Anda di halaman 1dari 41

1

LAPORAN KASUS

ASUHAN KEBIDANAN PADA KEHAMILAN NY. N USIA 28


TAHUN G2P0A1 USIA KEHAMILAN 36 MINGGU
DIPUSKESMAS PEMBANTU DESA SANGKANURIP
KECAMATAN CIGANDAMEKAR

Tanggal/ Jam : 10 Oktober 2018 / Jam 10.00 WIB

Tempat : Puskesmas Pembantu Desa Sangkanurip

Pengkaji : Tia Rohmayanti

Identitas

Namaibu : Ny. N Namasuami : Tn. A

Umur : 28Tahun Umur : 30Tahun

Suku bangsa : Sunda Suku bangsa : Sunda

Agama : Islam Agama : Islam

Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA

Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Karyawan Swasta

Alamat :RT22 / RW 07, Dusun Kliwon, Desa Sangkanurip,

Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan

S : Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya. Saat ini Ibu tidak

ada keluhan. HPHT : 27 Januari 2018, HPL : 4 November 2018.Tes

Kehamilan (PP Test) Positif. Ibu merasa hamil 9 bulan.Gerakan janin


2

dirasakan Ibu sejak hamil 4 bulan dan sekarang gerakan janin sudah

semakin sering dengan frekuensi >10 kali perhari. BB Ibusebelum hamil

40 Kg. Status Imunisasi TT II, TT¹ saat catin dan TT² saat kehamilan

sekarang. Tidak ada penyulit kehamilan yang dirasakan. Iburajin minum

obat tambah darah dan vitamin selama kehamilan.Tidak pernah minum

jamu, tidak minum obat warung selama kehamilan. Ini merupakan

kehamilan kedua dan pernah mengalami keguguran saat usia kehamilan 2

bulan karena kelelahan dan kandungan Ibu lemah. Sebelumnya Ibu rutin

memeriksakan kehamilan ke posyandu, PMB, Puskesmas, dan dokter. Ibu

tidak pernah menderita penyakitberat berisikodan tidak memiliki penyakit

keturunan baik sekarang maupun dahulu. Tidak ada alergi obat. Ibu tidak

pernah mengalami kecelakaan dan operasi. Sebelum hamil Ibu tidak

menggunakan alat kontrasepsi apapun. Ibu mandi sehari 2xdanberganti

pakaian 2-3x jika kotor. Ibu makan sehari 2-3x denganmenu variasi dan

diselingi dengan cemilan, minum >8 gelas perhari. Ibu tidak merokok,

tidak minum-minuman keras atau mengkonsumsi obat-obatan terlarang.

Aktivitas Ibu sehari-hari mengerjakan pekerjaan rumahtangga yang

dilakukan sendiri. Ini merupakankehamilan dari pernikahan yang pertama,

Ibu menikah di usia 20 tahundan suami berumur 22 tahun, lamanya

pernikahan 8 tahun. Respon Ibu dankeluarga baik dan mendukung atas

kehamilannya. Ibu selalu diantar setiap pemeriksaan oleh suami atau

Ibunya. Tempat persalinan yang direncanakan di dokter Andrew Reinaldo

Salindeho, Sp.OG. Pengambil keputusan dalam keluarga yaitu suami.


3

Penghasilan keluarga mencukupi. Tidak ada kekhawatiran akan tradisi dan

budaya. Pemeriksaan laboratorium pada tanggal 14 Maret 2018, Hb 11,8

gr%, protein urin negatif, glukosa urin negatif.

O : Keadaan umum Ibu baik, kesadaran composmentis. TD 100/70 mmHg, N

79x/menit, R 20x/menit, S 36,5℃. BB sekarang 53 kg. Tidak ada oedema

di wajah. Conjungtiva merah muda, sklera putih. Payudarasimetris, puting

susu menonjol, terdapat pigmentasi areola, tidak ada benjolan dan nyeri

tekan, belum ada pengeluaran kolostrum. TFU 27 cm, punggung kanan,

bagian terbawah janin kepala, penurunan kepala 5/5, kepala belum masuk

PAP, DJJ 139x/menit, tidak ada his (kontraksi), TBJ 2.325 gram. Vulva

vagina tidak ada kelainan, tidak ada pengeluaran cairan dari kelenjar skene

dan tidak ada pembesaran dari kelenjar bartholine. Tidak ada haemorroid

pada anus.Tidak ada oedema di tangan dan kaki, tidak ada varises di kaki,

kuku tangan dan kaki tidak pucat.

A : G2P0A1 usia kehamilan 36 minggujanintunggalhidup intra uterin

P :

Jam 10.30 WIB

1. Menginformasikanhasilpemeriksaan pada Ibu bahwa Ibu dalam

keadaan baik, Ibu mengerti dan mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Menganjurkan Ibu untuk berbagi pekerjaan rumah dengan keluarga,

Ibu mengerti dan akan melakukan.

3. Menginformasikan tentang ketidaknyamanan pada Ibu hamil trimester

III terutama yang sekarang dirasakan oleh Ibu yaitu sering kencing di
4

malam hari, sakit perut bagian bawah, kecemasan, perubahan emosi,

dan menjelaskan bahwa hal tersebut adalah fisiologis, Ibumengerti.

4. Menganjurkan Ibu untuk mengkonsumsi makanan dengan gizi

seimbang seperti nasi, lauk pauk, sayuran, dan buah-buahan, Ibu

memahami dan akan melakukan.

5. Menganjurkan Ibu untuk hidup bersih dan sehat yaitu Ibu dapat

melakukan olahraga ringan jalan-jalan setiap pagi dan istirahat cukup,

Ibu memahami dan akan melakukan anjuran tersebut.

6. Menginformasikan tentang ASI eksklusif yaitu Ibu hanya memberi

ASI saja selama 6 bulan pertama tanpa diberi apapun kecuali obat dan

imunisasi, Ibu mengerti dan akan melakukan.

7. Menginformasikan tentang tandabahayakehamilan yaitu seperti

muntah berlebihan, sakit kepala yang hebat, sakit perut hebat, keluar

darah banyak dari jalan lahir, gerakan janin berkurang atau tidak

terasa, Ibumengertitandabahayakehamilan.

