa saat sampai muncul kotak login.

76. Lalu muncul kotak login, silahkan masukan sesuai informasi login
yang tadi sudah kita konfigurasikan pada nomor 63 silahkan dibaca
kembali diatas.
Pada contoh ini :
Usernya : VPNBUATANKU
Kata sandi : 12345
Lalu klik OK, tunggu beberapa saat sampai terkoneksi/tersambung

31

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


77. Berikut Tampilan setelah terkoneksi

78. Kamu bisa mengecek kembali di Open Network And Sharing


Center, Komputer kamu memiliki 2 Adapter yang terkoneksi

32

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


79. Buka lagi CMD (Command Prompt) dengan cara tekan WIN + R
Ketik CMD lalu ENTER

80. Ketik ipconfig lalu ENTER

33

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN


81. Lalu perhatikan gambar dibawah, kamu telah memilik sambungan
VPN yang terprivate dan memilik IP Address 192.168.10.11 (sesuai
dengan rentang IP yang kita masukan di step sebelumnya)

Demikian modul pratikum tentang


Tutorial Menginstall dan Konfigurasi VPN
Di linux debian
Modul ini hanya sebagai acuan pratikum, apabila ada
referensi lain yang ditemukan diinternet maka sialhkan
disesuaikan saja.
Bila mana ada keraguan dan kebingungan silahkan
ditanyakan pada saat pratikum

SEMOGA SUKSES !!! 34

JOHN RAHMAT GULO, S.Kom | ADMINISTRASI SISTEM JARINGAN

Anda mungkin juga menyukai