8. Menganjurkan Ibu untuk menjauhi bila ada orang yang merokok dan

tidak meminum obat-obatan selain dari tenaga kesehatan, Ibu mengerti

dan akan melakukan.

9. Menginformasikan Ibu untuk bangun dari tempat tidur dengan posisi

miring terlebih dahulu, Ibu mengerti dan akan melakukan.

10. Menganjurkan Ibu untuk memakai pakaian yang longgar/tidak terlalu

ketat dan mengenakan sandal atau sepatu yang tidak ber hak (heels),

Ibu mengerti dan akan melakukan.


5

11. Menginformasikan pada Ibu tentang P4K (Program Perencanaan

Persalinan dan Pencegahan Komplikasi), yaitu apakah stiker sudah

terpasang, siapa yang akan membantu pada waktu persalinan, tempat

melahirkan, pendamping persalinan, pengambil keputusan, biaya

persalinan, pendonor darah bagi Ibu, kendaraan yang tersedia,

persiapan perlengkapan kain yang dibutuhkan oleh ibu dan bayi, Ibu

akan mendiskusikannya dengan keluarga.

12. Menganjurkan Ibu untuk melanjutkan mengkonsumsi tablet tambah

darah dengan dosis 1x perhari, Ibu akan melanjutkannya.

13. Menganjurkan untuk pemeriksaan USG dan laboratorium, Ibu akan

memeriksakan kehamilannya melalui USG dan laboratorium jika ada

waktu.

14. Menginformasikan tentang tanda-tanda persalinan, yaitu seperti keluar

lendir bercampur darah dari jalan lahir, perut mules secara teratur

kemudian mulesnya sering dan lama serta keluar air ketuban dari jalan

lahir, Ibu memahami tanda-tanda persalinan.

15. Mendiskusikan kunjungan ulang 1 minggu kemudian atau bila ada

keluhan dan tanda bahaya kehamilan segera menghubungi tenaga

kesehatan, Ibu sepakat kunjungan ulang 1 minggu kemudian atau jika

ada keluhan dan ada tanda bahaya kehamilan Ibu akan segera

menghubungi bidan atau petugas kesehatan.


6

ASUHAN KEBIDANAN PADA PERSALINAN NY. N USIA 28


TAHUN G2P0A1 PARTURIEN ATERM
DI PONED UPTD PUSKESMAS CIGANDAMEKAR

Tanggal / Jam : 25 Oktober 2018 / 09.00 WIB

Tempat : PONED UPTD Puskesmas Cigandamekar

Pengkaji : Tia Rohmayanti

PENGKAJIAN PUKUL 09.00 WIB

S : Ibu datang dengan mengeluh mules-mules sejak tanggal 23 Oktober

2018 jam 13.00 WIB. Sudah keluar air-air dan darah dari jalan lahir.

O : Keadaan umum baik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N 70x /

menit, , R 20x/menit, S 36,7oC. Conjungtiva merah muda. Puting susu

menonjol dan belum ada pengeluaran kolostrum. TFU 30 cm, punggung

kanan, penurunan kepala 3/5, TBJ 2.945 gram, DJJ 138x / menit, his 2 kali

dalam 10 menit lamanya 20 detik. PD vulva vagina tidak ada kelainan,

portio tipis, pembukaan 2 cm, ketuban utuh, presentasi belakang kepala,

ubun-ubun kecil, Hodge II.

A : G2P0A1 parturien aterm kala I fase laten janin tunggal hidup.

P :

Jam 09.15 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada Ibu dan keluarga, Ibu dan

keluarga mengerti.
7

2. Membantu bidan menyiapkan alat untuk pemeriksaan dalam,

Pemeriksaan dalam sudah dilakukan dan hasilnya terlampir dalam

lembar observasi

3. Melakukan observasi tanda bahaya, kemajuan persalinan dan keadaan

janin, Observasi telah dilakukan dan hasil terlampir pada lembar

observasi.

4. Memfasilitasi pemenuhan nutrisi dan cairan, Ibu makan setengah

mangkuk nasi dan minum air mineral ± 100 cc.

5. Menganjurkan Ibu untuk mobilisasi, Ibu memilih jalan-jalan.

6. Menganjurkan Ibu untuk relaksasi saat ada his dengan cara menghirup

nafas panjang dari hidung dan mengeluarkannya perlahan dari mulut,

Ibu melakukannya setiap ada his.

7. Menawarkan untuk pendamping persalinan, Ibu didampingi suami dan

keluarga.

8. Memfasilitasi persiapan alat dan pasien, Alat sudah disiapkan dan Ibu

dalam keadaan nyaman.

9. Merencanakan pemeriksaan ulang 4 jam kemudian atau segera bila ada

indikasi, Ibu sepakat diperiksa ulang 4 jam kemudian atau bila ada

keluhan.
8

PENGKAJIAN PUKUL 13.00 WIB

S : Ibu mengatakan mulesnya semakin sering dan lama.

O : Keadaan umum baik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N 75x /

menit, R 20x / menit, S 36,7℃. DJJ 148x / menit, his 3 kali dalam 10 menit

lamanya 30 detik. Kandung kemih kosong. Pembukaan 2 cm, portio tipis,

ketuban utuh, presentasi belakang kepala, ubun-ubun kecil, tidak ada

molase, Hodge II.

A : G2P0A1 parturien aterm kala 1 fase laten janin tunggal hidup.

P :

Jam 13.15 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada Ibu dan keluarga, Ibu dan

keluarga mengerti.

2. Membantu bidan menyiapkan alat untuk pemeriksaan dalam,

Pemeriksaan dalam sudah dilakukan dan hasilnya terlampir dalam

lembar observasi.

3. Melakukan observasi tanda bahaya, kemajuan persalinan dan keadaan

janin, Hasil terlampir pada lembar observasi.

4. Memfasilitasi pemenuhan nutrisi dan cairan, Ibu minum teh manis ±

100 cc.

5. MenganjurkanIbu untuk mobilisasi, Ibu memilih jalan-jalan.

6. MenganjurkanIbu relaksasi saat ada his dengan cara menghirup nafas

panjang dari hidung dan mengeluarkannya perlahan dari mulut, Ibu

melakukannya setiap ada his.


9

7. Merencanakan pemeriksaan ulang 4 jam kemudian atau segera bila ada

indikasi, Ibu sepakat diperiksa ulang 4 jam kemudian atau bila ada

keluhan.

PENGKAJIAN PUKUL 17.00 WIB

S : Ibu mengatakan mulesnya semakin sering dan lama.

O : Kondisi umum baik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N 77x /

menit, R 22x / menit, S 36,8℃, DJJ 132x / menit, kontraksi 3 kali dalam 10

menit lamanya 30 detik. Kandung kemih kosong. Portio tipis, pembukaan3

cm, ketuban utuh, presentasi belakang kepala, ubun-ubun kecil,tidakada

molase, Hodge II.

A : G2P0A1 parturien aterm kala 1 fase laten janin tunggal hidup.

P :

Jam 17.10 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada Ibu dan keluarga, Ibu dan

keluarga mengerti.

2. Membantu bidan menyiapkan alat untuk pemeriksaan dalam,

Pemeriksaan dalam sudah dilakukan dan hasilnya terlampir dalam

lembar observasi.

3. Melakukan observasi tanda bahaya, kemajuan persalinan dan

keadaan janin, Hasil terlampir pada lembar observasi.

4. Memfasilitasi pemenuhan nutrisi dan cairan, Ibu makan 1/4 mangkuk

nasi dan minum air mineral ± 100 cc.


10

5. Menganjurkan Ibu untuk tidur miring kiri, Ibu tidur miring kiri.

6. Memfasilitasi Ibu relaksasi saat ada his dengan cara menghirup nafas

panjang dari hidung dan mengeluarkannya perlahan dari mulut, Ibu

melakukannya setiap ada his.

7. Merencanakan pemeriksaan ulang 4 jam kemudian atau segera bila

ada indikasi, Ibu sepakat diperiksa ulang 4 jam kemudian atau bila

ada keluhan.

PENGKAJIAN PUKUL 20.00 WIB

S : Ibu mengatakan mulesnya semakin sering dan lama

O : Keadaan umum baik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N 70x /

menit, R 22x /menit, S 36,7℃, DJJ 138x /menit. His 3 kali dalam 10menit

lamanya 40 detik, kandung kemih kosong. Portio tipis, pembukaan 5 cm,

ketuban utuh, presentasi belakang kepala, ubun-ubun kecil, tidak ada

molase, Hodge II.

A : G2P0A1 parturien aterm kala 1 fase aktif janin tunggal hidup.

P :

Jam 20.10 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga, Ibu dan

keluarga mengerti.

2. Melakukan pemeriksaan dalam, Pemeriksaan dalam sudah dilakukan

dan hasilnya terlampir dalam lembar partograf.


11

3. Melakukan observasi tanda bahaya, kemajuan persalinan dan

keadaan janin, Observasi telah dilakukan dan hasilnya terlampir pada

lembar partograf.

4. Memfasilitasi pemenuhan nutrisi dan cairan, Ibu makan nasi dan

minum air mineral ± 100 cc.

5. Menganjurkan Ibu untuk tidur miring kiri, Ibu tidur miring kiri.

6. MenganjurkanIbu untuk relaksasi saat ada his dengan cara

menghirup nafas panjang dari hidung dan mengeluarkannya perlahan

dari mulut, Ibu melakukannya setiap ada his.

7. Memfasilitasi Ibu dilakukannya pemijatan di punggung bagian

bawah, Pemijatan telah dilakukan.

8. Merencanakan pemeriksaan ulang 4 jam kemudian atau segera bila

ada indikasi, Ibu sepakat diperiksa ulang 4 jam kemudian atau bila

ada keluhan.

PENGKAJIAN PUKUL 21.30 WIB

S : Ibu mengatakan mulesnya semakin sering dan lama.

O : Kondisi umum baik, kesadaran composmentis. N 73x / menit, R 23x

/menit, S 36,5℃, DJJ 137x /menit. Penurunan kepala 2/5, his 4 kali dalam

10 menit lamanya 45 detik, kandung kemih kosong. Portio tipis, pembukaan

7 cm, ketuban utuh, presentasi belakang kepala, ubun-ubun kecil, tidak ada

molase, Hodge III.

A : G2P0A1 parturien aterm kala 1 fase aktif janin tunggal hidup.


12

P :

Jam 21.40 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada Ibu dan keluarga, Ibu dan

keluarga mengerti.

2. Membantu bidan menyiapkan alat untuk pemeriksaan dalam,

Pemeriksaan dalam sudah dilakukan dan hasilnya terlampir pada

lembar partograf

3. Melakukan observasi tanda bahaya, kemajuan persalinan dan keadaan

janin, Observasi telah dilakukan dan hasilnya terlampir pada lembar

partograf.

4. Memfasilitasi pemenuhan nutrisi dan cairan, Ibu minum teh manis ±

50 cc.

5. Menganjurkan Ibu untuk tidur miring kiri, Ibu tidur miring kiri.

6. Menganjurkan Ibu untuk relaksasi saat ada his dengan cara menghirup

nafas panjang dari hidung dan mengeluarkannya perlahan dari mulut,

Ibu melakukannya setiap ada his.

7. Memfasilitasi Ibu dilakukannya pemijatan di punggung bagian bawah,

Pemijatan telah dilakukan.

8. Merencanakan pemeriksaan ulang 4 jam kemudian atau segera bila ada

indikasi, Ibu sepakat diperiksa ulang 4 jam kemudian atau bila ada

keluhan.
13

PENGKAJIAN PUKUL 22.00 WIB

S : Ibu mengatakan mulesnya semakin sering dan lama

O : Kondisi umum baik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N 78x /

menit, R 22x /menit, S 36,8℃, DJJ 138x /menit. Penurunan kepala 2/5, his 4

kali dalam 10 menit lamanya 50 detik, kandung kemih kosong. Portio tipis,

pembukaan 8 cm, ketuban utuh, presentasi belakang kepala, ubun-ubun

kecil, tidak ada molase, Hodge III.

A : G2P0A1 parturien aterm kala 1 fase aktif janin tunggal hidup.

P :

Jam 22.10 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada Ibu dan keluarga, Ibu dan

keluarga mengerti.

2. Membantu bidan menyiapkan alat untuk pemeriksaan dalam,

Pemeriksaan dalam sudah dilakukan.

3. Melakukan observasi tanda bahaya, kemajuan persalinan dan keadaan

janin, Hasil terlampir pada lembar partograf.

4. Mengecek kembali kelengkapan alat persalinan, Alat persalinan sudah

lengkap.

5. Memfasilitasi pemenuhan nutrisi dan cairan, Ibu minum air mineral ±

50 cc.

6. Menganjurkan Ibu untuk tidur miring kiri, Ibu tidur miring kiri.
14

7. Menganjurkan Ibu untuk relaksasi saat ada his dengan cara menghirup

nafas panjang dari hidung dan mengeluarkannya perlahan dari mulut,

Ibu melakukannya setiap ada his.

8. Memfasilitasi Ibu dilakukannya pemijatan di punggung bagian bawah,

Pemijatan telah dilakukan.

9. Merencanakan pemeriksaan ulang 4 jam kemudian atau segera bila ada

indikasi, Ibu sepakat diperiksa ulang 4 jam kemudian atau bila ada

keluhan.

PENGKAJIAN PUKUL 23.00 WIB

S : Ibu mengatakan sudah ingin meneran seperti ingin BABdan merasakan

dorongan yang kuat dari jalan lahir.

O : Kemadaan umum baik, kesadaran composmentis.DJJ 145 x/menit.

Penurunan kepala 2/5, his 5 kali dalam 10 menit lamanya 60 detik, kandung

kemih penuh. Perineum menonjol, anus membuka, vulva vagina tidak ada

kelainan, portio tidak teraba, pembukaan 10 cm (lengkap), ketuban pecah

spontan pukul 22.15 WIB warna jernih, UUK kanan depan, Kepala Hodge

III+.

A : G2P0A1 parturien aterm Kala II janin tunggal hidup.

P :

Jam 23.05 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada Ibu dan keluarga bahwa

pembukaan sudah lengkap dan Ibu boleh meneran pada saat mules

terasa kuat, Ibu dan keluarga mengerti


15

2. Memfasilitasi Ibu untuk memilih posisi yang nyaman, Ibu memilih

posisi setengah duduk

3. Mengajarkan Ibu teknik meneran yang baik bila ada dorongan

meneran yaitu dengan mengangkat paha sejauh mungkin kearah perut,

tidak menutup mata, mata melihat kearah perut, dagu menempel pada

leher dan tidak mengeluarkan suara, Ibu dapat melakukannya dengan

benar

4. Membimbing Ibu untuk meneran bila ada his, Ibu meneran bila ada

his.

5. Menganjurkan keluarga memberi minum / makan saat tidak ada his

atau bila Ibu menginginkannya, Ibu minum ± 50 cc air putih.

6. Memantau DJJ disela-sela his, DJJ normal.

7. Melakukan kateterisasi urin, Urin sudah dikeluarkan, volume ± 150cc.

8. Menolong persalinan secara APN, Jam 00.05 WIB bayi lahir spontan,

cukup bulan, menangis kuat, tonus otot kuat, jenis kelamin perempuan,

kemudian lakukan penilaian awal pada BBL.

PENGKAJIAN PUKUL 00.06 WIB

S : Ibu masih merasa mules dan lemas tetapi senang karena bayinya telah lahir.

O : Keadaan umum baik, kesadaran composmentis. Kandung kemih kosong,

TFU setinggi pusat, tidak teraba janin kedua, kontraksi uterus baik. Adanya

semburan darah, tali pusat memanjang

A : P1A1 kala III


16

P :

Jam 00.07 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada Ibu dan keluarga, Ibu dan

keluarga mengerti.

2. Mengecek uterus untuk memastikan tidak ada janin kedua, Tidak ada

janin kedua.

3. Memberitahu bahwa Ibu akan disuntik oksitosin untuk merangsang

kontraksi, Ibu mengetahui dan bersedia untuk disuntik.

4. Menyuntikan oksitosin 10 IU secara IM di paha kiri, Penyuntikan telah

dilakukan.

5. Melakukan PTT (Penegangan Tali pusat Terkendali), PTT

(Penegangan Tali pusat Terkendali) telah dilakukan dan jam

00.15 WIB plasenta lahir spontan lengkap tidak ada yang tertinggal.

6. Melakukan massase uterus selama 15 kali dalam 15 detik, Massase

uterus telah dilakukan dan kontraksi uterus baik

PENGKAJIAN PUKUL 00.16 WIB

S : Ibu merasa lelah dan senang

O : Keadaan umum baik,TFU 1 jari dibawah pusat, kontraksi uterus baik,

kandung kemih kosong, pengeluaran darah ± 250 cc, terdapat luka laserasi

derajat II dari mukosa vagina sampai otot perineum.

A : P1A1 kala IV
17

P :

Jam 00.25 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan dan asuhanyang akan diberikan,

Ibu mengerti dan mengetahui.

2. Mengecek kelengkapan plasenta, Plasenta lengkap dan utuh.

3. Memeriksa adanya robekan jalan lahir, Terdapat luka laserasi di

mukosa vagina, kulit perineum, dan otot perineum (derajat II).

4. Memberitahu Ibu bahwa akan dilakukan penjahitan, Ibu bersedia.

5. Membantu bidanmelakukan penjahitan,Mukosa vagina, komisura

posterior, kulit perineum, dan otot perineum telah dijahit dengan

tekhnik jelujur tanpa anestesi.

6. Mengajarkan Ibu massase, Ibudapat melakukannya.

7. Mengobservasi keadaan umum Ibu, TFU, kontraksi uterus, kandung

kemih dan perdarahan setiap 15 menit pada jam ke 1 dan 30 menit

pada jam ke 2, Hasil tercatat di partograf.

8. Memfasilitasi kenyamanan ibu dengan membersihkan Ibu dan

mengganti pakaian Ibu, Ibu telah mengganti pakaian dan Ibu merasa

nyaman.

9. Membersihkan tempat tidur Ibu, Tempat tidur sudah bersih.

10. Melakukan dekontaminasi alat-alat,Alat-alat telah di dekontaminasi

tingkat tinggi.

11. Memfasilitasi Ibu untuk beristirahat, Ibu mau beristirahat.


18

12. Memfasilitasi pemenuhan nutrisi Ibu, Ibu makan roti dan minum ±

100cc.

13. Melengkapi partograf, Partograf telah lengkap.


19

ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS NY. N


USIA 28 TAHUNP1A1 2 JAM POST PARTUM
DI PONED UPTD PUSKESMAS CIGANDAMEKAR

Tanggal/Jam : 26Oktober 2018 /02.05WIB

Tempat : PONED UPTD Puskesmas Cigandamekar

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S : SaatiniIbu masihmerasamulas.

O : Keadaan umum baik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N

82x/menit, R 20x/menit, S 36,70C. Tidak ada oedema pada wajah,

conjungtiva merah muda, sklera putih. Payudara simetris, puting susu

menonjol, tidak ada benjolan maupun nyeri tekan, sudah ada sedikit

pengeluaran kolostrum. TFU 2 jaridibawahpusat, kontraksi uterus baik,

kandungkemihkosong. Luka laserasi baik, pengeluarandarah ± 30 cc.

Tidak ada haemorroid. Ekstremitastidakadaoedemadantidakadavarises di

kaki.

A : P1A1 2 jam Post Partum

P :

Jam 02.15 WIB

1. Menginformasikanhasilpemeriksaan pada Ibu dan keluarga bahwa

keadaan Ibu baik, Ibu dan keluarga mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Menganjurkan Ibuuntukmobilisasi, Ibumiring kiri miring kanan, dan

duduk
20

3. Memfasilitasi Ibu menyusui bayinya dan mengajari Ibu teknik

menyusui, Ibu dapat menyusui bayinya dengan baik.

4. Menginformasikan tentang ASI Eksklusif, yaitu pemberian ASI

selama 6 bulan pertama tanpa diberi apapun kecuali obat atau

imunisasi, Ibu mengerti dan Ibu akan berusaha ASI Eksklusif.

5. Menginformasikan tentang tanda bahaya masa nifas seperti demam

tinggi dan perdarahan banyak, segera menghubungi bidan atau

petugas kesehatan,Ibu mengerti dan akan menghubungi petugas

kesehatan bila terjadi hal berikut.

6. Memfasilitasi Ibu minum vitamin A 1 kapsul 200.000 IU, 1 tablet

tambah darah, amoxicillin 1 tablet 500 mg dan paracetamol 1 tablet

500 mg, Ibu sudah meminumnya.

7. Memfasilitasipemenuhannutrisi, Ibutelahminum 1 gelas air putih.

8. Menginformasikanasuhan yang akandiberikan 4 jam berikutnya, Ibu

mengetahuinya.

ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS NY.N


USIA 28 TAHUNP1A16 JAM POST PARTUM
DI PONED UPTD PUSKESMAS CIGANDAMEKAR
21

Tanggal/Jam : 26 Oktober 2018 / 06. 05WIB

Tempat : PONED UPTD Puskesmas Cigandamekar

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S : SaatiniIbu merasa lebih baik

O :Keadaan umum baik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N

78x/menit, R 22x/menit, S 36,50C. Sudah ada pengeluaran ASI pada kedua

payudara. TFU 2 jari dibawah pusat kontraksi uterus baik, kandung kemih

penuh. Pengeluaran darah ± 20 cc.Ekstremitas tidak ada oedema dan tidak

adavarises di kaki.

A : P1A16 Jam Post Partum

P :

Jam 06.15 WIB

1. Menginformasikanhasilpemeriksaan pada Ibu dan keluarga bahwa Ibu

dalam keadaan baik, Ibu dan keluarga mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Memfasilitasi Ibu menyusui bayinya, Ibu mampu menyusuinya dengan

benar.

3. Memfasilitasi Ibu untuk pengeluaran urin, Ibu sudah kencing, volume ±

200 cc

4. Menginformasikan tentangperawatanlukajahitanperineumdanpersonal

hygine, Ibumengertidanmaumengikutinya

5. Menginformasikan tentangtandabahayanifas diantaranya demam atau


22

suhu>38oC, perdarahanpervaginam, sakit kepala terus menerus,

pandangan kabur, dan menganjurkan Ibu untuk segera menghubungi

petugas kesehatan jika menemukan tanda bahaya tersebut,Ibu mengerti

dan akan menghubungi petugas kesehatan bila terjadi salah satu tanda

bahaya masa nifas.

6. Memfasilitasipemenuhannutrisi, Ibutelahmenghabiskan1/2porsibubur

ayamdan 1 gelas air putih.

7. Menganjurkan Ibu untuk lebih banyak istirahat dan meminta bantuan

dari suami dan keluarga luntuk merawat bayi agar Ibu dapat beristirahat

dengan baik , Ibu mengerti dan akan melakukannya.

8. Memfasilitasi Ibu untuk mobilisasi dini, Ibu mampu jalan-jalan

9. Memberikan tablet vitamin A 1 kapsul 200.000 IU

10. MenginformasikanIbuuntukmelakukankunjunganulang 2 hari yang

akandatang28 Oktober 2018, ataubilaadakeluhandantanda-

tandabahayanifas, Ibubersediadanakansegerakebidanbilaadakeluhan.

11. Mendokumentasikan hasil asuhan, Asuhan telah didokumentasikan.

ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS NY. N


USIA 28 TAHUNP1A1 2 HARI POST PARTUM
DI RUMAH NY.N DESA SANGKANURIP
KECAMATAN CIGANDAMEKAR
23

Tanggal/ Jam : 28 Oktober 2018 / 10.30 WIB

Tempat : RumahNy.N

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S : Ibumasihmerasakhawatir dan takutdenganlukajahitan. Ibu makan sehari 3

kali dengan menu variasi dan minum >8 gelas perhari. Ibu merasa kurang

istirahat. Ibu mengatakan belum bisa aktivitas dengan lancar karena masih

terasa sakit di bagian jahitannya. BAK lancar, Ibu sudah bisa BAB.

O : Keadaan umumbaik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N

79x/menit, R 19x/menit, S 35,80C. Conjungtivamerahmuda, sclera putih.

Payudaratidakadabendungan ASI, tidakadanyeritekan, putingsusumenonjol,

tidakadalecet, pengeluaran ASI banyak. TFU pertengahansimphisispusat,

kontraksi uterus baik,lochearubra, pengeluarandarah ± 10 cc. Kaki tidak ada

varises, tidak ada kemerahan pada betis, tidakadaoedema, kuku tangan

maupun kaki tidak pucat.

A : P1A12 hari Post Partum.

P :

Jam 11.00 WIB

1. Menginformasikanhasilpemeriksaanpada Ibu dan keluarga, Ibudan

keluarga mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Menganjurkan Ibu untuk mengkonsumsi makanan yang beranekaragam

yang mengandungkarbohidrat, protein hewani, protein nabati, sayur,


24

danbuah-buahan, Ibumengertidanakanmengikutinya.

3. Menginformasikan tentangperawatan luka laserasi, perawatan

payudaradan personal hygiene, Ibumengertidanakanmengikutinya.

4. Menganjurkan Ibuistirahatdantidur yang cukup dengan mengikuti

jadwal tidur bayinya, Ibumengertidanakanmelakukannya

5. Menginformasikan tentang mobilisasi, Ibu akan sering jalan-jalan.

6. Mengajarkan Ibu senam nifas yang dapat dilakukan di rumah, Ibu dapat

melakukannya dengan baik.

7. Memotivasi Ibu kembali untuk tetap memberikan ASI saja selama 6

bulan pertama, Ibu mengerti dan akan berusaha ASI Eksklusif.

8. Mendiskusikankunjunganulang 4 hari yang akandatangyaitu tanggal 1

November 2018, ataubilaadakeluhandantanda-tandabahayanifas,

Ibubersediadanakansegerakebidanbilaadakeluhan.
25

ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS NY. N


USIA 28 TAHUNP1A16 HARI POST PARTUM
DI RUMAH NY.N DESA SANGKANURIP
KECAMATAN CIGANDAMEKAR

Tanggal/Jam : 1 November 2018 /10.30 WIB

Tempat : Rumah Ny. N

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S :Ibu mengatakan saat ini ibu tidakadakeluhan. Ibu makan sehari 3 kali dengan

menu variasi, minum ± 8 gelas perhari. Istirahat cukup, Ibu mengatur jadwal

tidurnya dengan mengikuti jadwal tidur bayi. Ibu sudah bisa jalan-jalan

dengan lancar tanpa ada rasa sakit. BAK dan BAB lancar setiap harinya. Ibu

sudah bisa merawat bayinya, keluarga membantu dalam merawat bayinya,

keluarga sangat mendukung dengan kelahirannya.

O :Keadaan umum baik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N

79x/menit, R 20x/menit, S 36,20C. Conjungtivamerahmuda, sklera

putih.Putingsusutidakadalecet, pengeluaran ASIbanyak,

payudaratidakadabendungan ASI, tidakadanyeritekan. TFU 3

jaridiatassimphisis, kontraksi uterus baik. Luka laserasi sudah

kering,locheasanguinolenta. Ekstremitastidakadaoedemadanvarises, kuku

tangan maupun kaki tidak pucat.

A :P1A1 6 hari post partum


26

P :

Jam : 11.00 WIB

1. Memberitahukan Ibu hasil pemeriksaan bahwa Ibu dalam keadaan

baik, Ibu mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Menganjurkan Ibu untuk memberikan ASInya sesering mungkin,

Ibumemberikan ASI secaraon demand.

3. Menganjurkan Ibuuntuktetapmelakukanmobilisasi,

Ibusudahmampumelakukansebagianpekerjaanrumahtangga.

4. Menganjurkan Ibu untuk mengkonsumsi makanan dengan gizi

seimbang seperti nasi, lauk-pauk, sayuran, dan buah-buahan,

Ibumengetahuidanmakanmakananbergizi.

5. Menganjurkan Ibucukupistirahat,

Ibumengetahuidanakanmengikutianjuran.

6. Menginformasikankembalitanda-tandabahayamasanifas seperti

terjadibendunganASI dandemamtinggi, Ibu mengerti

7. Menjadwalkankunjungan ulang 1 minggukemudian yaitu tanggal 9

November 2018 atau bila ada keluhan,

Ibumengetahuijadwalkunjunganpadatanggal9 November 2018.


27

ASUHAN KEBIDANAN PADA MASA NIFAS NY. N


USIA 26 TAHUNP1A1 POST PARTUM 2 MINGGU
DI RUMAH NY. N DESA SANGKANURIP
KECAMATAN CIGANDAMEKAR

Tanggal/Jam : 9 November 2018 / 08.00 WIB

Tempat : Rumah Ny. N

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S :Saat ini Ibutidakadakeluhan.

O :Keadaan umumbaik, kesadaran composmentis. TD 90/60 mmHg, N

78x/menit, R 20x/menit, S 36,00C.Konjungtiva merah muda, sklera

putih, tidak ada oedema pada wajah. Irama jantung regular.

Tidakadanyeritekan, putingsusutidakadalecet, pengeluaran ASI banyak,

payudaratidakadabendungan ASI. TFU tidakteraba, lochea

serosa.Ekstremitastidakadaoedemadanvarises.

A :P1A1 2 minggu post partum

P :

Jam 08.30 WIB

1. Menginformasikanhasilpemeriksaanbahwakeadaanibubaik,

Ibudankeluargamengetahui.

2. Menginformasikan kembali tentang ASI eksklusif, Ibu masih

memberikan ASI eksklusif.


28

3. Menginformasikan kembalimengenaipersonal hygiene,

Ibuhidupbersih.

4. Menganjurkankembali Ibuuntuktetapmengaturwaktuistirahat,

Ibuistirahatcukup.

5. Menginformasikan mengenaimacam- macamalatkontrasepsi yang

nantibisadigunakanoleh Ibusetelahnifas 6

mingguatausetelahIbubersedia,

Ibumengetahuidanberencanaakanmenggunakanalatkontrasepsi.

6. Menjadwalkan kunjunganulang 4 minggukemudian,

Ibumengetahuitanggalkunjungantanggal 7Desember 2018.


29

ASUHAN KEBIDANANPADA BAYI NY. N


SEGERA SETELAH LAHIR
DI PONED UPTD PUSKESMAS CIGANDAMEKAR

Tanggal : 26 Oktober 2018

Jam : 00.05 WIB

Tempat : PONEDUPTD Puskesmas Cigandamekar

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S : -

O :Tanggal 26 Oktober 2018, pukul 00.05 WIB, bayilahirspontanmenangis

kuat, pergerakan aktif, warna kulit kemerahan, jenis kelamin perempuan.

A : NeonatusCukupBulanSesuaiMasaKehamilanSegeraSetelahLahir.

P :

Jam : 00.06 WIB

1. Meletakkan bayi di atas perut ibu, Bayi sudah diletakkan di atas perut

Ibu.

2. Mengeringkantubuhbayi dengan handuk, Bayi sudah dikeringkan

3. Melakukan penjepitan dan memotongsertamengikattalipusat,

Talipusatsudah di jepit, di potongdan diikat.

4. Mengganti kain yang basah dengan kain yang kering, Kain sudah
30

diganti

5. Memeriksa antropometri pada pukul 00.10WIB seperti berat badan,

tinggi badan, lingkar kepala, dan lingkar dada , Berat badan : 3.350

gram, Tinggi Badan : 52 cm, Lingkar Kepala : 33 Cm, Lingkar Dada :

32 Cm

6. Pukul 00.30 WIB memberikansalepmata(oxytetrasiklin 1%),

Salepmatasudahdiberikandantidakadaalergi

7. Pukul 00.31WIB memberikaninjek Vitamin K di paha kiri dengan dosis

0,1 cc, Bayisudah di suntik


31

ASUHAN KEBIDANANPADA BAYI NY. N USIA 2 JAM


DI PONED UPTD PUSKESMAS CIGANDAMEKAR

Tanggal : 26 Oktober 2018

Jam : 02.05WIB

Tempat : PONED UPTD Puskesmas Cigandamekar

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S : Ibumengatakanbayicukupaktif bergerak danmenghisapkuat

O :Keadaan umumbaik,S 36,7 o


C, N 138x/menit, R 45x/menit, BB

lahir3.350gram, PB 52 cm.

A : Neonatus cukup bulan sesuai masa kehamilan usia 2 jam.

P :

Jam : 02.15 WIB

1. Menginformasikanhasilpemeriksaan pada Ibu dan keluarga, Ibu dan keluarga

mengerti

2.

3. Memfasilitasi bayi untuk mendapatkan ASI, ASI diberikan.

4. Mengevaluasi bayi menyusu dengan baik dan benar, Bayi menyusu dengan

baik dan benar.

5. Mengobservasitandabahayapadabayi, Keadaanumumbayibaik.
32

6. Mengobservasi tanda-tanda infeksi pada tali pusat bayi, Tali pusat bayi tidak

ada infeksi

7. Mengobservasi bayi sudah BAK dan BAB, Bayi sudah BAK dan belum

BAB.

8. Mengobservasi tanda-tanda infeksi pada tali pusat bayi, Tali pusat bayi tidak

ada infeksi
33

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI NY.N USIA 6 JAM


DI PONED UPTD PUSKESMAS CIGANDAMEKAR

Tanggal : 26 Oktober 2018

Jam : 06.05 WIB

Tempat : PONEDUPTD Puskesmas Cigandamekar

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S : Ibumengatakanbayicukupaktifdanmenghisapkuat, sudah BAK danBAB.

O : Keadaan umum baik, pergerakanototaktif, menangiskuat, S 36,5o C, N

135x/menit, R46x/menit, LK 34 cm, LD 31 cm. Kepalatidakadamolase,

tidakada caput suksedanum. Telingasimetris. Matasimetris, konjungtiva

merahmuda,skleraputih. Tidakada sumbatan pada hidung, tidak ada

pernapasancupinghidung. Mulut dan lidah bersih, warna merah muda,

tidak ada tanda-tanda bibir sumbing. Tidakadaretraksidinding dada,

bunyijantung normal, tidakadabunyi ronchi dan wheezing

dalampernapasan.Talipusattidakadaperdarahan. Lubang vagina dan uretra

ada, labia mayor menutupi labia minor. Anus berlubang, sudahada

pengeluaranmekonium. Gerakantangandan kaki normal, jumlahjari

lengkap. Vernikkaseosa banyak, kulitmerahmuda. Refleks glabellar (+/-

+), refleksrooting(+), refleks sucking (+), refleks palmar grap (+/+),

refleks plantar grap(+/+), refleks babynsky (+/+), refleks morro (+/+).


34

A :NeonatusCukupBulan, SesuaiMasaKehamilanUsia6 jam

P :

Jam 06.15 WIB


35

1. Menginformasikanhasilpemeriksaan pada Ibu dan keluarga, Ibu

dan keluarga mengetahui hasil pemeriksaan.

2. Menginformasikan pada Ibu untuk tetap mempertahankan personal

hygiene bayi dengan segera mengganti popok yang basah, Ibu

mengerti.

3. Memfasilitasibayiuntukmendapatkan ASI, ASI di berikan secara on

demand.

4. Memberitahukan Ibu bahwa bayinya akan dimandikan, Ibu

bersedia bayinya dimandikan

5. Memandikan bayi, Bayi sudah dimandikan jam 06.30 WIB

6. MemberitahukanibubayinyaakandisuntikimunisasiHepatitis B,

Ibumengertidansetujubayidisuntikkan Hepatitis B.

7. Melakukan penyuntikkan imunisasi Hepatitis B, Bayi sudah

disuntikkan Hepatitis B.

8. Menganjurkan ibu untuk menjemur bayinya setiap pagi antara

pukul 07.00 WIB sampai 08.00 WIB selama 15 menit dengan

posisi bayi tengkurap dan bila posisi bayi terlentang mata dan

genitalia bayi ditutup, Ibu mengerti dan akan melakukan.

9. Menganjurkan ibu untuk memberikan ASI eksklusif pada bayinya

selama 6 bulan, Ibu mau berusaha ASI eksklusif

10. Menginformasikan tanda-tanda bahaya pada bayi seperti demam

tinggi, bayi merintih, perdarahan pada tali pusat, diare, belum BAK

dan BAB selama 1 hari atau lebih, Ibu mengerti dan akan segera

membawa bayi ke petugas kesehatan jika mengalami tanda bahaya

tersebut.

11. Mendokumentasikan asuhan yang telah diberikan.


36

ASUHAN KEBIDANAN
PADA BAYI NY.N USIA 2 HARIDI RUMAH NY. N
DESA SANGKANURIP KECAMATAN CIGANDAMEKAR

Tanggal : 28 Oktober 2018

Jam : 10.30 WIB

Tempat : RumahNy.N

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S : Ibu mengatakan bayi cukup aktif dan menghisap kuat sudah BAK dan

BAB sehari 1 kali warna kuning konsistensi lunak.

O : Keadaan umum baik, N 134x/menit, R 46x/menit, S 36,8 o C.Pergerakan

otot kuat, menangis kuat. Conjungtiva merah muda skleraputih, tidakada

tanda infeksi pada mata. Tidak ada retraksidinding dada, bunyijantung

normal, tidakadabunyi wheezingdan ronchidalampernapasan.

Talipusatkering belum terlepas, tidakadatandainfeksi.Gerakantangandan

kaki normal.

A : By. Ny.N usia2hari.

P :

Jam 11.00 WIB

1. Menginformasikan hasil pemeriksaan pada Ibu dan keluarga, Ibu dan

keluarga mengerti

2. Evaluasi tanda bahaya pada bayi, Keadaan umum bayi baik.


37

3. Evaluasi bayi untuk mendapatkan ASI, ASI di berikan dan

bayimenghisap kuat.

4. Evaluasi dan mengingatkan kembali untuk menjaga kehangatan bayi,

Ibu mengatakan ruangan tertutup dan menjemur bayinya setiap pagi.

5. Mengingatkan Ibu cara perawatan tali pusat yaitu dicuci dengan

menggunakan sabun setiap kali mandi dan tanpa dibubuhi apapun, Ibu

sudah dapat melaksanakannya dengan baik.

6. Mengecek tali pusat bayi, Tali pusat sudah kering dan belum terlepas
38

ASUHAN KEBIDANAN
PADA BAYI NY. N USIA 6 HARI DI RUMAH NY.N
DESA SANGKANURIP KECAMATAN CIGANDAMEKAR

Tanggal : 1 November 2018

Jam : 10.30 WIB

Tempat : Rumah Ny.N

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S : Ibumengatakanbayinyatidakadakeluhan, bergerakaktif, menghisapkuat.

O : Keadaan umumbaik, R 42x/menit, S 36,90C, BB 3300 gram, denyut

jantung 130x/menit. Mata simetris, tidak ada tanda infeksi,

konjungtivamerahmuda, sklera putih. Tidak ada tarikan dinding dada,

iramajantung regular, bunyipernafasan normal. Bentuk perut normal,

talipusatsudahlepas, tidakadaperdarahandaritempatpelepasantalipusat.

Ekstremitashangat, warnakemerahan, refleksrooting (+),

refklekssucking (+), refleksswallowing (+)

A : By. Ny. N usia 6 hari

P :

Jam 11.00 WIB

1. Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada Ibu dan keluarga bahwa

bayinya dalam keadaan baik, Ibu dan keluarga mengetahui hasil

pemeriksaan.
39

2. Evaluasi bayi untuk mendapatkan ASI, Bayidiberikan ASI secaraon

demand.

3. Memastikan bayi menyusui dengan benar, Bayi menyusu dengan

benar.

4. Menjadwalkankunjunganulang 1 minggukemudian,

Ibumengetahuijadwalkunjunganpadatanggal 9 November 2018.


40

ASUHAN KEBIDANAN
PADA BAYI NY. N USIA 2 MINGGUDI RUMAH NY. N
DESA SANGKANURIP KECAMATAN CIGANDAMEKAR

Tanggal : 9 November 2018

Jam : 08.00 WIB

Tempat : Rumah Ny.N

Pengkaji : Tia Rohmayanti

S :Ibumengatakanbayinyatidakadakeluhandanmenetekkuat.

O : Keadaan umum baik,BB 3.400 gramR 43x/menit, S 36,20C.

Conjungtivamerahmuda,sklera putih. Hidung tidak ada sumbatan, tidak ada

pernapasan cuping hidung. Gusi merah muda, tidak ada kotoran pada

mulut. Iramajantung regular, bunyipernafasan normal, frekuensi 134x /

menit. Warnakulitkemerahan.Refleksrooting (+), reflekssucking (+),

refleksswallowing (+).

A : NeonatusCukupBulan, SesuaiMasaKehamilanusia 2 minggu.

P :

Jam 08.30 WIB

1. Memberitahu hasil pemeriksaan kepada Ibu dan keluarga bahwa

bayinya dalam keadaan baik, Ibu dan keluarga mengetahui hasil

pemeriksaan.

2. Memfasilitasi agar bayitetaphangat, Bayidiselimuti.


41

3. Menjadwalkankunjunganulang 4 minggukemudian,

Ibumengetahuikunjunganulangpadatanggal 7 Desember 2018.

Anda mungkin juga menyukai